Anda di halaman 1dari 21

F20.

3 SKIZOFRENIA TAK
TERINCI
Di susun oleh :
Okvianto Putra Budiman

IDENTITAS PASIEN
Nama
: I,F
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Umur
: 15 tahun
Agama
: Islam
Pekerjaan : Pelajar
Bangsa/suku
: Indonesia/Jawa
Alamat
: Srandakan, Bantul, Yogyakarta
Tanggal Pemeriksaan : 17 September 2014

AUTOANAMNESIS

Sebab Dibawa ke Rumah Sakit (Keluhan


Utama)
OS datang ke rumah sakit diantar ibunya untuk kontrol

dan obatnya telah habis.


OS mengatakan saat ini OS sudah merasa lebih baik,
gejala-gejala yang dulu OS rasakan sudah tak ada.
Terkadang OS merasa kadang-kadang masih merasa
bingung.

Riwayat Perjalanan Penyakit


3 bulan yang lalu OS di bawa oleh keluarganya berobat

karena pasien merasa bingung lalu mendengar suara-suara


yang tidak di kenal.
Awal suara muncul saat OS sedang tidur, suara tersebut
mengajak untuk ikut balap sepeda motor, suara tersebut
terasa semakin menggganggu saat OS tidak beraktivitas
Dari alloanamnesis, Ibu OS mengatakan pasien tampak
menjadi lebih pendiam dan jarang bermain keluar sejak ke
kelas 1 SMP

OS mengatakan tidak pernah mengalami gejala


seperti ini sebelumnya dan tidak pernah
mengkonsumsi obat rutin sebelumnya,
OS mengatakan tidak ada masalah dengan temanteman d sekolah dan keluarga di rumah
Saat ini OS mengatakan sudah tidak pernah lagi
mendengar suara-suara, tetapi kadang-kadang masih
merasa bingung

Riwayat penyakit dahulu


OS mengatakan belum pernah mengalami
penyakit seperti ini sebelumnya
OS tidak pernah mengalami demam tinggi,
kejang dan nyeri kepala sebelumnya dan
penyakit berat yang harus opname di RS
OS mengatakan tidak pernah merokok
mengkonsumsi obat-obat terlarang dan minum
minuman beralkohol.

RIWAYAT KELUARGA
OS merupakan anak pertama dari 2 bersaudara, OS
memiliki satu orang adik perempuan.
Ibu OS mengatakan tidak ada anggota keluarga yang
memiliki masalah kejiwaan
OS tinggal satu rumah dengan ayah, ibu dan adik
perempuannya, OS merasakan mendapat cukup kasih
sayang dari ayah dan ibunya dan jarang bertengkar
dengan adiknya
OS merasa paling dekat dengan ibunya karena ayahnya
sibuk bekerja sebagai pedagang di pasar

RIWAYAT PRIBADI
Riwayat prenatal dan perinatal
Ibu OS mengatakan saat hamil tidak pernah
menderita sakit berat, tidak mengkonsumsi jamujamuan dan minuman beralkohol, os lahir normal
cukup bulan di bantu oleh dukun beranak di rumah

Perkembangan masa kanak-kanak


Tumbuh kembang OS di rasakan seperti anak
lainnya. Ibu OS lupa kapan OS bisa mulai
merangkak, OS sudah mulai berjalan dan bicara saat
umur 16 bulan,

Count...
Riwayat pendidikan
OS saat ini duduk di kelas 3 SMP, prestasi pasien tidak
terlalu mencolok, OS belum pernah tidak naik kelas,
dan mendapat skors dari sekolahnya. OS senang
dengan mata pelajaran geografi dan tidak menyukai
pelajaran matematika
Aktivitas keagamaan
OS setiap maghrib pergi ke mesjid untuk belajar
mengaji bersama teman-temannya
Aktivitas sosial
Os kadang-kadang di sore hari bermain voli di
lapangan sekolahnya

Pemeriksaan status mental


Kesan umum
Seorang anak laki-laki sesuai umur, tidak tampak
sakit jiwa, rawat diri baik, kooperatif, banyak diam,
saat wawancara pandangan selalu menghindari
tatapan pemeriksa

Pembicaraan
Kuantitas
Kecepatan produksi
Kualitas

: bicara cukup
: spontan
: Koheren dan Relevan

Cont...
Perilaku dan aktivitas psikomotor
Normoaktif, pasien duduk dengan tenang di
kursi saat wawancara
Mood
Disforik : pasien merasa sedih
Afek
Apropiate: ekspresi pasien saat berbicara saat di
wawancarai sesuai dengan pembicaraan

Cont...
Berpikir
- Bentuk pikir
: realistic
- Kontinuitas pikiran : pasien menjawab
pertanyaan dengan
relevan
- Isi pikir
: waham (-), fobia (-)

Persepsi
Halusinasi (-), Ilusi (-)

Cont...
Sensori dan Intelektual
-Kesadaran
: compos mentis
-Orientasi
Orientasi orang
: baik
Orientasi waktu
: baik
Orientasi tempat
: baik
-Memori
Memori segera : baik
Memori jngk. Pendek
: baik
Memori jngk. Panjang : baik

Konsentrasi
Pasien fokus dan tidak terganggu dalam
menjawab pertanyaan saat wawancara

Insight
derajat 4 : pasien menyadari bahwa dirinya
sakit tetapi tidak mengetahui apa penyebabnya

RANGKUMAN DATA YANG


DIDAPATKAN PADA PENDERITA
Kesan Umum : Seorang anak laki-laki sesuai umur, tidak tampak
sakit jiwa, rawat diri baik, kooperatif, banyak diam, saat
wawancara pandangan selalu menghindari tatapan pemeriksa

Kesadaran : CM

Orientasi : baik

Penampilan : sikap kooperatif, pakaian biasa,

Perilaku dan Aktivitas Psikomotor : normoaktif

Mood : disforik

Insight : derajat 4

Gejala (Symptom)
Afek : appropiate
Bentuk pikiran : Realistik
Kualitas : koheren relevan
Kuantitas : bicara cukup (normal)
Waham bizarre (-)
Halusinasi visual (-)
Halusinasi auditorik (-)

Diagnosis Banding
F 20.3 Skizofrenia tak terinci
F 23 gangguan psikotik akut dan sementara
F 20.4 Depresi pasca-skizofrenia

Diagnosis Multiaksial
AKSIS I (Gangguan jiwa, kondisi yang menjadi fokus perhatian)
F 20.3 Skizofrenia tak terinci, dalam remisi.

AKSIS II (Gangguan kepribadian, retardasi mental)


Z 03.2 = tak ada diagnosis aksis II

AKSIS III (Kondisi Medik Umum)


Tidak ada

AKSIS IV (Stressor Psikososial)


Tidak ada

AKSIS V (Fungsi Sosial)


GAF 90-81 : gejala minimal, berfungsi baik, cukup puas, tidak lebih dari
masalah harian

RENCANA TERAPI/
PENATALAKSANAAN
Farmakoterapi
1. Farmakoterapi
Risperidon 2 x 0,5 mg

2. Psikoterapi

Terapi personal
Terapi perilaku
Terapi keluarga

Sekian,

Terimakasih!

Anda mungkin juga menyukai