Fungsi penggandaan skla slm pengembanganBakteri dlm proses produksi biogas : bakteri anaerob
Kontinue; Fermentor Turbular; Fermentor Tercair
mikrobiologik : Utk menerapkan penemuan proses2 baru
(mesofilik; thermofilik; psikrofilik)
Berbutiran.
kedlm skla inds, & utk mmperbaiki kultur m.o ygFaktor yg mempengaruhi pembuatan biogas : Suhu; Nutrisi &
2
Bahan utama fermentasi : M.o, Medium/substrat, Enzim,
tersedia dg mengembangkan strain yg lbh baik;
penghambat bg bakteri anaerob; Lama proses pencernaan;
Fermentor/bioreaktor
medium yg lbh efisien & peralatan yg lbh smpurna
Derajat keasaman; Kandungan nitrogen & rasio karbon
Sumber M.o Industri Fermentasi :
18. 3 kelompok proses pengawetan anti microbial thd pangan:
nitrogen; Total solid content; Volatile solid; pengadukan
Diisolasi dr alam
Proses pengawetan yg bersifat membunuh m.o
bhan organic; Tekanan; Penjernihan biogas
Koleksi kultur :*Kultur siap pakai
Proses pengawetan yg brsifat menghambat/memperlambat
*Dikelola oleh ba& penelitian swasta
pertumbuhan mikroorganisme
*Hasilnya merupakan hasil isolasi scra terus menerus Proses pengawetan yg mencegah msuknya m.o kedlam bahanSkema pembentukan Biogas
Pemecahan heksosa as. piruvat
12. Pemeliharaan & Pelesterian Kultur :
pangan
4.
NAD :
Tujuan : Mencegah terjadinya perubahan genetik akibat19. Tujuan & cara2 pengawetan dg pasteurisasi
Nikotinamida adenina dinukleotida, disingkat NAD+, adlh
seleksi & mutasi alam; Mencegah kontaminasi;Tujuan : utk membunuh semua m.o pathogen; mengurangi
koenzim yg ditemukan di semua sel hidup.
Mempertahankan viabilitas sel
jmlah m.o penyebab kerusakan mkanan
Dlm metabolisme, NAD+ terlibat dlm reaksi redoks, dgCara2 penyimpanan kultur :
membawa elektron dr satu reaksi ke reaksi lainnya.
1.
Penyimpanan pd suhu rendah
Koenzim ini oleh karenanya ditemukan dlm 2 bentuk yg
Kultur tanah
Suhu pasteurisasi membunuh m.o : khamir, kapang, bakteri
Tahap I Hidrolisis
5.
Pertimbangan2 dlm menentukan formulasi medium :
gram negative, sel vegetative bakteri gram positif
Lyophilisasi
Hidrolisa substrat utama spt karbohidrat, lemak, & protein dlm
Formulasi medium penting utk :
20.
Skema
sederhana
bioreactor
Prinsip Lyophilisasi
limbah ternak mjd senyawa 2 sederhana, spt asam asetat,
Media fermentasi
CH3CH2CH2COOH + CO2 + H2
Penyiapan starter/kultur :
Asam Butirat
CH3CH2OH + CO2
a.
Regenerasi starter/kultur dr agar miring :
Etanol
kultur segar tercapai pertumbuhan optimum
Tahap 3 Metanogenesis
b.
Kultur /starter pd media cair :
21. Pemanfaatan alga dalam dunia industry
Bakteri methanogenik menggunakan H 2, CO2, & asetat utk
Tujuan : utk mengadakan adaptasi
Peran menguntungkan alga
pertumbuhannya, serta memproduksi CH4 & CO2. Urea yg
kultur/starter dg medium yg digunakan
Berperan dlm teknologi bioproses, msl dlm pembuatan berasal dr protein dihidrolisa oleh bakteri mjd gas metan (CH )
4
Jumlah inoculum 10% dr volume fermentasi
bahan bakar alternatif, obat, makanan, minuman
& NH4+. Asam asetat serta asam propionat dr lemak
Sterilisasi :
Bersimbiosa dg mikroorganisma lain membantu proses difermentasi mjd gas metan & CO2. CO2 yg dihasilkan
13. Fermentor (bioreactor): Suatu reaktor yg digunakan
Tujuan : mematikan m.o pencemar / yg tdk dikehendaki
degradasi zat organik : contoh : Unit kolam stabilisasi direduksi mjd CH4 & H2O. Bakteri yg berperan pd tahap ini
untutk reaksi biologis dr suatu proses bioteknologi, baik
shg proses fermentasi berjalan sempurna
Dpt digunakan utk membantu analisis mengenai adlh Methanobacterium melianskii, Methanococcus sp, &
menggunakan enzim larut, sel bebas dr m.o, tanaman
Pemanenan/pemurnian hasil
maupun hewan /pun enzim/sel imobilisasi
kualitas air indeks kualitas air
Methanosarcina sp. 70% metan dihasilkan dr asam asetat,
8.
Kriteria Strain M.o Unggul :
14. Fungsi dr fermentor : Memberikan lingk. tetap bg22. Biogas dg bntuan bkteri anaerob
15% dr H2 & CO2, 15% lagi dr reduksi methanol
Strain unggul
optomasi pertumbuhan m.o & aktivitas metabolism dlmBiogas adlh gas mudah terbakar (flammable) yg dihasilkan dr 4H2 + CO22H2O + CH4
Secara ginetik, strain stabil
menghasilkan suatu produk yg diinginkan; & Mencegah
proses penguraian bahan2 organik oleh m.o pd kondisi yg CH3CH2OH + CO2CH3COOH + CH4
Strain dpt memproduksi sel vegetative, spora / unit2 reproduksi
kontaminasi produksi dr lingk. pd kultur sambil mencegah
relatif kurang oksigen (anaerob). Sumber bahan baku utk CH3COOH + CO2CO2 + CH4
pelepasan kultur ke kultur lingk.
lainnya
menghasilkan biogas yg utama adlh kotoran ternak, dpt CH3CH2CH2COOH + 2H2 + CO2CH3COOH + CH4
15. Syarat bahan fermentor : bersfat tdk beracun; mampu
Metan
Strain mampu tumbuh dg cepat & kuat saat diinokulasi
juga berasal dr sampah organic
menahan tknan uap; than thd korosi kimia & elektrolit
Teknologi Digester merupakan tempat reaksi fermentasi23. Pemanfaatan kapang dlm Industri
Strain mampu melindungi diri dr kontaminasi
16. Jenis fermentor brdsrkan kapasitasnya : skla lab (1-2 L);
anaerob limbah organik mjd biogas . Di dlm digesterKapang dlm pmbuatan bhan mkanan
Strain mampu disimpan dlm jangka waktu lama
skla pilot plan (100-1000 L); skla inds. (>1000 L)
a)
Rhizopus Oligospora (tempe & oncom hitam)
biogas terdapat 2 jenis bakteri yg sgt berperan yaitu
Strain dpt mnrima perbahan oleh bhan2 mutagenik lainnya
17. Penggandaan Skala Fermentasi
b)
Rhizopus Oryzae (digunakan dlm pembuatan
bakteri asidogenik & bakteri metanogenik. Bakteri2 inilah
Strain dpt menghasilkan produk yg diinginkan dlm jangka
Pengertian : suatu proses peralihan dr suatu keg.
tempe)
yg
merubah
bahan
organik
mjd
gas
metan
&
gas
lainnya
waktu yg pendek & tidak menghasilkan produk lain yg
produksi skla lab ke skla inds.
c)
Neurospora sitophia (pembuatan oncom merah)
dlm siklus hidupnya.
beracun
d)
Aspergillus Oryzae (pembuatan kecap & tauco)
e)
Penicililium roqueforti (Keju biru)
f)
P. camemberti (keju camembert)
Kecap : Jamur Aspergillus wentii / Aspergillus oryzae
Pemanfaatan kapang di Inds. non pangan
Miselium dr kapang tsb akan mengikat keping2 bijiPengolahan lmbah scra biologis : pengolahan air limbah dg
memanfaatkan m.o/ bakteri utk mendegradasi polutan
kedelai & memfermentasikannya menjadi produk
organic
tempe.
Proses fermentasi tsb menyebabkan terjdinya perubahanKomponen proses : Polutan organik sbg sumber makanan bg
bakteri
terukur
sbg
parameter
BOD,
COD;
kimia pada protein, lemak, & karbohidrat. Perubahan
Bakteri/mikroba berfungsi sbg pengurai/ pengkonsumsi
tsb meningkatkan kadar protein tempe sampai 9x lipat.
Penentuan penggunaan unit pengolah biologis ditentukan oleh
Keju Biru Danablu : Penicililium roqueforti
beberapa faktor, diantaranya :
Keju Camember P. camemberti
Kontinuitas feeding
Pengadukan
Amilase digunakan dlm detergen & inds pembuatan bir
Penambahan
nutrient
Adaptasi m.o
Jenis
air
limbah
yg
akan
diolah
tampah.
CHONS+O2+nurtienCO2+NH3+C5H7NO2+hasil akhir
Selanjutnya, koji diremas-remas, dijemur, & kulitnya26. Reaksi aerob & anaerob
hidupnya. Pada reaksi respirasi terlihat bahwa ultimate
dibuang. Koji dimasukkan ke dlm wadah dr tanah, tongOksigen dibutuhkan oleh mikroorganisme sebagai :
BOD untuk sel sebesar 1.42 kali konsentrasi sel.
kayu, / tong plastik yg berisi larutan garam 20-30 %
Proses aerobic