Setting Up Modem ZTE AC682 di OpenWrt (MR3220 v2)

Latar belakang.
Modem ZTE AC682 merupakan modem yang cukup ekonomis. Murah meriah dan
sudah mendukung evdo revisi A. Ada paket unlimited dari Smartfren yang bikin
modem ini begitu berharga.

Sedikit kisah...
Bulan Mei yang lalu, modem smartfren ini saya pakai sebulan penuh dengan paket
unlimited 49k. Firmware router saat itu masih menggunakan firmware bawaan TPLink. Koneksi lancar jaya, modem dikenali dan terkoneksi sekitar 1 sampai 3 menit
setelah router dinyalakan.
Nah, bulan selanjutnya ane sudah berpindah ke lain modem. Kebetulan ada ZTE
MF626 rebranding mobinil. Modem ini bisa dideteksi di firmware bawaan TP-Link, tapi
setelah beberapa detik statusnya menjadi unplugged. Akhirnya ane flash OpenWrt ke
router MR3220 v2 yang ane punya. Dengan berbagai halangan dan rintangan
tentunya untuk memahami dan mengatur OpenWrt agar bisa bekerja seperti yang
diharapkan.
Oke, masalah di modem MF626 sudah beres. Iseng-iseng mencoba koneksi dengan
modem yang sekarang menganggur, smartfren AC682. Sulit sekali untuk dideteksi dan
terkoneksi. Sudah pakai cara usbserial vendor=0x19d2 product=0xffdd masih saja
tidak bisa dial #777.
Akhirnya setelah saya melakukan sedikit research, saya bisa menghubungkan modem
ke internet (walaupun gak ada paket data yang dilanggan hanya bisa membuka
halaman oops sorry). Setidaknya bisa dijadikan parameter bahwa modem smartfren
murah ini ternyata juga bisa dipakai di OpenWrt.

Langsung saja ke step-by-stepnya...

Paket yang dibutuhkan adalah kmod-usb-serial-option serta usb_modeswitch.
Kalau belum terinstall, install dulu dari repository. Pada firmware yang saya pakai
(ROOter versi Huntsman 21 July 2013) paket tersebut sudah terinstall secara default.
Ringkasan langkah-langkahnya sebagai berikut1.
1. modeswitching
2. injeksi driver option ke modem
3. pengaturan interface wan
4. troubleshooting modem dengan power toggling

Diasumsikan bahwa pembaca memiliki pengetahuan dasar tentang pengaturan OpenWrt, baik
melalui Luci, telnet/ssh, maupun WinSCP.

Langkah pertama: modeswitching

Masuk ke folder /etc/usb_modeswitch.d/
Pastikan di folder tersebut ada file dengan nama 19d2:ffde. Untuk mempersingkat
pekerjaan, jalankan perintah berikut
ls -l /etc/usb_modeswitch.d/ | grep 19d2:ffde
Jika tidak ada output yang ditampilkan, artinya file tersebut belum ada. Solusinya,
buat file 19d2:ffde2
vi /etc/usb_modeswitch.d/19d2:ffde
Isi filenya seperti ini
# ZTE AC682 (a.k.a. SmartFren Connex)
TargetVendor= 0x19d2
TargetProduct= 0xffdd
MessageContent="5553424312345678000000000000061b000000020000000000000000000000"

Dengan adanya file 19d2:ffde maka modeswitch akan dilakukan otomatis sehingga
smartfren AC682 dikenali sebagai modem begitu ditancapkan di port USB.

Langkah kedua: injeksi driver option ke modem

Selanjutnya pastikan driver option dijalankan pada modem. Ada dua cara, melalui
new_id atau 65-usb-serial-option (pilih salah satu).
Untuk cara pertama, tambahkan perintah berikut di startup file (/etc/rc.local)
tepatnya sebelum baris exit 0. Edit file /etc/rc.local3
echo 19d2 ffdd > /sys/bus/usb-serial/drivers/option1/new_id
Cara lain yang juga bisa dilakukan adalah mengedit file /etc/modules.d/65-usbserial-option. Tambahkan baris berikut untuk menginjeksikan driver option.
option vendor=0x19d2 product=0xffdd
Reboot router. Selanjutnya, baca system log (via Luci atau logread) dan pastikan
modem sudah dijalankan dengan driver option, ditandai dengan adanya ttyUSB
coverter.
2

Untuk edit file, bisa menggunakan vi. Kalau belum familiar menggunakan vi, bisa menggunakan
teks editor via winscp. Petunjuk menggunakan teks editor vi: masuk dulu ke edit mode dengan
menekan tombol i pada keyboard, lalu keluar dari editor dengan tombol escape dan simpan
perubahan dengan perintah :wq. Jika tidak jadi menyimpan perubahan, masukkan perintah :q!
Sama dengan di atas.

Langkah ketiga: pengaturan interface wan

Edit interface wan, dengan modem pada /dev/ttyUSB0. Jenis servis harus diubah
menjadi cdma/evdo. Bisa dilakukan via Luci atau commandline.
uci set network.wan.device=/dev/ttyUSB0
uci set network.wan.service=evdo
Username dan password jangan lupa diset (untuk jalan di frekuensi 1900 Mhz)4.
uci set network.wan.username=smart
uci set network.wan.password=smart
Simpan perubahan dengan perintah
uci commit network
Kemudian hidupkan interface 3g-wan dengan perintah
ifup wan
Kalau berhasil terkoneksi, akan ada baris berikut pada system log
Jul 23 11:05:30 ROOter user.notice usb-modeswitch: 1-1:1.2:
Manufacturer=China_TeleCom Product=CBP7.1 Serial= 19d2 ffdd 1 1
Jul 23 11:05:31 ROOter user.notice usb-modeswitch: 1-1:1.3:
Manufacturer=China_TeleCom Product=CBP7.1 Serial= 19d2 ffdd 1 1
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: abort on (BUSY)
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: abort on (NO CARRIER)
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: abort on (ERROR)
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: abort on (NO DIAL TONE)
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: abort on (NO ANSWER)
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: abort on (DELAYED)
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: report (CONNECT)
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: timeout set to 10 seconds
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: send (AT^M)
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: expect (OK)
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: AT^M^M
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: OK
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: -- got it
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: send (ATZ^M)
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: timeout set to 30 seconds
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: expect (OK)
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: ^M
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: ATZ^M^M
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: OK
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: -- got it
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: send (ATDT#777^M)
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: expect (CONNECT)
Jul 23 11:05:31 ROOter local2.info chat[12711]: ^M
Jul 23 11:05:32 ROOter local2.info chat[12711]: ATDT#777^M^M
Jul 23 11:05:32 ROOter local2.info chat[12711]: CONNECT
Jul 23 11:05:32 ROOter local2.info chat[12711]: -- got it
Jul 23 11:05:32 ROOter local2.info chat[12711]: send (^M)
Jul 23 11:05:32 ROOter daemon.info pppd[12559]: Serial connection established.
Jul 23 11:05:32 ROOter daemon.info pppd[12559]: Using interface 3g-wan
Jul 23 11:05:32 ROOter daemon.notice pppd[12559]: Connect: 3g-wan <-->
/dev/ttyUSB0
4

Untuk jalan di frekuensi 850 Mhz, gunakan username m8 dengan password m8

Jul 23 11:05:32
uid 0
Jul 23 11:05:32
(pid 8292)
Jul 23 11:05:32
Jul 23 11:05:32
Jul 23 11:05:32
10.158.204.80
Jul 23 11:05:32
Jul 23 11:05:32
10.17.125.233
Jul 23 11:05:32
10.17.125.231
Jul 23 11:05:33

ROOter daemon.notice pppd[12756]: pppd 2.4.5 started by root,

ROOter daemon.notice pppd[12756]: Removed stale lock on ttyUSB1
ROOter daemon.info pppd[12559]: CHAP authentication succeeded
ROOter daemon.notice pppd[12559]: CHAP authentication succeeded
ROOter daemon.notice pppd[12559]: local IP address
ROOter daemon.notice pppd[12559]: remote IP address 10.20.31.14
ROOter daemon.notice pppd[12559]: primary
DNS address
ROOter daemon.notice pppd[12559]: secondary DNS address
ROOter daemon.notice netifd: Interface 'wan' is now up

Cek ip address yang diperoleh dengan perintah ifconfig

3g-wan

Link encap:Point-to-Point Protocol

inet addr:10.158.204.80 P-t-P:10.20.31.14 Mask:255.255.255.255
UP POINTOPOINT RUNNING NOARP MULTICAST MTU:1500 Metric:1
RX packets:25 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0
TX packets:119 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0
collisions:0 txqueuelen:3
RX bytes:6760 (6.6 KiB) TX bytes:11046 (10.7 KiB)

Langkah keempat: troubleshooting dengan power toggling

Kalau terjadi kegagalan, misal driver option tidak berjalan sebagaimana mestinya, bisa
dilakukan cabut modem dan pasang lagi. Atau toggle power usb dengan perintah
berikut5.
echo 0 > /sys/class/gpio/gpio8/value && sleep 15 && echo 1 >
/sys/class/gpio/gpio8/value
Setelah power toggling perlu dilakukan cek system log untuk mengetahui apakah driver
modem sudah berjalan. Jika perlu, atur kembali interface wan untuk memperoleh
pengaturan yang benar. Kasus yang saya alami, firmware ROOter memiliki
pengaturan interface otomatis dengan service type umts secara default, sehingga
harus diganti menjadi evdo supaya modem ini bisa terkoneksi. Firmware lain mungkin
bisa langsung terkoneksi secara otomatis. Pastikan dengan membaca system log
secara seksama.
Selamat mencoba...

Tidak semua device menggunakan gpio8. Untuk lebih jelasnya bisa cek gpio berapa yang digunakan
dengan perintah ls -l /sys/class/gpio/