NAMA
NIM
: N211 13787
Nama Pasien
: Abd. Kadir
No RM
:
Ruangan
: Baji Dakka II
Diagnosa Awal
: OD Kista
palpebra
Tanggal MRS
: 10/Oct/2014
Umur
: 1 tahun
Keluhan Utama : Benjolan
pada mata
Anamnesi
:
Diagnosa Awal
: OD Kista
palpebra
TD
: Nadi
: 100 x/Menit
Pernapasan
: 20 x/Menit
Suhu tubuh
: 36 0c
Pengobatan
R/
Xyntrol Zalf
Amoxcilin syr
3x2
Metyl Prednisolon 3 x tab
Tanggal 11 October 2014
TD
: Nadi
: 110 x/Menit
Pernapasan
: 20 x/Menit
Suhu tubuh
: 36 0c
Pengobatan
R/
Xyntrol Zalf
Amoxcilin syr
3x2
Metyl Prednisolon 3 x tab
Tanggal 12 October 2014
TD
: -
URAIAN
Pengertian
Tumor adalah pertumbuhan jaringa
tubuh yang abnormal dimana proses
apoptosis
terganggu,
sehingga
proliferasi menjadi tidak terkontrol.
Tumor mata terbagi menjadi 3, yaitu ;
1. Tumor external
- Tumor Palpebra
- Tumor congjungtiva
2. Tumor Intraokuler
3. Tumor orbita
Gejala klinis
Klasifikasi
Tumor
palpebra
adalah
tumor
external yang tumbuh pada bagian
palpebra atau kelopak mata. Tumor
palpebra terbagi menjadi ;
1. Tumor Palpebra Jinak
- Nevus
- Veruca
- Xanthelasma
- Hemangioma
2. Tumor Palpebra Ganas
- Karsinoma Palpebra
- Xeroderma Pigmentosum
- Melanoma Maligna
Nadi
Pernapasan
Suhu tubuh
Pengobatan
R/
Infus RL
Ceftriaxon
: 100 x/Menit
: 20 x/Menit
: 36 0c
12 tts/ menit
1,2 cc / IV
Manifestasi Klinis
2. Proptosis: pergeseran
bola
mata
kedepan adalah gambaran yang
sering dijumpai, berjalan bertahap
dan tak nyeri dalam beberapa bulan
atau tahun (tumor jinak) atau cepat
(lesi ganas).
3. Pembengkakan kelopak: mungkin jelas
pada
pseudotumor, eksoftalmos
endokrin
atau
fistula
karotidkavernosa
4. Palpasi: bisa menunjukkan massa yang
menyebabkan distorsi kelopak atau
bola mata, terutama dengan tumor
kelenjar lakrimal atau dengan
mukosel.
5. Gerak mata: sering terbatas oleh sebab
mekanis, namun bila nyata, mungkin
akibat oftalmoplegia endokrin atau
dari lesi saraf III, IV, dan VI pada
fisura orbital (misalnya sindroma
Tolosa Hunt) atau sinus kavernosus
6. Ketajaman
penglihatan: mungkin
terganggu
langsung
akibat
terkenanya saraf optik atau retina,
atau tak langsung akibat kerusakan
vaskuler.
1.
2.
3.
4.
Penatalaksanaan
Penatalaksanaan kista konjungtiva
bervariasi bergantung pada ukuran,
lokasi, dan tipe kista seperti :
terapi medis (obat-obatan)
tindakan yang lebih radikal yaitu
mengangkat secara total massa
tumor.
lainnya tidak membutuhkan terapi.
radioterapi (sinar) dan kemoterapi.
Pemeriksaan
Nilai Normal
WBC
RBC
HGB
HCT
MCV
MCH
MCHC
RDW
LYM %
LYM
SGOT
SGPT
GLU
4,3-10,8 103/mm3
4,2-6,4 106/mm3
12-18 g/dL
37-52%
80-99 m3
27,0 31,0 pg
33,0-37,0 g/dL
10.15%
22,0 40,0 %
1,2 3,2 103/mm3
0,000 31,00 U/I
0,000 31,00 U/I
70,00 115,0 mg/dl
Tanggal Pemeriksaan
(8 Oktober 2014)
10,75
5,61
11,0
35,2
62,7
19,6
31,3
36,9
56,9
6,4
53
38
103
Data Fisik
Nilai Normal
10
Oct
11
Oct
12 Oct
13
Oct
14 Oct
120/80 mmHg
Suhu (oC)
36,5 oC - 37,2 oC
36
36
36
36
36
Pernapasan (kali/menit)
16-20 kali/menit
30
20
20
24
30
70-80 kali/menit
130
110
100
80
130
Sesak napas
Batuk
Mual
Muntah
10
Lemah
Nama Obat
Ecosol RL Infus
Ceftriaxone Injeksi
Xyntrol Zalf
Amoxcillin Syr
Aturan Pakai
Dosis
12 tpm
11 Oct
12 Oct
13 Oct
14 Oct
500 mL
Setiap 24 jam
1,2 CC
Untuk Mata
3x2
30 ml
3 x tab
2 mg