GANGGUAN PEMUSATAN
PERHATIAN / HIPERAKTIVITAS
(Attention Deficit / Hyperactivity
Disorder)
PENDAHULUAN
EPIDEMIOLOGI ADHD
Prevalensi
: bervariasi ( 2% - 11% ).
Poliklinik Jiwa & Remaja RSCM 1995-1996 :
11% anak.
ADHD di Amerika : 3-5% anak usia sekolah
2-20% anak sekolah
anak laki > perempuan (3:1 sampai 5:1),
terutama pada anak laki-laki pertama.
ADHD sering disertai gangguan komorbid.
PENYEBAB ADHD
Kelainan jelas & nyata pada SSP (hard sign) : Soft sign : +.
Orangtua pasien : gangguan penyalah gunaan
alkohol, gangguan kepribadian antisosial.
DIAGNOSIS ADHD
Dasar :
Gejala ADHD :
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Secara umum tidak terlalu membantu .
EEG : kasus yang dicurigai kejang petit
Normal
ADHD
PENATALAKSANAAN ADHD
Non Farmakologik
Edukasi pada pasien
dan keluarganya
Perubahan perilaku
pasien
Psikoterapi
Farmakologik
Stimulan
Antidepresan
Obat lain
Pendekatan Multimodalitas
Pembelajaran satu-lawan-satu
Pemberian reward.
Hindari pemberian hukuman >> dan emosional.
Bantu anak berkonsentrasi lebih baik.
Aktivitas fisik dan olah raga.
Lingkungan rumah tenang.
Latih anak berekspresi dalam tulisan / gambar
Hindari konsumsi gula, salisilat, zat tambahan
buatan.
Modifikasi penyusunan waktu non-akademis
METHYLPHENIDATE
Cemas (anxiety)
Depresi
Iritabel / mudah emosi
Sindroma Tourette
Gangguan hepar /
ruam.
PROGNOSIS ADHD
Prognosis ADHD : dubia
ADHD biasanya berlanjut pada usia
TERIMAKASIH