Sifat Fisik Batuan
Sifat Fisik Batuan
W w W o
x 100
Wo
h. Derajat Kejenuhan
Derajat kejenuhan ini berfungsi untuk mengetahui derajat kejenuhan batuan, apakah dia
jenuh atau tidak. Misalnya: batuan yang mengalami adsorbtion < jenuh.
W nW o
x 100
W w W o
i. Porosity
Porosity adalahlubang-lubang pada batuan.
W n W o
x 100 =n
W w W s
j. Void Ratio
n
e=
1n
Keterangan:
Wn
: berat benda uji (natural)
Wo
: berat benda uji setelah dioven, kering pada suhu 90C selama 24 jam
Ww : berat benda uji setelah direndam (jenuh) selama 24 jam
Ws
: berat benda uji jenuh di dalam air (Wa-Wb)
Wa
: berat benda uji dalam kondisi jenuh + berat air + berat bejana
Wb
: berat benda uji dalam kondisi jenuh tergantung di dalam air + berat air + berat
bejana
Wo-Ws: volume benda uji tanpa pori-pori
Ww-Ws: volume benda uji total
Pada pengujian dilapangan harus diuji kepadatannya dari step I-step II-step III. Harus selesai
satu-satu dulu tidak boleh selesai step I langsung step III, harus berurutan. Setelah step I
padat baru dilakukan pemadatan pada step II dan seterusnya. Ada batas-batas toleransi,
misalnya :padatnya pada 1,9 maka batas toleransinya 95% ataupun 90%, sehingga :1,9 x 95%
=1,805. Pada pengujian dilapangan harus sangat teliti, seperti: pengukurannya, dll.
Konsekuensi pengujian sifat batuannya di lapangan juga harus diperhatikan.
Step I
Step II
Step III