Anda di halaman 1dari 9

ANATOMI FISIOLOGI

INTEGUMEN PADA
WANITA HAMIL

Kelompok 6

PENGERTIAN SISTEM INTEGUMEN

Sistem integumen adalah garis pertama


pertahanan tubuh terhadap bakteri,
virus dan mikroba lainnya
Sistem integumen adalah perubahan
keseimbangan hormon dan peregangan
mekanis yang menyebabkan timbulnya
beberapa perubahan selama masa
kehamilan

Linea alba pada kehamilan menjadi hitam dikenal


sebagai Linea Gresia. Linea nigra adalah garis
pigmentasi dari simfisi pubis sampai kebagian
atas fundus digaris tengah tubuh. Kulit perut juga
tampak
seolah-olah
retak-retak,
warnanya
berubah agak hiperemik dan kebiru-biruan disebut
striaeal bicans. Pada seorang moltigravida sering
tampak striae livide dan bersama dengan striae
albicans.
Angiomaadalahujungarteriolayangberdenyut
dan sedikit menonjol, berbentuk kecil seperti
bintang atau cabang

Perubahan
yang
umumnya
terjadi
adalah
peningkatan ketebalan kulit dan lemak sub dermal,
hiperpigmentasi, pertumbuhan rambut dan kuku,
percepatan aktivitas kelenjar keringat dankelenjar
sebasea, peningkatan sirkulasi dan aktivitas
vasomotor.

Pada
kulit
terdapat
deposit
pigmen
dan
hiperigmentasi alat-alat tertentu, pigmentasi ini
disebabkan pengaruh Melanophore Stimulating
Hormone (MSH) yang meningkat. MSH ini adalah
salah satu hormon yang dikeluarkan oleh lobus
anterior hipofisis.

Akibat peningkatan kadar hormon estrogen dan


progesteron, kadar MSH pun meningkat.

Sistem Integumen
1.

2.

Muka
Pada kedua belah pipidan hidung menyerupai
topeng (topeng kehamilan) Cloasma gravidarum
/zwanger schap masker
Areola Mamae danPutting susu
Areola Mamae daerah yang warnanya hitam
disekitar putting susu, pada kehamilan
warnanya akan lebih hitam, daerah sekitaryang
biasanya tidak berwarna, sekarang berwarna
hitam (secundair areola mamae).

3.

Linea alba
Garis hitam yg terbentang dari atas
symphisispusat. Warna lebih hitam,
kecualiakan timbul garis baru yg
terbentang di tengah-tengah atas pusat
keatas (linea nigra)

Dua macam striae gravidarum :


a.Striae Livide
Garis-garis yang warnanya biru pada kulit (pada
primigravida). Striae terjadi karena : ada H yang
berlebihan dan ada pembesaran/ peregangan
padajaringan yang menimbulkan perdarahan pada
kapiler halus di bawah kulit warna biru.
b.Striae albicans (pada multigravida).
Biasanya terdapat pada buah dada, perut dan paha.
Striae ini kadang-kadang menimbulkan perasaan
gatal pada penderita, yang disebabkan adanya
peregangan jaringan.

4.

Hiperpigmentasi.
Hiperpigmentasi terjadi karena kelenjar
pituitari yang memingkat dan
mengeluarkan hormon melanotropin
yang dipengaruhi oleh MSH
(Melanotropin Stimulating Hormon)

PerubahanSistemIntegumen/Kulit
1.

2.
3.

Terjadi pigmentasi pada payudara,


abdomen, vulva dan muka (chloasma)
Linea alba menjadi linea nigra
Muncul striae gravidarum

Anda mungkin juga menyukai