Latar Belakang
Perkembangan teknologi sangat berpengaruh dalam kehidupan manusia.
Perkembangan teknologi membuat perubahan yang begitu besar dalam kehidupan
manusia di berbagai bidang dan memberikan dampak yang begitu besar, terutama
pada nilai-nilai kebudayaan. Perkembangan teknologi juga tidak dapat dipisahkan
lagi dari kehidupan manusia. Dengan
Tujuan
1
peningkatan
impulsif
dan
menurunkan
kemampuan
dalam
mengendalikan diri.
2. Hambatan perkembangan
Penggunaan gadget akan membatasi gerak anak, yang mengakibatkan
perkembangan terhambat. Satu dari tiga anak sekolah yang menggunakan
gadget memiliki hambatan pada perkembangan, dan berdampak buruk pada
Obesitas
Gadget berkorelasi dengan risiko obesitas. Saat menggunakan gadget, anak
cenderung kurang bergerak. Anak yang diperbolehkan bermain gadget di
kamar tidur mereka 30 persen mengalami risiko obesitas. Obesitas berpotensi
diabetes, stroke, dan serangan jantung. Sehingga dapat memperpendek usia.
Anak-anak yang lahir pada abad 21, kemungkinan tidak akan hidup lebih lama
Agresif
Konten kekerasan dapat menyebabkan agresif pada anak. Seperti pada game
Grand Theft Auto V, yang menggambarkan seks, pembunuhan, pemerkosaan,
penyiksaan dan mutilasi. Dan banyak lagi di dalam film dan acara TV.
7. Pikun digital
Konten media berkecepatan tinggi berkontribusi terhadap meningkatnya risiko
defisit
perhatian,
serta
penurunan
konsentrasi
dan
ingatan,
karena
Dengan
tidak
adanya
keterikatan
orangtua,
anak-anak
Edukasi yang berasal dari gadget tidak akan lama bertahan dan berkelanjutan
dalam ingatan anak-anak. Anal-anak adalah masa depan kita, tetapi tidak ada
masa depan bagi anak-anak yang terlalu sering menggunakan gadget. Dengan
demikian, pendekatan pendidikan melalui gadget tidak akan berkelanjutan
bagi anak-anak
.
Oleh karenanya, asosiasi dokter anak Amerika dan Kanada menekankan anak
usia 0-2 tahun tidak diperbolehkan terpapar gadget. Anak 3-5 tahun dibatasi satu
jam per hari dan dua jam untuk anak 6-18 tahun.
Permainan Tradisional Anak Indonesia
Perkembangan zaman saat ini begitu pesat. Ilmu pengetahuan dan
teknologi sangat membantu manusia dalam mengerjakan berbagai hal untuk
mempermudah segalanya. Ternyata teknologi juga membuat perubahan dalam
bidang permainan. Permainan-permainan tradisional kini mulai ditinggalkan.
Anak-anak sekarang lebih menggemari permainan yang berbau teknologi. Anakanak sekarang sangat menyukai permainan seperti game console, permainan
online di internet, ataupun permainan di pusat-pusat perbelanjaan.
Sebelum permainan-permainan tersebut berkembang pesat, dahulu
permainan-permainan tradisional sangat digemari anak-anak pada zamannya.
Permainan zaman dahulu banyak sekali mengajarkan pentingnya sebuah proses
dan menyisipkan nilai-nilai kebaikan. Permainan tradisional juga akan melatih
anak dalam bersosial. Selain itu permainan tradisional juga sangat baik untuk
melatih ketangkasan dan motorik anak. Jadi, meskipun zaman telah berubah, akan
lebih baik jika anak-anak sekarang diperkenalkan dengan permainan tradisional
karena pada intinya baik permainan modern maupun permainan tradisional samasama menyenangkan dan memiliki manfaat
Permainan Tradisonal sebagai Media Pembelajaran
Permainan dapat digunakan sebagai media belajar untuk meningkatkan
keterampilan dan kemampuan tertentu pada anak. Karena dalam kegiatan
bermain sebagai suatu kegiatan yang dilakukan dengan mengunakan atau tanpa
4
perkembangan
kreativitas
anak
(Mulyadi,
2004:
29).
Dengan
KESIMPULAN
Dengan menerapkan permainan tradisional sebagai mata pembelajaran
diharapkan anak-anak dapat mengurangi pengunaan gadget mereka supaya
terhindar dari dampak negatif gadget tersebut serta dapat melestarikan permainan
tradisional Indonesia dengan cara lebih sering memainkannya daripada
memainkan gadget.