pusat
tumbuh pada medula spinalis. Tumor ini dapat muncul pada semua umur, tetapi yang
tersering pada tiga dekade pertama. Astrositoma juga merupakan tumorspinal
intramedular yang tersering pada usia anak-anak, tercatat sekitar 90% daritumor
intramedular pada anak-anak dibawah umur 10 tahun, dan sekitar 60% padaremaja.
Diperkirakan 60% dari astrositoma spinalis berlokasi di segmen servikaldan
servikotorakal. Tumor ini jarang ditemukan pada segmen torakal, lumbosakral atau
pada conus medularis.Hemangioblastoma merupakan tumor vaskular yangtumbuh
lambat dengan prevalensi 3% sampai 13% dari semua tumor intramedularmedula
spinalis. Rata-rata terdapat pada usia 36 tahun, namun pada pasien dengan von
2) Ganas
a)
b)
Penyebab tumor medula spinalis primer sampai saat ini belum diketahui secara
pasti. Beberapa penyebab yang mungkin dan hingga saat ini masih dalam tahap penelitian
adalah virus, kelainan genetik, dan bahan-bahan kimia yang bersifat karsinogenik.
Adapun tumor sekunder (metastasis) disebabkan oleh sel-sel kanker yang menyebar
dari bagian tubuh lain melalui aliran darah yang kemudian menembus dinding
pembuluh darah, melekat pada jaringan medulaspinalis yang normal dan membentuk
jaringan tumor baru di daerah tersebut.14
Patogenesis dari neoplasma medula spinalis belum diketahui, tetapi
kebanyakan muncul dari pertumbuhan sel normal pada lokasi tersebut. Riwayat
genetik kemungkinan besar sangat berperan dalam peningkatan insiden pada anggota
keluarga misal pada neurofibromatosis. Astrositoma dan neuroependimoma merupakan
jenis yang tersering pada pasien dengan neurofibromatosis tipe 2 (NF2), di mana pasien
dengan NF2 memiliki kelainan pada kromosom 22. Spinal hemangioblastoma dapat
terjadi pada 30% pasien dengan Von Hippel-Lindou Syndrome sebelumnya,
yang merupakan abnormalitas dari kromosom 3.13
3.2.1.5. Manisfestasi Klinis
Menurut Cassiere, perjalanan penyakit tumor medula spinalis terbagi dalam tiga
tahapan10, yaitu:
Ditemukannya sindrom radikuler unilateral dalam jangka waktu yang lama
Sindroma Brown Sequard
Kompresi total medula spinalis atau paralisis bilateral
Keluhan pertama dari tumor medula spinalis dapat berupa nyeri radikuler, nyeri
vertebrae, atau nyeri funikuler. Secara statistik adanya nyeri radikuler merupakan
indikasi pertama adanya space occupying lesion (SOL) pada kanalis spinalis dan
disebut pseudo neuralgia pre phase. Dilaporkan 68% kasus tumor spinal sifat
nyerinya radikuler, laporan lain menyebutkan 60% berupa nyeri radikuler, 24% nyeri
funikuler dan 16% nyerinya tidak jelas. 10
Nyeri radikuler dicurigai disebabkan oleh tumor medula spinalis bila:
Tumor medula spinalis yang sering menyebabkan nyeri radikuler adalah tumor
yang
terletak
intradural-ekstramedular,
sedang
tumor
intramedular
jarang
3.2.1.8. Prognosis
Prognosis pasien dengan metastasis spinal simptomatis bervariasi. Tindakan
tergantung beratnya defisit, lamanya gejala, jenis tumor, lokasi tumor dan derajat
penyakit.12