,, .
Yg dikasihi CR, Bulanje dan rakan-rakan Bilik (110) Tasawwur Quraniy. Semoga semuanya
dirahmati Allah dan diberi tawfiq ke arah meningkatkan ilmu dan amal.
Hari ini kita akan membincangkan Gagasan al-Quran tentang Makna Kejayaan (Bahagian 2).
Pada siri (1) minggu lalu kita sudah sampai kepada kesimpulan bahawa kejayaan yang
sebenar itu adalah milik orang-orang yang beriman. Iaitu orang-orang yang menjadikan alQuran ini sebagai panduan hidup yang mencorakkan pemikirannya supaya ia dapat
memimpin dirinya di atas jalan yang lurus dan dapat keluar daripada zulumat syirik kepada
nur tawhid. Inilah asas pertama untuk kita semua belajar dan bekerja ke arah membina
suatu umat yang maju. [14:1]
------------------
[:]
Bacalah serta ikutlah (wahai Muhammad) akan apa yang diwahyukan kepadamu dari AlQuran, dan dirikanlah sembahyang (dengan tekun); sesungguhnya sembahyang itu
mencegah dari perbuatan yang keji dan mungkar; dan sesungguhnya mengingati Allah
adalah lebih besar (faedahnya dan kesannya); dan (ingatlah) Allah mengetahui akan apa
yang kamu kerjakan.
------------------
Dan janganlah kamu menghampiri zina, sesungguhnya zina itu adalah satu perbuatan yang
keji dan satu jalan yang jahat (yang membawa kerosakan).
Dan orang-orang yang kafir berkata: Kami tidak akan beriman sama sekali kepada Al-Quran
ini dan tidak juga kepada Kitab-kitab ugama yang terdahulu daripadanya". Dan (sungguh
ngeri) kalau engkau melihat ketika orang-orang yang zalim itu dibawa berdiri di hadapan
Tuhan mereka (untuk dihisab), masing-masing tuduh menuduh antara satu dengan yang
lain. Orang-orang yang tertindas berkata kepada orang-orang yang sombong takbur (yang
menjadi ketuanya): "Kalaulah tidak kerana kamu (menindas dan memperdayakan kami),
tentulah kami sudah menjadi orang yang beriman".
------------------
Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, semasa ia memberi nasihat
kepadanya:" Wahai anak kesayanganku, janganlah engkau mempersekutukan Allah (dengan
sesuatu yang lain), sesungguhnya perbuatan syirik itu adalah satu kezaliman yang besar".
------------------
Orang-orang yang sombong takbur itu menjawab kepada orang-orang yang tertindas:
Kamikah yang telah menghalang kamu daripada menerima hidayah petunjuk sesudah ia
datang kepada kamu? (Bukan kami yang menghalang) bahkan kamulah yang menyebabkan
diri sendiri menjadi orang-orang yang berdosa".
------------------
Dan berkata pula orang-orang yang tertindas kepada orang-orang yang sombong takbur itu:
"Tidak! Bahkan (yang menghalang kami daripada beriman ialah) perbuatan kamu
memperdaya kami malam dan siang, ketika kamu menyuruh kami berlaku kufur kepada
Allah dan mengadakan sekutu-sekutu bagiNya. Akhirnya masing-masing diam sambil
memendamkan perasaan sesal dan kecewa semasa mereka melihat azab; dan Kami
pasangkan belenggu-belenggu pada leher orang-orang yang kafir itu. Mereka tidak dibalas
melainkan dengan apa yang mereka telah kerjakan.
------------------
Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan
sembahyang; dan sesungguhnya sembahyang itu amatlah berat kecuali kepada orang-orang
yang khusyuk;
------------------
(Iaitu) mereka yang percaya dengan yakin bahawa mereka akan menemui Tuhan mereka,
dan bahawa mereka akan kembali kepadaNya.
Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu
sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu',
Al-Baqarah : 46
(iaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa
mereka akan kembali kepada-Nya.
2:46) ... ]
------------------
Orang-orang yang mengutamakan dunia lebih daripada akhirat, dan menghalangi manusia
dari jalan ugama Allah, serta menghendaki jalan itu menjadi bengkok terpesong, mereka
itulah orang-orang yang terjerumus ke dalam kesesatan yang jauh terpesongnya.
,
.