Skenario 13
Seorang wanita berusia 28 tahun
datang ke poliklinik dengan
keluhan payudara kirinya dirasa
membengkak,
terasa
sakit
disertai demam sejak 1 minggu
yang
lalu.
Pasien
sedang
menyusui. Pada pemeriksaan
fisik, TTV normal.
Anamnesis
Identitas
Wanita usia 28 tahun
Keluhan Utama
Payudara kiri membengkak, terasa
sakit
Riwayat Penyakit Sekarang
Disertai demam 1 minggu yang lalu
Riwayat pengobatan
Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat keluarga
Riwayat Personal Sosial
Pemeriksaan Fisik
Inspeksi
Palpasi
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan darah
Kultur aerob dan anaerob
USG mammae
Mammography
Differential Diagnosis
Masitis
peradangan
disebabkan
payudara
oleh
disertai
kuman
infeksi
terutama
atau
tidak,
Staphylococcus
Penyakit
Abses Payudara
Masitis
Fibroadenoma
Gejala
Eritema, panas, indurasi,
edema, keluar cairan dari
puting susu dan
kenyal/lembut. Lokasinya di
areolar/periareolar.
Etiologi
S. aureus &
Streptococcus sp.
S aureus,
Streptococci,
enterococci,
S. epidermidis,
Peptostreptococcus
sp. , Prevotella sp. ,
Escherichia coli
Working Diagnosis
Abses Payudara
suatu penimbunan nanah, biasanya
terjadi akibat suatu infeksi bakteri.
Patofisiologi
Luka/lesi pada payudara
Epidemiologi
Infeksi payudara terjadi pada sebanyak
10-33% dari wanita menyusui.
Abses payudara dapat berkembang pada
5-11% dari wanita dengan mastitis.
Mastitis neonatal biasanya terjadi pada
bayi
cukup
bulan,
dan
berkembang
Manifestasi Klinis
Teraba massa
Gatal-gatal
Lokasinya di areolar/periareolar.
Tatalaksana
Insisi dan drainase
Nafcillin dan vancomycin untuk
abses payudara puerperal
Abses
payudara
non-puerperal
diberikan
ampicillin-sulbactam
sodium
Obat simptom (Paracetamol)
Kompres hangat
Pompa air susu
Pencegahan
Puting susu dan payudara harus dibersihkan
sebelum dan setelah menyusui.
Hindari pakaian yang menyebabkan iritasi pada
payudara
Menyusui secara bergantian payudara kiri dan
kanan.
Menjaga kebersihan puting susu dan mencuci
tangan sebelum dan sesudah menyusui.
Komplikasi
Infeksi berulang, jaringan parut,
perubahan pada ukuran payudara, dan
asimetri payudara terlihat.
Pada abses payudara kronis, fistula di
ductus mammae dan reseksi puting complex areolar.
Prognosis
Tingkat
kekambuhan
abses
payudara tinggi (39-50% ketika
dilakukan insisi dan drainase).
Pasien dengan abses payudara
kronik
setelah
dilakukan
fistulectomy
menunjukkan
tingkat kekambuhan yang lebih
rendah.
Kesimpu
lan
terjadi
pada
saat
laktasi,
ibu
yang