Anda di halaman 1dari 15

Fungsi Tool-tool pada Photoshop

Fungsi Alat Photoshop - Kali ini saya akan memberikan penjelasan


mengenai fungsi alat-alat pada photoshop, semoga posting kali ini dapat
bermanfaat bagi kalian yang baru terjun dalam dunia photoshop & berniat untuk
mempelajari photoshop secara mendalam, berikut gambar tool-tool
photoshop dan fungsi tools photoshop pada versi CS 4 .
Selection Tool

Move Tool - Shortcut (V), alat ini digunakan untuk memindahkan posisi layer dalam
satu foto ataupun memindahkan sebuah foto atau layer dalam sebuah foto ke foto
yang lain / foto yang berbeda.

Rectangular Marquee Tool - Shortcut (M), alat ini digunakan untuk menyeleksi
objek yang berbentuk kotak. Klik kanan diatas alat ini maka akan muncul alat lain
dari kelompok marquee tool seperti Eliptical Marquee Tool, Single Row Marquee tool
dan Single Column Marquee Tool.

Eliptical Marquee Tool - Shortcut (M), alat ini digunakan untuk menyeleksi objek
yang berbentuk lingkaran seperti menyeleksi lingkaran mata, ban mobil dan objek
lain. Alat ini masih satu kelompok dengan Rectangular Marquee Tool.

Lasso Tool - Shortcut (L), digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas,
alat ini akan membentuk seleksi sesuai dengan gerakan mouse, penggunaan alat ini
sangat bergantung dengan gerakan mouse sehingga cukup sulit mengendalikan
dan mencapai hasil yang maksimal.

Polygonal Lasso Tool - Shortcut (L), digunakan untuk menyeleksi objek dengan
bentuk bebas bersudut, alat ini membentuk seleksi melalui titik-titik point yang
dibuat dengan menggunakan klik kiri mouse. Alat ini juga dapat digunakan untuk
memotong dan mengubah background foto.

Magnetic Lasso Tool - Shortcut (L), digunakan untuk menyeleksi objek dengan
bentuk bebas, cara kerja alat ini adalah menempel pada tepi objek yang akan
dipotong ketika mouse bergerak mengelilingi tepian objek, selama proses seleksi
alat ini membentuk titik-titik penghubung seleksi.

Magic Wand Tool - Shortcut (W), digunakan untuk menyeleksi satu jenis warna
(warna solid) pada foto. Alat ini dapat menyeleksi dengan pengaturan nilai
tolerance atau nilai cakupan warna, semakin besar nilai tersebut maka semakin luas
cakupan warna yang di seleksi.

Crop & Slice Tool

Crop Tool - Shortcut (C), digunakan untuk memotong gambar, foto ataupun canvas
(kertas kerja). Pemotongan dengan alat ini dilakukan secara permanen mengubah
bentuk dimensi lebar dan tinggi foto. Pemotongan dilakukan dengan menentukan
area potong berbentuk kotak dari sebuah foto.

Slice Tool - Shortcut (C), digunakan untuk kebutuhan website dengan cara
memotong hasil desain yang telah dibuat di Photoshop menjadi potongan yang
lebih kecil.

Slice Select Tool - Shortcut (C), digunakan untuk memilih potongan pada sebuah
desain yang telah dipotong sebelumnya dengan menggunakan slice tool.

Annotation, Measuring & Navigation Tool

Eyedropper Tool - Shortcut (I), digunakan untuk mengambil sample warna dari
sebuah gambar ataupun foto, sample warna diambil dengan cara mengklik warna
target yang kemudian secara otomatis akan mengubah warna depan (foreground
color) pada toolbox.

Ruler Tool - Shortcut (I), digunakan untuk mengukur dimensi lebar dan tinggi. alat
ini biasanya digunakan untuk kebutuhan website seperti mengukur dan
memperkirakan interface tinggi & lebar tombol, header ataupun area website
lainnya. Satuan yang digunakan biasanya pixels.

Note tool - Shortcut (I), digunakan untuk memberikan catatan pada hasil desain
yang telah di buat. Catatan ini berguna sebagai pengingat dalam proses pembuatan
desain ataupun dapat berguna sebagai media untuk penyampaian sebuah pesan
ketika bekerja secara team.

Hand Tool - Shortcut (H), digunakan untuk menggeser/memindah bidang pandang


foto atau gambar di dalam window view area atau dalam kondisi gambar sedang di
perbesar (zoom in). Cukup tekan dan tahan tombol spasi untuk meminjam alat ini.

Zoom Tool - Shortcut (Z), digunakan untuk memperbesar ataupun memperkecil


tampilan foto atau gambar. Pengaturan zoom in atau zoom out dapat dilakukan
melalui option bar.

Retouching Tool

Spot Healing Brush - Shortcut (J), digunakan untuk menghapus noda pada sebuah
foto ataupun gambar, alat ini juga biasanya digunakan untuk menghilangkan noda
di wajah ataupun menghilangkan jerawat diwajah.

Patch Tool - Shortcut (J), digunakan untuk memperbaiki foto dengan cara
memanfaatkan pola yang terdapat pada foto tersebut. Perbaikan dilakukan dengan
menyeleksi kerusakan area kemudian menarik seleksi tersebut diatas pola target
untuk menutupi area kerusakan.

Red Eye Tool - Shortcut (J), digunakan untuk menghilangkan efek mata merah
yang timbul pada foto akibat pengambilan foto dalam kondisi gelap menyebabkan
flash kamera memantulkan warna merah pembuluh darah dibalik mata.

Clone Stamp Tool - Shortcut (S), digunakan untuk mengambil sample dari sebuah
area gambar kemudian mengkloning / menerapkan sample tersebut untuk
dilukiskan diatas area foto lain berdasarkan sample foto yang diambil.

Pattern Stamp Tool - Shortcut (S), digunakan untuk melukis image dengan
menggunakan pola tertentu sesuai dengan pola yang dipilih pada option bar.

Eraser Tool - Shortcut (E), digunakan untuk menghapus foto atau gambar dalam
sebuah layer raster.

Background Eraser Tool - Shortcut (E), digunakan untuk menghapus foto atau
gambar sehingga menghasilkan layer transparant pada bagian foto atau pada area
yang dihapus.

Magic Eraser Tool - Shortcut (E), digunakan untuk menghapus area tertentu dari
sebuah foto atau gambar yang memiliki warna yang serupa (satu warna solid)
menjadi transparan dengan satu kali klik pada area warna tersebut. Bisa
dimanfaatkan untukmenghapus background satu warna.

Blur Tool - digunakan untuk menghaluskan/mengaburkan area tertentu dari sebuah


foto atau gambar. Dengan mengaburkan gambar akan memberikan kesan halus,
blur juga dapat menyamarkan pixels gambar.

Sharpen Tool - digunakan untuk menajamkan area tertentu dari sebuah foto atau
gambar.

Smudge Tool - digunakan untuk menggosok/mencoreng area tertentu dari sebuah


foto atau gambar seolah-olah di pengaruhi oleh sapuan jari telunjuk diatas sebuah
lukisan.

Dodge Tool - Shortcut (O), digunakan untuk menerangkan warna di area tertentu
pada gambar atau foto dengan memberikan highlights pada area tertentu hingga
area tersebut tampak lebih cerah / terang.

Burn Tool - Shortcut (O), digunakan untuk menggelapkan warna di area tertentu
pada gambar atau foto dengan memberikan shadow / bayangan pada area tertentu
hingga tampak lebih gelap.

Sponge Tool - Shortcut (O), digunakan untuk mengubah saturation di area tertentu
pada area gambar atau foto.

Painting Tool

Brush Tool - Shortcut (B), digunakan untuk melukis foto atau gambar dengan
goresan kuas berdasarkan warna depan (foreground color) yang telah dipilih.

History Brush Tool - Shortcut (Y), digunakan untuk melukis image menggunakan
snapshot atau state history dari Image.

Art History Brush Tool - Shortcut (Y), digunakan untuk melukis image
menggunakan snapshot atau state history dari image, dengan model artistik
tertentu.

Pencil Tool - Shortcut (B), digunakan untuk melukis dengan efek goresan pensil.

Gradient Tool - Shortcut (G), digunakan untuk mengecat area yang dipilih
(selected area) dengan perpaduan dua warna atau lebih. Gradient ini juga memiliki
beberapa pengaturan dan tipe untuk menghasilkan efek perpaduan warna yang
sesuai dengan keinginan.

Paint Bucket Tool - Shortcut (G), digunakan untuk mengecat atau mewarnai area
tertentu atau layer tertentu berdasarkan warna depan (foreground color) yang telah
dipilih.

Drawing and Type Tool

Path Selection Tool - Shortcut (A), digunakan untuk menyeleksi path yang telah
dibuat dengan menggunakan pen tool.

Horizontal Type Tool - Shortcut (T), digunakan untuk membuat teks secara
horizontal. Selain alat ini ada juga Vertical Type Tool untuk membuat teks secara
vertical dan type mask untuk membuat teks dalam bentuk seleksi.

Pen Tool - Shortcut (P), digunakan untuk menggambar path sudut ataupun
lengkung. Alat ini biasa juga digunakan untuk menyeleksi objek. Selain alat ini ada
kumpulan alat lain untuk menambah titik point, mengurangi dan memodifikasi path
yang telah dibuat.
Demikian sedikit pengetahuan yang bisa saya bagikan tentang fungsi dari tooltool adobe photoshop. Saya persilahkan jika anda ingin mempublikasi ulang
posting tentang fungsi tool photoshop ini di blog atau website anda dengan tetap
mencantumkan nama saya & membuat tautan (link) ke blog ini sebagai bentuk
penghargaan bagi saya.

Teknik Cropping dalam Photoshop CS5


Memotong gambar (cropping), biasanya dilakukan untuk keperluan memanipulasi foto atau
istilah kerennya Rekayasa Digital. Untuk keperluan yang membutuhkan ketelitian ini,
penguasaan teknik memang sangat dianjurkan. Resep yang paling jitu untuk menguasai
teknik ini ada 3, yaitu latihan, latihan dan latihan :).

Tool yang biasa digunakan untuk memotong ini diantaranya Lasso Tool, Polygonal Lasso
Tool, Magnetic Lasso Tool, Crop Tool dan Pen Tool. Namun, tutorial kali ini hanya akan
membahas teknik crop dengan menggunakan Pen Tool. Alasannya, selain tool ini sangat

luwes, juga hasilnya cukup memuaskan. Untuk lebih jelasnya, ikuti langkah-langkah berikut
ini.

Pertamakali, sebagai contoh bukalah sebuah gambar apel dan jeruk. Kita akan mengcrop gambar apel dan menjadikannya sebagai objek tersendiri.

Perbesar tampilan
tekan Z di keyboard.

gambar

apel

dengan

menggunakan Zoom

Klik Pen Tool di Toolbox, kemudian klik Paths di Option Bar.

Tool atau

Klik Pen Tool di beberapa tempat di sekeliling area gambar apel.

Klik Add Anchor Point Tool.

Klik sekali kemudian lepas di salah satu area path yang tadi kita bentuk.

Tarik (drag) pointer mengikuti lekuk gambar apel.

Lakukan hal yang sama di beberapa tempat lainnya sehingga membentuk gambar

apel.

Klik Tab Path.

Klik Work Path sambil menekan Ctrl di keyboard.

Hasilnya, gambar apel akan otomatis terseleksi.

Tekan Ctrl+C kemudian Ctrl+N.


Contents dengan Transparent. Klik OK.

Dalam

kotak

dialog New,

isi Background

Setelah itu tekan Ctrl+V untuk menempatkan gambar apel ke dalam canvas baru.

Terakhir lakukan Save untuk menyimpan gambar apel yang telah andacropping.

Selamat mencoba.

Related Posts

Membuat Watermark dengan Brush di Photoshop


Membuat Efek Pecahan Kaca dengan Photoshop
Membuat Background Awan dengan Brush Tool
Cara Mudah Mengganti Wajah dengan Photoshop
Corel Draw dan Photoshop Untuk Pemula
Mengenal Brush Tool dan Fungsinya dalam Photoshop CS5

Tutorial crop photoshop ,cara cropping foto, cropping photo , teknik memotong photo atau apapun
istilahnya sebenarnya sudah banyak sekali yang tahu dan sudah saya tulis di banyak postingan
terdahulu. Meskipun demikian kali ini saya akan menulis khusus dengan judul Cara crop foto di
photoshop. Kenapa kita harus melakukan crop foto? Karena photo hasil pemotretan tidak sesuai dengan
keinginan kita, sehingga bagian yang tidak kita kehendaki harus kita buang dengan memotongnya.

Contoh foto yang akan saya gunakan adalah sebuah photo atau gambar berukuran 3r berwarna. Pada
gambar di atas menampilkan sebuah photo dengan obyek dua anak dengan latar atau background
pemandangan. Selengkapnya inilah tips dan triks panduan cara melakukan crop foto .
1.

Buka foto di photoshop silahkan mau pakai Cs yang mana saja.

2.

Klik menu Window >>> Centang Tool >>> Crop Tool (C). Akan muncul kotak Tools seperti

gambar di bawah ini. Agar lebih besar silahkan Klik pada gamba

3.

Klik menu Window >>> Centang Option. Akan muncul Option Bar seperti tampak pada

gambar si atas
4.

Selanjutnya : Ada beberapa pilihan tentang cara croping foto di photoshop :

Hasil Crop Foto mempunyai

ukuran

tetap.

Caranya :

Klik Front Image pada Option Bar. Lihat isian Width dan Height otomatis menjadi 3R yaitu ukuran
foto awal. Klik gambar di bawah agar lebih besar.


Drag dari pojok foto ke pojok yang lain kemudian lepaskan. Sejauh mana kita melepaskannya?
Sejauh kebutuhan. Klik gambar agar lebih besar.

Tekan Enter

Selesai. Foto hasil crop foto di photoshop mempunyai ukuran sama persis dengan foto asli
namun dengan kualitas menurun. Foto di bagian luar garis crop akan hilang atau terpotong. Kita bisa
menentukan bagian mana yang akan kita potong. Tentu saja dengan cara crop foto dengan photoshop

Foto

hasil

Crop

berkualitas

tetap.

Caranya:
1.

Klik Clear pada Option Bar. Lihat isian pada Width, Height, dan Resolution menjadi nol.

2.

Drag dari pojok gambar ke pojok yang lain.

3.

Tekan Enter

4.

Selesai.

Hasil crop foto mempunyai kualitas sama dengan foto awal, namun ukuran menjadi lebih kecil dari
semula.

Ukurannya

tergantung

dari

seberapa

Hasil Crop Foto berukuran

jauh

kita

memotongnya.

tertentu.

Misalnya kita ingin memotong foto di photoshop mengadi ukuran 3R. Bagaimana caranya ? Caranya :

Pada Option Bar isilah Width = 8,9 cm Height = 12,7 cm resolusi = 300 pix/Inch. Untuk ukuran
foto yang lain. Lihat kembali postingan saya di sini --> berjudul Macam-macam Ukuran foto.

Drag pada ujung yang satu ke ujung foto yang lain,

Tekan Enter.

Selesai.

LAIN_LAIN

Hasil Crop Foto berukuran


------>

klik

berlawanan

Swap

panjang

dan

Height

Hasil Cropping Foto berukuran

lebarnya.

and

Width.

default

photoshop

-------> Klik Icon Crop ( Tool Preset Picker) pada Option bar >>> klik ukuran yang kita ingini.
Cara

Setting

ukuran

Crop

foto

pada

photoshop

Agar tidak perlu berkali-kali mengisikan angka panjang dan lebar pada option bar, maka kita perlu
mengesetnya pada Tool Preset Picker. -------> Caranya :
1.

Isi panjang dan lebarnya misalnya pajang 3 cm dan lebar 4 cm.

2.

klik Tool Preset Picker

3.

Klik Create New Tool Preset

4.

Beri nama

5.

Klik Oke.

6.

Siap

judul

digunakan.

Cara

penggunaannya

lihat

Hasil Crop Foto berukuran default Photoshop di atas.

Hasil Crop Foto bisa diatur miring.


Caranya : Setelah drag dan lepas, klik sebelah luar dari kotak cropping yang terlihat seperti rantai
berkedip lalu geser seseuai keinginan. Kemudian klik Oke. Sebenarnya masih ada menu lain seperti
shield color dan perspectiv silahkan di explore sendiri pada postingan ini.

sub

Anda mungkin juga menyukai