Management of Superior Sagittal Sinus Injury
Management of Superior Sagittal Sinus Injury
OLEH:
RAJA ASEAN SARAGIH
IKA KRASTANAYEH
Latar belakang
Kejadian cidera sinus pada lapisan dural
yang signifikan sekitar 1.5 sampai 5 %
dari keseluruhan cidera kepala
Cidera sinus sagitalis superior terjadi
sekitar 70-80% dari jumlah kejadian
cidera sinus
Manifestasi klinis pada kasus cidera sinus
sagital bervariasi dengan mekanisme dan
lokasi yang berbeda pula
Hasil
Dari total 15 kasus di atas, 12 kasus
merupakan cidera sinus sagitalis anterior
sedangkan 3 kasus lainnya merupakan
cidera sinus sagitalis medial
Pada tabel 1 memperlihatkan bahwa CSS
disebabkan oleh
fraktur segmen (5 kasus),
fraktur line yang memanjang yang melewati
area sinus (4 kasus), dan
Diastase sutura korona (6 kasus)
Diskusi
Laserasi pada sinus bagian dural merupakan hal
yang umum pada masa perang. Cedera sinus
bagian dural terjadi pada 1,5-5% dari seluruh
cedera kepala berat. Sebanyak 43% insiden cedera
tersebut ditemukan dalam perang dunia ke II dari
hasil penelitian Cairns et al.
Meirowsky melakukan penelitian dari 100 kasus
cedera sinur dural, ditekankan bahwa perlu untuk
mengontrol kerusakan sinurs proximal dan distal,
teknik perbaikan yang digunakan menggunakan
Gelfoam, strip otot, dan jahitan dan melaporkan
angka kematian hanya sebanyak 12%.