Mengenal Delphi
Borland Delphi merupakan program aplikasi visual dan database yang berbasis Object Pascal
dari Borland. Delphi mempunyai kemampuan untuk membangun aplikasi yang multi-
threaded dan mendukung pembuatan, pemakaian, serta pengontrolan thread.
IDE pada Delphi sebagai interface dalam Delphi mempunyai tujuh bagian utama seperti
yang terlihat pada gambar diatas, yaitu menu bars, tool bars, form designer, component
palette, object inspector, code editor, dan object treeview. Tetapi sebenarnya masih adalagi
bagian-bagian IDE yang lain yang tidak terlihat pada tampilan awal ini, seperti data module
dan yang lainnya.
Jika anda masuk ke dalam Delphi, akan ditampilkan layar sebagai berikut:
Menu Bar
Pada dasarnya menu yang ada di dalam Delphi mempunyai fungsi sebagaimana menu yang
ada pada aplikasi windows yang lainnya. Secara detail menu tersebut adalah menu File, Edit,
Search, View, Project, Run, Component, Database, Tools, Window, dan Help, yang masing-
masing menu ini mempunyai fungsi yang berbeda-beda.
Code Editor
Tool bars
Pada bagian ini ada dua halaman tab yang dapat Anda lihat, tab yang
pertama adalah tab properties dan yang kedua adalah tab event.
Object Treeview
Object treeview merupakan suatu bagian yang berisi
komponan-komponan yang Anda gunakan dalam membuat
program. Semua daftar komponen yang telah Anda buat
akan ada didalamnya. Dalam objek treeview ini daftar
komponen disajikan dalam suatu diagram yang sesuai
dengan diagram pohon. Dalam pemilihan objek yang telah
Anda masukan kedalam program, Anda dapat memilihnya
melalui fasilitas ini.
Component Palette
Komponen pallete berisi daftar komponen-komponen yang disediakan oleh Delphi.
komponen-komponen ini disajikan dalam halam-halaman tab yang dikelompokan
berdasarkan jenis-jenisnya. Setiap komponen tentu saja memiliki fungsi masing-masing dan
mempunyai karakterisitik yang berbeda-beda.
Mencoba Delphi
1. Jalankan Delphi
2. Setelah masuk ke Delphi, anda akan melihat sebuah form kosong yang berjudul
FORM1. Jika tidak ada, pilih menu File|New Application.
4. Klik Button.
3. Double klik komponen tersebut sehingga anda masuk pada kode editor. Dan masukan
kode program berikut:
Showmessage(‘Ini Contoh Pesan!!!’);
Terlihat secara lengkap seperti gambar berikut:
4. Jalankan program. Jika sudah berjalan cobalah dengan melakukan klik pada tombol pesan.
Aplikasi akan menampilkan pesan seperti gambar berikut:
4. Klik pada Console Aplication kemudian klik tombol OK. Setelah itu code editor pada
Delphi akan muncul dan siap untuk memulai membuat program console.
5. Simpan aplikasi tersebut pada folder yang telah anda buat dan berinama pertama.pas.
6. Ketikan beberapa kode program sehingga seluruh program menjadi seperti berikut.
program pertama;
{$APPTYPE CONSOLE}
uses
SysUtils;
begin
{ TODO -oUser -cConsole Main : Insert code here }
writeln('Selamat Datang pada aplikasi console yang pertama');
writeln('Ini adalah program pertamaku');
end.
7. Simpan kembali dengan meng-klikmenu file >> save, atau dengan klik toolbar save.
8. Buka aplikasi Ms. Dos Prompt. Activ pada drive c kemudian kompilasi file yang baru saja
anda buat. Dengan perintah DCC32 Nama_file. Seperti berikut:
9. tekan enter kemudian perhatikancomentar yang muncul. Jika tidak ada pernyataan error
maka program telah terkompilasi dan menghasilkan file pertama.exe.
10. panggil file exe dengan mengetikan nama filenya lengkap dengan pathnya. Misalnya:
C:\> my document/pemrograman/petama.exe. dan anda dapat lihat hasilnya seperti
berikut:
Konstanta dan variabel mempunyai nama, yang biasa disebut identifier. Panjang identifier
boleh berapa saja, tetapi hanya 63 karakter pertama yang dikenal. Karakter pertama dari
identifier harus sebuah huruf atau garis bawah dan karakter-karakter berikutnya boleh huruf,
angka atau garis bawah.
Setiap variable yang kan digunakan untuk menyimpan data, akan ditentukan tipenya. Sebuah
veriabel yang bertipa data numeric tidak akan dapat digunakan untuk menyimpan data huruf.
Beberapa tipa data yang sangat umum digunakan adalah integer, real, char, dan string.
Tipe integer dipakai untuk menyatakan bilangan yang tidak memiliki desimal. Tipe data real
dipakai untuk menyimpan bilangan yang mempunyai decimal, contohnya d jam lembur
dinyatakan dengan bilangan bulat. Kadang-kadang jam lembur memakai desimal. Oleh sebab
itu kita harus mengubahnya dengan tipe real. Tipe character dipakai untuk menyimpan satu
huruf. Sebuah karakter berukuran satu byte. String adalah sederetan karakter yang
membentuk kesatuan. Tipe string lebih banyak gunanya daripada tipe karakter. String dapat
dipakai untuk menyimpan data Nama, Alamat, Kota dan lain-lain.
Untuk mencoba program pada Delphi buatlah aplikasi console, buatlah program dibawah ini,
kompilasi dan jalankan hasilnya kemudian amati.
program kedua;
{$APPTYPE CONSOLE}
uses
SysUtils;
Const PPH=0.15;
Var
GPTono,GPAli,GPBudi:real;
GBTono,GBAli,GBBudi:real;
begin
{ TODO -oUser -cConsole Main : Insert code here }
end.
Setelah anda mencoba program diatas, berkutnya anda coba program berikut:
program ketiga;
{$APPTYPE CONSOLE}
uses
SysUtils;
Const PPH=0.15;
Var
Nama, alamat: string;
Umur:integer;
begin
{ TODO -oUser -cConsole Main : Insert code here }
end.
Latihan
Buat Program untuk melakukan beberapa operasi matematika dan logika melalui aplikasi
console. Dan jelaskan maksudnya.
Perulangan
Kadang-kadang kita akan menjalankan sekumpulan instruksi berulang-ulang sampai kondisi
tertentu. Ada 3 perintah dasar untuk melakukan pengulangan. Perhatikan bagian-bagian
berikut dan lihatlah perbedaannya.
Program perulangan dengan menggunakan Repeat .. until, While … do, dan For .. do.
Buatlah aplikasi console dengan program berikut:
program Perulangan;
{$APPTYPE CONSOLE}
uses
SysUtils;
Var
Jawab:char;
Nilai:integer;
begin
{ TODO -oUser -cConsole Main : Insert code here }
readln;
writeln(‘PERULANGAN DENGAN While..Do’);
nilai:=0;
while nilai<>9 do
begin
write(nilai);
nilai:=nilai+1;
end;
writeln;
readln;
writeln(‘PERULANGAN DENGAN For..Do’);
Percabangan
Inti dari sebuah program adalah bagaimana mengambil keputusan berdasarkan masukan
yang ada. Pengambilan keputusan dilakukan dengan eksekusi kondisional. Ada 2 pernyataan
kondisional dalam object pascal, yaitu If-Then-Else dan Case-Of yang disebut dengan
percabangan.
Program percabangan berikut dikerjakan dalam dengan aplikasi console. Program membahas
tentang percabangan dengan menggunakan If.. Then.. Else.. dan menggunalan case .. Of.
program percabangan;
{$APPTYPE CONSOLE}
uses
SysUtils;
Var
Menu1:integer;
Menu2:char;
begin
{ TODO -oUser -cConsole Main : Insert code here }
If menu1 = 1 then
Writeln(‘Anda pilih Nasi Goreng Ya..’);
Else If menu1 = 2 then
case menu2 of
‘A’,‘a’: Writeln(‘Anda minum Es Teh Ya..’);
‘B’,‘b’: Writeln(‘Anda minum Es Jeruk Ya..’);
‘C’,‘c’: Writeln(‘Anda minum Air Putih Ya..’);
end;
readln;
end.
Latihan
Buat Program untuk mengkonversi nilai dari angka menjadi huruf dengan menggunakan
perulangan dan percabangan.
Array merupakan sebuah tipe data yang berfungsi untuk menyimpan sekumpulan data
dengan tipe tertentu dimana kumpulan data tersebut diindex dengan secara terurut.
Misalnya kumpulan data integer yang berjumlah sepuluh adalah Array [1..10] of integer.
Sebuah array bertipe integer maka array ini adalah tipe data yang yang merupakan
kumpulan-kumpulan data yang bertipe integer.
program ArrayRecord;
{$APPTYPE CONSOLE}
uses
SysUtils;
begin
{ TODO -oUser -cConsole Main : Insert code here }
for I:=1 to 3 do
Begin
Writeln(‘Data ke =’,I);
Write(‘Masukan NPM Mhs : ’); readln(ArMhs[I].NPM);
Write(‘Masukan Nama Mhs : ’); readln(ArMhs[I].Nama);
Write(‘Masukan Nilai UTS Mhs : ’);
readln(ArMhs[I].NilaiUTS);
Write(‘Masukan Nilai UAS Mhs : ’);
readln(ArMhs[I].NilaiUAS);
End;
For I :=1 to 3 do
Begin
Writeln(‘ Data Mahasiswa ke = ’,I);
Writeln(‘===========================’,I);
Write(‘NPM : ’,ArMhs[I].NPM);
Write(‘Nama : ’ ArMhs[I].Nama);
Modul Pemdograman Visual dengan Delphi 13
Oleh: Bambang Robi’in, ST
Write(‘Nilai UTS : ’ ArMhs[I].NilaiUTS);
Write(‘Nilai UAS : ’ ArMhs[I].NilaiUAS);
Readln;
End;
Readln;
end.
Procedure TulisPesan;
{Buat jendela}
{Tulis pesan ke jendela}
{Buang jendela}
end;
Function mempunyai sedikit perbedaan. Function adalah procedure yang menghasilkan
sebuah nilai. Misalnya sebuah persamaan y=cos(6). Fungsi cos memakai bilangan 6 sebagai
operandnya, menghitung nilai cosinus dari 6 dan mengembalikan nilainya ke persamaan.
Fungsi cosinus dipanggil dari sebuah ekspresi matematika. Function di dalam program sama
dengan konsep fungsi di dalam matematika, function menghasilkan sebuah nilai. Untuk
menghasilkan sebuah nilai ini maka function perlu mempunyai tipe data dari nilai yang
dihasilkan. Selain itu dapat juga digunakan parameter-parameter untuk memasukan nilai
tertentu. Untuk lebih jelasnya coba perhatikan contoh function berikut:
{$APPTYPE CONSOLE}
uses
SysUtils;
Procedure salam;
Begin
Writeln(‘------------------------------------------‘);
Writeln(‘ Selamat Datang di Kelas pemrograman ‘);
Writeln(‘------------------------------------------‘);
End;
Function NilaiRata(a,b,c:integer):real;
Var NR:real;
Begin
NR:=(a+b+c)/3;
NilaiRata:=NR;
End;
begin
{ TODO -oUser -cConsole Main : Insert code here }
salam;
salam;
salam;
3. Klik tombol save. Kemudian akan muncul kotak dialog save yang kedua untuk
menyimpan project pada firektori yang sama. Beri nama project4a. kemudian klik
tombol save.
file unit akan berekstensi .pas dan file project akan berekstensi .dpr. file project
inilah yang nantinya akan menjadi file exe (aplikasi) yang dijalankan.
4. Tambahkan dua komponen label dari tab standart kedalam form dengan cara klik
komponen edit pada tab standart kemudian klik atau drag pada form. Kemudian
tambahkan juga dua komponen edit kedalam form.
14. double klik komponen button1 (hitung) kemudian ubah programnya menjadi seperti
berikut:
16. Tambahkan komponen RadioGroup kedalam form disebelah kanan group box (jenis
barang). Ubah caption-nya menjadi Discont.
17. klik tombol bertanda … disebelah kanan property item. Kemudian muncul String
List editor. Kemudian ketikan 5 %, 10 %, dan 15 % seperti pada gambar berikut:
case radiogroup1.ItemIndex of
0 : diskon :=0.05;
1 : diskon :=0.10;
2 : diskon :=0.15;
end;
1. Buat aplikasi baru dengan dengan manufile >> new >> Aplication. Simpan aplikasi
tersebut, untuk unit berinama unit5a.pas an untuk project beri nama project5a.dpr.
2. tambahkan 4 komponen label dengan caption yang dapat dilihat pada gambar.
Tambahkan 4 komponen edit, kemudian ubah property name dengan Enilai1, Enilai2,
Enilai3, dan EnilaiRata. Kosongkan property text pada keempat komponen edit tersebut.
3. tambahkan 3 buah komponen scrollbar dan 2 buah komponen button. Dan ubah
property caption-nya seperti pada gambar.
4. pilih Scrollbar1, aktifkan tab event pada object inspector, lalu klik ganda pada kolom
OnScroll. Anda akan masuk ke code editor dan lengkapi program sehingga seperti
berikut:
5. Dengan cara yang sama lakukan langkah ke 4 untuk scrollbar2 sehingga procedurenya
menjadi seperti berikut:
6. demikian juga untuk scrollbar3, ubah procedurenya sehingga menjadi seperti berikut:
procedure TForm1.ScrollBar3Change(Sender: TObject);
begin
enilai3.Text := inttostr(scrollbar3.Position);
end;
7. double klik komponen button1 (hitung) kemudian buat procedure seperti berikut:
8. double klik komponen button2 (keluar) kemudian ubah procedurenya menjadi berikut:
3. isikan empat pilihan pada combobox melalui property items (klik pada tombol bertanda
…)
mencoba Delphi
Komponen Memo
Listbox dengan 3 item
Checkbox mempunyai 3 state
4. Klik sebelah kanan menu pilihan kemudian ketikan setting warna kemudian tekan enter.
Ketikan lagi warna merah lalu tekan enter, ketikan lagi warna hijau lalu tekan enter menu
menjadi seperti berikut:
5. tutup menu editor tersebut dan kembali ke form desain, disana sudah terdapat menu
yang barusaja dibuat.
6. tambahkan komponen PopupMenu kedalam form. Double klik komponen tersebut
sehingga muncul popup menu editor.
7. ketikan ke form2 lalu tekan enter, ketikan lagi ke form3 lalu tekan enter, ketikan keluar lalu
tekan enter. Popup menu editor akan tampak seperti berikut:
8. Tambahkan form melalui menu file >> New >> form. Simpan dan beri nama unitnya
dengan unit6a2.pas. kemudian tambahkan komponen button pada form2 dengan
property caption yaitu kembali.
9. double klik komponentersebut kemudian ubah procedurenya menjadi berikut:
procedure TForm2.Button1Click(Sender: TObject);
begin
close;
end;
11. kembali ke form1 kemudian klik menu pilihan >> form2 pada desain form1 kemudian
ubah procedure menjadi:
procedure TForm1.Form11Click(Sender: TObject);
begin
form2.show;
end;
12. kembali ke form1 kemudian klik menu pilihan >> form3 pada desain form1 kemudian
ubah procedure menjadi:
procedure TForm1.Form21Click(Sender: TObject);
begin
form3.show;
end;
13. kembali ke form1 kemudian klik menu pilihan >> keluar pada desain form1 kemudian
ubah procedure menjadi:
procedure TForm1.Keluar1Click(Sender: TObject);
begin
application.Terminate;
end;
14. kembali ke form1 kemudian klik menu Setting warna >> warna biru pada desain form1
kemudian ubah procedure menjadi:
procedure TForm1.Warnabiru1Click(Sender: TObject);
begin
form1.Color:=clblue;
end;
15. kembali ke form1 kemudian klik menu Setting warna >> warna hijau pada desain form1
kemudian ubah procedure menjadi:
procedure TForm1.WarnaHijau1Click(Sender: TObject);
begin
form1.Color:=clLime;
end;
16. kembali ke form1, double klik komponen popup menu hingga muncul jendela editor,
kemudian double klik pada menu form2 dan ubah procedurenya menjadi berikut:
procedure TForm1.Keform21Click(Sender: TObject);
begin
18. kembali ke form1, double klik komponen popup menu hingga muncul jendela editor,
kemudian double klik pada menu form3 dan ubah procedurenya menjadi berikut:
procedure TForm1.keluar2Click(Sender: TObject);
begin
application.Terminate;
end;
19. klik pada form1 kemudian ubah property PopupMenu dengan Popup menu1.
20. jalankan program dengan menekan f9, jika muncul error dengan informasi bahwa unit
form1 dan form2 belum dideklarasikan, klik tombol yes untuk mendeklarasikan secara
otomatis. Kemudian jalankan program sekali lagi.
21. jalankan program dan amati hasilnya. Adna dapat melakukan operasi melalui main menu
atau dengan klik kanan mouse pada form1.
Latihan:
Buat program untuk pemilihan menu makanan dengan checkbox, kemudian hitung berapa
jumlah uang yang hasrus dibayar dari menu yang dipilih.
Aplikasi yang event-drivent tidak akan mengerjakan apa-apa, jika tidak terjadi event. Oleh
sebab itu program event-driven tidak mempunyai titik awal dan titik akhir yang jelas.
Program hanya perlu mengetahui respon-respon yang akan diberikan pada setiap event. Pada
aplikasi basis Windows, kita tidak akan mengetahui apakah apakah user akan memasukkan
sebuah kalimat, atau memilih sebuah menu atau klik pada mouse. Apapun aksi yang
dilakukan user, program harus meresponi setiap event.
Event-event yang sudah didefinisikan dapat anda lihat pada tab Events pada object
inspector. Anda juga dapat menambahkan event.
2. Ubah property caption dari kedua label menjadi Tanggal hari ini dan Tanggal akhir bulan.
3. ubah property name dari kedua maskedit menjadi ETgl1 dan Etgl2, dan ubah property
EditMask dari keduanya menjadi: !00/00/0000;1;_
4. aktifkan komponen form lalu pada property ActiveControl pilih button1. Property ini
digunakan untuk memberikan focus pada button1 ketika form diload.
5. klik ganda pada tempat form untuk memberikan progeam pada event OnFormCreate
dengan mengisi tanggal dari system.
6. ketika anda meubah focus ke etgl1 (dengan klik komponen tersebut saat aplikasi berjalan)
akan muncul pesan. Program diketikan pada event OnEnter dari komponen Etgl1.
7. jika fokus dipindah dari etgl1 ke komponen lain, event ini adalah OnExit dari komponen
etgl1, program sebagai berikut:
tanggal akhir bulan merupakan tanggal 1 bulan berikutnya dikurangi 1 hari. Ha; ini
dinyatakandalam potongan program berikut dalamformat (mm/dd/yyyy):
Mtg:=strtodate(floattostr(bulan)+'/'+'01/'+floattostr(tah
un))-1;
8. double klik komponen button1 kemudian masukan kode program berikut agat saat
button1 diklik event OnExit pada Etgl1 akan dijalankan:
Exception
Komputer tidak pernah salah, dalam arti ia mengerjakan segala sesuatu yang diperintahkan
padanya. Tetapi, pemrogram atau pemakai sering kali secara tidak sengaja memberikan
perintah yang salah. Terjadilah exception! Exception terjadi pada saat runtime bukan pada saat
kompilasi.
Blok dalam try-except dipakai untuk mendefinisikan program yang akan dijalankan jika
terjadi kesalahan di dalam blok. Bentuk umumnya :
Try
{ Program yang dijalankan }
except
{ Program yang dijalankan jika terjadi kesalahan }
end ;
Program Exception
1. Buat form desain seperti berikut:
end;
Latihan
Buat program untuk menerima masukan berupa username dan password, password yang
diketikan akan muncul dengan tanda *, program dilengkapi dengan bitbtn.
Koordinat bersifat relatif. Misalnya anda berada di lantai 20 dari sebuah gedung. Berapa
ketinggian bahu anda? Jawabannya relatif. Anda dapat mengukurnya dari tanah atau dari ubin
dilantai 20. koordinat di dalam Delphi juga relatif. Berapa koordinat sebuah komponen?
Anda akan menyatakan koordinat komponen tersebut pada container-nya. Jika sebuah
container adalah form, maka koordinat tersebut adalah relatif terhadap form. Sedangkan
koordinat form mengacu pada layar.
Canvas
Canvas adalah area gambar abstrak dari objek atau komponen-komponen grafik. Canvas
mempunyai property, event, dan method yang dapat dipakai untuk membuat gambar dengan
cara:
• Menyatakan tipe brush, pen, dan font yang dipakai.
• Menggambar dan mengisi berbagai bentuk dan garis.
• Menulis teks dan lain-lain
Jika bekerja dengan grafik ada dua istilah penting yang harus dibedakan yaitu drawing
(menggambar) dan painting (mengecat).
• Drawing adalah menciptakan sebuah elemen garfik, seperti garis atau bentuk. Di
program, anda menggambar sebuah objek dengan menyatakan posisinya pada canvas,
dan memanggil sebuah method drawing.
• Painting adalah membuat tampilan objek. Biasanya painting melibatkan drawing.
Pixel
Pada dasarnya semua operasi grafik adalah mengubah warna pixel pada area gambar. Pixel
merupakan titik-titikpada layar monitor yang mempunyai kerapatan tetentu. Kerapatan pixel
ini disebut dengan resolusi.
Pen
Property pen pada control canvas merupakan cara untuk memunculkan garis, termasuk garis-
garis yang digambar pada bagian luar dari suatu bentuk (shape). Menggambar garis lurus
pada dasarnya hanya merubah kelompok pixels yang menghubungkan dua titik.
Modul Pemdograman Visual dengan Delphi 32
Oleh: Bambang Robi’in, ST
Pen sendiri mempunyai empat property yang dapat Anda ubah: color, width, style, dan mode
Nilai dari property-property diatas menentukan bagaimana pen merubah pixels dalam garis.
Secara default, setiap pen dimulai dengan warna hitam (black), dengan lebar 1 pixel, style
solid, dan mode yang dikopi dengan penulisan ulang apapun yang ada pada canvas.
Untuk merubah lebar pen, masukkan Nilai numeric pada property width dari pen. Misalkan
Anda mempunyai trackbar pada pen toolbar untuk mengatur nilai width pada pen, kemudian
Anda akan mengupdate sebuah label untuk menunjukkan nilai tersebut. Gunakan trackbar
position untuk menentukan lebar pen, Anda dapat mengupdate lebar pen setiap saat posisi
berubah.
Property style pada pen mengijinkan anda untuk mengatur garis solid, garis putus-putus,
garis titik-titik, dan yang lainnya.
Property mode pada pen digunakan untuk menspesifikasikan berbagai cara untuk
mengkombinasikan warna pen dengan warna pada canvas. Sebagai contoh, pen dapat selalu
berwarna hitam, sebagai kebalikan dari warna background canvas, kebalikan dari warna pen
dan lain sebagainya.
Brush
Property brush dari canvas digunakan untuk mengontrol cara mengisi area, beserta interior
dari suatu bentuk (shape). Mengisi area dengan brush adalah dengan cara merubah besar
nomer batasan pixel dalam spesifikasi cara.
Nilai dari property tersebut menentukan cara canvas mengisi bentuk atau area yang lain.
secara default, setiap brush memulai dengan warna putih (white), dengan style solid dan tidak
ada pattern bitmap.
Warna brush menentukan warna apa yang akan digunakan canvas dalam mengisi suatu
bentuk. Untuk merubah warna isi, masukkan value ke property color pada brush. Brush
digunakan untuk warna background dalan menggambar text dan garis jadi.
7. Tambahkan komponen trackbar dari halaman tab win32 pada component pallete dan
satu komponen label dari tab standard. Pada komponen label ubah property name
menjadi pensize. Pada komponen trackbar ubah property name menjadi penwidth,
kemudian double klik komponen tersebut dan ubah procedure-nya menjadi berikut:
8. Tambahkan enam buah komponen radiobutton dari halaman tab standard. Dan ubah
masing-masing property name-nya menjadi: solidpen, dashpen, dotpen, dashdotpen,
dashdotdotpen, clearpen.
9. Pilih keenam komponen radiobutton tersebut dengan cara memilih salah satu dengan
pointer mouse kemudian memilih komponen yang lainnya bersamaan dengan menekan
tombol shift pada keyboard.
10. Setelah keenam komponen radiobutton tersebut terpilih, klik object inspector pada tab
even. Pada kolom OnClick ketikan setpenstyle kemudian ketikkan ketikkan beberapa kode
sehingga procedure berubah menjadi seperti berikut:
11. Tambahkan satu buah komponen button dan ubah property caption-nya menjadi
gambar.
12. Double klik komponen button1 tersebut dan ubah procedure-nya menjadi berikut:
13. Jalankan program dengan menekan tombol F9 pada keyboard dan lihat hasilnya seperti
pada gambar berikut:
Property
Komponen
Label1 Caption = Brush Color
Label2 Caption = Brush Style
ColorGrid Name = brushcolor
RadioButton1 Name = solidbrush
RadioButton2 Name = cleasrbrush
RadioButton3 Name = horizontalbrush
RadioButton4 Name = verticalbrush
RadioButton5 Name = fdiagonalbrush
RadioButton6 Name = bdiagonalbrush
RadioButton7 Name = crossbrush
RadioButton8 Name = diagcrossbrush
Button1 Caption = gambar
4. Pilih delapan komponen radio button dengan cara men-klik satu persatu komponen
tersebut bersamaan dengan menekan tombol shift pada keyboard.
5. Klik objeck inspector pada tab event. Pada kolom OnClik ketikan setbrushstyle lalu tekan
enter dan ubah procedure-nya menjadi seperti berikut:
end;
6. Double klik pada komponen button1 kemudian ketikkan beberapa kode program
sehingga procedure berubah seperti berikut:
Memainkan Suara
Memainkan suara didalam Delphi dapat digunakan fungsi PlaySound( ). Fungsi ini dapat
digunakan untuk memainkan suara dalam bentuk file wave. Contohnya adalah sebagai berikut:
Begin
PlaySound(‘c:\windows\media\The Microsoft
Sound’,0,SND_SYNC);
End.
File Media
Ada beberapa jenis file multimedia dengan format yang berbeda-beda diantaranya adalah
sebagai berikut:
File WAV
Fiel .wav (waveform) adalah fiel untuk menyimpan suara yang direkam dengan teknologi dari
Microsoft. Dalam lingkungan windows format ini telah diakui sebagai format audio standar.
File MIDI
File midi (musical instruments gidital interface) sama seperti file .wav yang berakhiran .mid
juga berhubungan denga suara. Dibandingkan dengan file wav adalah ukurannya yang lebih
kecil, tetapi tidak semua suara dapat disimpan dalam format file .mid, sebagai contoh suara
anjing menggonggong atau singa mengaum tidak bisa disimpan dalam file midi.
File MP3
Adalah file dengan format perekaman suara sigital yang dikompresi. File musik MP3 direkam
pada 128Kbps yang akan memakan 1 MB untuk suara permenitnya. Untuk memainkan file
MP3 dibutuhkan media player, salah satunya dimiliki oleh program visual basic yaitu
multimedia MCI.
File AVI
Fiel avi (audio video interleaving) merupakan file standart yang dimiliki oleh system operasi
Microsoft windows untuk memainkan data video dan audio secara digital. File avi adalah file
hasil kompresi gambar-gambar dan atau suara digital tyang terangkai dan membantuk file
baru yang dapat dimainkan secara bergerak dan bersuara.
File DAT
File DAT (Digital Audio Tape) adalah file yang diproses dengan peralatan digital tape.
Ukuran dari file ini cukup besar dibandingkan dengan file AVI, tetapi gambar yang
dihasilkan lebih bagus.
Memainkan Video
Delphi dapat membangun aplikasi yang dapat memainkan video dengan adanya beberapa
komponen pendukungnya. Untuk memainkan video ini dapat digunakan komponen Animate
atau komponen MediaPlayer. Memiankan video dengan komponen Animate hanya dapat
menampilkan video tanpa suara, sedangkan kalau menggunakan komponen MediaPlayer,
video dapat dimainkan secara optimal.
Procedure ini akan menutup mediaplayer kemudian akan memilihkan file multimedia dan
mendaftarkannya pada kontrol mediaplayer sehingga media player siap untuk dimainkan.
File-file yang siap dipilih adalah file-file multimedia yang terinstall.
Latihan
Buat Program dengan menggunakan fungsi-fungsi shape yang lain.
Dalam membangun aplikasi database, Delphi menyediakan dukungan untuk berbagai driver
standar yang banyak. Dengan adanya dukungan yang banyak ini Delphi daoat digunakan
untuk membangaun database dengan model stand alone (berdiri sendiri), file share (berbagi),
dan database client/server. Selain itu Delphi juga memberikan dukungan untuk database
dengan aristektur one tire, two tire, dan multi tire.
Komponen-Komponen Database
Aplikasi database dibangun dari elemen user interface, komponen yang mempresentasikan
informasi database, dan komponen yang menghubungkan ke sumber database.
Komponen Database
Komponen database ini adalah komponen yang biasanya digunakan untuk behubungan
dengan database. Untuk model database yang berbeda akanmenggunakan komponen
database yang berbeda. Misalnya dengan menggunakan ADO atau dengan menggunakan
interbase, atau DBExpress.
Index
Index adalah urutan dari record-record berdasarkan field tertentu. Beberapa driver database
mendefinisikan sebuah key otomatis untuk membuat index untuk field tersebut. Keuntungan
index adalah lebih cepat dalam mencari dan mengurutkan berdasarkan kolom yang diindex.
Operasi Database
Operasi database adalah kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk memanipulasi data. Operasi-
operasi ini misalnya memasukan data, mengganti data, menghapus data, dan merefresh data.
Operasi Navigasi
Operasi navigasi adalah operasi yang digunakan untuk memindahkan penunjuk record.
Dengan adanya operasi navigasi ini penunjuk record bisa berada di bagian pertama atau
bagian terakhir. Untuk manjalankan operasi ini dapat dilakukan dengan memanggil method
first, next, previous, last dari komponen dataset yaitu komponen tabel dan atau komponen
query.
Laporan
Laporan merupakan hasil akhir yang diharapkan dari suatu database. Laporan ini akan sesuai
dengan permintaan dan dapat dicetak ke kerta melalui printer. Untuk membuat laporan dapat
digunakan komponen-komponen yang ada pada halaman tab Qreport. Komponen-
komponen yang biasa digunakan adalah Quickrep, Qrband, QrLabel, dan QrDbText.
Pencarian Data
Database digunakan untuk menyimpan data dalam jumlah yang besar. Jika data yang ada
hanya 10 atau sampai 50 maka untuk mencari tidak akan ada kesulitan, tetapi bagaimana jika
data yang ada dalam database jumlahnya mencapai ribuan bagaimana untuk mencari data.
Salah satu yang dapat dilakukan untuk mencari data adalah dengan indeks yang sudah ada,
dengan catatan data yang dicari masih dalam bentuk data asli bukan dalam manipulasi data.
Bagaimana jika data yang akan dicari dalam bentuk manipulasi data, untuk mencarinya bisa
Nama field diisi dengan nama-nama field yang akan ditampilkan, jika lebih dari satu
dipisahkan dengan tanda koma (,).
Nama tabel diisi dengan nama tabel-tabel dimana field yang akan ditampilkan berasal. Jika
lebih dari satu digunakan tanda koma (,) untuk memisahkan.
Kondisi adalah suatu kondisi yang harus dipenuhi sebagai syarat suatu data akan ditampilkan.
2. Ubah property caption dari komponen button1 dengan Pertama kemudian masukan buat
prosedur untuk even Onclick dengan kode program: table1.First;
3. Ubah property caption dari komponen button2 dengan Sebelum kemudian masukan buat
prosedur untuk even Onclick dengan kode program: table1.Prior;
4. Ubah property caption dari komponen button3 dengan Sesudah kemudian masukan buat
prosedur untuk even Onclick dengan kode program: table1.Next;
5. Ubah property caption dari komponen button4 dengan Terakhir kemudian masukan buat
prosedur untuk even Onclick dengan kode program: table1.Last;
6. Ubah property caption dari komponen button5 dengan Tambah kemudian masukan buat
prosedur untuk even Onclick dengan kode program: table1.Insert;
7. Ubah property caption dari komponen button6 dengan Hapus kemudian masukan buat
prosedur untuk even Onclick dengan kode program: table1.Delete;
8. Ubah property caption dari komponen button7 dengan Edit kemudian masukan buat
prosedur untuk even Onclick dengan kode program: table1.Edit;
9. Ubah property caption dari komponen button8 dengan Batal kemudian masukan buat
prosedur untuk even Onclick dengan kode program: table1.Cancel;
10. Ubah property caption dari komponen button9 dengan Simpan kemudian masukan buat
prosedur untuk even Onclick dengan kode program: table1.Post;
11. Jalankan Program dan lihat hailnya.
Membuat Table
1. Buat aplikasi baru dan buka database desktop melalui menu tools >> database
desktop.
2. Dari window database desktop klik menu file file >> new >> create table. Setelah
muncul kotak dialog create table pilih paradox 7 kemudian klik OK.
3. Setelah muncul kotak dialog create table, masukan field-field tabel seperti berikut:
Data
Tabel KHS
Data
Latihan
Buatlah aplikasi untuk menampilkan tabel mahasiswa, matakuliah, dan KHS.
10. Klik field NPM pada Detail Field dan klik field NPM pada Master Field, kemudian klik
add, kemudian lanjutkan dengan klik tombol OK.
11. Tambahkan komponen DBGrid kemudian ubah property datasource menjadi
datasource1.
12. Klik kanan komponen DBGrid, kemudian pilih columns editor. Klik kanan pada kotak
yang muncul, pilih add sampai 3 kali.
4. Tutup kotak field editor. Double klik event OnCalcField dari komponen tblnilai
kemudian masukan kode berikut:
tblnilai['N_akhir']:=(tblnilai['nilai_uts']+tblnilai['nilai_uas'])/2;
5. Ubah property active dari tblnilai menjadi true.
6. Klik kanan pada DBGrid2 dan tambahkan satu field lagi untuk menampilkan N_akhir,
kemudian jalankan program dan lihat hasilnya.
10. Klik kanan sekali lagi untuk menambahkan satu field lagi, kemudian masukan daftar field
seperti pada gambar berikut, kemudian klik OK.
11. Ubah posisi field pada editor field sehingga menjadi seperti berikut:
2. activkan kembali komponen query1 kemudian jalankan program dan lihat hasilnya.
2. Kosong property text dari edit1, dan ubah property caption dari button1 menjadi &Cari.
3. Ubah property DatabaseName dari query1 menjadi mahasiswa.
4. Double klik komponen button1 dan masukan kode program berikut:
query1.Close;
query1.SQL.Clear;
query1.SQL.Add('Select * from mhs where npm =:nm');
Query1.Prepare;
query1.Params[0].AsString:=edit1.Text;
query1.Open;
5. Jalankan program dan lihat hasilnya ketika pada kotak edit dimasukan data 313001.
Menggunakan ParamsByName
1. Dari aplikasi sebelumnya ubahlah kode program diatas menjadi seperti berikut:
query1.Close;
query1.SQL.Clear;
query1.SQL.Add('Select * from mhs where nama =:nm');
Query1.Prepare;
query1.ParamByName(‘nm’).AsString:=edit1.Text;
query1.Open;
Latihan
Buat aplikasi untuk mengakses data dari beberapa tabel dengan mengunakan SQL dinamik,
dan hubungan komponen tersebut dengan komponen tabel untuk menambah keterangan
dari data.
Membuat Laporan
1. Buat aplikasi baru, dan tambahkan komponen table menghubungkan ke tabel mhs.
2. Tambahkan komponen QuickRep pada tab Qreport dan ubah property dataset menjadi
table1.
7. Tambahkan 3 komponen QRLabel lagi dan ubah property caption-nya menjadi nama,
jenis kelamin, semester.
8. Dengan cara yang sama, tambahkan lagi komponen QRBand dan ubah property
Bandtype menjadi rbDetil.
9. Tambahkan komponen QrDbText pada komponen QrBand terakhir dan ubah property
dataset menjadi table1, dan property datafield menjadi NPM.
10. Dengan cara yang sama, tambahkan tiga komponen QrDbText lagi dan hubungkan
kefield nama, jenis_kel, dan sem.
11. Klik QrBand pada ColumnHeader dan klik tanda plus (+) pada property frame, ubah
property DrawBottom dan DrawTop menjadi True.
12. Tambahkan komponen button pada bagian atas Quickrep, kemudian ubah property
caption menjadi preview.
13. double klik komponen button dan masukan kode program erikut:
Quickrep1.Preview;
Tugas
Pada dasarnya laporan juga dapat dibuat menggunakan query untuk mencetak data dari
beberapa tabel atau untuk mencetak data sesuai dengan permintaan. Cobalah anda buat
laporan dari komponen query untuk mencetak data dari beberapa tabel.