Anda di halaman 1dari 22

HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA

Sanksi Pelanggaran
Pasal 72 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002
Tentang Hak Cipta
1. Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak melakukan perbuatan
sebagaimana dimaksud pasal 2 ayat (1) atau pasal 49 ayat (1) dan ayat (2)
dipidana dengan pidana masing-masing paling singkat 1 (satu) bulan dan/
atau denda paling banyak Rp. 5.000.000.000,00 (lima milyar rupiah)
2. Barangsiapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan
atau menjual kepada umum suatu ciptaan atau barang hasil pelanggaran
Hak Cipta atau terkait sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipidana
dengan penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak
Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah)

HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA

HIMPUNAN FATWA

MAJELIS ULAMA INDONESIA

Sekretariat
Majelis Ulama Indonesia
Jakarta 2010

HIMPUNAN FATWA

MAJELIS ULAMA INDONESIA

Tim Penyusun :
K. H. Maruf Amin
Drs. H. M. Ichwan Sam
Dr. H. M. Anwar Ibrahim
Dr. H. Hasanudin, M.Ag
Dr. H. M. Asrorun Niam Sholeh, MA
H. Irfan Helmi, SS
Tata letak dan Cover :
Tsabit Latief
Diterbitkan oleh :
MAJELIS ULAMA INDONESIA
Edisi Ketiga
Sekretariat
Majelis Ulama Indonesia
Jakarta 2010

HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA

KATA PENGANTAR EDISI KETIGA

Majelis Ulama Indonesia yang didirikan pada tanggal 17 Rajab


1395 H, bertepatan dengan tanggal 26 Juli 1975 M oleh Musyawarah
Nasional I Majelis Ulama se-Indonesia di Jakarta adalah wadah
musyawarah ulama, zuama dan cendekiawan muslim.
Majelis ini bertujuan mengamalkan ajaran Islam untuk ikut
serta mewujudkan masyarakat yang aman, damai, adil dan makmur,
rohaniah serta jasmaniah yang diridhai Allah SWT dalam wadah Negara
Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila.
Tanggal 26 Juli 2010 M, Majelis Ulama Indonesia genap berusia
35 tahun. Dalam kurun waktu 35 tahun ini, tentu banyak hal telah
dilakukan baik yang berkaitan dengan nasihat dan fatwa mengenai
masalah keagamaan dan kemasyarakatan maupun yang berkaitan
dengan upaya peningkatan kualitas umat dalam bidang dakwah,
ukhuwah, tarbiyah, ekonomi dan kesejahteraan. Demikian pula fatwafatwa di bidang ilmu pengetahuan.
Untuk memenuhi permintaan masyarakat yang ingin mengetahui
nasihat dan fatwa yang dihasilkan Majelis Ulama Indonesia, maka
MUI menerbitkan buku HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA
INDONESIA. Sebelum ini telah diterbitkan pula Kumpulan Fatwa
MUI dalam bentuk yang lebih sederhana, baik yang memuat seluruh
fatwa maupun yang berdasarkan tema tertentu.
Penerbitan buku Himpunan Fatwa Majelis Ulama Indonesia
Edisi Ketiga ini, terdapat beberapa penyempurnaan. Penyempurnaan
tersebut antara lain terdapat pemuatan :
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Pedoman dan Prosedur Penetapan Fatwa MUI.


Sistem dan Prosedur Penetapan Fatwa Produk Halal.
Daftar nama-nama susunan Pengurus MUI Pusat Periode 2005
2010 serta Susunan Komisi Fatwa MUI Periode 2005 2010.
Fatwa-fatwa tentang pedoman sertifikasi pangan halal.
Keputusan Hasil Ijtima Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia tahun
2003, 2006, dan tahun 2009.
Fatwa-fatwa baru yang dihasilkan dari tahun 1997 s/d 2010.

KATA PENGANTAR

Tim Penyusun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak


yang telah memberikan dorongan dan bantuan bagi penyusunan dan
penerbitan buku ini, baik langsung maupun tak langsung. Semoga
Allah SWT membalas semua amal mereka, jazakumullahu khairal
jaza. Akhirnya mohon maaf apabila dalam penyusunan ini masih ada
kekurangan, baik aspek keredaksian maupun substansi. Harapan kami,
masukan dan koreksi diharapkan untuk perbaikan ke depan.
Wallahul Muwaffiq.

Jakarta, Rabiul Awwal 1431 H


Maret 2010 M
Tim Penyusun

vi

HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA

TIM PENYUSUN BUKU


HIMPUNAN FATWA MUI EDISI KE-3 TH 2010
MAJELIS ULAMA INDONESIA

K. H. Maruf Amin
Drs. H. M. Ichwan Sam
Dr. H. M. Anwar Ibrahim
Dr. H. Hasanudin, M.Ag
Dr. H. M. Asrorun Niam Sholeh, MA
H. Irfan Helmi, SS

HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA

PENGANTAR
PIMPINAN KOMISI FATWA
MAJELIS ULAMA INDONESIA

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT atas berkat dan karuniaNya sehingga pimpinan Komisi Fatwa MUI mampu menghadirkan
hasil-hasil fatwa yang ditetapkan oleh Sidang Komisi Fatwa MUI
dalam Himpunan Fatwa Majelis Ulama Indonesia Edisi Ke3 Tahun 2009. Shalawat dan salam disampaikan kepada nabi besar
Muhammad saw, pembawa risalah Islamiyyah.
Salah satu program prioritas Komisi Fatwa MUI periode 20052010 adalah sosialisasi hasil-hasil fatwa ke masyarakat agar dapat
diketahui oleh masyarakat banyak dan dijadikan pedoman dalam
kehidupan keagamaan dan kemasyarakatan. Dan salah satu upaya
sosialisasi fatwa ini adalah melalui penerbitan himpunan fatwa ini.
Himmah untuk mengkompilasi hasil-hasil fatwa MUI ini sudah
cukup lama terpendam. Dorongan untuk penerbitannya dari berbagai
pihak sangat kuat, dan permintaan masyarakat juga cukup tinggi.
Namun, upaya realisasi tertunda cukup lama, dan alhamd lillah, kini
impian tersebut dapat terwujud. Kehadiran buku ini tentu akan menjadi
oase di tengah padang pasir. Mudah-mudahan kehadiran buku ini dapat
memberikan manfaat bagi terbentuknya masyarakat yang mutadayyin
dan mutamaddin.
Secara umum, dilihat dari lembaga yang menetapkannya, hasil
fatwa yang terangkum dalam buku ini dibagi menjadi tiga kelompok;
pertama, fatwa yang ditetapkan dalam sidang Komisi Fatwa; kedua,
fatwa yang ditetapkan dalam Musyawarah Nasional MUI, dan ketiga,
fatwa/keputusan yang ditetapkan dalam Ijtima Ulama Komisi Fatwa
se-Indonesia. Hasil-hasil fatwa tersebut disusun dan dikelompokkan
secara tematik, kecuali hasil Ijtima Ulama yang disajikan utuh di bagian
tersendiri khusus tentang hasil-hasil Ijtima Ulama.
Untuk mempermudah penelaahan fatwa, himpunan fatwa ini
disusun secara tematik dan dikelompokkan menjadi empat kelompok
tema; pertama, tema tentang aqidah dan aliran keagamaan; kedua,
tema tentang masalah ibadah, ketiga, tema tentang masalah sosial

ix

KATA PENGANTAR PIMPINAN KOMISI FATWA MUI

budaya, serta keempat, tema tentang POM (Pangan, Obat-obatan, dan


Kosmetika) dan Iptek (Ilmu pengetahuan dan teknologi).
Akhirnya, dengan terbitnya buku ini, kami atas nama Pimpinan
Komisi Fatwa MUI mengucapkan terima kasih kepada Tim Penyusun
dan semua pihak yang telah membantu terbitnya buku ini. Terima kasih
juga disampaikan kepada Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia
yang terus memberikan dukungan dan dorongan agar buku ini dapat
segera diterbitkan. Terima kasih juga disampaikan kepada seluruh
unsur pimpinan dan anggota Komisi Fatwa MUI yang telah dengan
ikhlas mencurahkan waktu, tenaga, dan pikirannya untuk melakukan
ijtihad kolektif sehingga fatwa yang terdapat dalam buku ini dapat
dirampungkan. Harapan kami, mudah-mudahan buku ini memberi
manfaat bagi masyarakat luas, baik untuk kepentingan amaliah
maupun untuk kepentian ilmiah. Mohon maaf jika ada kekurangan.
Wallahul Waliyyut Taufiq.
Jakarta, Rabiul Awwal 1431 H
Maret 2010 M

KOMISI FATWA
MAJELIS ULAMA
INDONESIA
Ketua
DR. KH.M. ANWAR IBRAHIM

HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA

SAMBUTAN
DEWAN PIMPINAN
MAJELIS ULAMA INDONESIA

Alhamdulillah atas berkat rahmat Allah SWT serta bantuan


berbagai pihak Majelis Ulama Indonesia akhirnya dapat menerbitkan
kembali buku Himpunan Fatwa Majelis Ulama Indonesia
Edisi Ke-3 Tahun 2009.
Buku ini merupakan kumpulan fatwa serta keputusann-keputusan
yang dihasilkan oleh Majelis Ulama Indonesia sejak kelahirannya
tanggal 26 Juli 1975 hingga tahun 2009 ini.
Penerbitan buku ini dimaksudkan untuk memasyarakatkan hasil
kerja Majelis Ulama Indonesia sebagai wadah musyawarah para ulama,
zuama dan cendekiawan muslim dalam mengkaji dan memutuskan
masalah keagamaan dan kemasyarakatan, baik yang bersifat nasional
maupun internasional, dengan harapan akan menjadi pegangan dan
pedoman bagi masyarakat, khususnya umat Islam dalam kehidupan
beragama, bermasyarakat dan berbangsa.
Berbeda dengan buku Himpunan Fatwa Majelis Ulama Indonesia
yang terbit sebelumnya, buku yang ada ini alhamdulillah juga memuat
hal-hal yang baru, seiring dengan perkembangan Komisi Fatwa dan
dinamika Majelis Ulama Indonesia.
Dalam buku ini, selain dapat kita temukan fatwa-fatwa MUI
selama periode-periode yang lalu, beberapa diantaranya telah diberi
penjelasan, pembaca juga akan menjumpai fatwa-fatwa MUI yang
terbaru.
Mudah-mudahan pada masa-masa yang akan datang, Majelis
Ulama Indonesia dapat lebih meningkatkan fungsi dan peranannya
dalam upaya meningkatkan kualitas umat di berbagai bidang kehidupan
sesuai dengan tuntutan zaman dan seirama dengan semakin lajunya
derap pembangunan.
Akhirnya, atas nama Majelis Ulama Indonesia kami mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Tim Penyunting/Penyusun
dan semua pihak yang telah membantu terbitnya buku ini. Harapan

xi

SAMBUTAN DEWAN PIMPINAN MUI

kami, mudah-mudahan buku ini memberi manfaat yang sebesarnya


bagi masyarakat, khususnya para ulama dan cendekiawan muslim
dalam upaya meningkatkan fungsi dan peranannya di masa yang akan
datang.
Jakarta, Rabiul Awwal 1431 H
Maret 2010 M

DEWAN PIMPINAN
MAJELIS ULAMA INDONESIA

xii

Ketua Umum,

Sekretaris Umum,

ttd

ttd

KH. M.A. Sahal Mahfudh

Drs. H.M. Ichwan Sam

HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA

DAFTAR ISI

Kata Pengantar Tim Penyusun


Susunan Tim Penyusun Buku
Pengantar Pimpinan Komisi Fatwa MUI
Sambutan Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia
Daftar isi

v
vii
ix
xi
xiii

Bagian Pertama
PENDAHULUAN
1. Pedoman Penetapan Fatwa Majelis Ulama Indonesia
2. Sistem dan Prosedur Penetapan Fatwa Produk Halal
Majelis Ulama Indonesia
3. Susunan Pengurus Majelis Ulama Indonesia Periode
2005-2010
4. Susunan Pengurus Komisi Fatwa Majelis Ulama
Indonesia Periode 2005-2010

3
9
23
28

Bagian Kedua
FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA 1976 2010
I. BIDANG AQIDAH DAN ALIRAN KEAGAMAAN
1. Masalah Jama`ah, Khalifah dan Bai`at
2. Islam Jama`ah
3. Ahmadiyah Qadiyan
4. Pendangkalan Agama dan Penyalahgunaan Dalil
5. Perkawinan Campuran
6. Paham Syiah
7. Aliran yang Menolak Sunah/Hadis Rasul
8. Darul Arqam
9. Fatwa Dewan Pimpinan MUI tentang Malaikat Jibril
Mendampingi Manusia
10. Terorisme
11. Perdukunan (Kahanah) dan Peramalan (`Irafah)
12. Pluralisme, Liberalisme, Sekularisme Agama
13. Aliran Ahmadiyah
14. Aliran Al-Qiyadah Al-Islamiyah

35
38
41
43
44
48
50
57
62
76
85
92
101
119

xiii

DAFTAR ISI

II. BIDANG IBADAH


1. Shalat Jumat Bagi Musafir di Kapal
2. Kepeloporan Pejabat dalam Melaksanakan Ibadah
3. Pil Anti Haid
4. Istita`ah dalam Melaksanakan Ibadah Haji
5. Do`a Daful Bala`
6. Miqat Haji dan Umroh (I)
7. Salat dan Puasa di Daerah yang Waktu Siang dan
Malamnya Tidak Seimbang
8. Penentuan Awal Ramadhan, Awal Syawal / Idul Fitri
dan Awal Zulhijjah / Idul Adha
9. Miqat Haji dan Umroh (II)
10. Talak Tiga Sekaligus
11. Iddah Wafat
12. Mabit di Muzdalifah
13. Mabit di Mina
14. Intensifikasi Pelaksanaan Zakat
15. Mentasharufkan Dana Zakat untuk Kegiatan Produktif
dan Kemaslahatan Umum
16. Qira`at Sab`ah
17. Shalat dalam Satu Masjid Bertingkat
18. Ibadah Haji Hanya Sekali Seumur Hidup
19. Pemberian Zakat untuk Beasiswa
20. Miqat Makani
21. Pelaksanaan Shalat Jum`at 2 (Dua) Gelombang
22. Haji Bagi Narapidana
23. Zakat Penghasilan
24. Penggunaan Dana Zakat untuk Istitsmar (Investasi)
25. Penetapan Awal Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah
26. Shalat Disertai Terjemah Bacaannya
27. Doa Bersama
28. Wanita Menjadi Imam Shalat
29. Hukum Pelarangan Khitan Terhadap Perempuan
30. Shalat bagi Penyandang Stoma (Ostomate)

168
173
175
178
180
183
185
194
205
210
216
221
230
240
244
254

III. BIDANG SOSIAL DAN BUDAYA


1. Hidup Sederhana
2. Penulisan Al-Qur`an dengan Selain Huruf Arab
3. Menghadapi Sidang Umum MPR 1978
4. Memindahkan Jenazah

261
268
270
274

xiv

127
130
137
138
140
143
145
146
148
150
152
155
158
161

HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA

5.
6.
7.
8.

Perayaan Natal Bersama


Panti Pijat
Kependudukan, Kesehatan dan Pembangunan
Nyanyian dengan Menggunakan Ayat-Ayat Suci AlQuran
9. Adopsi (Pengangkatan Anak)
10. Pendayagunaan Tanah Warisan
11. Memuseumkan Mayat
12. Hukum Memerankan Nabi/Rasul dan Orang Suci
Dalam Film
13. Sumbangan Dana Sosial Berhadiah (SDSB) I
14. Sumbangan Dana Sosial Berhadiah (SDSB) II
15. Penanggulangan Penularan HIV/AIDS
16. Prosedur Pernikahan
17. Pengucapan Sighat Taliq Talaq pada Waktu Upacara
Akad Nikah
18. Tuntunan Syari`ah Islam Dalam Bersikap, Bergaul
dan Merawat Penderita HIV/AIDS
19. Reksadana Syariah
20. Nikah Mutah
21. Kedudukan Waria
22. Pedoman Penggalian Dana untuk Peningkatan Kualitas
Olahraga Nasional
23. Risywah (Suap), Ghulul (Korupsi) dan Hadiah Kepada
Pejabat
24. Bias Jender
25. Aborsi (I)
26. Hak-Hak Asasi Manusia (HAM)
27. Pengiriman Tenaga Kerja Wanita (TKW) ke Luar
Negeri
28. Pornografi dan Pornoaksi
29. Wakaf Uang
30. Hak Cipta
31. Penyerangan Amerika Serikat dan Sekutunya Terhadap
Irak
32. Bunga (Interest/Fa`idah)
33. Kewarisan Saudara Kandung Laki-Laki/ Saudara
Sebapak Laki-Laki Bersama Anak Perempuan
Tunggal
34. Pengurusan Jenazah (Tajhiz Al-Jana`iz) dalam
Keadaan Darurat

276
286
290
303
305
309
311
314
316
318
320
332
334
336
339
350
356
359
364
371
373
380
387
392
404
412
419
424

436
442

xv

DAFTAR ISI

35. Aborsi (II)


36. Penempelan Photo pada Mushaf Al-Quran
37. Perlindungan Hak Kekayaan Intelektual
38. Perkawinan Beda Agama
39. Kewarisan Beda Agama
40. Kriteria Maslahat
41. Pencabutan Hak Milik Pribadi untuk Kepentingan
Umum
42. Hukuman Mati Dalam Tindak Pidana Tertentu
43. Permainan pada Media/Mesin Permainan yang
Dikelola Anggota Asosiasi Rekreasi Keluarga Indonesia
(ARKI)
44. SMS Berhadiah
45. Nikah di Bawah Tangan
46. Pakaian Kerja bagi Tenaga Medis Perempuan
47. Otopsi Jenazah

IV. BIDANG
PANGAN,
OBAT-OBATAN,
ILMU
PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
1. Penyalahgunaan Narkotika
2. Penyembelihan Hewan Secara Mekanis
3. Vasectomi dan Tubectomi
4. Wasiat Menghibahkan Kornea Mata
5. Bayi Tabung/Inseminasi Buatan
6. Operasi Perubahan/Penyempurnaan Kelamin
7. Makanan dan Minuman yang Bercampur dengan
Barang Haram/Najis
8. Penyakit Kusta
9. Memakan Daging Kelinci
10. Memakan dan Membudayakan Kodok
11. Pengambilan dan Penggunaan Katup Jantung
12. Hukum Alkohol dalam Minuman
13. Penyalahgunaan Ecstasy dan Zat-Zat Sejenis Lainnya
14. Makan dan Budidaya Cacing dan Jangkrik
15. Kloning
16. Penggunaan Organ Tubuh, Ar-Ari, dan Air Seni Manusia
Bagi Kepentingan Obat-Obatan dan Kosmetika
17. Pedoman Pelaporan Hasil Audit Pemotongan Hewan
18. Produk Penyedap Rasa (Monosodium Glutamate, MSG)
Dari PT. Ajinomoto Indonesia yang Menggunakan

xvi

446
457
462
472
478
481
486
491

499
523
528
533
541

549
553
556
557
559
561
562
563
567
569
573
577
584
589
604
609
613

HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA

Bacto Soytone
19. Penetapan Produk Halal
20. Produk Penyedap Rasa (Monosodium Glutamate, MSG)
Dari PT. Ajinomoto Indonesia yang Menggunakan
Mameno
21. Kepiting
22. Penggunaan Vaksin Polio Khusus (IPV)
23. Standardisasi Fatwa Halal
24. Penggunaan Vaksin Polio Oral (OPV)
25. Pengawetan Jenazah untuk Kepentingan Penelitian
26. Penggunaan Jenazah untuk Kepentingan Penelitian
27. Penggunaan Vaksin Meningitis bagi Jemaah Haji atau
Umrah
28. Hukum Alkohol
29. Standar Sertifikasi Penyembelihan Halal

Bagian Ketiga
KEPUTUSAN IJTIMA
SE-INDONESIA

ULAMA

KOMISI

616
624

632
639
647
655
659
665
670
675
683
697

FATWA

I. KEPUTUSAN IJTIMA ULAMA KOMISI FATWA


SE-INDONESIA I TAHUN 2003
1. Pedoman Penetapan Fatwa Majelis Ulama Indonesia.
2. Masalah
Keagamaan
(Masail
Waqiiyyah
Muashirah)
a. Bunga (Interest/Faidah),
b. Terorisme
c. Penetapan Awal Ramadhan, Syawal, dan
Dzulhijjah.
3. Masalah Perundang-undangan (Masail Qanuniyyah)
a. RUU Anti Pornografi
b. RPP Jaminan Produk Halal
c. RUU Wakaf
d. RUU Kerukunan Umat Beragama
e. RUU Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi
f. RUU Revisi KUHP
g. RPP Perwalian dan RPP Pengangkatan Anak
h. RUU Anti Kekerasan Dalam Rumah Tangga
i. RUU Kekuasaan Kehakiman

713
714
721
724
725
731
731
732
733
733
734
734
735
735
736

xvii

DAFTAR ISI

II. KEPUTUSAN IJTIMA ULAMA KOMISI FATWA


SE-INDONESIA KEDUA TAHUN 2006
1. Masail Diniyyah Asasiyyah Wathaniyyah
a. Peneguhan Bentuk dan Eksistensi Negara Kesatuan
Republik Indonesia
b. Harmonisasi Kerangka Berpikir Keagamaan
Dalam Konteks Kebangsaan
c. Taswiyatul Manhaj (Penyamaan Pola Pikir dalam
Masalah-Masalah Keagamaan)
d. Tansiq Al-Harakah (Koordinasi Langkah Strategis
dalam Masalah-Masalah Keagamaan)
2. Masail Waqiiyyah Muashirah
a. SMS Berhadiah
b. Nikah di Bawah Tangan
c. Pembiayaan Pembangunan dengan Utang
d. Pengelolaan Sumber Daya Alam
e. Transfer Embrio Ke Rahim Titipan
f. Pengobatan Alternatif
g. Masalah-Masalah Kritis dalam Audit Produk
Halal
3. Masail Qanuniyyah
a. RUU Anti Pornografi dan Pornoaksi
b. RUU Penghapusan Diskriminasi, Ras, dan Etnis
c. RUU Perbankan Syariah
d. RUU Hukum Terapan Peradilan Agama Bidang
Perkawinan
e. Revisi UU Nomor 38 tahun 1999 tentang
Pengelolaan Zakat
f. Revisi UU Nomor 32 tahun 1992 tentang
Kesehatan
g. Perda-Perda di Berbagai Daerah, Seperti
Bulukumba, Cianjur, Cilegon, Padang, Tangerang,
dan lain-lain

xviii

748
752
755
759

763
766
767
769
772
773
774

777
777
777
778
778
778

779

HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA

III. KEPUTUSAN IJTIMA ULAMA KOMISI FATWA


SE-INDONESIA KETIGA TAHUN 2009
1. Masail Asasiyyah Wathaniyyah
a. Prinsip-Prinsip Ajaran Islam tentang Hubungan
Antar Umat Beragama dalam Bingkai Negara
Kesatuan Republik Indonesia
b. Peran Agama Dalam Pembinaan Akhlak Bangsa
c. Implementasi Islam Rahmatan Lil-Alamin dan
Shalihun Likulli Zamanin Wa Makanin dalam
Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan
Bernegara
d. Menggunakan Hak Pilih dalam Pemilihan Umum
2. Masail Fiqhiyyah Muashirah
a. Masalah-Masalah dalam Wakaf
b. Masalah-Masalah dalam Zakat
c. Hukum Merokok
d. Pernikahan Usia Dini
e. Konsumsi Makanan Halal
f. Senam Yoga
g. Vasektomi
h. Bank Mata dan Organ Tubuh Lain
3. Masail Qanuniyyah
a. RUU Jaminan Produk Halal
b. Tindak Lanjut UU No. 21 Tahun 2008 tentang
Perbankan Syariah
c. Tindak Lanjut UU No. 44 Tahun 2008 tentang
Pornografi
d. RUU tentang Hukum Materil Peradilan Agama
Bidang Perkawinan
e. Tindak lanjut UU No. 41 Tahun 2004 tentang Wakaf
dan Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2005
tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 41
Tahun 2004 tentang Wakaf
f. Tindak lanjut UU No. 13 Tahun 2008 tentang
Penyelenggaraan Ibadah Haji
g. Tindak lanjut Peraturan Mahkamah Agung Nomor
2 Tahun 2008 tentang Kompilasi Hukum Ekonomi
Syariah

783
786

792
795

803
807
812
815
819
824
829
833

839
839
840
843

844
844

845

xix

DAFTAR ISI

h. Tindak lanjut Peraturan Pemerintah Nomor 55


Tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan
Keagamaan
i. Rekomendasi Umum

846
847

PENUTUP
Lampiran-lampiran

xx

849

HIMPUNAN FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA

Anda mungkin juga menyukai