Anda di halaman 1dari 47

KARYA TULIS ILMIAH

Wahju Purbo Juwono

PENGERTIAN

Karya Tulis Ilmiah (KTI) adalah suatu kegiatan


ilmiah yang harus diselesaikan oleh setiap
mahasiswa sebagai penugasan akhir sebelum
menyelesaikan studi di Akademi Keperawatan
Yakpermas Banyumas. Tugas akhir Karya
Ilmiah ini merupakan salah satu syarat untuk
menempuh gelar Ahli Madya Keperawatan. KTI
ini merupakan bentuk hasil pengelolaan kasus
sesuai dengan bidang keperawatan yang diambil

TATA CARA PENYUSUNAN KTI


A. BAGIAN AWAL
Bagian awal Karya Tulis Ilmiah ini terdiri atas :
Halaman Sampul
Halaman Judul
Halaman persetujuan
Halaman Pengesahan
Kata pengantar
Daftar Isi
Daftar singkatan (jika diperlukan)
Daftar Tabel dan Gambar (jika diperlukan)
Daftar Lampiran

HALAMAN SAMPUL

Halaman sampul merupakan halaman yang


pertama terbaca dari suatu karya ilmiah.
Memberikan informasi yang jelas, singkat dan
tidak bermakna ganda berupa judul karya
ilmiah, identitas penulis, institusi dan tahun
pengesahan.

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. R DENGAN DIARE AKUT DEHIDRASI SEDANG


DI RUANG KANTIL RSUD BANYUMAS
(UKURAN 14 Times New Roman, single bentuk Piramida terbalik, Bold)

KARYA TULIS ILMIAH


(Font 12, Bold)
Diajukan guna memenuhi persyaratan menyelesaikan pendidikan Diploma III Keperawatan
Akademi Keperawatan YAKPERMAS
Banyumas
(Single, font 12)

Oleh
SUMARNI
NIM : 10. 037
(Nama, NIM : Single, font 12, bold)

AKADEMI KEPERAWATAN YAKPERMAS BANYUMAS


BANYUMAS
2014

HALAMAN JUDUL

Secara umum informasi yang diberikan pada


halaman judul sama dengan halaman sampul.
Ketentuan halaman judul dicetak sama seperti
halaman sampul, dicetak pada kertas HVS putih
dengan tinta hitam dan penomoran halaman
judul diperhitungkan (i) tetapi tidak diketik.

HALAMAN PERSETUJUAN

Halaman ini berisi lembar persetujuan dari


pembimbing I dan pembimbing II lengkap
dengan judul, nama, NIM, tanggal persetujuan
dan nama pembimbing lengkap serta NIK.
Halaman ini diberi nomor halaman ii

HALAMAN PERSETUJUAN
KARYA TULIS ILMIAH

JUDUL

: ASUHAN KEPERAWATAN ..........

PENYUSUN : SUMARNI
NIM
: 10. 037
(Spasi 1,5; font 12)
Banyumas,............2014

Menyetujui,
Pembimbing I

Nama....
NIK

Pembimbing II

Nama.........
NIK

KATA PENGANTAR

Halaman ini memuat ucapan syukur dan terima


kasih atau penghargaan kepada berbagai pihak
yang telah membantu dalam penyusunan karya
ilmiah. Sebaiknya, ucapan terima kasih atau
penghargaan tersebut juga mencantumkan
bantuan yang mereka berikan, misalnya bantuan
dalam memperoleh masukan, data, sumber
informasi serta bantuan dalam penyelesaian
karya ilmiah.

DAFTAR ISI

Daftar isi memuat semua bagian tulisan beserta


nomor halaman masing-masing yang ditulis sama
dengan isi yang bersangkutan. Semua huruf
menggunakan tipe Times New Roman 12 pt dengan
spasi tunggal (line spacing = single), khusus untuk
judul tiap BAB dicetak tebal dan huruf kapital. Jarak
antara judul dengan isi Daftar Isi adalah 3 spasi.
Pada bagian kanan halaman terdapat nomor
halaman yang juga disusun rapi secara vertikal.
Daftar isi maksimal terdiri dari 3 halaman dan diberi
nomor halaman

Lampiran 4. Contoh daftar isi Karya Tulis Ilmiah

DAFTAR ISI
Hal

Halaman Judul
i
Halaman Persetujuan
ii
Halaman Pengesahan
iii
Kata Pengantar
iv
Daftar Isi
v
Daftar Singkatan
vi
Daftar Tabel
vii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
B. Tujuan
3
C. Batasan Masalah
4
BAB II KONSEP DASAR
A. Definisi
5
B. Penyebab/Faktor Predisposisi
5
C. Patofisiologi
7
D. Manifestasi Klinik dan Pemeriksaan Penunjang
9
E. Komplikasi
9
F. Penatalaksanaan
10
G. Proses Keperawatan
15
BAB III PEMBAHASAN
A. Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas Berhubungan dengan Sekresi yang tertahan
B. Nyeri Akut Berhubungan dengan Agen Cidera Fisik
20
C. Ketidakseimbangan Nutrisi Kurang dari Kebutuhan Tubuh Berhubungan dengan Ketidakmampuan
untuk Mencerna Makanan
25
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan
26
B. Saran
28
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

16

DAFTAR SINGKATAN

Daftar singkatan digunakan untuk menjabarkan


singkatan yang digunakan dalam penulisan.
Penulisan ditulis sesuai dengan huruf aslinya
(tidak dibuat kapital) dan ditulis berdasarkan
abjad.

DAFTAR TABEL DAN GAMBAR

Daftar tabel, gambar, dan daftar lain digunakan


untuk memuat nama tabel, gambar dan
sebagainya yang ada dalam penulisan karya
ilmiah. Penulisan nama tabel, gambar dan
sebagainya menggunakan huruf kapital diawal
kata (title case).

DAFTAR LAMPIRAN

Jika dalam penulisan KTI terdapat lampiran,


perlu dicantumkan Daftar Lampiran yang
memuat urutan judul lampiran tanpa nomor
halaman.

BAGIAN ISI
PENDAHULUAN (BAB I)
a.Latar Belakang Fenomena dan Data Khusus
Latar belakang memuat uraian yang berkaitan dengan
permasalahan yang dikemukakan termasuk hasil pengamatan,
pustaka sekunder, hasil-hasil penelitian dan prevalensi
kejadian kasus yang diangkat. Pada latar belakang harus ada
keterkaitan atau kesinambungan antara alinea satu dengan
yang lainnya sehingga mengarahkan pada ketertarikan
mahasiswa untuk membahas dan menjabarkan lebih rinci
tentang kasus yang akan dijadikan KTI. Suatu alinea yang
baik akan memudahkan pemahaman dan mengikuti gagasan
utama dan pengembangannya. Selain itu sistematika dan
urutan dalam penyampaian gagasan juga penting. Untuk itu
gunakan kata kunci dan atau kata frasa penghubung yang
sesuai (misal: karena itu, dengan demikian, dsb) sebagai
sarana untuk mengendalikan kejelasan dan konsistensi.

b.Tujuan
Tujuan merupakan pernyataan untuk menjawab
masalah. Tujuan yang ingin dicapai dapat dibedakan
menjadi tujuan umum dan tujuan khusus. Contoh
tujuan umum adalah mampu menerapkan asuhan
keperawatan secara komprehensif pada kasus yang
diangkat. Sedangkan tujuan khusus lebih menekankan
pada hasil pelaksanaan asuhan keperawatan yang
telah dilaksanakan di rumah sakit/komunitas sesuai
dengan komponen proses keperawatan pada kasus yang
diangkat oleh penulis.

c.

Batasan Masalah
Batasan masalah berfungsi untuk memfokuskan area
permasalahan yang diangkat agar tidak meluas. Pada
batasan masalah dituliskan dengan jelas tentang
kasus yang diangkat, tempat pengelolaan kasus dan
waktu pengelolaan kasus.

KONSEP DASAR (BAB II)

Konsep dasar merupakan tinjauan teori dari


kasus yang diangkat sesuai judul KTI. Masingmasing komponen konsep dasar harus
mencantumkan minimal 3 sumber pustaka.
Sumber pustaka tersebut maksimal 10 tahun
terakhir/ yang terbaru.

KOMPONEN-2 KONSEP DASAR MELIPUTI:


a.Definisi
b.Penyebab / faktor predisposisi
c. Patofisiologi
d.Manifestasi klinik dan pemeriksaan penunjang
e. Komplikasi
f. Penatalaksanaan
e. Proses keperawatan
1)
2)

Pengkajian
Diagnosa keperawatan

a)

b)
c)

3)

Pathways/ fisiologi ways (untuk Maternitas, dll)/ Psikologi Ways


(untuk Jiwa)
Masalah Keperawatan
Rumusan Diagnosa Keperawatan

Fokus Intervensi

PEMBAHASAN (BAB III)

Pembahasan langsung dijabarkan pada diagnosa


keperawatan yang muncul pada kasus dan diagnosa
keperawatan yang tidak muncul pada kasus. Pada
prinsipnya pembahasan menjawab pertanyaan 5W + 1H
(What, Who,Where, When, Why dan How) pada setiap
diagnosa keperawatan yang muncul, dengan tetap
memperhatikan tahapan proses keperawatan
(Pengkajian, Diagnosa keperawatan, Rencana asuhan
keperawatan, Implementasi keperawatan, dan Evaluasi
keperawatan).

PENUTUP (BAB IV)


Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat
yang dijabarkan dari hasil dan pembahasan juga
menjawab permasalahan yang dikemukakan sesuai
dengan tujuan yang ingin dicapai.
Saran merupakan pernyataan singkat dan tepat yang
dijabarkan dari hasil kesimpulan dan ditujukan bagi
penulis, peneliti atau pengguna/ institusi/ rumah sakit
dibidang sejenis yang mungkin akan melanjutkan
atau mengembangkan penelitian tersebut.

BAGIAN AKHIR
Daftar Referensi
Ketentuan umum penulisan daftar referensi :
Sumber yang dikutip dalam uraian/teks harus ditulis
lengkap dalam Daftar Referensi. Sebaliknya, sumber
yang terdaftar dalam Daftar Referensi harus ditulis
dalam teks sebagai kutipan.
Nama penulis ditulis nama keluarga/nama belakang
terlebih dahulu, kecuali nama Cina, Jepang, Korea,
Karena nama keluarga sudah di awal.
Contoh :
Nama : Kwik Kian Gie. Penulisan : Kwik Kian Gie.
Nama :Sir Philip Sidney. Penulisan : Sidney, Philip.

BAGIAN AKHIR
Daftar Referensi
Gelar kebangsawanan, akademik, dan keagamaan
tidak perlu ditulis

Jika tidak ada nama penulis, judul karya dituliskan


sebagai tema utama
Pada format APA, huruf pertama dari judul karya
atau judul tambahan ditulis dengan huruf kapital.
Baris kedua setiap sumber ditulis dengan jarak 5
ketuk/spasi dari margin kiri baris pertama dengan
jarak antar baris 1,5 spasi

BAGIAN AKHIR
Daftar Referensi

Daftar diurutkan berdasarkan abjad nama


keluarga/nama belakang dengan jarak 1,5 spasi
Dalam makalah, dengan mencantumkan nama penulis
dan tahun dalam kurung.
Bila terdapat penulisan yang sama, urutan abjad
berdasarkan nama penulis berikutnya, bila penulis
sama, urutan berdasarkan tahun terbit.

FORMAT APA
Buku dengan penulis tunggal
Baxter, C. (1997). Race equality in health care and education. Philadelphia: Balliere
Tindall.

Buku dengan dua atau tiga pengarang


Cone, J.D., & Foster, S.L. (1993). Dissertations and theses from start to finish:
Psychology and related field. Washington, DC: American Psychological
Association.

Bila referensi berupa artikel dalam jurnal


Clark, L.A., Kochanska, G., & Ready, R. (2000). Mothers personality and its
interaction with child temperament as predictors of parenting behavior. Journal of
Personality and Sosial Psychology, 79, 274-285.

Bila referensi berupa artikel dalam majalah


Greenberg, G. (2001, August 13). As good as dead: Is there really such a things as
brain death? New Yorker, 36-41.

FORMAT APA
Bila referensi berupa artikel dalam surat kabar
Crossette, B. (1990, January 23). India lodges first charges in
arms Scandal. New York Times, A4.

Bila referensi berupa artikel dalam surat kabar, tanpa penulis


Understanding early years as a prerequisite to development.
(1986, May 4). The Wall Street Journal, p. 8.

Bila referensi berupa artikel jurnal di website


Lodewijkx, H. F. M. (2001, May 23). Individual- group continuity
in cooperation and competition undervarying communication
conditions. Current Issues in Social Psychology, 6 (12), 166- 182.
September 14, 2001.
http://www/uiowa.edu/~grpproc/crisp/crisp.6.12.htm

CONTOH D P
DAFTAR PUSTAKA

Herdman, T. H (2012). Diagnosis Keperawatan Definisi dan


Klasifikasi 2012 2014. Jakarta: EGC.
Pedoman Teknis Penulisan Tugas Akhir Mahasiswa Universitas
Indonesia. (2008). Depok: Univarsitas Indonesia.
Somantri, Irman (2009). Asuhan Keperawatan pada Klien dengan
Gangguan Sistem Pernapasan. Jakarta: Salemba Medika.
Wilkinson, Judith M (2006). Buku Saku Diagnosa Keperawatan
dengan Intervensi NIC dan Kriteria Hasil NOC. Jakarta: EGC.

LAMPIRAN
Lampiran merupakan data atau pelengkap atau hasil
olahan yang menunjang penulisan karya ilmiah.
Bagian-bagian ini diawali halaman kosong yang
ditandai kata LAMPIRAN di tengah halaman dan
tidak diberi nomor. Dalam lampiran disajikan
keterangan-keterangan yang dianggap penting untuk
Karya Tulis Ilmiah.

PENULISAN

KERTAS

Kertas yang digunakan adalah kertas jenis HVS


putih, 70 gr untuk ujian KTI dan 80 gr untuk
KTI yang sudah direvisi dan siap dikumpulkan.
Ukuran yang dipakai adalah A4 (21,5 x 29,7 cm)
satu muka tidak bolak balik.

PENGETIKAN

Ketentuan pengetikan adalah sebagai berikut:


KTI diketik menggunakan MS word dengan pilihan
huruf Times New Roman dengan font:
Naskah : font 12
Judul BAB : font 12 di BOLD
Judul KTI : font 14-16 (tergantung panjang
pendeknya judul)
Judul BAB dan KTI dicetak tebal.
1.

PENGETIKAN

2.

Pengetikan dilakukan satu muka dengan jarak 2


spasi (double) dengan margin 4 cm dari tepi kiri, 3
cm dari tepi kanan, 4 cm dari batas atas dan 3 cm
dari batas bawah.

3.

Setiap halaman pada naskah KTI, mulai daftar isi


sampai daftar pustaka harus diberi auto text pada
footer dengan tulisan Akper Yakpermas Banyumas
(Arial 10 poin cetak tebal), ditulis pada posisi rata
kanan (align right) (contoh: lampiran 6)

PENGETIKAN

4.

Gunakan jenis printer yang sejenis/seragam


dan harus warna hitam pekat dengan
ketebalan huruf tiap halaman sama.

5. Setiap bab dimulai pada halaman baru, judul


bab diketik pada batas atas bidang pengetikan,
disusun simetris menggunakan huruf kapital
tanpa garis bawah, dan tidak diakhiri tanda
titik.

PENGETIKAN

6.

Awal alinea diketik 1 tab dari batas huruf


pertama sub-judul atau anak judul.

7. Kalimat lanjutan setelah titik dan koma,


diketik satu ketukan setelah tanda tersebut.
Kecuali untuk penyusunan daftar kepustakaan.

JARAK BARIS

Jarak antar baris dalam KTI adalah 2 spasi.


Jarak antara judul bab dan awal naskah 4 spasi.
Jarak antara akhir naskah dengan sub-judul
adalah 4 spasi. Sedangkan jarak antara subjudul dan awal naskah berikutnya, serta jarak
antar alinea adalah 2 spasi.

BAHASA

Bahasa yang digunakan dalam penulisan KTI


adalah bahasa indonesia yang baik dan benar
sesuai ejaan yang di sempurnakan. Apabila
diperlukan istilah asing atau daerah penulisan
dilakukan menggunakan huruf yang dicetak
miring.

PENOMORAN HALAMAN
1.
a.
b.
c.

Angka Romawi Kecil


Digunakan untuk bagian awal KTI, kecuali
halaman sampul
Letak: tengah 2,5 cm dari tepi bawah
Khusus untuk halaman judul, penomorannya
tidak ditulis tetapi tetap diperhitungkan.

PENOMORAN HALAMAN
2.Angka Latin
a.
Digunakan untuk bagian isi KTI dan bagian
akhir KTI
b.
Letak: sudut kanan atas; 1,5 cm dari tepi atas
kertas dan 3 cm dari tepi kanan kertas
c.
Khusus untuk halaman pertama setiap bab,
penomorannya diletakkan di tengah, 2,5 cm
dari tepi bawah kertas.


PEMBERIAN
TANDA
BAGIAN
KTI pada
Pemberian tanda
atau
penomoran

judul, sub-sub bab atau anak


sub-bab harus konsisten, yakni dengan gabungan abjad dan angka
arab, seperti contoh berikut:
BAB I
PENDAHULUAN
A.
a.

1.
1).

a).

(a).

B.
1. dst

(1).

ANGKA DAN SATUAN

Angka dan satuan jangan dituliskan pada


permulaan kalimat. Apabila diperlukan maka
tulisan dengan huruf (dua,empat,seribu dll). Bila
angka terlalu besar misal 10.000.000 maka dapat
10 juta dst.

KUTIPAN

Jenis Kutipan
Kutipan tidak langsung
Kutipan tidak langsung adalah ide/konsep orang lain
yang dikutip dengan menggunakan kata-kata
penulis/peneliti sendiri
Kutipan langsung
Kutipan langsung adalah ide/konsep orang lain yang
disalin sesuai dengan aslinya

PENULISAN KUTIPAN TIDAK


LANGSUNG
Pada format APA, kutipan tidak langsung
dituliskan dalam kalimat/teks dengan
mencantumkan nama pengarang dan tahun
penerbitan, tanpa menuliskan halaman karya
yang dikutip.
Nama penulis disebutkan dalam kalimat
Jones (1998) compared student performance
In 1998, Jones compared student performance
Nama penulis tidak disebutkan dalam
kalimat
In a recent study of student performance (Jones,
1998),

PENULISAN KUTIPAN LANGSUNG


Kutipan langsung pendek
Kutipan langsung pendek adalah kalimat yang dikutip kurang atau
sama dengan 40 kata. Kutipan langsung pendek dituliskan dalam
teks dengan memberi tanda petik diawal dan diakhir kutipan. Di
bawah ini merupakan contoh kutipan langsung pendek, dengan:

Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat


She stated, Students often had difficulty using APA style, (Jones,
1998, p. 199), but she did not often an explanation as to why.
Nama penulis disebutkan dalam kalimat
According to Jones (1998), Students often had difficulty using APA
style, especially when it was their first time (p. 199).
Jones (1998) found Students often had difficulty using APA style
(p. 199); what implication does this have for teachers?

KUTIPAN LANGSUNG PANJANG


Kutipan langsung panjang adalah kalimat yang dikutip lebih dari
40 kata. Kutipan langsung panjang ditulis dalam paragraph
tersendiri, dengan jarak 5 ketul/spasi dari margin kiri, dan tetap
dalam jarak 2 spasi (seperti teks). Di bawah ini merupakan
contoh kutipan langsung panjang, dengan:
Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat
She stated: Students often had difficulty using APA style, especially
when it was their first time citing sources. This difficulty could be
attributed to the fact that many students failed to purchase a
style manual or to ask their teacher for help (Jones, 1993, p. 199).
Nama penulis disebutkan dalam kalimat
Joness 1993 study found the following: Students often had
difficulty using APA style, especially when it was their first time
citing sources. This difficulty could be attributed to the fact that
many students failed to purchase a style manual or to ask their
teacher for help (p. 199).

CONTOH PENULISAN KUTIPAN


Penulis 2 orang
Nama keluarga/nama belakang penulis
disebutkan semua contoh :
Philips dan Andrew (1966) mengemukakan
bahwa......
Penulis lebih dari 2 orang
Jika penulis lebih dari 2 orang maka yang
disebutkan hanya nama keluarga/belakang
penulis pertama diikuti dengan dkk atau at,al.
Contoh :
Dokumentasi adalah ....... (Patricia dkk, 2004)
atau (Patricia at al, 2004).

CONTOH PENULISAN KUTIPAN


Yang diacu lebih dari 2 orang
Kalau nama penulis masuk dalam uraian, semua
sumber disebutkan. Contoh :
Menurut Feng dkk (1982) dan Glaunce dkk (1990),
daun annona squamosa memiliki aktivitas
oksitosin
Jika penulis tidak masuk dalam uraian, maka
antara sumber-sumber itu dipasng tanda titik
koma, contoh :
Daun annona squamosa mempunyai aktifitas
oksitosin (Feng dkk, 1982; Glaude dkk, 1990).

CONTOH PENULISAN KUTIPAN

Sumber yang dapat dijadikan referensi jika


diambil dari internet antara lain :
e book
Journal
Laporan (profil)

Sekian, Terima Kasih

Selamat Menyelesaikan Tugas

Anda mungkin juga menyukai