Anda di halaman 1dari 28

Tata Tulis Karya Ilmiah

BAGIAN KARYA ILMIAH


 BAGIAN AWAL
 BAGIAN INTI
 BAGIAN AKHIR
BAGIAN AWAL
Judul
Pengesahan
Pernyataan
Motto (tidak wajib)
Sari
Prakata
Daftar Isi
Daftar Lampiran (sesuai kebutuhan)
Daftar Tabel/gambar (sesuai kebutuhan)
BAGIAN INTI
 BAB I PENDAHULUAN
 BAB II KAJIAN TEORI
 BAB III METODE PENELITIAN
 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
 BAB V SIMPULAN DAN SARAN
BAGIAN AKHIR
 Daftar Pustaka
 Lampiran-lampiran
JUDUL
Logo Lembaga
Judul Penelitian
Tujuan Penulisan
Nama dan Identitas Peneliti
Lembaga
Tahun
Halaman Pengesahan
TA ini telah disetujui oleh pembimbing untuk
diajukan ke Sidang Panitia Ujian Skripsi

Semarang, …….
Pembimbing I, Pembimbing II,
……………. ……………...
PERNYATAAN
 Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam
TA ini benar-benar hasil karya saya sendiri,
bukan jiplakan dari karya orang lain, baik
sebagian atau seluruhnya. Pendapat atau
temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi
ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik
ilmiah.

Semarang, ……
Penulis
PRAKATA

Prakata berisi paparan tentang puji syukur


kepada Tuhan, uraian singkat tentang maksud
penulisan skripsi, penjelasan proses penulisan,
ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang
terkait, harapan akan manfaat skripsi. Pada
akhir teks prakata dicantumkan kata Penulis di
kanan bawah. Panjang prakata antara 1 s.d. 2
halaman.
SARI
Nurhaliza, Sitti. 2007. Peningkatan Keterampilan Menulis Kalimat
Efektif melalui Latihan Berjenjang dan Koreksi Bersama. Skripsi
Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni,
Universitas Negeri Semarang.

Isi sari adalah uraian singkat/ringkasan tetapi


jelas tentang 1) latar belakang masalah,
rumusan masalah, dan tujuan penelitian; 2)
metode penelitian; 3) ringkasan hasil penelitian;
dan 4) saran. Sari ditulis dalam bentuk esai dan
diketik satu spasi. Panjang sari maksimal 2
halaman.
DAFTAR ISI
 Daftar isi memuat semua judul bab dari mulai bagian
awal TA, isi TA, dan bagian akhir TA. Judul pada isi TA
sampai pada subjudul peringkat 3. Bagian awal TA diberi
nomor dengan Angka Romawi Kecil dan bagian isi TA
diberi nomor dengan Angka Arab.

Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lampiran
dibuat sesuai dengan kebutuhan. Bila tabel, gambar,
dan lampiran jumlahnya kurang dari 3 ditulis menyatu
dengan daftar isi. Bila jumlahnya masing-masing lebih
dari 3 agar ditulis pada lembar tersendiri.
BAB I
 Latar Belakang
 Rumusan Masalah
 Tujuan Penelitian
 Manfaat Penelitian
LATAR BELAKANG MASALAH

Latar belakang masalah berisi penjelasan secara


logis (kerasionalan) dan sistematis tentang
alasan mengapa peneliti mengangkat masalah
tersebut. Paparan tentang alasan diangkatnya
permasalahan dengan melalui beberapa cara
pemberian alasan:

 Teoretis/yuridis/normatif
 Empiris
 Praktis
 logis
.
RUMUSAN MASALAH
Rumusan masalah berisi penjabaran lebih lanjut dari
permasalahan yang telah dipilih. Masalah utama
dirumuskan menjadi satu atau lebih rumusan masalah
dalam bentuk kalimat tanya (boleh juga dengan kalimat
pernyataan). Rumusan masalah harus memenuhi syarat
riil, on the job, problematik, fisible serta mengandung
unsur apa masalah/tujuannya, bagaimana cara
mengatasi/mencapainya, siapa yang menjadi subjek/objek,
di mana dan kapan permasalahan itu terjadi.
TUJUAN PENELITIAN

 Tujuan penelitian berisi hal-hal yang


akan dicapai atau akan menjadi hasil
dari penelitian tindakan kelas. Tujuan
penelitian harus sejalan dengan rumusan
masalah.
BAB II
LANDASAN TEORETIS
 Berisi teori dari para ahli tentang variabel
yang di angkat dalam permasalahan
BAB III
METODE PENELITIAN
 Berisi teknik dan metode yang akan
digunakan dalam mengupas
permasalahan
Kutipan Langsung 1

 Soebronto (1990:123) menyimpulkan


"ada hubungan yang erat antara faktor
sosial ekonomi dan kemajuan belajar".

 Simpulan penelitian tersebut adalah "ada


hubungan yang erat antara faktor sosial
ekonomi dan kemajuan belajar"
(Soebronto 1990:123).
Kutipan Langsung 2

Suyanto (1998:202) menarik simpulan sebagai berikut.


Alih latihan memungkinkan mahasiswa memanfaatkan
apa yang didapatkan dalam PBM untuk memecahkan
persoalan nyata dalam kehidupan. Kemampuan transfer
telah dimiliki oleh mahasiswa jika mahasiswa itu mampu
menerapkan pengetahuan, keterampilan, informasi, dan
sebagainya sebagai hasil belajar pada latar yang
berbeda (kelas, laboratorium, simulasi, dan sejenisnya)
ke latar yang nyata, yaitu kehidupan nyata dalam
masyarakat. Jika kemampuan ini dapat dibekalkan
kepada mahasiswa, mereka akan memiliki wawasan
pencipta kerja setelah lulus dari perguruan tinggi.
Kutipan dengan Penghilangan

 "Semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan


pendidikan di sekolah ... diharapkan sudah
melaksanakan kurikulum baru" (Manan
1995:278).
 "Gerak manipulatif adalah keterampilan yang
memerlukan koordinasi antara lain mata,
tangan, atau bagian tubuh lain .... Yang
termasuk gerak manipulatif antara lain
menangkap bola, menendang bola, dan
menggambar" (Asim 1995:315).
Kutipan Tidak Langsung
 Salimin (1990:13) tidak menduga bahwa
siswa kelas IV lebih baik daripada siswa
kelas V.
 Siswa kelas IV ternyata lebih baik
daripada siswa kelas V (Salimin 1990:13).
 Dalam buku tata bahasa lama, seperti
buku Prijohoetomo (1937) belum dikenal
istilah transposisi.
Daftar Pustaka
 Dekker, N. 1992. Pancasila sebagai Ideologi Bangsa:
Dari Pilihan Satu-satunya ke Satu-satunya Asas.
Malang: FPIPS IKIP Malang. (buku dengan satu
pengarang)

 Suwito, Wagiran dan Mukh Doyin. 2005. Curah Gagasan


(Pengantar Penulisan Karya Ilmiah). Semarang: Rumah
Indonesia. (buku dengan dua pengarang)

 Letheridge, S. dan C.R. Cannon (Eds.). 1980. Billingual


Education: Teaching English as a Second Language.
New York: Praeger. (bunga rampai dengan dua editor)
Daftar Pustaka
 Hasan, M.Z. 1990. Karakteristik Penelitian Kualitatif.
Dalam Aminuddin (Ed.). Pengembangan Penelitian
Kualitatif dalam Bidang Bahasa dan Sastra. Hlm. 12-25.
Malang: HISKI Komisariat Malang dan YA3. (artikel dari
bunga rampai)

 Jawa Pos. 1995. Wanita Kelas Bawah Lebih Mandiri. IV.


2. 22 Juni. Hlm. 3. (rujukan dari koran tanpa nama
pengarang)

 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun


1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 1990.
Jakarta: Diperbanyak oleh PT Armas Duta Jaya.
(rujukan dari dokumen pemerintah)
Daftar Pustaka
 Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 1978. Pedoman
Penulisan Laporan Penelitian. Jakarta: Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan. (rujukan dari lembaga atas nama lembaga)

 Ary, D. L.C. Jacobs, dan A. Razavieh. 1982. Pengantar Penelitian


Pendidikan. Terjemahan Arief Furchan. Surabaya: Usaha
Nasional. (rujukan buku terjemahan)

 Pangaribuan, T. 1992. Perkembangan Kompetensi Kewacanaan


Pembelajaran Bahasa Inggris di LPTK. Disertasi. IKIP Malang.
(rujukan skripsi, tesis, disertasi, laporan penelitian)

 Huda, N. 1991. Penulisan Laporan Penelitian untuk Jurnal. Makalah


disajikan dalam Lokakarya Ilmiah Penelitian Tingkat Dasar bagi
Dosen PTN dan PTS di Malang Angkatan XIV, Pusat Penelitian IKIP
Malang, Malang, 12 Juli. (rujukan makalah)
Tabel
 Jika suatu tabel cukup besar (lebih dari setengah halaman), tabel
harus diletakkan pada halaman tersendiri
 Jika tabel cukup pendek (kurang dari setengah halaman) sebaiknya
diintegrasikan dengan teks
 Tabel harus diberi identitas (berupa nomor dan nama tabel)
 Identitas ditempatkan di atas tabel
 Judul tabel ditulis dengan menggunakan huruf kapital pada huruf
pertama setiap kata kecuali kata tugas
 Jika judul tabel lebih dari satu baris, baris kedua dan seterusnya
ditulis sejajar dengan huruf pertama judul dengan jarak satu spasi
 Judul tabel tidak diakhiri tanda titik
 Kata Tabel ditulis di tepi kiri, diikuti nomor dan judul tabel
 Jarak antara tabel dan teks sebelum dan sesudahnya tiga spasi
 Nomor tabel ditulis dengan angka Arab
Tabel 5 Intervensi Pelaksanaan Kegiatan

Level sekolah
Sekolah Sekolah Sekolah Sekolah
Standar Standar Potensial Rintisan
Komponen Internasional Nasisonal

Akses X X  
Mutu    
Manaje
men    
1% 4% 25% 70%
Gambar
 Istilah gambar mengacu pada foto, grafik, chart, peta, sket, diagram,
dan gambar lainnya
 Judul gambar ditempatkan di bawah gambar, bukan di atasnya
seperti tabel
 Cara penulisan judul gambar sama dengan penulisan judul tabel
 Gambar harus digunakan dengan hemat. Terlalu banyak gambar
dapat mengurangi nilai penyajian data.
 Penyebutan adanya gambar hendaknya mendahului gambar
 Gambar diacu dengan menggunakan nomor gambar (angka), bukan
dengan menggunakan kata gambar di atas/gambar di bawah
 Gambar dinomori dengan menggunakan angka Arab seperti pada
penomoran tabel
 Judul tabel atau gambar harus diketik pada halaman yang sama
dengan tabel atau gambarnya.
TRANSLATION
KEPASTIAN
ABILITY
HUKUM
POLITICAL
WILL
BUDAYA
KARAKTER
MASY
SNP KOMITMEN

SARANA
PRAS. KOMPETENSI
& CAPACITY
DANA BIROKRASI SDM
PENUNJANG ORGANISASI
& MANAJ

Gambar 5 Faktor-Faktor dalam Implementasi SNP

Anda mungkin juga menyukai