Anda di halaman 1dari 2

NO

ITEM

REVIEW / ANALISA

Title / judul

Introduction / pendahuluan

Upaya bunuh diri Terkait Dengan Eksternalisasi


Psikopatologi dalam Sampel Epidemiologi
(Suicide Attempts Associated With Externalizing
Psychopa-thology in an Epidemiological Sample)
Insiden tumbuh dari tindakan bunuh diri di
kalangan tahanan dan penjara tahanan telah
meningkatkan kesadaran risiko bunuh diri di antara
orang-orang yang ditandai dengan pidana, agresif,
dan penyalahgunaan zat perilaku. Pentingnya ini
"eksternalisasi" sindrom, serta dari "internalisasi"
bentuk psikopatologi seperti depresi gangguan,
dalam memprediksi bunuh diri mapan. Dari
sampel masyarakat, risiko bunuh diri di antara
orang-orang
yang
menunjukkan
perilaku
eksternalisasi yang mencerminkan risiko yang
terkait dengan komorbiditas perilaku tersebut
dengan gangguan internalisasi seperti depresi.
Psikopatologi eksternalisasi merupakan
factor resiko utama untuk bunuh diri. Menurut
Apter, dua subtype dari individu dengan perilaku
bunuh diri : gangguan internalisasi, seperti depresi,
penarikan diri dan mudah tersinggung/ aggresif.
Pemasangan bukti yang mendukung anggapan
bahwa eksternalisasi psikopatologi merupakan
faktor risiko utama untuk bunuh diri.
Krueger menyatakan bahwa pola-pola
komorbiditas mewakili kovarians bermakna.
Secara khusus, ia divalidasi model dua faktor
gangguan mental yang umum (yaitu, tidak
termasuk skizofrenia dan gangguan bipolar): faktor
internalisasi mewakili suasana hati dan gangguan
kecemasan dan faktor eksternalisasi yang termasuk
gangguan kepribadian antisosial dan alkohol dan
ketergantungan zat lainnya. ini dimensi Model
menunjukkan bahwa setiap faktor (atau
sekelompok gangguan yang terkait) merupakan
proses yang mendasari umum psikopatologi
Memvalidasi ini struktur dua faktor
gangguan mental dalam epidemiologi sampel dan
memperluas karya Krueger dengan memasukkan
kedua skizofrenia dan gangguan bipolar dalam
analisis ini untuk menen-tukan apakah inklusi ini
akan mengubah faktor struk-tur. Kemudian, skor
faktor yang digunakan dalam ana-lisis regresi
untuk
menentukan
apakah
eksternalisasi
psikopatologi memprediksi risiko percobaan bunuh
diri di atas varians dicatat dengan kehadiran
internalisasi gejala dan komorbiditas internalisasi
dan eksternalisasi
gejala.
8
Penulis tertarik melihat apakah efek
tersebut akan sama untuk kedua jenis kelamin.
Biasanya, perempuan lebih mungkin mengalami

REVIEW JURNAL

Anda mungkin juga menyukai