neonates with low birth weight have organs maturate and immune
system not yet perfect, so easily infected The purpose of this study
was to determine a relationship between birth weight with
outcome sepsis neonatorum in RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh
in 2013. This study used a Cohort retrospective design, the total
sample by 31 neonates in form of secondary data obtained from
the medical record. The results showed that sepsis neonatorum
patient with low birth weight by 8 neonates, and 5 neonates (62.5
%) died and 3 neonates (37.5%) cured, and sepsis neonatorum
patient with normal bith weight by 23 neonates, 13 neonates
(56.5%) died and 10 neonates (43.5%) cured. Based on the result
of analysis Fishers Exact test showed that the absence of a
significant association between birth weight with outcome sepsis
neonatorum (p = 0.786, OR= 1,106 ), so that we conclude there was no
correlation between birth weight with outcome sepsis neonatorum in
RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh in 2013.
Keyword: Sepsis neonatorum, low birth weight, sepsis outcome.
Angka kejadian
PENDAHULUAN
Sepsis adalah Systemic
Inflammatory
sepsis
Response
beberapa
di
dalam
darah.
Sindrom
respon
radang
sistemik
atau
SIRS
diagnosisnya
takipnea
takikardi
(4)
dan
peningkatan
penurunan
kemoterapi)
neutrofil
imatur
(3)
8,76%
sampai
30,29%
dengan
angka
kematian
antara
dan
lahir
(BBLSR).
atau
Indonesia
berat
lebih
badan
sangat
rendah
Insiden
sepsis
neonatorum
leukosit
lebih
antara
bayi
tinggi
sepuluh
pada
kali
BBLR
berkisar
(BBLR)
maupun
jumlah
di
rujukan
sakit
36
rumah
di
dapat
neonatorum
normal.
atau
Semakin
rendah
dari
disertai
dugaan
atau
bukti
sering
bulan
pertama
kehidupan.
Sepsis
neonatorum
merupakan
salah
mengalami
berat
satu
lahir
Tingkat
neonatorum
pada
kurang
dari
30%
kematian
Januari
penelitian
Aceh.
RSUD
2013
di
RSUD
dr.
Desember
rendah
bulan
penelitian
Zainoel
2013
2013.
Abidin
sampai
Sampel
Populasi
Januari
pada
yaitu
badan
Cohort
berat
adalah
tahun
rancangan
Abidin
Aceh
Zainoel
Banda
rendah
dengan
penelitian
Banda
lahir
analitik
Abidin
berat
terdapat
Zainoel
dengan
METODE PENELITIAN
dr.
tinggi
tahun 2013
Daerah
lebih
normal. (3,5)
Zainoel Abidin
Umum
sepsis
apakah
gram.
mengetahui
bayi
badan
menyebabkan
<750
kematian
Indonesia
sepsis,
dr.
Pengumpulan
Kriteria Inklusi:
1. Bayi baru lahir sampai usia 28
hari
dengan
penelitian
sepsis
sekunder
neonatorum
2. Bayi berat badan lahir rendah
data
melihat
yaitu
medik
data
dari
rekam
pasien
sepsis
Banda
Januari
Kriteria Eksklusi:
Aceh
2013
periode
sampai
Desember 2013.
3. Bayi
riwayat
>18 jam
4. Bayi dengan ibu menderita
dengan
ibu
tahun
karioamnionitis
2013
paling
banyak
demam intrapartum.
saat
di
diagnosis
paling
yaitu
didapatkan 31 sampel.
sebanyak
19
orang
di
Abidin
2013
RSUD
Banda
adalah
dr.
Aceh
4,1%.
dari
sepsis
rujukan
meninggal
angka
kejadian
di
Indonesia
yang
dan
(37,5%)
diantaranya
3,72 %. (4)
Kebanyakan
luaran
memiliki
luaran
lahir
mengalami
2013
adalah
meninggal
normal
(56,5%)
meninggal
13
(43,5%)
orang
(41,9%).
Hasil
penelitian
ini
berbeda
penelitian
Rahardjani
dari
luaran
didiagnosa
sepsis
memiliki
dan
luaran
10
lainnya
yang
orang
memiliki
baik
yaitu
pada
yang
sepsis
orang
mengalami
neonatorum,
33
badan
meninggal.
(6)
Perbedaan
Kematian
penggunaan
ventilator,
inkubator,
dengan
dan
penggunaan
penyakit
merujuk
neonatorum.
karena
sekali
kecenderungan
bayi
dibandingkan
diduga
cepat
memburuk,
berat
lahir
dengan
badan
sepsis
neonatus
berat
neonatorum
antibiotik
pasien
tidak
rendah
lahir
baru
janin,
lahir
sistem
lahir
5
perawatan
Zainoel
yang
lama
dan
diagnosis
Abidin
Banda
Aceh
dan
penanganan. (9,10)
Penelitian Widyastuti di
Rumah
Sakit
dr.
Kariadi,
neonatus
terbentuknya
dan
belum
organ
tubuh
terhadap
pasien
neonatorum.
(11)
faktor
geografis,
ekonomi
perawatan
dan
ras,
fasilitas
teknologi
DAFTAR PUSTAKA
KESIMPULAN
Tidak
ada
hubungan
yang
Berhubungan
dengan
Sepsis Neonatus di RSUD
Sangla
Denpasar.
Sari
Pediatri. 2012 Oktober;
14(3): p. 206-210.
8. Wilar R, Antolis Y, Tatura S,
Gunawan
S.
Jumlah
Trombosit
dan
Mean
Platelet
Volume.
Sari
Pediatri. 2010; 12(1): p. 5357.
10 Sulistijono E, Lintang S,
. Kristina A. Faktor Risiko
Sepsis Awitan Dini pada
Neonatus.
Jurnal
Kedokteran
Brawijaya.
2013; 27(4): p. 232-235.