Fakta yang telah dicatat (LK dicatat sesuai dengan keadaan yang real
terjadi dalam suatu perusahaan baik pos dalam neraca, laba rugi dll),
bersifat historis sehingga kurang bisa mencerminkan kondisi terakhir
perekonomian.
Prinsip-prinsip dan kebiasaan-kebiasaan didalam akuntansi, dalam
hal ini harus sesuai dengan GAAP (General Accepted Accounting
Principles / Prinsip2 Akuntansi yang Diterima oleh Umum), hal ini
dilakukan untuk mempermudah pencatatan dan keseragaman. Selain
dari pada itu prinsip ini digunakan dengan asumsi bahwa perusahaan
akan tetap berjalan secara kontinyu / going concern, serta daya beli
dari uang dianggap tetap, stabil, atau konstan walaupun tidak sesuai
dengan kenyataan dimana nilai uang tidaklah stabil dari waktu
kewaktu.
Pendapat pribadi (Personal Judgment), walaupun pencatatan
transaksi telah diatur oleh konvensi2 yang sudah ditetapkan yang
sudah
merupakan
standar
praktik
pembukuan,
namun
penggunaannya tergantung daripada akuntan atau manajemen
perusahaan yang bersangkutan, misalnya dalam menentukan beban
penyusutan, nilai persediaan dengan FIFO atau LIFO dll.