Studi Mandiri: Proposal

Thesis
Oleh

IMA NURANI

Judul Proposal
PENGEMBANGAN MEDIA
PEMBELAJARAN SISTEM PENCERNAAN
PADA MANUSIA BERBASIS AUDIO
VISUAL DI SMP NEGERI 11
SAMARINDA

Latar Belakang
Metode pembelajaran
kurang menarik dan variatif
dalam menyampaikan materi pelajaran. motivasi
Fasilitas multimedia yang ada di sekolah seperti layar LCD, dan
proyektor belum dimanfaatkan dengan maksimal.
Kurangnya pengembangan media pembelajaran yang
digunakan pendidik dalam menyampaikan materi pembelajaran.
Belum dikembangkan media pembelajaran berbasis audiovisual dalam penyampaian materi Sistem Pencernaan Pada
Manusia.
Materi Sistem Pencernaan Pada Manusia sulit dipahami oleh
peserta didik karena tidak dapat diamati secara langsung

Batasan Masalah
Memberikan arahan yang jelas dalam
proses penelitian
Berdasarkan latar belakang masalah
dan identifikasi masalah, Penelitian
ini dibatasi hanya pada
pengembangan media pembelajaran
Sistem Pencernaan Pada Manusia
berbasis audio-visual di SMP N 11
Samarinda.

Rumusan Masalah
Bagaimanakah mengembangkan
media pembelajaran Sistem
Pencernaan Pada Manusia berbasis
audio- visual di SMP N 11 Samarinda?

Tujuan Pengembangan
Tujuan dari penelitian ini adalah
mengembangkan media
pembelajaran Sistem Pencernaan
Pada Manusia berbasis audio-visual
bagi siswa SMP kelas VIII.

Manfaat Pengembangan
Manfaat Teoritis
Memberikan sumbangan pemikiran bagi
dunia ilmu pengetahuan, khususnya bagi
dunia pendidikan untuk dapat meningkatkan
proses belajar mengajar.
Hasil penelitian ini dapat dijadikan acuan
peneliti-peneliti selanjutnya yang mempunyai
objek penelitian yang sama.

Manfaat Pengembangan
Manfaat Praktis

Bagi peneliti
Dapat menambah wawasan keilmuan dalam bidang multimedia terutama untuk pembelajaran
IPA dengan menggunakan media audio-visual.
Bagi Siswa
Hasil penelitian ini dapat meningkatkan apresiasi dan pemahaman siswa terhadap materi
yang disampaikan serta memberi pengalaman baru dalam kegiatan belajar bagi siswa.
Bagi Sekolah
Penelitian ini dapat digunakan oleh guru sebagai referensi dan digunakan sebagai media
pembelajaran agar siswa lebih jelas dan termotivasi untuk lebih aktif dalam kegiatan
pembelajaran.
Bagi Jurusan Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Dapat dijadikan referensi dan bahan bacaan bagi mahasiswa di perpustakaan
Universitas Mulawarman, khususnya mahasiswa jurusan Pendidikan Biologi.

Spesifikasi Produk
Produk yang ingin dihasilkan dari pengembangan
yakni Media Pembelajaran Berbasis Audio-Visual
berupa video pembelajaran.
Corel Video Studio Pro
Efek dan transisi yang menarik serta
cara penggunaan yang lebih mudah dalam
mengcapture, mengedit, dan menyimpan video.
Produk video pembelajaran yang dihasilkan berisi
tentang materi Sistem Pencernaan Pada Manusia
dengan menyesuaikan silabus IPA terpadu.

Pentingnya Pengembangan
Kebutuhan siswa akan informasi yang lebih luas
dan inovasi dalam kegiatan belajar.
Guru harus
inovasi-inovasi dan
mengembangkan media
media menarik
siswa termotivasi, mendapat pengalaman
baru, dan mudah memahami materi.
Unsur Penting:
Menampilkan visualisasi yang menarik (narasi, teks,
gambar, dan video)
Merupakan salah satu alternatif sumber belajar
digunakan untuk belajar bersama-sama di sekolah maupun
perorangan

Asumsi dan Keterbatasan

Pengembangan
Asumsi

Metode ceramah berkepanjangan,

pentingnya inovasi untuk mewujudkan variasi dalam pembelajaran,
penggunaan video untuk efektifitas pembelajaran,
materi pembelajaran Sistem Pencernaan Pada Manusia,
Pengembangan dilakukan menurut tahap-tahap dalam
penelitian pengembangan,
Mengembangkan video dengan software Corel Video Studio Pro
dikombinasikan dgn bberapa program lain spt (Adobe flash player dan
Adobe Photoshop)

Asumsi dan Keterbatasan

Pengembangan
Keterbatasan

Pengembangan yang dilakukan menghasilkan produk berupa

video pembelajaran yang terbatas hanya digunakan untuk media
belajar siswa dalam materi Sistem Pencernaan pada Manusia pada
jenjang kelas VIII Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Penelitian pengembangan ini dilakukan dengan menyesuaikan waktu

dan biaya yang ada, karena pengembangan yang benar-benar
sempurna membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit.

Penelitian pengembangan ini dilakukan hanya sampai tahap ujicoba

pada pengguna sebanyak 6 siswa.

Definisi Istilah
Pengembangan

Pengembangan merupakan usaha sadar yang dilakukan untuk mencapai tujuan

yang diinginkan agar lebih sempurna dari pada sebelumnya (Sandi, 2010).
Dalam penelitian ini pengembangan merupakan suatu usaha untuk
mengembangkan produk yang berupa video pembelajaran sebagai salah satu
sumber belajar yang menarik dan lebih variatif.

Media Pembelajaran Berbasis Audio-visual

Media pembelajaran berbasis audio-visual merupakan suatu pengantar atau

pembawa pesan dalam bentuk-bentuk komunikasi yang menggabungkan antara
teks, gambar, animasi, bunyi, dan video. Video pembelajaran yang dihasilkan
mencakup elemen-elemen tersebut dengan ditambahkan efek-efek transisi yang
menarik.

Materi Sistem Pencernaan Pada Manusia

Sistem pencernaan adalah sistem yang berkenaan dengan memasukkan makanan,

pengemasan atau pemprosesan makanan, baik secara mekanik maupun secara
kimiawi serta eluminasi (pembuangan material sisa yang tertinggal) (Pratiwi,
2009:1).

Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang akan dilakukan
adalah penelitian pengembangan.
Model pengembangan 4-D (Four D
Models) oleh Thiagarajan, yang terdiri dari
4 tahap, tahap Pendefinisian (Define),
Perancangan (Design), Pengembangan
(Develop), dan Penyebaran (Disseminate).
Penelitian ini dilakukan hanya sampai
pada tahap pengembangan saja.

Rancangan Penelitian dan Sumber

Data
Pendefinisian
(Analisis Awal Akhir: Kurikulum dan Teori
belajar, Analisis Siswa, Analisis Materi,
Analisis Tugas, Perumusan Tujuan
Pembelajaran)
Perancangan
(Pemilihan format, Desain awal media
pembelajaran berbantuan komputer)
Pengembangan
(Validasi ahli, Uji coba terbatas)

Sumber Data
Subyek Penelitian
Enam siswa Kelas VIII SMP N 11 Samarinda.

Responden
Responden dalam penelitian ini adalah
Kepala Sekolah, guru, dan TU.

Dokumentasi
Dokumentasi ini berupa data tentang siswa,
tenaga pengajar, dan sebagainya.

Metode Pengumpulan Data

1. Lembar Validasi dan Lembar Penilaian
Secara Umum Media Pembelajaran
2. File Perekam Isian Siswa
3. Tes Hasil Belajar Siswa
4. Lembar Angket Respon Siswa

Prosedur Pengumpulan Data

Untuk data Validitas Media Pembelajaran diperoleh dengan memberikan
lembar validasi kepada para ahli sebagai validator. para validator
memberikan nilai pada lembar Validasi dengan kriteria tertentu.
Untuk data file rekaman hasil kerja siswa diperoleh dengan metode
dokumentasi yaitu merekam semua data pekerjaan siswa dalam media
pembelajaran berbantuan komputer.
Untuk data hasil belajar siswa diperoleh dengan metode tes. Tes hasil
belajar diberikan kepada ssiswa setelah mengikuti pembelajaran dengan
menggunakan media berbantuan komputer. Data ini merupakan nilai akhir
siswa yang digunakan peneliti untuk menentukan ketuntasan belajar
siswa.
Untuk data respon siswa diperoleh dengan metode angket. Lembar
respon siswa diberikan kepada siswa setelah melaksanakan pembelajaran
menggunakan media pembelajaran berbantuan komputer yang
dikembangkan.

Analisis Data
Analisis Kevalidan Pengembangan
Media Pembelajaran Secara Teoritis
Analisis Kepraktisan Pengembangan
Software Pembelajaran Secara
Teoritis
Analisis Kepraktisan Pengembangan
Media Pembelajaran dalam
Penerapannya
Analisis Keefektifan Pengembangan
Media Pembelajaran

TERIMA KASIH