Anda di halaman 1dari 5

Tugas Pengtahuan Dasar Crane

Mencari salah satu jenis crane, semakin unik jenis crane semakin tinggi nilainya. Kemudian
Buatlah Rangkuman tentang:
1.
2.
3.
4.
5.

spesifikasi beserta gambar dari crane tersebut


Fungsi crane tersebut
Penggunaan crane tersebut
Bahaya dari crane tersebut
Pencegahan bahaya dalam penggunaan crane tersebut

Semakin Cepat mengumpulkan semakin tinggi nilainya.


Waktu pengerjaan 1 minggu setelah tugas diberikan.
Maksimal 5 halaman. Minimal 2 Halaman

Selamat Mengerjakan

JAWABAN
1. Spesifikasi

Gambar Rough Terrain Crane

2. Fungsi Rough Terrain Crane

Untuk mengankat dan memindahkan beban yang berat yang ada pada suatu proyek dan
biasanya jenis crane ini tidak boleh digunakan pada jalan umum.
3. Penggunaan Rough Terrain Crane
Digunakan untuk operasi picik-and-carry seperti jembatan-banggunan dan proyek-proyek
konstruksi besar Dimana kemampuan manuver yang tinggi dan kapasitas angkat yang
dibutuhkan.
4. Bahaya dari Rough Terrain Crane
Muatan berlebih
Terputusnya sling
Tertimpa muatan yang diangkat
Terjatuh dari Hook
5. Pencegahan bahaya dalam penggunaan Rough Terrain Crane
Periksalah semua peralatan angkat (lifting) sebelum digunakan untuk memastikan
bahwa alat siap digunakan. Semua peralatan lifting harus memenuhi spesifikasi yang
telah ditentukan.
Aktivitas lifting dihentikan jika kondisi cuaca buruk termasuk adanya petir.
Jangan menggunakan peralatan lifting yang telah rusak. Hindari timbulnya serabut tali
kabel yang putus dan tajam. Periksa tali kabel secara rutin dan jangan dipakai jika
ada tanda-tanda kerusakan.
Jangan memberi beban berlebih pada hoist dan peralatan rigging lainnya. Pengetahuan
mengenai kapasitas angkat, posisi, sudut dari peralatan rigging untuk menjamin
praktek kerja aman.
Pastikan bahwa beban yang diangkat pada kondisi yang bebas, tidak terikat.

Jangan melakukan aktivitas di atas saluran proses atau saluran listrik.


Jangan menyambung sling atau tali kabel.
Jangan menggunakan sling secara paralel untuk menyesuaikan kebutuhan.
Jangan melepaskan baut atau material penyambung lainnya.
Jangan menyambung sling dengan cara di las.
Hindari terjadinya abrasi pada kabel swing.
Jangan berdiri atau berjalan di bawah material yang sedang diangkat.
Arahkan beban yang diangkat sedapat mungkin menghindari area yang terdapat
aktivitas orang di bawahnya.
Dilarang menaiki hook.
Angkatlah pelan-pelan, perhatikan posisi sling pada gear.
Posisi hook harus tepat berada diatas beban untuk mencegah beban mengayun jika
diangkat.
Letakkan beban pada landasan, jangan langsung mengenai kabel sling.
Sudut antara sling tidak boleh lebih dari 30 derajat, untuk menghindari meningkatnya
tegangan dan berkurang kapasitas kabel sling.
Sambungkan hanya shackle atau chokert ke hook.
Pasang klip kabel dengan benar, baut bentuk U pada ujung kabel sling dan baut pada
sling yang panjang.
Hindari kontak langsung antara tangan dan beban. Tag lines dengan panjang tertentu
harus digunakan untuk mengontrol lifting.
Jika menggunakan chain hoist, periksa bukti /tanda inspeksi terakhir dan jangan
melebihi beban angkat rata-rata.
Semua peralatan hoist harus mempunyai batas angkat yang aman.
Dilarang mengaitkan sling secara lansung, gunakan shackle.
Peralatan rigging dan slinging harus ditempatkan pada tempat yang telah ditentukan
jika tidak digunakan.

Anda mungkin juga menyukai