UTARA
JUDUL : SISTEM MANAJEMEN
TERINTEGRASI
NOMOR
: A-001/PG1210/2013-S0
REVISI KE
: 01
BERLAKU TMT : 01MARET2014
PENDAHULUAN
Pedoman Sistem Manajemen TerintegrasiPT. Pertamina Gas Northern
Sumatera Area (NSA) ini menyatakan secara umum ketetapan-ketetapan
pada setiap proses yang mengacu kepada persyaratan-persyaratan:
Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008,
Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2004,
Sistem Manajemen
18001:2007,
Keselamatan
&
Kesehatan
Kerja
OHSAS
pedoman
ini
dengan
NOMOR
: A-001/PG1210/2013-S0
REVISI KE
: 01
BERLAKU TMT : 01MARET2014
NOMOR
: A-001/PG1210/2013-S0
REVISI KE
: 01
BERLAKU TMT : 01MARET2014
Offtaker: Badan usaha yang menerima gas bumi di titik serah dari
Transporter.
NOMOR
: A-001/PG1210/2013-S0
REVISI KE
: 01
BERLAKU TMT : 01MARET2014
BAB II
RUANG LINGKUP DAN PENGECUALIAN
2.1 RUANG LINGKUP
Pedoman ini berlaku sebagai acuan dalam menerapkan sistem
manajemen terintegrasi dengan ruang lingkup penerapan untuk
semua aktivitas yang mencakup wilayah kerja unit PT. Pertamina Gas
Northern Sumatera Area meliputi:
Operasi Penerimaan, Pengendalian dan Penyaluran Gas
1. Operation
2. Maintenance
3. Planning
4. Quality Control & HSE (Health, Safety and Environment)
Alamat Kantor Area:
PT. Pertamina Gas Northern Sumatera Area
Jl. Dr. Wahidin No. 1 Pangkalan Brandan
Kabupaten Langkat, Sumatera Utara
2.2 KEGIATAN USAHA
PT. Pertamina Gas Northern Sumatera Area melaksanakan kegiatan
usaha Transmisi Gas melalui jaringan pipa dan peralatan
pendukungnya.
2.3 PENGECUALIAN
PT. Pertamina Gas Northern Sumatera Area tidak menerapkan
persyaratan dari standar ISO 9001:2008 sebagai berikut :
Klausul 7.3, tentang Disain dan pengembangan
Klausul 7.5.4, tentang Barang milik pelanggan
Kegiatan yang dipersyaratkan pada klausul-klasul tersebut sampai
saat ini tidak dilakukan oleh manajemen PT. Pertamina Gas Northern
Sumatera Area, tetapi jika dikemudian hari kegiatan tersebut
dilakukan, maka manajemen akan memenuhinya sesuai dengan
persyaratan tersebut.
BAB III
PROFIL PT. PERTAMINA GAS NORTHERN SUMATERA AREA
3.1 SEJARAH SINGKAT
PT. Pertamina Gas dibentuk pada tgl 23 Februari 2007 sebagai anak
perusahaan PT. PERTAMINA (PERSERO) dan secara resmi dilaunching
pada tgl 1 Maret 2007.
PT. Pertamina Gas bertugas dibidang bisnis gas, meliputi niaga,
pemrosesan, transportasi, distribusi dan bisnis lainnya.
Wilayah Operasi PT. Pertamina Gas terdiri dari 2 (dua) wilayah kerja
yaitu Operation West Region (OWR) dan Operation East Region (OER).
Pertamina Gas Northern Sumatera Area merupakan unit operasi yang
berada di Operation West Region. Pertamina Gas Northern Sumatera
Area sendiri meliputi daerah operasi di provinsi NAD dan propinsi
Sumatera Utara.
Kegiatan komersial penyaluran gas di daerah NAD dan Sumatera
Utara dimulai pada tahun 1984 dengan mengalirnya gas National
Project
ke
konsumen
di
Lhokseumawe,
kemudian
tahun
1985
lapangan
PT.
Pertamina
EP Field
Pangkalan
Susu
Region
Visi PT. Pertamina Gas Northern Sumatera Area berpedoman kepada VISI
yang telah ditetapkan oleh Manajemen PT. Pertamina Gas yaitu,
MENJADI PERUSAHAAN GAS NASIONAL BERKELAS DUNIA
MISI
Misi PT. Pertamina Gas Northern Sumatera Area berpedoman kepada MISI
yang telah ditetapkan oleh Manajemen PT. Pertamina Gas yaitu,
MELAKUKAN BISNIS GAS BUMI DAN BISNIS TERKAIT SECARA
PROFESIONAL YANG MBERIKAN NILAI TAMBAH BAGI PEMANGKU
KEPENTINGAN (STAKEHOLDER), BERWAWASAN LINGKUNGAN,
MENGUTAMAKAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN SERTA
KEUNGGULAN
Decription
Ruas Pipa
14 POINT B AAF
14 PIM AAF
8 AAF - KKA
6000
160
2000
70
13.500
30
Panjang (meter)
Kapasitas (mmscfd)
BAB IV
SISTEM MANAJEMEN TERINTEGRASI
Pada bab ini dijelaskan mengenai proses-proses penerapan sistem
manajemen terintegrasi di PT. Pertamina Gas Northern Sumatera Area
sesuai dengan ruang lingkup yang ditetapkan. Ilustrasi mengenai proses
dan keterkaitannya antara satu proses dengan proses yang lainnya
dinyatakan pada Peta ProsesPT. Pertamina Gas Northern Sumatera Area
yang disajikan Bab IIIpedoman ini.
Penerapan
Sistem Manajemen
Terintegrasi yang
diterapkan
di PT.
Personil
Lingkungan
Aset perusahaan
Reputasi / citra perusahaan
MR bertanggungjawab mengesahkan daftar identifikasi aspek lingkungan bahaya potensial dan penilaian risiko serta penetapan kendali risiko.
Daftar
identifikasi
aspek
lingkungan
bahaya
potensial,
Penilaian
untuk
mengidentifikasi
dan
mengakses
ke
peraturan
bagian
terkait
bertanggungjawab
untuk
mengakses
dan
B-002/PG1214/2013-S0,
TKO
Identifikasi
dan
Evaluasi
Peraturan
Pertamina
Gas
Northern
Sumatera
Area
menetapkan,
potensi
darurat
mengatur
konsekuensi
dari
upaya
setiap
atau
bencana.
pencegahan
kejadian
yang
Prosedur-prosedur
atau
mengurangi
dapat
mengganggu
pekerjaan
pengamanan
menitikberatkan
pada
yang
tidak
terencana,
potensi
darurat
atau
bencana
yang
sesungguhnya.
Dokumen terkait :
B-010/PG1210/2013-S0, TKO Management of Change
B-001/PG1213/2013-S0, TKO Penanganan Kondisi Darurat di
Stasiun Kompresor Gas
B-004/PG1214/2013-S0, TKO Kesiagaan dan Penanggulangan
Keadaan Darurat (KPKD)
4.3.5 Key Performance Indicator (KPI)
Manajer Northern Sumatera Areamenerima KPI yang telah ditentukan
dari
PT.
PERTAMINA
GAS
yang
mencakup
target
pencapaian
KPI
Manajer.
Penentuan
KPI
di
setiap
fungsi
pengelolaan
SDM
dilakukan
untuk
membina
dan
dan
wewenangnya
sesuai
dengan
jabatan
yang
diembannya.
Melakukan
fungsi
koordinasi
terhadap
pelaksanaan
review
manajemen.
Dalam kapasitasnya sebagai wakil manajemen, MR memegang
tanggung jawab tertinggi dalam menyelesaikan permasalahan yang
menyangkut bidang mutu, lingkungan dan K3.
Melaporkan hasil tinjauan manajemen kepada Area Manager.
Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan program peningkatan
secara
berkelanjutan
(continually
improvement)
dalam
Sistem
Manajemen Terintegrasi.
Memastikan adanya tinjauan terhadap seluruh dokumentasi
(Pedoman, TKO, TKI/TKPA dan Formulir) yang disesuaikan dengan
kondisi
yang
ada
mendokumentasikan
serta
mendokumentasikannya,
memelihara
peraturan
termasuk
perundangan
yang
relevan.
Memastikan adanya sosialisasi kepada semua pegawai dan mitra
kerjaPT. Pertamina Gas Northern Sumatera Area agar meningkatkan
kepeduliannya terhadap penerapan Sistem Manajemen Terintegrasi,
termasuk diantaranya pencapaian tujuan dan sasaran.
Dokumen terkait:
Surat Keputusan Penunjukan Management Representative dan
Tim Pelaksana Penerapan Sistem Manajemen Terintegrasi
4.4 PENERAPAN DAN OPERASI
4.4.1 Pengendalian operasional . Proses-proses operasional PT.
Pertamina Gas Northern Sumatera Area adalah terdiri dari:
4.4.1.1 Proses Pengendalian, Penerimaan dan Penyaluran Gas
Dalam
pelayanan
transmisi
gas,
PT.
Pertamina
Gas
Nominasi
yang
diberikan
Shipperditransmisikan
ke
Offtakerper periode;
b. Spesifikasi gas yang disyaratkan dalam GTA antara
Transporter dan Shipper.
Jika terjadi perbedaan antara nominasi dengan realisasi
gas
yang
ditransmisikan,
maka
masalahnya
akan
Transporter
berhak
menolak
dan
Shipper
berkewajiban
menyesuaikan
gas
off
spec
sampai
keuangan
akan
melakukan
penagihan
sesuai
bertanggung
dengan
jawab
membuat
Jadwal
terhadap
Pemeliharaan
kegiatan
dan
spesifikasi
permintaan
material,
barang
dilakukan
hanya
pada
pekerjaan
Bersama
dengan
dilaksanakan
panjar
pembelian
kerja/Kesepakatan
material
secara
B-001/PG1211/2013-S0,
TKO
Permintaan
dan
Pengadaan Material
B-002/PG1211/2013-S0, TKO Penyediaan Pekerjaan Jasa
4.4.1.5 Pengadaan Material
4.4.1.6 Proses Pengelolaan K3, Lingkungan dan program CSR
Untuk memberikan keamanan dan keselamatan pada
pekerja, aset dan lingkungan, PT. Pertamina Gas Northern
Sumatera Areamenetapkan prosedur yang mengatur izin
kerja
untuk
pekerjaan-pekerjaan
yang
berpotensi
memasuki
area
pengoperasian
unit
harus
pegawai
diharuskan
melakukan
penghematan
terhadap
upaya-upaya penghematan
dan
perlindungan
terhadap
keanekaragaman
hayati.
Upaya PT. Pertamina Gas Northern Sumatera Area untuk
peduli terhadap lingkungan sekitar diwujudkan melalui
program-program
pendidikan
sebagai
pemberdayaan
bentuk
masyarakat
tanggung
jawab
dan
sosial
B-010/PG1214/2012-S0,
TKO
Pengendalian
Limbah
B-014/PG1214/2012-S0,
TKO
Perlindungan
Keane-
karagaman Hayati
4.4.1.7Proses Administrasi
Proses administrasi & kesekretariatan dilakukan untuk
mengelola kebutuhan personil, surat-surat dan file-file
administrasi.
Pelaksanaan
kesekretariatan
dilakukan
pekerjaan
untuk
administrasi
mendukung
dan
proses
B-003/PG1211/2013-S0,
TKO
Permintaan
Proses
Pembayaran
4.4.2 Manajemen sumberdaya manusia
Kompetensi seluruh personel di PT. Pertamina Gas Northern
Sumatera Areadinyatakan pada uraian jabatan. Kompetensi ini
ditetapkan
atas
dasarPendidikan,
Pengalaman
kerja,
personel
dengan
persyaratan
jabatan
yang
Area
sebagainya)
(mutu,
telah
lingkungan,
memperoleh
K3,
pelatihan
value
dan
pelatihan
lain
yang
dari
penyimpangan penerapan
TKO/TKI/TKPA
Dokumen terkait:
B-002/PG1211/2013-S0, TKO Pelatihan
4.4.3 Persyaratan dokumentasi
Proses pengendalian dokumen akan dilakukan untuk memberikan
jaminan agar dokumen-dokumen yang ada di PT. Pertamina Gas
Northern Sumatera Area yang digunakan dalam penerapan
sistem
manajemen
Terintegrasi
ini
selalu
terjamin
isinya,
pengendalian
memberikan
menunjukkan
jaminan
catatan/rekaman
agar
keefektifan
dilakukan
rekaman-rekaman
sistem
yang
manajemen
untuk
mampu
terintegrasi
ditentukan.
Pengendalian
catatan/rekaman
mencakup
media
memo,
email,
intranet,
telepon
dan
teleconference.
PT.
Pertamina
Gas
mendokumentasikan
Northern
dan
Sumatera
Areamenerima,
menanggapikomunikasi
dari
pihak
Gas
mempertimbangkan
Northern
proses
Sumatera
komunikasi
Area
yang
senantiasa
efektif
untuk
menindaklanjuti segala masukan, masalah, keluhan dan saransaran dari pihak internal maupun eksternal.
Manajemen PT. Pertamina Gas Northern Sumatera Area selalu
menjaga hubungan yang baik dengan Shipper dan Offtakerdalam
bentuk rapat koordinasi dengan Shipper dan Offtaker, menerima
masukan dari Shipperdan Offtaker untuk peningkatan mutu
pelayanan serta selalu memberikan pelayanan untuk keluhan
Shipperdan Offtaker yang selanjutnya dicatat dalam Buku
Penanganan keluhan Offtaker dan ditindaklanjuti sesuai dengan
aturan yang berlaku.
PT. Pertamina Gas Northern Sumatera Area menetapkan bentuk
komunikasi terkait dengan K3 dan lingkungan berupa:
Safety Induction diberikan kepada setiap tamu oleh sekuriti,
terutama terkait dengan area-area yang berbahaya.
Safety Talk diberikan kepada setiap mitra kerja yang terkait
dengan kegiatan operasional. Koordinator proyek bertanggung
jawab dalam memberikan safety talk kepada pekerja dari mitra
kerja mengenai bahaya, penggunaan APD, dan hal-hal lain yang
terkati K3, dari kegiatan yang akan dilakukan.
B-003/PG1215/2013-S0,
TKO
Komunikasi,
Partisipasidan
Konsultasi K3L
4.5 PENILAIAN KINERJA
4.5.1 Pemantauan dan pengukuran
PT. Pertamina Gas Northern Sumatera Areatelah menetapkan
segala aktivitas yang mempengaruhi sistem senantiasa dipantau
untuk memastikan kesesuaian dan kinerja organisasi secara
keseluruhan. Adapun proses yang dipantau antara lain:
4.5.1.1 Pengukuran Kepuasan Pelanggan
Management
Representative
membuat
kuesioner
gas
dengan
melakukan
analisa
gas
di
dan
mampu
telusur
terhadap
gas
yang
B-005/PG1214/2013-S0,
TKO
Pemantauan
Pengukuran K3L
B-009/PG1214/2014-S0, TKO Inspeksi Terencana
4.5.2 Evaluasi kepatuhan
dan
diidentifikasi
adanya
bagian-bagian
dari
peraturan
B-002/PG1214/2013-S0,
TKO
Identifikasi
dan
Evaluasi
terjadi
ketidaksesuaian
harus
segera
dilakukan
Identifikasi
Ketidaksesuaian,
mengetahui
memastikan
kinerja
kelengkapan
sistem,
data
dan
perusahaan
senantiasa
keakuratan
data
yang
proses
atau
kegiatan
yang
berpotensi
terjadi
Identifikasi
Ketidaksesuaian,
manajemen
minimal
1 kali
setiap
tahun
setelah
Daftar Pustaka
http://pertagas.weebly.com/uploads/5/2/4/1/52417589/pedoman_
pertagas_sumbagut-rev01.pdf