Perubahan landasan
berfikir
Perencanaan Birokratis vs
Partisipatif
Proses perencanaan demokratis
Participative planning: melalui lembaga
civil society
Keterlibatan seluruh stakeholders
Perencanaan Top-down vs
Bottom-up
Masalah lokal spesifik
Kuat dalam analisis faktor risiko
Keterlibatan jenjang administratif
terbawah (desa)
Keterlibatan village council (badan
perwakilan desa)
Perencanaan Fragmented vs
Integrated Planning & Budgeting
Kuat dalam surveilans
Kuat dalam analisis faktor risiko
Identifikasi sektor yang terlibat
Advocacy perencanaan
Holistic approach dalam program
planning (promotif, preventif, early D/ &
prompt T/, kuratif, rehabilitatif)
Join activity antar sektor, antar program
Hystorical planning vs
Prospective planning
Kuat dalam analisis kecenderungan
(trend analysis)
Mampu menggunakan data hasil survei
Terbuka terhadap inovasi baru
Terbuka terhadap kreativitas