Anda di halaman 1dari 5

ARTHROPODA

I. BENTUK DAN SIFAT ARTHROPODA

Berbagai bentuk dan sifat Arthropoda


• Tubuh beruas-ruas: kaput (kepala), toraks (dada), abdomen (perut). Bentuk simetris
bilateral dengan rangka luar dari zat kitin.
• Sistem organ lengkap: peredaran, pencernaan, saraf, pernafasan, eksresi, reproduksi
dan panca indra.
• Peredaran darah terbuka, dengan jantung pada bagian dorsal. Darah tidak
mengandung Hb
• Alat pernafasan berupa trakea dan sistem saraf berupa sistem saraf tangga tali
• Beralat kelamin terpisah dengan pembuahan internal dan perkembangan hidupnya
mengalami metamorfosis
• Umumnya mempunyai antenna sebagai alat peraba, mata oselus dan mata majemuk
yang terdiri atas banyak omatidium.

II. KLASIFIKASI ARTHROPODA

1. Crustacea (golongan udang dan kepiting)


2. Arachnida (golongan laba-laba)
3. Myriapoda (golongan lipan)
4. Insecta (serangga)

Perbedaan antara keempatnya sebagai berikut:


CRUSTACEA

I. CIRI-CIRI

• Umumnya hidup di air, bernafas dengan insang (atau difusi melalui seluruh prmukaan
tubuh), dan termasuk omnivora (pemakan segala).
• Kulit merupakan rangka luar (eksokeleton).
• Kepala: sepasang mata faset bertangkai, 2 pasang antena, 3 pasang rahang
• Dada: sepasang kaki pertama besar seperti catut, 4 pasang kaki untuk berjalan.
• Perut: beberapa pasang kaki untuk berenang, pada ekor terdapat uropod atau telsom
untuk alat kemudi saat berenang.
• Reproduksi: Pembuahan dalam induk betina. Telur menjadi larva kemudian dewasa.
• Peredaran darah: terbuka dengan jantung pada daerah dorsal
• Pencernaan: mulut, kerongkongan, perut besar, usus dan anus.

II. KLASIFIKASI CRUSTACEA

• Entomostraka (udang tingkat rendah)


- Branchiopoda , hidup di air tawar. Contoh: Branchinecta, Chydorus gibbus, Leptodora.
- Copepoda , mayoritas hidup di laut. Contoh: Cyclops, Salmincola salmonea
- Ostracoda , di air tawar dan laut, bahkan ada yang sebagai plankton. Contoh:
Agrenocythere .
- Branchiura , hidup sebagai parasit

• Malakostraka (udang tingkat tinggi)


- Isopoda (udang berkaki sama), ada yang mengerek kayu dan sangat merugikan
manusia. Contoh: Oniscus asellus, Limnorialignorum
- Stomapoda , hidup di laut, mirip belalang sembah dengan warna menyolok. Contoh:
Squilla empusa.
- Dekapoda , Contoh kepiting, ketam, rajungan, dll.

This help file was created withHelpScribble.


ARACHNIDA

I. CIRI-CIRI

• Tubuh terdiri 2 bagian: sefalotoraks dan abdomen.


• Memiliki mata 0, 2, 4, 6, 8 (tergantung jenisnya0
• 2 pasang alat mulut di kepala, yaitu: Kelisera (seperti catut) dan Pedipalpus (seperti
kaki berakhir dengan cakar)
• Reproduksi: berkelamin terpisah

II. KLASIFIKASI ARACHNIDA

• Scorpionida (golongan kala)


• Araneida (golongan laba-laba)
• Acarina (golongan caplak)
This help file was created withHelpScribble.
MYRIAPODA

I. CIRI-CIRI

• Tubuh terdiri atas kepaladan bagian belakang yang berbuku-buku.


• Pada setiap segmen terdapat kaki sehingga disebut kaki seribu
• Pada kepala terdapat sepasang antena dan mata tunggal. Sedangkan pada kelabang
mata majemuk dan 1 atau 2 maksila.

II. ORDO MYRIAPODA

• Ordo Chilopoda (= Sentipede), contohnya lipan


• Ordo Diplopoda, contohnya keluwing
This help file was created withHelpScribble.
INSEKTA

I. CIRI-CIRI INSEKTA

• Tubuh terdiri dari: Caput (kepala), Thorax (dada), dan Abdomen (perut).
• Caput terdiri dari 6 segmen yang menyatu dimana terdapat
- Mata, terdiri dari mata tunggal (oselus) dan mata majemuk (terdiri dari kumpulan mata
tunggal)
- Antenna atau sungut
- Mulut, dilengkapi dengan bibir, rahang dan lidah. Cara makan serangga: menggigit,
menusuk dan menghisap, menghisap, dan menjilat.
• Thorax, terdiri dari dada depan, tengah, dan belakang, dimana terdapat:
- Kaki, terdiri 3 pasang
- sayap, terdiri dari 2 pasang
• Abdomen, terdiri dari 10, atau 11 segmen
• Reproduksi: berkelamin terpisah, pembuahan terjadi di dalam tubuh induk betina.
Serangga umumnya bersifat ovipar, atau bertelur.
• Respirasi: berupa trakea atau saluran udara yang bercabang ke seluruh jari-jari.
• Sistem saraf: sistem saraf tangga tali.Sistem peredaran darah: peredaran darah
terbuka dan darahnya tidak mengandung haemoglobin.
• Sistem pencernaan: bervariasi tergantung jenis serangganya. Umumnya terdiri dari:
mulut-kerongkongan-tembolok-perut otot-perut kelenjar-usus bagian akhir-anus.
• Alat ekskresi: saluran Malphigi
• Metamorfosis, ada 2 jenis:
- Hemimetabola, metamorfosis tidak sempurna, contoh belalang
- Holometabola, contoh kupu-kupu.

II. KLASIFIKASI INSEKTA

• Apterygota
- Tidak bersayap, tidak bermetamorfosis, alat mulut untuk menggigit, segmentasi
kepala, dada, perut tidak jelas.
Contoh: Lepisma sacharina (kutu buku), Saca imperator .

• Pterygota , terdiri dari


- Exopterygota, metamorfosisnya tidak sempurna.
Contoh: Helmithermes silveris (rayap), Anax imperator (capung), dll .
- Endopterygota, metamorfosisnya sempurna. Contoh : belalang.

This help file was created withHelpScribble.

Anda mungkin juga menyukai