Anda di halaman 1dari 13

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP)
Satuan Pendidikan

: SMA

Kelas / Semester

:X/I

Mata pelajaran

: Matematika Wajib

Topik

: Relasi Dan Fungsi (Sifat Relasi Antisimetris Dan Ekuivalensi)

Pertemuan ke

:1

Alokasi waktu

: 1 jp

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.
B. KOMPETENSI DASAR
2.2
Mampu mentransformasi diri dalam berpilaku jujur, tangguh mengadapi masalah,
kritis dan disiplin dalam melakukan tugas belajar matematika.
2.3
Menunjukkan sikap bertanggung jawab, rasa ingin tahu, jujur dan perilaku peduli
lingkungan.
3.6
Mendeskripsikan daerah asal, daerah kawan, dan daerah hasil suatu relasi antara
dua himpunan yang disajikan dalam berbagai bentuk (grafik, himpunan pasangan
terurut, atau ekspresi simbolik)
C. INDIKATOR
1. Berpikir kritis, bertanggung jawab, dan terlibat aktif dalam menyelesaikan masalah
pada pembelajaran sifat antisimetris dan ekuivalensi pada relasi.

2. Menjelaskan kembali definisi relasi yang bersifat antisimetris dan ekuivalensi


3. Membedakan relasi yang merupakan contoh dan bukan contoh dari relasi yang
bersifat antisimetris dan ekuivalensi
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui kegiatan diskusi dan tanya jawab dalam pembelajaran sifat relasi antisimetris
dan ekuivalensi ini, siswa diharapkan dapat terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran
dan bertanggungjawab dalam menyampaikan mendapat dan menjawab pertanyaan, serta
dapat:
1. Menjelaskan kembali definisi relasi yang bersifat antisimetris dan ekuivalensi
secara tepat
2. Membedakan relasi yang merupakan contoh dan bukan contoh dari relasi yang
bersifat antisimetris dan ekuivalensi
E. MATERI PEMBELAJARAN
1. Mengingatkan kembali sifat reflektif, simetris, dan transitif pada relasi
a. Sifat Reflektif
Ilustrasi:

Sinta, siswa SD N 213 Kotaraja sedang berkaca di depan cermin sebelum ia


berangkat ke sekolah. Bayangan alat indra Sinta, sama dengan alat indra yang
dimilikinya.
Apa yang dapat disimpulkan jika setiap anggota alat indra Sinta dihubungkan
dengan bayangannya?
Kesimpulannya adalah setiap anggota pada alat indra akan berelasi dengan
dirinya sendiri. Relasi yang menghubungkan setiap anggotanya dengan dirinya
sendiri dikatakan relasi yang bersifat reflektif. Atau dengan kata lain relasi R
yang didefinisikan pada himpunan A dikatakan bersifat reflektif jika untuk setiap
a A berlaku (a,a) R
b. Sifat Simetris
Ilustrasi:
Salah seorang siswa, misalnya Nanda duduk disampingnya Okta, maka Okta juga
duduk disampingnya Nanda.
Dari ilustrasi tersebut apa yang dapat di simpulkan mengenai relasi duduk
disamping jika Nanda dan Okta merupakan anggota suatu himpunan?
Kesimpulannya adalah jika anggota pertama suatu himpunan berelasi dengan
anggota kedua himpunan itu, maka anggota kedua juga berelasi dengan anggota

pertama pada himpunan. Relasi seperti ini dikatakan bersifat simetris, atau
dengan kata lain relasi R yang didefinisikan pada himpunan A, bersifat simetris
apabila untuk setiap (x,y) R berlaku (y,x) R.
c. Sifat Transitif
Ilustrasi:

Dari gambar di atas terlihat bahwa ayam berjalan di depan kucing, kucing
berjalan di depan bebek, maka ayam juga berjalan di depan bebek.
Berdasarkan pengamatan kalian, apa yang dapat kita simpulkan mengenai relasi
setiap hewan tersebut, jika kita misalkan setiap hewan merupakan anggota dari
suatu himpunan?
Kesimpulannya adalah jika anggota pertama berelasi dengan anggota kedua, dan
anggota kedua berelasi dengan anggota ketiga, maka anggota pertama juga
berelasi dengan anggota ketiga suatu himpunan. Relasi yang seperti ini dikatakan
bersifat transitif, atau dengan kata lain, relasi R yang didefinisikan pada
himpunan A bersifat transitif apabila untuk setiap (x,y) R dan (y,z) R maka
berlaku (x,z) R.
2. Memberikan suatu masalah yang berhubungan dengan relasi yang bersifat antisimetris
dan ekuivalensi dengan media LKS
a. Sifat Antisimetris
Diberikan contoh relasi yang bersifat antisimetris
Misalkan himpunan B adalah himpunan bilangan bulat positif dari 2 sampai 5.
Jika relasi R yang didefinisikan pada himpunan B adalah habis membagi.
Tentukanlah:
1. Anggota himpunan B?
2. Anggota himpunan R nya?
3. Adakah relasi yang berbentuk (x,y) R dan (y,x) R dimana x = y?
4. Adakah relasi yang berbentuk (x,y) R dan (y,x) R dimana x y?

Diberikan contoh relasi yang tidak bersifat antisimetris


Misalkan himpunan A adalah himpunan mata dadu, jika relasi R yang
didefinisikan pada himpunan A adalah jumlah mata dadu=6. Tentukanlah:
1. Anggota himpunan A?
2. Anggota himpunan R nya?
3. Adakah relasi yang berbentuk (x,y) R dan (y,x) R dimana x = y?

4. Adakah relasi yang berbentuk (x,y) R dan (y,x) R dimana x y?


Dari contoh dan bukan contoh di atas, siswa akan mendefinisikan relasi yang
bersifat antisimetris
b. Sifat Ekuivalensi
Diberikan contoh relasi yang bersifat ekuivalensi
Misalkan M adalah himpunan himpunan mahasiswa di UNJA, R adalah relasi
pada M, dimana (a,b) R jika a satu angkatan dengan b . Periksalah:
1. Apakah relasi R bersifat refleksif?
2. Apakah relasi R bersifat simetris?
3. Apakah relasi R bersifat transitif?

Diberikan contoh relasi yang tidak bersifat ekuivalensi


Misalkan P adalah himpunan Tim Nasional U-19 Piala Asia 2014 grup B,
dengan anggota Indonesia, Uni Emirat Arab, Australia, dan Uzbekistan. Setiap
tim akan bertanding melawan semua anggota tim di grup tersebut. R adalah
relasi pada P, dimana (a,b) R jika a bertanding melawan b . Periksalah:
1. Apakah relasi R bersifat refleksif?
2. Apakah relasi R bersifat simetris?
3. Apakah relasi R bersifat transitif?
Dari contoh dan bukan contoh di atas, siswa akan mendefinisikan relasi yang
bersifat ekuivalensi.

F. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik. Model pembelajaran discovery
learning dan quantum learning dengan metode diskusi dan tanya jawab.
G. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN
Media
: Bahan tayang (ppt) dan LKS
Alat/Bahan
: Infokus dan leptop
Sumber belajar : Buku Matematika pegangan siswa kelas X, Kementrian Pendidikan
dan Kebudayaan RI 2013, halaman 169.

H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Fase

Deskripsi
Guru
Pendahuluan:

Alokasi Waktu
Siswa

1. Guru mempersiapkan siswa 1. Siswa


mempersiapkan
untuk siap menerima pelajaran
dirinya untuk menerima
(tumbuhkan)
pelajaran

10 menit

2. Guru meminta seorang siswa


2. Salah
seorang
siswa
untuk memimpin doa
memimpin doa dan semua
siswa berdoa
3. Guru memberikan gambaran
tentang aplikasi relasi dalam
mendengarkan
kehidupan yaitu dalam bidang 3. Siswa
penjelasan
dari
guru
komputasi
Fase-1
4. Sebagai
apersepsi
untuk
Stimulati
mendorong rasa ingin tahu dan
on
berpikir kritis, guru mengajak
(pemberi
siswa
mengingat
kembali
an
definisi relasi yang bersifat
rangsang
reflektif, simetris, dan transitif
an)
melalui ilustrasi pada bahan
tayang. (metode tanya jawab,
alami)
Ilustrasi 1

4. Siswa berpikir dan berusaha


untuk mengingat definisi
yang
telah
diketahui
sbelumnya

Ilustrasi 2
Penjelasan dari guru
Ilustrasi 3

5. Guru memberikan penguatan


terhadap jawaban siswa atau
5. Siswa
mendengarkan
pemberian scaffolding jika
penjelasan dari guru
tidak ada siswa yang menjawab
benar.
6. Guru Menyampaikan tujuan
6. Siswa
mendengarkan
pembelajaran.
penjelasan dari guru
7. Guru
membagi
kedalam
mengatur
posisi
beberapa
kelompok
yang 7. Siswa
duduknya sesuai dengan
masing-masing
kelompok
kelompok
terdiri dari 4 orang.

Inti

25 menit

1. Guru
memberikan
LKS 1.Siswa mengamati LKS yang
Fase 2
(Lembar
Kerja
Siswa)
kepada
Problem
diberikan guru. Siswa akan
statement
tiap kelompok
diberikan contoh dan bukan
(Pertanya
contoh sifat antisimetris dan
an/Identif
ekuivalensi
pada
relasi
ikasi
(mengamati)
masalah)
Dari contoh dan bukan contoh
tersebut siswa berdiskusi
untuk merumuskan hipotesis
mengenai definisi relasi yang
bersifat
antisimetris
dan
ekuivalensi. (menanya dan
menalar)
2. Guru
memperhatikan
dan
Fase 3
Data
mendorong
siswa
untuk 2.Siswa mengumpulkan informasi
collectio
dari berbagai sumber seperti
berpartisipasi dalam diskusi,
n
buku cetak atau referensi lain
dan membimbing siswa
(Pengum
untuk mengetahui kebenaran
pulan
hipotesis
yang
telah
data)
dirumuskan
Fase 4
Generali 3.Guru menginstruksikan siswa 3.Siswa menuliskan kesimpulan
zation
mengenai
definisi
sifat
untuk menuliskan kesimpulan
(menarik
antisimetris dan ekuivalensi
mengenai definisi relasi yang
kesimpul
pada
relasi
berdasarkan
bersifat
antisimetris
dan
an/genera
pemikirannya
sendiri
yang
ekuivalensi pada LKS.
lisasi)
dipadukan dengan informasi
yang diperoleh.

memperhatikan
dan
4. Guru menunjuk Dua kelompok 4.Siswa
menanggapi
apa
yang
untuk mempresentasikan hasil
dipresentasikan
oleh
diskusinya di depan kelas.
temannya.
(membentuk
jejaring dan demonstrasi)
5. Guru mengumpulkan semua
5.Siswa mengumpulkan laporan
laporan kelompok
kelompoknya
6. Guru memberikan kuis yang
terdiri dari 2 soal untuk 6.Siswa mengerjakan kuis.
dikerjakan tiap siswa dan
dikumpulkan.
Penutup

10 menit

1. Dengan bantuan bahan tayang, 1.Siswa membacakan definisi


guru menayangkan kesimpulan
relasi
yang
bersifat
definisi relasi yang bersifat
antisimetris dan ekuivalensi
antisimetris dan ekuivalensi
bersama-sama
(ulangi)
2. Guru mengakhiri kegiatan 2.Siswa menyimak penjelasan dan
belajar dengan mengingatkan
pesan dari guru
kepada siswa untuk terus
belajar dan memberikan pesan
moral janganlah memupuk
sifat antisimetris yang hanya
memperhatikan dirinya sendiri
tetapi
tanamkanlah
sifat
ekuivalensi
yang
selalu
menjalin hubungan baik dengan
orang lain
3. Guru
menginformasikan
kegiatan pembelajaran untuk 3.Siswa menyimak informasi dari
pertemuan berikutnya yaitu
guru
menemukan konsep fungsi

I. PENILAIAN
1. Teknik Penilaian
: pengamatan dan tes tertulis (kuis)
2. Prosedur penilaian
No.
1.

Aspek yang dinilai


Sikap
a) Kritis dalam berpendapat dan
mengomentari
hasil
diskusi
kelompok lain
b) Tanggung jawab dalam kelompok:
membantu teman sekelompok yang
kurang mengerti
c) Terlibat aktif dalam pembelajaran

2.

Pengetahuan
a) Menjelaskan kembali pengertian

Teknik penilaian

Waktu penilaian

Pengamatan dengan
lembar pengamatan

Selama
proses
pembelajaran

Pengamatan dengan
lembar pengamatan

Pengamatan dengan
lembar pengamatan
Tes tertulis
(kuis)

Selama
proses
diskusi kelompok

Selama
proses
pembelajaran

sifat antisimetris dan ekuivalensi


pada relasi
b) Dapat membedakan relasi yang
merupakan contoh dan bukan
contoh dari relasi yang bersifat
antisimetris dan ekuivalensi

Tes tertulis
(kuis)

Penyelesaian tugas
individu

3. Instrumen penilaian hasil belajar


Tes tertulis (kuis)
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan cermat dan tepat!
1. Diketahui A = {2,3,4,5,6}, sebuah relasi R didefinisikan sebagai berikut:
R = {(x,y) | x faktor dari y; x,y A}
Tuliskanlah anggota himpunannya, lalu tentukan sifat yang sesuai dengan
relasi R tersebut? Berikan alasannya!
2. Misalkan A = {1,2,3,4,5,6,7} dan R = {( x,y) | x y habis dibagi 3}
Tuliskanlah anggota himpunannya, lalu tentukan apakah R merupakan relasi
ekuivalensi atau bukan? Berikan alasannya!

Kunci Jawaban
1. Diketahui R = {(2,2), (2,4), (2,6), (3,3), (3,6), (4,4), (5,5), (6,6)}
Relasi bersifat antisimetris, karena: (2,2) R dan 2=2
(3,3) R dan 3=3
(4,4) R dan 4=4
(5,5) R dan 5=5
(6,6) R dan 6=6

2. Diketahui R = {(4,1), (5,2), (6,3), (7,1), (7,4)}


Relasi R tidak bersifat ekuivalensi, karena relasi ini hanya memenuhi sifat
transitif dimana (7,4) R dan (4,1) R maka (7,1) R, tetapi relasi ini tidak
memenuhi sifat reflektif dan simetris.

Rubrik Penilaian Kuis


No.
Soal
1.

Aspek Penilaian

Rubrik Penilaian

Penentuan sifat relasi Mengetahui


anggota
yang sesuai dengan
himpunan
R,
relasi
pertanyaan
dan
bersifat antisimetris dan
pemilihan alasan yang
alasannya
sesuai
Hanya mengetahui anggota
himpunan R
Tidak tahu sama sekali

Bobot
Skor
50

25
0

Skor
Maksimum
50

2.
Penentuan sifat relasi
Mengetahui
anggota
yang sesuai dengan
himpunan R, relasi tidak
pertanyaan
dan
bersifat ekuivalensi dan
pemilihan alasan yang
alasannya
sesuai
Hanya mengetahui anggota
himpunan R
Tidak tahu sama sekali

50

50

25
0

Total Skor

100

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran

: Matematika Wajib

Kelas/Semester

: X/1

Tahun Pelajaran

: 2014/2015

Waktu Pengamatan

: Selama proses pembelajaran

Indikator sikap kritis dalam berpendapat dan berkomentar.


1. Kurang baik, jika menunjukkan sama sekali tidak berusaha untuk berpikir kritis dalam
berpendapat ataupun menanggapi kelompok lain.

2. Baik, jika menunjukkan sudah ada untuk berpikir kritis dalam berpendapat ataupun
menanggapi kelompok lain tetapi masih belum konsisten.
3. Sangat baik, jika menunjukkan sudah berpikir kritis dalam berpendapat ataupun
menanggapi kelompok lain secara konsisten.
Indikator sikap tanggungjawab dalam kegiatan kelompok.
4. Kurang baik, jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam melaksanakan
tugas kelompok.
5. Baik, jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam melaksanakan tugas
kelompok tetapi masih belum konsisten.
6. Sangat baik, jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam melaksanakan tugas kelompok
secara terus menerus.
Indikator sikap terlibat aktif dalam pembelajaran
1. Kurang baik, jika menunjukkan sama sekali tidak berusaha untuk mencoba bertanya,
menanggapi atau acuh tak acuh dalam proses pembelajaran
2. Baik, jika menunjukkan sudah ada usaha untuk mencoba bertanya atau menanggapi
dalam proses pembelajaran tetapi belum konsisten
3. Sangat baik, jika menunjukkan sudah usaha untuk mencoba bertanya atau menanggapi
dalam proses pembelajaran secara konsisten

Bubuhkan tanda pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan !


Sikap
No

Nama Siswa
Berpikir Kritis
KB

1
2

SB

Tanggungjawab
KB

SB

Terlibat Aktif
KB

SB

3
4
5
6
7
8
9
10

Keterangan:
KB

: Kurang baik

: Baik

SB

: Sangat baik

LEMBAR KERJA SISWA


Satuan pendidikan

: SMA

Kelas

:X

Mata pelajaran

: Matematika Wajib

Topik

: Relasi Dan Fungsi (Sifat Relasi Antisimetris Dan Ekuivalensi)

Kelompok

Nama

: 1.
2.
3. .
4. .

Amatilah setiap soal dan jawab sesuai dengan pertanyaan melalui diskusi kelompok !
A. SIFAT ANTISIMETRIS
1. Diberikan contoh relasi yang bersifat antisimetris
Misalkan himpunan B adalah himpunan bilangan bulat positif dari 2 sampai 5. Jika
relasi R yang didefinisikan pada himpunan B adalah habis membagi. Tentukanlah:
a) Anggota himpunan B?
b) Anggota himpunan R nya?
c) Adakah relasi yang berbentuk (x,y) R dan (y,x) R dimana x = y?
Jika ada, tuliskan !
d) Adakah relasi yang berbentuk (x,y) R dan (y,x) R dimana x y?
Jika ada, tuliskan !
2. Diberikan contoh relasi yang tidak bersifat antisimetris
Misalkan himpunan A adalah himpunan mata dadu, jika relasi R yang didefinisikan
pada himpunan A adalah jumlah mata dadu=6. Tentukanlah:
a) Anggota himpunan A?
b) Anggota himpunan R nya?
c) Adakah relasi yang berbentuk (x,y) R dan (y,x) R dimana x = y?
Jika ada, tuliskan !
d) Adakah relasi yang berbentuk (x,y) R dan (y,x) R dimana x y?

Jika ada, tuliskan !


Hipotesis:

Relasi bersifat antisimetris jika..........


B. SIFAT EKUIVALENSI
1. Diberikan contoh relasi yang bersifat ekuivalensi
Misalkan M adalah himpunan himpunan mahasiswa di UNJA, R adalah relasi pada M,
dimana (a,b) R jika a satu angkatan dengan b . Periksalah:
a) Apakah relasi R bersifat refleksif?
Alasannya:
b) Apakah relasi R bersifat simetris?
Alasannya:
c) Apakah relasi R bersifat transitif?
Alasannya:
2. Diberikan contoh relasi yang tidak bersifat ekuivalensi
Misalkan P adalah himpunan Tim Nasional U-19 Piala Asia 2014 grup B, dengan
anggota Indonesia, Uni Emirat Arab, Australia, dan Uzbekistan. Setiap tim akan
bertanding melawan semua anggota tim di grup tersebut. R adalah relasi pada P, dimana
(a,b) R jika a bertanding melawan b . Periksalah:
a) Apakah relasi R bersifat refleksif?
Alasannya:
b) Apakah relasi R bersifat simetris?
Alasannya:
c) Apakah relasi R bersifat transitif?
Alasannya:

Hipotesis: Relasi bersifat ekuivalensi jika..........

C. KESIMPULAN

Anda mungkin juga menyukai