BAB III
ORGANISASI PENGELOLA
PENASEHAT
Pasal 4
(1)Syarat menjadi penasehat BUM Desa Bersama adalah Pengurus
Badan Kerja Sama Antar Desa.
(2)Masa Bhakti Penasehat BUM Desa Bersama adalah mengikuti
masa bhakti pengurus Badan Kerjasama Antar Desa.
(3)Penasehat mempunyai hak :
a. Menerima laporan pelaksanaan operasional BUM Desa
Bersama dari pengelola operasional;
b. Mendapatkan biaya operasional dalam menjalankan
tugasnya yang bersumber dari alokasi keuntungan BUM
Desa Bersama;
c. Mendapatkan pesangon dengan melihat kemampuan
keuangan dana kelembagaan.
(4)Penasihat dapat diberhentikan dengan alasan:
a. Meninggal dunia;
b. Telah selesai masa bakti sebagaimana diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga BUM Desa Bersama;
c. Mengundurkan diri;
d. Tidak dapat melaksanakan tugas dengan baik sehingga
menghambat perkembangan kinerja BUM Desa Bersama;
e. Terlibat kasus pidana dan telah ditetapkan dengan
keputusan pengadilan yang telah memiliki kekuatan hukum
tetap.
PELAKSANA OPERASIONAL
Pasal 5
(1)Tata cara pengangkatan dan pemberhentian pelaksana
operasional.
a. Pengadaan internal (Penyaluran), yakni karyawan yang ada
secara otomatis mengisi lowongan jabatan yang lowong
melalui proses mutasi berdasarkan hasil evaluasi terhadap
penilaian prestasi kerja. cara mutasi yang digunakan antara
lain:
1. Promosi Jabatan;
2. Transfer atau Rotasi Pekerjaan;
3. Demosi Jabatan.
b. Pengadaan eksternal (Penjaringan dan Penyaringan), artinya
untuk mengisi lowongan jabatan yang kosong di tarik orangorang dari luar organisasi melalui:
1. Iklan Media Massa;
2
2. Lembaga Pendidikan;
3. Depnaker;
4. Lamaran Kerja yang Sudah Masuk di BUM Desa
Bersama.
(2)Persyaratan menjadi Pelaksana Operasional meliputi:
a. Pelaksana Operasional/ Karyawan BUM Desa Bersama untuk
diutamakan dari pengurus UPK PNPM-MPd dan Kelembagaan
yang sudah ada;
b. Masyarakat antar desa di wilayah kerja Kecamatan
Bojongsari;
c. Penduduk desa setempat yang di buktikan dengan Kartu
Tanda Penduduk;
d. Pendidikan minimal setingkat SMU/ Madrasah Aliyah/ SMK
atau sederajat;
e. Diutamakan berpengalaman dalam bidang pengelolaan
usaha/ keuangan dibuktikan dengan surat keterangan
pengalaman kerja;
f. Sehat jasmani dibuktikan dengan surat keterangan sehat
dari dokter pemerintah;
g. Dapat mengoperasikan kendaraan bermotor dan memiliki
SIM;
h. Berkelakuan baik dibuktikan dengan Surat Keterangan
Catatan Kepolisian yang dikeluarkan oleh Kepolisian Sektor;
dan
i. Dapat mengoperasikan komputer.
(3)Pelaksana Operasional dapat diberhentikan dengan alasan:
a. Meninggal dunia;
b. Telah selesai masa bakti sebagaimana diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga BUM Desa Bersama;
c. Mengundurkan diri;
d. Tidak dapat melaksanakan tugas dengan baik sehingga
menghambat perkembangan kinerja BUM Desa Bersama;
e. Terlibat kasus pidana dan telah ditetapkan dengan
keputusan pengadilan yang telah memiliki kekuatan hukum
tetap.
(4)Masa kerja pelaksana operasional sampai dengan usia lima puluh
delapan (58) tahun;
(5)Pelaksana operasional mempunyai hak :
a. Mendapatkan pendidikan dan pelatihan dalam rangka
peningkatan kompetensi pengembangan BUM Desa
Bersama;
b. Mengambil keputusan yang dipandang tepat dalam
pengelolaan BUM Desa Bersama dalam rangka mencapai
tujuan BUM Desa Bersama;
c. Menerima gaji tetap bulanan;
d. Menerima tunjangan struktural, tunjangan hari raya,
jaminan sosial; tunjangan komunikasi, dan tunjangan
transportasi;
e. Menerima bonus dan insentif yang di atur dalam SOP;
f. Menerima pesangon yang di atur dalam SOP;
3
b.
Membuat
laporan
tertulis
hasil
pengawasan
dan
pemeriksaan;
c.
Menyampaikan laporan hasil pengawasan dan pemeriksaan
pada Musyawarah Antar Desa (MAD);
d. Mentaati AD/ART BUM Desa Bersama.
(3)Pengawas berwenang:
a. Melakukan pengecekan bukti transaksi yang dilakukan oleh
Pengelola BUM Desa Bersama;
b. Melakukan pengecekan dan atau monitoring kekelompok,
maupun ke anggota kelompok/ pemanfaat;
c. Memberikan masukan, peringatan dan mengusulkan
diadakannya Musyawarah Antar Desa Khusus apabila terjadi
adanya pelanggaran pada pengelola BUM Desa Bersama;
d. Menyebarluaskan informasi-informasi penting terhadap hailhasil keputusan Musyawarah Antar Desa (MAD) dan
pelaporan BUM Desa Bersama;
e. Menampung pengaduan dari masyarakat, Pengelola BUM
Desa Bersama dan unsur lainnya;
f. Mengevaluasi kinerja Pengelola BUM Desa Bersama.
(4)Pengawas mempunyai hak:
a. Mendapatkan tembusan laporan keuangan, dari Pengelola
BUM Desa Bersama;
b. Mendapatkan laporan pelaksanaan kegiatan dan laporan
permasalahan serta rencana tindaklanjut penyelesaiannya
dari Pengelola BUM Desa Bersama secara periodik;
c. Mendapatkan uang operasional yang bersumber dari
keuntungan BUM Desa Bersama dalam menjalankan tugastugasnya;
d. Besarnya
uang
operasional
di
sesuaikan
dengan
kemampuan keuangan BUM Desa Bersama dan disetujui
melalui keputusan Forum MAD;
e. Mendapatkan pesangon yang besarnya di sesuaikan dengan
kemampuan keuangan dana kelembagaan.
(5)Masa Bhakti Pengawas BUM Desa Bersama adalah lima (5) tahun
dan dapat di pilih kembali sebanyak 3 (tiga) kali;
(6)Pengawas dapat diberhentikan dengan alasan:
a. Meninggal dunia;
b. Telah selesai masa bakti;
c. Mengundurkan diri;
d. Tidak dapat melaksanakan tugas dengan baik sehingga
menghambat perkembangan kinerja bum desa bersama;
e. Terlibat kasus pidana dan telah ditetapkan dengan
keputusan pengadilan yang telah memiliki kekuatan hukum
tetap.
BAB IV
JENIS-JENIS USAHA
Pasal 7
(1)Bisnis sosial (social busines) meliputi :
5
a. Pelatihan/Kursus;
b. Bisnis social lainnya.
(2)Bisnis penyewaan (renting) meliputi :
a. Sewa gedung;
b. Sewa Alat;
c. Perkakas Pesta;
d. Barang sewaan lainnya.
(3)Usaha perantara (brokering) meliputi :
a. Jasa PPOB (Payment Point Online Bank);
b. Pemasaran produk;
c. Jasa pelayanan lainya.
(4)Bisnis yang berproduksi dan/atau berdagang (trading) meliputi :
a. Sarana produksi dan hasil pertanian;
b. Pertokoan;
c. Kegiatan bisnis produktif lainnya.
(5)Bisnis keuangan (financial business) meliputi :
a. Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP);
b. Usaha Ekonomi Produktif (UEP);
c. Pinjaman Individu/Perorangan;
d. Simpanan/ Tabungan perorangan.
(6)Usaha bersama (holding)
a. Desa wisata;
b. Kegiatan usaha desa yang mengkonsolidasikan jenis usaha
lokal lainnya.
BAB V
MUSYAWARAH DAN RAPAT-RAPAT
BAGIAN KESATU
MUSYAWARAH ANTAR DESA
Pasal 8
(1)Musyawarah Antar Desa merupakan forum tertinggi dalam
pengambilan keputusan.
(2)Musyawarah Antar Desa terdiri dari:
a. Musyawarah Antar Desa;
b. Musyawarah Antar Desa Khusus.
(3)Musyawarah Antar Desa membahas tentang :
a. Laporan pertanggungjawaban Pengelolaan BUM Desa
Bersama tahunan;
b. Pemilihan dan penetapan pengelola BUM Desa Bersama;
c. Rencana program kerja dan rencana anggaran pendapatan
dan biaya tahunan;
d. Kerja sama dengan pihak lain.
(4)Musyawarah Antar Desa Khusus merupakan musyawarah luar
biasa yang membahas tentang :
a. Perubahan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga
(AD/ART);
b. Pembubaran BUM Desa Bersama;
c. Kepailitan BUM Desa Bersama;
6
(2)Lambang
BUM
Desa
Bersama
Berkah
Kompak Mandiri menggambarkan simbol Segi lima yang
menggambarkan Pancasila sebagai landasan idiil, 13 rantai yang
saling berkaitan menggambarkan 13 desa yang saling
bekerjasama dan tidak saling lepas, Padi dan kapas
melambangkan kesejahteraan dan kemakmuran, timbangan
melambangkan
keadilan,
dan
Berkah
Kompak
Mandiri
melambangkan 13 desa yang diberkahi untuk selalu kompak
dalam mencapai kemandirian.
(3)Makna penggunaan warna pada lambang BUM Desa Bersama
sebagai berikut :
a) Warna dasar Merah dan Putih melambangkan Bendera
Negara Republik Indonesia
b) Warna Dasar Biru dalam lingkarang rantai melambangkan
pelayanan publik.
c) Warna
kuning
emas
pada
rantai
melambangkan
kemakmuran.
d) Warna padi kuning melambangkan kemakmuran.
e) Warna kapas putih melambangkan kesejahteraan.
(4)Secara keseluruhan makna lambang BUM Desa Bersama adalah
menggambarkan kekompakan desa-desa yang bersatu bersamasama mewujudkan kemakmuran, kesejahteraan dan kemandirian
seluruh masyarakat Kecamatan Bojongsari.
(5)Mensejahterakan Seluruh Masyarakat Kecamatan Bojongsari
dalam Satu Wadah.
BAB VIII
SANKSI-SANKSI
Pasal 13
8
1....................................
......
2....................................
......
3....................................
......
2....................................
......
3....................................
......
4....................................
......
5....................................
......
4....................................
......
5....................................
......
6....................................
......
7....................................
......
: Bojongsari
: 29 Januari 2016
6....................................
......
7....................................
......
8....................................
8....................................
10
......
9....................................
......
......
9....................................
......
10..................................
......
11..................................
......
10..................................
......
11..................................
......
12..................................
......
13..................................
......
12..................................
......
13..................................
......
11