Legian
Alamat
Indikasi
harga (ribuan)
Tune
Hotel Kuta
Tune
Hotel Legian
Komala
Indah I
Cottages
Komala
Indah II
Cottages
Komala
Jl Pantai Kuta, 0361Indah II Sunset 751670
Bervariasi
tergantung
fasilitas
Lolo
House
Rp. 120(fan)
Rp. 250(AC)
Segara
Sadhu Inn
Rp. 100(fan)
Rp. 150(AC)
Balindo
Hotel
NA
Rp. 100(fan)
Rp. 140-180(AC)
Wisma
Jl. Raya Kuta 295, 0361Bima Cottages 751142
Rp. 6080(fan)
Rp. 150-180(AC)
Hotel
Ratna
Rp. 280
(Standard)
Beneyasa
II Beach Inn
Hotel
Sayang Maha
Mertha
Rp. 100120(fan)
Rp. 250-350(AC)
Rp. 100150(fan)
Rp. 200-300(AC)
Bendesa
Hotel
Balisani
Padma
Suka
Beach Inn
Losmen
Arthawan
NA
Suji
Bungalows
Rp. 230-470
Jl Poppies 2, 0361750558
Rp. 105115(fan)
Rp. 185-250(AC)
Rp. 80100(fan)
Rp. 150-200(AC)
Palm
Garden Taman
JL. Poppies 2, 0361
Nyiur
752198
Rp. 100150(fan)
Rp. 200-250(AC)
Sari Bali
Cottages
Rp. 100150(fan)
Rp. 200-250(AC)
Hotel
Kendi Mas
Rp. 100120(fan)
Rp. 150-250(AC)
Segara
Beach Inn
Rp. 7585(fan)
Kodja
Beach Inn
Rp. 100170(fan)
Rp. 300-350(AC)
Gemini
Star Hotel
Inn
Dua Dara
Ayu
Beach Inn
Rp. 150(fan)
Jl. Poppies I, 0361-752091Rp. 250(AC)
Lenju
Homestay
Hotel
Mahendra
Jl. Poppies 2, Br
Pangabetan, 0361-752371
Rp. 100(fan)
Rp. 4565(fan)
Kuta
Rp. 125-150(AC)
Bali Duta
Wisata Beach
Jl Benesari Gg Poppies 2,
Inn
0361-753534
Rp.70(fan)
Taman
Ayu II
Bungalows
Rp.70(fan)
Sari
Indah
Cottages
Puspa
Ayu
Bungalows
Lili
Garden
Cottages
Ronta
Bungalows
Beneyasa
Jl Poppies 2, 0361I Beach Inn
754180
Surya
Beach Inn
Legian
Beach
Bungalows
Bhuwana
Beach
Jl. Padma Utara, Gg Abdi
Cottages
No 2, 0361-752234
Sandat
Bali Inn I
Inn II
Kedins
Rita
Hotel
Hotel
Sorga
Rp.70(fan)
Rp.75(fan)
Rp. 95150(fan)
Rp. 120-200(AC)
Rp.150(AC)
Rp. 7090(fan)
Rp. 125-200(AC)
Rp. 80(fan)
Rp. 100150(fan)
Rp. 175-310(AC)
Bali
Dwipa Guest
House
Jl. Poppies 2, Br
Pangabetan, 0361-751446
Bali
Sandat Inn II
Bunut
Garden
Agung
Putra Hotel
Rp. 125150(fan)
Rp. 185-315(AC)
DKubu
Homestay
Rp. 70100(fan)
Sari Jaya
II Home Stay
Rp. 100(fan)
Rp. 125-175(AC)
Rp. 150(fan)
Rp. 70(fan)
Anda perlu pergi ke Stasiun Surabaya Gubeng terlebih dahulu jika Anda naik kereta KA Kertajaya.
Tapi tak perlu khawatir, di seberang jalan Stasiun Pasar Turi Anda bisa naik angkutan umum
berwarna hijau. 30 menit waktu tempuh perjalanan dengan tarif sekitar Rp 4.000.
Kereta KA Gaya Baru Malam Selatan biasanya tiba pada dini hari. Maka jika dengan kereta tersebut
Anda harus bermalam di Surabaya. Jadi, ada waktu tunggu beberapa jam sebelum KA Mutiara Timur
berangkat.
Perjalanan dari Surabaya bisa Anda tempuh langsung menuju denpasar dengan naik KA Mutirara
Timur. Rp 150.000 adalah harga tiketnya yang sudah temasuk bus eksekutif dan ongkos
menyeberang dengan kapal. Jika Anda ingin yang lebih murah juga siap lebih repot, naiklah KA Sri
Tanjung dengan tiket sekitar Rp 24.000. Kereta api kelas ekonomi ini dari Surabaya.
Jika dengan KA Sri Tanjung, maka sesampai di Stasiun Banyuwangi Baru, Anda tinggal jalan kaki
menuju Pelabuhan Ketapang. Jaraknya sangat dekat, cukup berjalan kaki selama sekitar 15 menit.
Setelah itu, Anda bisa menyeberang dengan kapal feri. Harga tiket kapal feri Rp 6.000 per orang.
Siapkanlah kartu identitas sesampainya di Pelabuhan Gilimanuk. Petugas setempat biasanya
melakukan pemeriksaan. Kemudian berangkatlah menuju Terminal Ubung, Denpasar dengan naik
bus. Ongkos mulai dari Rp 15.000 sampai Rp 25.000 tersedia untuk beragam transportasi di
Pelabuhan Gilimanuk, mulai dari bus tanpa AC sampai mobil.
Jadi, total pengeluaran untuk transportasi dengan kereta api hanya di bawah Rp 200.000.
Bahkan jika Anda menggunakan KA Sri Tanjung, total uang yang Anda keluarkan untuk perjalanan
Jakarta menuju Denpasar di bawah Rp 100.000.
Agar Anda dapat memperkirakan jam berapa Anda sampai untuk mengejar transportasi berikutnya,
cari tahu terlebih dulu jadwal-jadwal keberangkatan kereta api yang Anda gunakan.
Jakarta menuju Banyuwangi melalui Yogyakarta adalah rute lain yang bisa Anda
coba.Berwisata tentu tidak harus selalu tentang tujuan, tetapi juga proses perjalanan. Anda bisa
jalan-jalan di Surabaya, Banyuwangi, dan kawasan Jembrana untuk menjelajahi kota-kota yang Anda
singgahi selama perjalanan.
sebelum Anda pergi berlibur pastikan dokumen data diri / KTP anda tidak tertinggal dan tidak
kadaluarsa.
Have a nice trip !
adalah
bang
Marvin
Sitorus,
teman
maya
saya
di
milis indobackpacker.com yang menginspirasi saya melakukan perjalanan amat
sangat hemat ke Bali. Dia hanya menghabiskan 500ribu rupiah saja untuk bisa
berkeliling Bali. dari cerita beliau, saya berniat melakukan perjalanan serupa dan
tentunya dengan tekad mengalahkan rekor 500rb itu..Pada awalnya agak ragu juga
mengingat bali yang sudah terkenal ke berbagai penjuru dunia, tapi niat yang kuat
mengalahkan segalanya (aiiihhh bahasanya bo!!)
berangkat hari senin, dengan menggunakan KA Kahuripan saya dan Dedy Agus
Setyawan, berangkat menuju stasiun Lempuyangan dengan membayar tiket seharga
24rb kami sudah bisa diantar sampai dengan stasiun lempuyangan , Jogjakarta.
Istirahat sebentar (makan+ngopi di Angkringan) jam 7.30 lanjut dengan KA Sri
Tanjung tujuan Banyuwangi dengan harga tiket 35rb. Jam 22.30 kami tiba di stasiun
Banyuwnagi baru kami istirahat sebentar, kemudian berjalan beberapa meter
menuju pelabuhan, sebelum menyebrang,kami mengisi perut dulu dengan seporsi
nasi dan ayam goreng seharga 8rb. setelah kenyang kami membeli tiket ferry
bayar lagi dan lumayan agak jauh) ..setelah puas di Danau Batur kami langsung
pulang dengan rute yang sama menuju Ubud..sampe di Ubud kamipun menemukan
plang berjudul Monkey Forest..penasaran akhirnya kita mampir dulu kesana (padahal
mau ngejar ke Uluwatu) dan rindu kamipun terbalaskan..banyak kera2 berkeliaran
disana, tempat itu memang dikeramatkan oleh masyarakat setempat konon disana
tempat bersemayamnya dewa kera (hanoman)==>*yang lebih tau tolong benerin
klo saya salah* setelah puas bermain dengan ratusan kera, kami bergegas menuju
Uluwatu, si Mio emang sangat kooperatif, gak rewel..mau di gaspooll..sehingga kita
bisa sampe Uluwatu tepat pada waktu yang udah direncanakan. Masuk Uluwatu
hanya dikenakan biaya parkir doank seharga 3rb, Uluwatu emang keren, pantainya
masih biruuuu banget dan ombaknya gede, gak heran banyak bule2 yang nyoba
surfing disini..gak lupa foto-foto, kami puas-puasin di Uluwatu..setelah puas, kami
lanjutkan perjalanan terakhir menuju Kuta untuk melihat sunset. melewati daerah
Pecatu dan Jimbaran kamipun sampai di Kuta, matahari masih cukup tinggi dan
kamipun mengembalikan dahulu si Mio ke pemiliknya..dan menuju kawasan Legian
untuk melihat monumen Bali Bomb di legian jalan-jalan bentar berlagak kayak orang
banyak duit heheheh..foto-foto bentar dan setelah matahari agak condong kami
langsung bergegas ke Kuta untuk menikmati Sunset. Sunset di Kuta emang keren
walopun pantainya gak keren soalnya banyak sampah *tapi paling gak, gak kayak
Ancol lah hehehe*
sunset kuta menjadi penutup acara kami di bali, saya dan Dedy Agus pun
bergegas menuju terminal Ubung, hmm..Denpasar emang kurang bersahabat
dengan backpacker kere kayak kita, angkotnya dikiiittt banget sampe-sampe kami
harus jalan dari Kuta ke Terminal Tegal, disini akhirnya ada yang menawarkan angkot
menuju terminal Ubung, setelah tawar menawar kamipun dapat harga 15rb untuk 2
orang sampe terminal Ubung..lumayan lah daripada jalan kaki..gempoor!!!
nyampe di terminal, kamipun langsung diserang preman terminal saya dipepet
preman sambil ditodongkan senjata (saya gak tau itu tapi saya yakin itu pisau),
sedangkan teman saya Dedy Agus dipepet 3 orang preman..kami digiring menuju
sebuah agen bus, dan kami dipaksa untuk menaiki bus tersebut..kami diberi harga
65rb ke Sampai Ketapang, Banyuwangi tapi saya nego dan kamipun sepakat 50rb
sampai Banyuwangi (karena saya pikir, nyawa kami lebih berharga walopun harus
merogohn kocek lebih besar 2x lipat) untunglah Bus-nya cukup nyaman sehingga
saya bisa tertidur sampai Gilimanuk, kami putuskan untuk turun di ferry dan
melanjutkan perjalanan ke Stasiun Banyuwangi dengan berjalan kaki *soalnya deket*
sampai di ketapang jam 02.00 dan kami langsung membeli bekal untuk perjalanan
besok pagi. tak lupa kami pun mengisi perut dengan seporsi Nasi kari ayam plus teh
manis seharga 8rb. tak ada mushola buka, pelataran stasiun pun bisa dijadikan
tempat untuk memejamkan mata. sampai jam setegah 5 stasiun buka, dan kami
masuk ke stasiun (paling nggak tidurnya jadi lebih nyaman karena bisa tidur di kursi)
jam setengah 6 kami membeli tiket menuju Stasiun Lempuyangan Jogjakarta
seharga 35rb. tepat pukul 6 kereta meninggalkan stasiun Banyuwangi Baru, pukul
14.30 kami sampai di stasiun Surabaya Kota dan dari sini kami satu gerbong dengan
para Bonek(supporter Persebaya, Surabaya) yang akan menuju Bandung via
Jogjakarta. Sialnya berada satu gerbong dengan Bonek di daerah Solo kereta yang
kami tumpangi dilempari batu oleh oknum tak dikenal..suasana di keretapun
menjadi chaos..mirip film2 pembajakan kapal oleh terroris, semua penumpang
menunduk sambil berteriak-teriak..seru lah pokonya mah, serasa lagi maen film
action!!!! Pelemparan pun berhenti sampai stasiun Purwosari. dan kamipun bisa
melanjutkan perjalanan dengan tenang. pukul 22.40 kami tiba di stasiun
Lempuyangan, Jogjakarta. kamipun memutuskan untuk bermalam di stasiun.
Alhamdulillah walopun cuman tidur di bangku tunggu penumpang, kami pun
bisa memejamkan mata dengan sangat pulas. dan terbangun pukul 5 pagi. kamipun
menyempatkan mandi di Stasiun, setelah selesai..kami keluar stasiun dan mencari
sarapan ke arah Malioboro. sarapan angkringan di Malioboro. setelah sarapan kami
menuju Candi Prambanan dengan menggunakan Transjogja dengan 3rb saja kami
sudah bisa diantar sampai depan komplek Candi. bayar tiket masuk seharga 17,5 rb
kami berputar2 komplek Candi. Hmm..proud to be Indonesian karena kita punya
Warisan Dunia berupa candi Hindu terbesar yang telah diakui dunia, selain candi
Prambanan, masih terdapat di kompleks tersebut, candi Sewu yang merupakan
candi Budha, Candi Lumbung, Candi Bubrah, dan Auditorium serta Museum
Prambanan. bermain ke tempat bersejarah membuka wawasan kita akan bangsa ini.
setelah puas di Prambanan kami pun kembali menuju Malioboro dan solat serta
leyeh-leyeh dulu di Masjid DPRD Yogyakarta, setelah melepas lelah kami lanjutkan ke
Benteng Vredeburg dnegan tiket masuk 750 rupiah saja kita sudah dapat
menyaksikan sejarah bangsa tentang pemindahann ibukota ke Jogjakarta serta
masa-masa perebutan kembali kemerdekaan Indonesia atas penjajah. selesai wisata
sejarah, saya dan Dedy Agus Setyawan beranjak menuju pasar Bringhardjo untuk
membeli beberapa buah batik. Pasar ini emang tempatnya tawar-tawaran batik..bisa
beli skala grosir maupun eceran, asal bisa nawar harga murahpun bisa di dapat.
setelah mendapatkan beberapa helai batik kami pun mengisi perut dengan seporsi
nais gudeg dan es jeruk seharga 11rb. dan kamipun menunggu maghrib di Masjid
DPRD Yogyakarta. setelah solat kami bergegas menuju stasiun Lempuyangan dan
membeli tiket KA Kahuripan jurusan KiaraCondong seharga 24rb. Jam 21.30 kereta
masuk stasiun dan 5 menit kemudian kereta beranjak meninggalkan kota Jogjakarta
menuju kota Bandung.
sekarang
mari
kita
rinci
Bandung-Lempuyangan 24.000
Lempuyanagn-banyuwangi 35.000
Banyuwangi-Gilimanuk 6.000
Makan malem di Ketapang 8.000
Gilimanuk-Denpasar 25.000
Denpasar-Tegal 6.000
Tegal-Kuta 6.000
Losmen (50.000 dibagi 2) 25.000
Motor (40.000 perhari dikali 2 dibagi 2) 40.000
Tiket GWK Cultural Park 25.000
Warnet+print Peta Bali 5.000
Parkir sanur 1.000
Roti+Aqua buat makan siang 5.000
Tiket Tanah Lot 8.500
Makan malem Soto Ayam 8.000
Tiket Monkey Forest 15.000
Roti+Aqua buat makan siang 5.000
Parkir Uluwatu 3.000
Bensin si Mio (4x@10.000 dibagi 2) 20.000
Angkot Tegal-Ubung 7.500
Denpasar-Ketapang 50.000 (gak ikhlas)
Makan malem Kari Ayam 8.000
Bekel Roti+Aqua 6.000
Tiket kereta Banyuwangi-Lempuyangan 35.000
makan Nasgor di kereta 6.000
Makan malem Nasi+usus+sayur di jogja 3500
TransJogja 3.000
Sarapan Angkringan 3.000
Tiket Prambanan 17.500
Transjogja lagi 3.000
Museum Vredeburg 750
Makan siang Gudeg 11.000
Tiket Lempuyangan-Bandung 24.000
sisanya gratissssssssssssssss.
biaya
perjalanan
Bali sebagai tempat tujuan wisata yang lengkap dan terpadu memiliki banyak
sekali tempat wisata menarik, apa saja tempat wisata di Bali yang wajib dikunjungi?
1. Pantai Kuta
Pantai Kuta
Pantai Kuta adalah tempat wisata di Bali yang paling terkenal dan paling banyak
dikunjungi wisatawan karena lokasinya yang dekat dengan bandara, pantainya yang
indah, biaya yang murah, dan ombaknya yang cocok untuk peselancar pemula.
Pantai Kuta juga terkenal dengan panorama matahari tenggelamnya yang sangat
indah. Fakta unik dari Pantai Kuta adalah sebelum Pantai Kuta menjadi sebuah
tempat wisata di Bali yang wajib dikunjungi seperti sekarang ini, Pantai Kuta
merupakan sebuah pelabuhan besar, pusat perdagangan di Bali. Dengan pasir putih
dan laut birunya, dilengkapi dengan fasilitas pendukung yang sangat lengkap, Pantai
Kuta adalah primadona wisata Bali.
Bedugul. Selain itu wisatawan juga dapat menikmati permainan air dan menyewa
perahu di Danau Beratan Bedugul.
6. Pantai Lovina
Pantai Lovina
Pantai Lovina mungkin tidak terlalu sering terdengar di kalangan wisatawan. Pantai
Lovina adalah salah satu tempat wisata di Bali yang paling saya sukai karena di
Pantai Lovina kita dapat melihat lumba-lumba berenang dan meloncat di habitat
aslinya. Terletak di Bali Utara dekat dengan Kota Singaraja, anda akan pergi ke
tengah laut dan melihat lumba-lumba dengan menggunakan perahu nelayan.
Lumba-lumba Pantai Lovina bermain di tepi pantai pada pagi hari, oleh karena itu
biasanya wisatawan berangkat dari pinggir pantai mulai dari jam 6 pagi.
7. Pura Besakih
Pura Besakih
Pura Besakih adalah sebuah pura yang berlokasi di kaki Gunung Agung, dan
merupakan pura terbesar di Bali. Di Pura Besakih sering diadakan acara keagamaan
Hindu karena Pura Besakih dipercaya sebagai tempat suci dan merupakan induk
dari seluruh pura yang ada di Bali. Pura Besakih dibangun dengan konsep
keseimbangan Tuhan, manusia, dan alam atau sering disebut dengan sebutan Tri
Hita Karana. Untuk dapat memasuki area Pura Besakih, anda harus menggunakan
sarung yang dapat dipinjam di sekitar lokasi Pura Besakih.
8. Pura Uluwatu
Pura Uluwatu
Pura Uluwatu adalah salah satu tempat wisata di Bali yang berada di atas sebuah
tebing yang menjorok ke laut. Pura Uluwatu tidak hanya menawarkan suasana
9. Pantai Jimbaran
Pantai Jimbaran
Pantai Jimbaran adalah salah satu tempat wisata di Bali yang paling terkenal. Pada
saat anda datang ke Pantai Jimbaran, yang pertama kali akan anda lihat adalah
deretan meja dan kursi makan di atas pasir putih yang indah. Pantai Jimbaran
terkenal dengan kuliner pinggir pantainya, terutama hidangan lautnya. Pantai
Jimbaran untuk anda yang ingin berwisata ke pantai sekaligus menikmati wisata
kuliner khas Bali. Tidak perlu kuatir menyantap makanan di Pantai Jimbaran karena
ombak di Pantai Jimbaran sangatlah tenang, tidak membahayakan anda yang
sedang makan di pinggir pantai.
10. Sangeh
Sangeh
Sangeh adalah tempat wisata di Bali yang akan membawa anda menyatu dengan
alam. Terletak di Ubud, Bali, Sangeh adalah sebuah hutan yang dihuni oleh banyak
kera liar. Kera-kera ini dianggap keramat oleh penduduk setempat sehingga tidak
boleh diganggu dan dibiarkan hidup di hutan Sangeh. Kera di Sangeh sangat
menyukai makanan, mereka akan berusaha mendapatkan makanan yang anda
bawa, walaupun makanan tersebut ada di dalam tas anda. Di tempat ini anda akan
menyaksikan kehidupan ratusan kera yang unik dan menarik.
Tanjung Benoa
Tanjung Benoa yang berbatasan dengan Nusa Dua, Bali adalah pusat dari kegiatan
olahraga dan permainan air di Bali. Karakteristik Pantai Tanjung Benoa sangatlah
tenang, sehingga sangat cocok untuk berbagai jenis permainan air yang seru. Jenis
permainan air yang dapat anda mainkan di sini yaitu snorkel, sea walker, banana
boat, parasailing, wakeboard, waterski, jetski, scuba diving, donut boat, flying fish,
dan lain-lain. Selain itu anda juga dapat pergi melihat penyu raksasa di pulau penyu
dengan menaiki perahu dari Tanjung Benoa.
Danau Batur Kintamani merupakan salah satu pesona alam yang dimiliki Bali.
Terletak di gunung tertinggi ke 2 di Bali, Danau Batur Kintamani mempunyai hawa
yang sejuk dan pemandangan yang sangat mempesona. Danau Batur Kintamani
adalah danau terbesar di Bali yang banyak dikunjungi wisatawan karena
menawarkan pemandangan yang tiada duanya di Bali.
Arung Jeram Sungai Ayung mempunyai karakteristik yang berbeda dengan Arung
Jeram Sungai Telaga Waja. Apabila Arung Jeram Sungai Telaga Waja menawarkan
tantangan, maka Arung Jeram Sungai Ayung menawarkan keindahan. Panorama
sepanjang Sungai Ayung sangatlah indah, ditambah dengan pahatan di tebing
sungai, dan hijaunya pepohonan di sekitar sungai melengkapi keindahan Arung
Jeram Sungai Ayung.