Blok
Special
Sense
,
is 1 1
Organ
(SSO)
m
0
a
2
K 2
1
Tutor: dr. Ani Andria
5
1
Kelompok
Nyerinya Telingaku
Anak laki-laki 5 th, dibawa oleh
orang tuanya ke RS BAH dengan
keluhan nyeri pada telinga sejak 4
hari yang lalu.
Rasa nyeri sekarang bertambah
hebat, anak tampak gelisah,anak
merasa badanya panas, sebelumnya
ada riwayat batuk pilek.
KEYWORD
PROBLEM
Anak laki- laki 5 th
Anak
laki-dengan
laki 5 th
Datang
Datang
dengan
keluhan
keluhan
nyeri telinga
nyeri
telinga
sejak 4 hari yang lalu.
SS
I
I
S
S
O
O
N
N
G
G .
A
I
A
I
D
D JJAA...
KKEERR
MORE INFO
Hasil px:
KU : Tampak kesakitan
Heart Rate : 110/menit
Respirasi Rate : 22/menit
Suhu : 39
Px telinga : ditemukan membran
tympani yang menonjol kearah
liang telinga.
HIPOTESA
Problem
disebabkan oleh
Laki-laki 20 th
Dtg dg keluhan mata merah sejak 3 hr lalu
Px Fisik :
- K.U
: tampak
kesakitan
- H.R
: 100 X / menit
- R.R
: 22X/menit
-T
: 39
- Pemeriksaan telinga :
Membran timpani
tampak menonjol
Anamnesa
:
- Nyeri telinga sejak 4 hari yang lalu
- Nyeri bertambah hebat
- Os tampak gelisah
- Badan panas
- Riwayat batuk pilek ( + )
Hipotesa
Prognosis
DONT
KNOW
# All about OMA
- Definisi
- Etiologi
Banding
- Epidemiologi
- Gejala Klinis
- Klasifikasi
- Stadium
- Patofisiologi
- Diagnosis
-
Px Penunjang
Komplikasi
Tatalaksana
Prognosis
LEARNING
ISSUE
tengah,
eustachius,
mastoideum,
mastoid.
tuba
antrum
dan
sel-sel
Continue..
b). ETIOLOGI
Continue..
c). EPIDEMIOLOGI
Sering dijumpai pada anak-anak
Biasanya didahului ISPA (tonsilitis, rinitis, sinusitis, batuk
rejan, morbili)
Bakteri tersering,
- H.Influenza : sering pada anak > 5 th
- Strep. Pneumonia, Strep. Hemolitikus
sering pada dewasa.
Di indonesia , pada agustus 2004-2005
- 30% dijumpai pada anak < 2th
- 23,3% anak usia 2-5th
- 32,6% anak usia 5-12 th
- 4,7% usia 12-18th
Continue..
d). GEJALA KLINS
Continue..
e). KLASIFIKASI OMA
Continue..
f). STADIUM OMA
1.
2.
3.
4.
5.
Stadium
Stadium
Stadium
Stadium
Stadium
oklusi
hiperemi
supurasi
perforasi
resolusi
Continue..
Efu
si
Sembu
h
g). PATOFISIOLOGI
Ganggua
n Tuba
Etiolog
i
Tekanan
(-) auris
media
Infeksi /
Inflama
si
Mengganggu
konduksi dari
gelombang
suara
Keluar cairan
ke liang telinga
(otore)
Continue..
h). DIAGNOSIS BANDING
- OMSK
- OME
- Mastoiditis
akut
- Otitis eksterna
Continue..
j). PX PENUNJANG
1.
2.
3.
4.
5.
Kultur bakteri
Pemeriksaan otoskop
Pemeriksaan darah rutin
Rotgen
Radiologi
Continue..
i). KOMPLIKASI
1.
Intratemporal
- OMK
- OMSK
- Mastoiditis akut
- Petrositis
- Labirintis
- Facial paralisis
2.
Intracranial
- Meningitis
- Abses otak
- Abses sub
periosteal
- Abses extradural
- Abses subdural
Continue..
i). TATALAKSANA
1. Stadium oklusi
- HCl efedrin 0,5 % atau 1 % dalam lar. fisiologis
- atasi sumber infeksi
2. Stadiun hiperemi
- antibiotik
- analgetik
3. Supurasi
- antibiotik
- miringotomi
- obat cuci telinga ( H2O2 )
4. Stadium perforasi
- obat cuci telinga H2O2 3%
- antibiotik adekuat
5. Stadium resolusi
- berikan antibiotik hingga 3 minggu
Continue..
j). PROGNOSIS
KESIMPULAN..