Angket
Bersifat fakta (faktual)
Skala
Bersifat Kontrak (Konsep Psikologi yg menggambarkan aspek keperibdian) Pertnyaan sbg stimulus tertuju pd indikator perilaku tuk memacing jawaban yg meruapakan refleksi keadaa subyek yg bisany tdk disdri.
Coding
Scaling
Pengukuran Perilaku
Pengetahuan (kognitif) : Bersifat Angket - ya, tdk (scoringnya 1 & 0 dan sebaliknya) Sikap (Afektif) : Bersifat Skala - SST, ST, Netral, TS, STS; B C D E F G A Nilai Skalanya : 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, dst. Dan sebaliknya
Skala Sikap
Merancang Pernyataan Sikap.
Ingat Skema Triadik : Kognitif, Afektif, Konatif
Komponen Sikap
Total
Konatif
Afektif
Kognitif
II III IV
V Total
100 %
Contoh : Obyek Sikap ttb pelacuran Tabel (Kisi-kisi) : Jumlah Pertanyaan ttg Sikap thd Pelacuran
Komponen Sikap
Afektif
Kognitif
Konatif
Total (%) 15 25
5 10
5 10
5 5
10
10 5
10
10 5
5
5
25
20 15
100 %
Total
40
40
20
Komponen Sikap
Afektif
Kognitif
Konatif
Total (%)
38 18, 19, 21 13
11 24 17
4
8 4
Aspek Informasi
Aspek Kebutuhan Aspek Kebanggaan
1
5, 38, 6, 9 25, 28
2
34, 4, 10, 35 26, 27, 30
3
12, 16, 33 31, 32
3
11
7
100 %
Total
12
16
Afektif
Favorable Unfavorable
Kognitif
Favorable Unfavorable
Konatif
Favorable Unfavorable
Total (%)
Total
100 %
Agar setiap pernyataan sikap harus mempunyai kemampuan Membedakan kelompok responden yang setuju dan kelompok Yang tidak setuju terhadap obyek sikap.
Jangan menulis pernyataan yg membicarakan menngenai Kejadian yg telah lewat kecuali obyek sikap ttg masa lalu
Contoh : Obyek Sikap ttg Posyandu.
Dulu sebelum ada Posyandu, yaitu kelompok penimbangan (POKBANG) tidak sebaik Posyandu kinerjanya.
Jangan menulis pernyataan yg berupa fakta atau dapat Ditafsirkan sebagai fakta
Contoh : Obyek Sikap ttg KB.
Jangan menulis pernyataan yg sangat besar kemungkinan Akan disetujui oleh hampir semua orang atau bahkan Hampir semua orang tak akan menyetujuinya.
Contoh : Obyek Sikap ttg Posyandu.
Setiap kader Posyandu harus memperoleh honor yang layak Setiap kader Posyandu tidak perlu diberi penghargaan
Pilihlah penyataan-pernyataan yang diperkirakan akan Mencakup keseluruhan liputan skala afektif yang diinginkan
Usahakan setiap peryataan ditulis dalam bahasa yang Sederhana, jelas dan langsung. Jangan menuliskan pernyataan Dengan menggunakan keliamat-kalimat yang rumit
Setiap pernyataan hendaknya ditulis ringkas dengan Menghindari kata-kata yang tidak diperlukan dan Yang tidak akan memperjelas isi pernyataannya.
Setiap pernyataan harus berisi hanya satu ide (gagasan) yang lengkap).
Contoh :
Posyandu adalah pos yang melayani penimbangan Balita, dan pemeriksaan Ibu Hamil
Pernyataan yang berisi unsur universal seperti tidak Pernah, semuanya, selalu, tak seorangpun dan Semacamnya seringkali menimbulkan penafsiran yang Berbeda-beda dan karenanya sedapat mungkin dihindari. Kata-kata hanya, sekedar, semata-mata, dan Semacamnya harus digunakan seperlunya saja dan Hati-hati agar tidak menimbulkan kesalahan penafsiran Isi pernyatan. Jangan mengunakan kata-kata atau istilah yang mungkin tidak dapat dimengerti oleh para responden.
Contoh :
Pemberian hadiah pada kader Posyandu akan mengubah motivasi Dalam melaksanakan tugas.
Tidak merencanakan jumlah anak dalam keluarga bukan Tindakan yang terpuji.
Hindarilah pernyataan sikap yangmengandung social Disability yang tinggi, yaitu hal-hal yang akan disetujui Responden semata-mata karena isinya menggambarkan Sesuatu yang dianggap sudah semestinya.
Contoh :
Skala Thurstone (Met. Interval Tampak Setara) Penskalaan dgn pendekatan Stimulus. Meletakan stimulus atau pernytaan sikap dalam kontinum psikologis yg menunjukan derajat Favorable dan Unfavorable.
Bila dibangun Poskesdes di desa Saudara, bagaimana pendapat Saudara ?
Contoh : A B C D E F G H I J K
Skala Likert.
Metode dgn pendekatan Respon, pensjalaan penytaan Sikap yg menggunakan Distribusi Respon sbg dasar Penentuan nilai Skalanya Variabel yg akan diukur diuraikan menjadi DIMENSI. Dimensi diuriakan mnjadi Sub Variabel dan Sun variabel Diurikan menjadi Indikator.
Bentuk pernyataan yg bersifat Favorable (Setuju, Mendukung, Puas, dsb) Bentuk pernyataan yg bersifat Unfavorable (Tdk. Setuju,Tdk Mendukung, Tdk Puas, dsb)
Pernyataan Negatif 1 2 3 4
Sangat Setuju(SS) Setuju (S) Netral (N) Tidak Setuju Sangat Tdk Setuju(SS)
: : : :
: : : :
5 4 3 2
Pernyataan
Pendapat Bpk./Ibu dgn adanya Polindes di Desa ini
Bpk./Ibu senang dgn adanya Polindes di Desa ini Bpk./Ibu senang dgn adanya Bidan Praktik Swasta di Desa ini Persalinan di Polindes seharusnya lebih murah dari Rumah Bersalin (RB) Polindes kebanggaan warga desa Polindes dapat digunakan untuk kegiatan lainnya, spt. Posyandu, dsb.
Alternatif Jawaban
SS S N TS STS
Coding
4
2 1 1 4 4
Contoh : Tentang KB
Keluarga Berencana
Baik
Pantas
Buruk
Tidak Pantas
MEMAKAI SPIRAL
Baik
Pantas Kuat
Buruk
Tidak Pantas Lemah
Baik
Terpuji
Lemah
Terhina
Pengukuran Pengetahuan
Bersifat Angket (Fakta) misalnya tahu/tidak tahu. Pengukuranya dgn Skala Guttman
Untuk Skala yang bersifat tegas dan konsisten : Misalnya contoh Skala tersebut :
Ya-Tidak
Betul-Salah
Positif-Negatif
Pengukuran Perilaku
Bersifat Angket (Fakta); Lebih baik pengukuran yg bersifat Respon daripada stimulus karena Lebih bersifat Gold Standard (lebih Valid).
Contoh : Untuk Kasus DBD, maka pertanyaan bentuk perilaku. Bukan : Apakah bapak melaksnakan PSN-DBD atau
air, Tempat Minum Burung, talang-2 atap rumah, dsb. ? (dengan mengecek langsung ke lokasi tersebut)