Anda di halaman 1dari 59

Lithium

Natrium
Kalium Logam
Rubidium
Cesium
Fransium
Untuk menghapalnya silahkan ingat:
LiNa Kawin Rubi Cs Frustasi

Alkali

Q: Mengapa mereka sangat


mudah sekali bereaksi ?

Ringkasnya sifat-sifat logam Alkali:


1. Sangat reaktif
2. Bereaksi dgn halogen membentuk garam
3. Bereaksi dgn air membentuk basa kuat
4. Elektron terluar 1
5. Lunak
6. Titik lebur rendah

7. Massa Jenis rendah


8. Potensial untuk ionisasi sangat rendah
9. Tingkat elektronegativitas :
Li > Na > K > Rb > Cs > Fr
10. Tingkat reaktivitas :
Li < Na < K < Rb < Cs < Fr
11. Titik lebur dan titik uap :
Li > Na > K > Rb > Cs > Fr

Lithium
Suatu unsur kimia dalam tabel
periodik
yang
memiliki
lambang Li dan nomor atom 3.
Unsur ini termasuk dalam logam
alkali dengan warna putih perak.
Litium
sangat
reaktif
dan
terkorosi dengan cepat dan menjadi
hitam di udara lembab.
logam litium biasanya disimpan
dengan dilapisi minyak.

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Sifat Kimia Litium


Nomor atom: 3
Nomor Massa : 6.941 g/mol
Keelektronegatifias (Pauli): 1
Densitas: 0.53 g/cm3 pada 20 C
Titik leleh : 180.5 C
Titik Didih : 1342 C
Jari-jari Van Der Walls : 0.145 nm
Jari-jari ion : 0.06 nm
Isotop : Li6 dan Li7
Konfigurasi elektron: 1s2 2s1
Energi ionisasi: 520.1 kJ/mol
Potensial standar : -3.02 V
Ditemukan oleh: ohann Arfvedson in 1817
Kristal struktur: cubic body center
Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Sifat fisika Litium


Koefisien ekspansi termal 56exp-6
Koduktifitas elektrik 0.106 x 10exp6/omh.cm
Konduktifitas termal 0.847 W/cmK
Densitas 0.534 g/cc
Modulus elastisitas bulk 11/GPA Rigiditas 4.24/GPa
Youngs 4.91/GPA
Entalpi atomisasi 160.7 KJ/mol
Entalpi Fusi 3 KJ/mol
Entalpi vaporasi 134.7 KJ/mol
Flammabilitas : padatan mudah terbakar
Kekerasan 0.6 Mohs
Panas penguapan 145.92 KJ/mol
Volume molar 13 cm3/mol
Kalor jenis 3.6 J/gK
tekanan uap 1.6 epx-8 Pa
Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Aplikasi Lithium
Litium banyak dipakai untuk
1. baterai,
2. keramik,
3. gelas,
4. lubrican,
5. farmasi,
6. hidrogenasi,
7. propelant roket,
8. Dan lain sebagainya
Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Pengaruh Litium Bagi Kesehatan


Mudah terbakar,
Bila terhirup akan menyebabkan sensasi
seperti terbakar, batuk, sulit bernafas, dan
juga luka pada tenggorokan.
Kontak dengan kulit menyebabkan kulit
terbakar dan terasa sakit.
Kontak pada mata akan menyebakan mata
memerah, rasa sakit dan rasa pedih yang
mendalam.
Jika termakan akan menyebabkan kram
perut, sakit di bagian perut, sensasi terbakar,
kolaps, dan sampai kematian.
Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Pengaruh litium bagi lingkungan


Logam ini bereaksi dengan nitrogen dan
hidrogen dari udara dan uap air. Secara
cepat permukaan litium akan terlapisi
oleh campuran liOH, Li2CO3, Li3N. LiOH
bersifat sangat korosif dan berbahaya
bagi ikan yang hidup di air.

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Unsur kimia dalam tabel periodik yang


memiliki simbol Na dan nomor
atom 11.
Logam reaktif yang lunak, keperakan,
dan seperti lilin, yang termasuk
ke logamalkali yang banyak terdapat
dalam senyawa alam (terutama halite).
Sangat reaktif, apinya berwarna
kuning, beroksidasi dalam udara, dan
bereaksi kuat dengan air, sehingga
harus disimpan dalam minyak.
Karena sangat reaktif, natrium hampir
tidak pernah ditemukan dalam
bentuk unsur murni.

Natrium

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Sifat Kimia Natrium


Nama : Natrium
Simbol : Na
Nomor atom : 11
Nomor massa: 22.989
Keadaan standar : padatan
Warna : putih keperakan
Klasifikasi dalam sistem periodik : Logam
Total isotop : 22
Total isomer 2
Isotop radioaktif = 19
Isotop stabil : 1
Elektronegatifitas pauli : 0.9
Entalpi penguapan : 89.04 KJ/mol
Panas penguapan= 96 KJ/mol
Volume molar : 23.7 cm3/mol
kristal struktur : CCB kubus berpusat badan

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Sifat Fisika
Densitas : 0.97 g/cm3
Titik leleh : 97.5
Titik didih : 883
Potensial standar : -2.7 V
Penemu : Sih Humphrey Davy 1807
Koefisien ekspansi liner termal : 70.6x10exp-5 /K
Konduktivitas termal = 1.41 W/cmK
Konduktifitas listrik : 0.21x10exp-6/ohm.cm
Kalor jenis : 1.23 J/gK
Tekanan uap : 0.0000143 Pa pada 961 C
Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Manfaat Senyawaan kimia


Ion natrium adalah ion penting yang ada di tubuh
makhluk hidup
Pembuatan sabun yaitu NaOH
Senyawaan natrium penting dalam industri kertas,
gelas, tekstil, petroleum, dan insutri logam.
Beberapa senyawaan penting natrium adalah
garam dapur NaCl, soda abu Na2CO3, baking soda
NaHCO3, soda kostik NaOH, garam chili NaNO3, di
dan tri-natrium fosfat, natrium tiosulfat Na2S2O3.
H2O, dan boraks Na2B4O7. H2O.
Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Efek Pada Kesehatan


Kontak antara natrium dengan
air, akan menghasilkan natrium
hidroksida NaOH yang dapat
mengiritasi anggota yang terkena

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki


lambang K dan nomor atom 19.
Kalium berbentuk logam lunak berwarna putih
keperakan dan termasuk golongan alkali tanah.
Secara alami, kalium ditemukan sebagai senyawa dengan
unsur lain dalam air laut atau mineral lainnya.
Kalium teroksidasi dengan sangat cepat dengan udara,
sangat reaktif terutama dalam air, dan secara kimiawi
memiliki sifat yang mirip dengan natrium.
Dalam bahasa Inggris, Kalium sering disebut Potassium.

Kalium

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Sifat-sifat
Unsur ini sangat reaktif dan yang paling elektropositif
di antara logam-logam.
Elemen ini cepat sekali teroksida dengan udara dan
harus disimpan dalam kerosene (minyak tanah).
Seperti halnya dengan logam-logam lain dalam grup
alkali, kalium mendekomposisi air dan menghasilkan
gas hidrogen.
Unsur ini juga mudah terbakar pada air.
Kalium dan garam-garamnya memberikan warna
ungu pada lidah api.

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Kegunaan
Kalium banyak digunakan untuk pupuk.
Kalium merupakan bahan penting untuk
pertumbuhan tanaman dan ditemukan di banyak
tanah.
Campuran logam natrium dan kalium (NaK)
digunakan sebagai media perpindahan panas.
Banyak garam-garam kalium seperti hidroksida,
nitrat, karbonat, klorida, klorat, bromida, ioda,
sianida, sulfat, kromat dan dikromat sangat
penting untuk banyak kegunaan.
Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Penanganan

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang


memiliki lambang Rb dan nomor atom 37.
Ditemukan oleh Bunsen
dan Kirchoff pada tahun
RUBIDIUM
1861 di dalam mineral lepidolite dengan
menggunakan spektroskop.

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Sifat-sifat
Rubidium dapat menjelma dalam bentuk cair pada
suhu ruangan.
Merupakan logam akali yang lembut, keperakperakan dan unsur akali kedua yang paling
elektropositif.
Dapat terbakar secara spontan di udara dan bereaksi
keras di dalam air, membakar hidrogen yang
terlepaskan.
Unsur ini harus disimpan dalam minyak mineral
yang kering, di dalam vakum atau diselubungi gas
mulia.
Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

CESIUM
Merupakan unsur kimia dalam tabel
periodik yang memiliki simbol Cs (dari
nama Latinnya, Caesium) dan nomor atom 55.
Unsur kimia ini merupakan logam alkali yang
lunak dan berwarna putih keemasan, yang
adalah salah satu dari tiga
unsur logam berwujud cair pada atau
sekitar suhu ruangan.
Penggunaan paling terkenal unsur kimia ini
adalah dalam jam atom.
Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Sejarah
(Latin, caesius, biru langit). Sesium
ditemukan secara spektroskopik oleh
Bunsen dan Kirchohoff pada tahun 1860
dalam air mineral dari Durkheim.

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Sumber
Merupakan logam alkali yang terdapat di lepidolite,
pollucte (silikat aluminum dan Sesium basah) dan di
sumber-sumber lainnya.
Salah satu sumber terkaya yang mengandung Sesium
terdapat di danau Bernic di Manitoba, Kanada.
Unsur ini juga dapat diisolasi dengan cara elektrolisis
fusi sianida dan dengan beberapa metoda lainnya.
Sesium murni yang bebas gas dapat dipersiapkan
dengan cara dekomposisi panas Sesium azida.

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Fransium

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Sejarah

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Lithium | Natrium | Kalium | Rubidium | Cesium | Fransium

Logam alkali tanah


Merupakan kelompok unsur kimia
Golongan 2 pada tabel periodik.
Kelompok ini terdiri dari:
Berilium (Be), beli
Magnesium (Mg), mangga
kalsium (Ca), campur
stronsium (Sr), sirup
Barium (Ba), bagi
Radium (Ra). rata
Radium kadang tidak dianggap sebagai alkali tanah
karena sifat radioaktif yang dimilikinya.
Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Berilium
Unsur kimia yang mempunyai
simbol Be dan nomor atom 4.
Unsur ini beracun, bervalensi 2, berwarna
abu-abu baja, kukuh, ringan tetapi mudah
pecah.
Berilium adalah logam alkali tanah, yang
kegunaan utamanya adalah sebagai
bahan penguat dalam aloy (khususnya,
tembaga berilium)
Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Sejarah
Juga disebut Glucinium atau
Glucinum, kata dari Yunani glykys,
yang berarti manis). Ditemukan
sebagai oksida dan dengan reaksi
kimia kalium atas berilium klorida.

Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Sumber-sumber
Kebanyakan metal ini sekarang
dipersiapkan dengan cara mereduksi
berilium florida oleh logam magnesium.
Logam berilium baru tersedia untuk
industri pada tahun 1957.

Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Penanganan
Berilium sangat beracun dan harus ditangani
secara sangat hati-hati.
Jangan pernah menangani berilium sebelum
memahami cara-cara menangani berilium
dengan benar.

Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Magnesium
Unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol Mg
dan nomor atom 12 serta berat atom 24,31.
Magnesium adalah elemen terbanyak kedelapan yang
membentuk 2% berat kulit bumi, serta merupakan unsur
terlarut ketiga terbanyak pada air laut.
Logam alkali tanah ini terutama digunakan sebagai zat
campuran (alloy) untuk membuat campuran alumunium magnesium yang sering disebut "magnalium" atau
"magnelium".

Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Sejarah
Magnesium merupakan elemen terbanyak
kedelepan di kerak bumi. Ia tidak muncul
tersendiri, tapi selalu ditemukan dalam jumlah
deposit yang banyak dalam bentuk magnesite,
dolomite
dan
mineral-mineral
lainnya.

Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Sumber-sumber
Logam ini sekarang dihasilkan di AS dengan
mengelektrolisis magnesium klorida yang
terfusi dari air asin, sumur, dan air laut.

Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Sifat-sifat
Magnesium merupakan logam yang ringan, putih
keperak-perakan dan cukup kuat. Ia mudah
ternoda di udara, dan magnesium yang terbelahbelah secara halus dapat dengan mudah terbakar
di udara dan mengeluarkan lidah api putih yang
menakjubkan.

Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Penanganan
Kebakaran dapat dengan mudah terjadi, sehingga
magnesium harus ditangani secara hati-hati.
Terutama jika logam ini dalam keadaan terbelahbelah secara halus. Air tidak boleh digunakan pada
magnesium yang terbakar atau kebakaran yang
berdasarkan magnesium.

Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Kalsium
Merupakan sebuah elemen kimia dengan
simbol Ca dan nomor atom 20.
Mempunyai massa atom 40.078.
Kalsium merupakan salah satu logam alkali
tanah, dan merupakan elemen terabaikan
kelima terbanyak di bumi.
Kalsium juga merupakan ion terabaikan kelima
terbanyak di air laut dilihat dari segi molaritas
dan massanya, setelah natrium, klorida,
magnesium, dan sulfat.
Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Kegunaan
Logam in digunakan sebagai agen pereduksi dalam
mempersiapkan logam-logam lain semacam torium,
uranium, zirkonium, dsb. Ia juga digunakan sebagai
bahan reaksi deoksida dan desulfurizer atau
decarburizer untuk berbagai macam campuran
logam besi dan non-besi. Elemen ini juga digunakan
sebagai agen pencampur logam aluminium,
berilium, tembaga, timbal, dan campuran logam
magnesium.

Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Stronsium
Stronsium adalah suatu Unsur kimia Tabel periodik
Dalam, Yang memiliki lambang Sr murah nomor atom
38. Sebuah logam alkali tanah, strontium adalah
unsur logam lunak keperakan putih atau kekuningan
yang sangat reaktif secara kimiawi. Logam ini
berubah menjadi kuning saat terkena udara dan
terjadi di celestite dan strontianite. 90Sr hadir dalam
kejatuhan radioaktif dan memiliki paruh 28,90 tahun.

Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Sifat-sifat
Strontium lebih lunak dibanding kalsium dan
terdekomposisi dalam air secara cepat.
Elemen ini harus direndam dalam minyak tanah
(kerosene) untuk menghindari oksidasi.
Logam ini jika terbelah secara halus dapat terbakar di
udara secara spontan.
Garam-garam strontium memberikan warna yang indah
pada lidah api dan digunakan di pertunjukan kembang
api dan produksi flares. Strontium alami merupakan
campuran dari 4 isotop yang stabil.
Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Barium
Barium adalah suatu unsur kimia dalam
tabel periodik yang memiliki lambang Ba
dan nomor atom 56. Contoh kristal yang
dihasilkan Barium antara lain Barium Sulfat
(BaSO4) dan contoh basa yang
mengandung Barium antara lain Barium
Hidroksida (Ba(OH)2)

Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Sifat-sifat
Barium merupakan unsur metalik, lunak,
dan barium murni bewarna perak
keputih-putihan seperti timbal.
Ia masuk golongan grup alkali dan mirip
kalsium secara kimia.
Logam ini teroksida dengan mudah dan
harus disimpan dalam bensin atau bahan
cair lainnya yang tidak mengandung
oksigen.
Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Kegunaan
Logam ini digunakan sebagai getterdalam tabung vakum. Senyawasenyawa yang penting adalah peroksida, klorida, sulfat, nitrat dan klorat.
Lithopone, pigmen yang mengandung barium sulfat dan seng sulfida
memiliki sifat penutup yang kuat dan tidak menjadi gelap atau hitam oleh
sulfida. Barium sulfat digunakan dalam cat, diagnostik sinar x-ray dan
dalam pembuatan kaca. Barite sering digunakan sebagai agen pemberat
dalam fluida pengebor sumur minyak dan digunakan dalam pembuatan
karet. Barium karbonat digunakan dalam racun tikus. Sedangkan nitrat dan
klorat memberikan warna pada pertunjukan kembang api. Semua senyawa
barium yang larut dalam air atau asam sangat berbahaya. Barium yang
muncul secara alami merupakan campuran tujuh isotop. Dua puluh dua
isotop radioaktif barium lainnya telah ditemukan.

Berilium
Berilium| |Magnesium
Magnesium| |Kalsium
Kalsium| |Stronsium
Stronsium| |Barium
Barium| |Radium
Radium

Radium
Adalah sebuah unsur kimia yang
mempunyai simbol Ra dan nomor atom 88
Radium berwarna hampir putih bersih,
namun akan teroksidasi jika terekspos
kepada udara dan berubah menjadi hitam.
Radium mempunyai tingkat radioaktivitas
yang tinggi.
Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Sifat-sifat
Radium diproduksi secara komersil sebagai
bromida dan klorida.
Logam murni unsur ini berwarna putih menyala
ketika baru saja dipersiapkan, tetapi menjadi
hitam jika diekspos ke udara.
Elemen ini terdekomposisi di dalam air dan lebih
reaktif ketimbang barium. Radium memberikan
warna merah menyala pada lidah api

Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

Penanganan
Radium, jika tertelan, terhirup ataupun
terekspos pada tubuh menjadi sangat
berbahaya dan dapat menyebabkan
kanker. Batas maksimum untuk 226Ra
adalah 7400 becquerel.

Berilium | Magnesium | Kalsium | Stronsium | Barium | Radium

SEKIAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai