Anda di halaman 1dari 3

Astri Ririn Ernawati

1206213946

Part 1 - Memahami Dasar-Dasar Komunikasi


Chapter 1 Mencapai Sukses melalui Komunikasi Bisnis yang Efektif
Kesuksesan karir kita bergantung pada kemampuan komunikasi yang efektif. Komunikasi
memainkan peran kunci dalam usaha untuk memperbaiki efisiensi, kualitas, tingkat respons
dan inovasi, serta komunikasi mempengaruhi kesuksesan perusahaan.
Pemberi kerja mengevaluasi keterampilan komunikasi kita secara berkesinambungan.
Pemberi kerja mengharapkan karyawannya untuk mempertahankan tingkat yang dapat
diterima dari keterampilan komunikasi dasar.
Pengirim dan penerima pesan saling berhubungan melalui suatu proses komunikasi. Supaya
efektif, pesan-pesan bisnis harus praktis. Pesan tersebut menjelaskan dan memadatkan
informasi sedemikian rupa sehingga membantu penerima pesan untuk memahami suatu
masalah. Dan pesan yang efektif adalah pesan yang persuasif serta meyakinkan orang lain
untuk menerima ide-ide apa yang kita pikirkan dan ingin disampaikan. Komunikasi internal
dan eksternal sangat penting dalam lingkungan organisasi apapun jabatan yang kita miliki.
Komunikasi bisnis berbeda dengan komunikasi sosial. Kompleksitas komunikasi bisnis
membuatnya mudah terkena faktor-faktor seperti globalisasi dan keanekaragaman, informasi
telah menjadi sumber daya perusahaan sama pentingnya dengan sumber daya lain, teknologi
dapat membantu atau menghalangi komunikasi tergantung bagaimana teknologi tersebut
digunakan, kerja tim, dan lain sebagainya.
Ada 5 strategi agar dapat berkomunikasi lebih efektif seperti mengurangi gangguan di
lingkungan kerja, mengadopsi pendekatan yang berpusat pada penerima, perlu menyesuaikan
keterampilan komunikasi bisnis, memberi dan menerima umpan balik yang konstruktif dan
destruktif, menjadi lebih sensitif pada etika bisnis.
Untuk dapat menggunakan teknologi komunikasi dengan baik, jangan biarkan teknologi
membuat proses komunikasi menjadi terhambat. Tidak masalah seberapa banyak teknologi

yang digunakan, komunikasi masih tetap tentang hubungan seseorang dengan orang lain, hal
ini dapat memastikan bahwa komunikasi kita berhasil.
Komunikasi beretika sangat penting dalam bisnis karena komunikasi adalah citra publik
sebuah perusahaan. Perbedaan antara dilema etika dan hilang etika adalah masalah kejelasan.
Dilema etika adalah pilihan entara berbagai alternatif yang mungkin semuanya etis dan valid.
Sedangkan hilang etika adalah mengetahui bahwa sesuatu adalah salah, tetapi hal tersebut
tetap dilakukan.
Chapter 2 Berkomunikasi dalam Tim dan Menjadi Ahli dalam Mendengarkan dan
Komunikasi Nonverbal
Komunikasi yang efektif sangat penting untuk setiap aspek kerja tim. Tim yang efektif dapat
menyatukan pengetahuan, mengambil keuntungan dari berbagai sudut pandang yang berbeda,
meningkatkan penerimaan atas solusi yang diusulkan oleh tim dan meningkatkan kinerja
individual. Tim yang dikelola dengan buruk hanya akan membuang waktu.
Komunikasi kolaboratif merupakan peluang yang besar bagi tim untuk menyatukan
pengetahuan mereka yang berbeda-beda untuk menghasilkan pesan yang berkualitas. Wiki
dapat membantu tim berkolaborasi dengan menyediakan cara yang cepat, mudah, dan
fleksibel untuk bekerja sama dalam dokumen, khususnya ketika tim secara geografis tersebar.
Setiap anggota kelompok memainkan peran penting yang memengaruhi hasil aktivitas
kelompok. Ketika dinamika kelompok mendorong partisipasi penuh dan resolusi konflik
yang konstruktif, tim dapat berkomunikasi secara lebih efektif baik secara internal maupun
eksternal.
Perhatian pada etika bisnis yang mendasar akan membantu setiap karir kita. Kita mewakili
perusahaan kita saat kita berada di tempat umum. Di tempat kerja, anggota tim perlu
memperhatikan faktor-faktor seperti penampilan pribadi, kerapihan, keahlian menelepon.
Teknologi komunikasi seperti e-mail, pesan instan, rapat virtual dapat meningkatkan
komunikasi dengan membantu tim memecahkan hambatan waktu dan jarak.
Mendengarkan adalah salah satu keterampilan palong penting di tempat kerja. Mendengar
meliputi 5 langkah: menerima, menginterpretasikan, mengingat, mengevaluasi, dan
merespons.

Komunikasi nonverbal melengkapi bahasa yang diucapkan. Pastikan sinyal nonverbal kita
sesuai dengan nada dan isi dalam komunikasi lisan.
Chapter 3 Komunikasi Antarbudaya
Terdapat banyak peluang dan tantangan dari komunikasi antar budaya. Orang-orang belajar
mengenai budaya dari anggota-anggota tim lain dalam kelompok mereka. Budaya-budaya
cenderung bersifat konheren dan lengkap.
Etnosentrisme dan stereotip merupakan cara pandang yang terdistorsi tentang budaya atau
kelompok lain. Perbedaan budaya mengarah pada kesalahan komunikasi. Untuk menghindari
etnosentrisme dan stereotip biasakan untuk menghindari membuat asumsi, hindari
menghakimi, dan akui adanya perbedaan.
Setiap usaha komunikasi terjadi dalam suatu konteks budaya. Ada konteks budaya rendah dan
konteks budaya tinggi.
Strategi untuk mempelajari budaya lain misalnya dengan mengunjungi situssitus web dan
mempelajari buku-buku, film, musik tentang budaya yang diminati. kita harus menyesuaikan
pendekatan, gaya, dan nada dalam tulisan untuk memenuhi harapan penerima pesan.

Anda mungkin juga menyukai