Anda di halaman 1dari 27

Universitas

Bangka Belitung

1. Apa yang dimaksud dengan DBMS dan apa fungsinya?


2. Sebutkan kelebihan dan kekurangan masing-masing DBMS berikut ini:
a. Oracle
b. Microsoft SQL Server
c. Microsoft Access
d. MySQL
e. PostgreSQL
3. Apa yang dimaksud dengan entitas, relasi, atribut, dan kardinalitas pada ERD?
4. Jelaskan apa yang membedakan antara SDLC dengan DBLC!
5. Di antara model SDLC masing-masing memiliki kekurangan dan kelebihan!
Jelaskan
6. kekurangan dan kelebihan tersebut dan menurut anda model manakah yang terbaik!
7. Buatlah desain/rancangan basis data dari Sistem Informasi untuk Studi Kasus yang
anda
8. ketahui atau pahami yang ada di sekitar anda, buatkan ERD dan CDMnya!
JAWABAN:
1. Database Management System (DBMS) atau Sistem Manjemen Basis Data adalah
sustu sistem aplikasi yang digunakan untuk menyimpan, mengelola, dan
menampilkan data.
Beberapa fitur yang secara umum tersedia adalah :

Keamanan : DBMS menyediakan sistem pengamanan data sehingga tidak


mudah diakses oleh orang yang tidak memiliki hak akses.

Independensi : DBMS menjamin independensi antara data dan program, data


tidak bergantung pada program yang meng-akses-nya, karena struktur data-nya
dirancang berdasarkan kebutuhan informasi, bukan berdasarkan struktur
program. Sebaliknya program juga tidak bergantung pada data, sehingga
walaupun struktur data diubah, program tidak perlu berubah.

Konkruensi / data sharing : data dapat diakses secara bersamaan oleh


beberapa pengguna karena manajemen data dilaksanakan oleh DBMS.

Antasena
1021522002

Universitas
Bangka Belitung

Integritas : DBMS mengelola file-file data serta relasi-nya dengan tujuan agar
data selalu dalam keadaan valid dan konsisten.

Pemulihan : DBMS menyediakan fasilitas untuk memulihkan kembali file-file


data ke keadaan semula sebelum terjadi-nya kesalahan (error) atau gangguan
baik kesalahan perangkat keras maupun kegagalan perangkat lunak.

Kamus / katalog sistem : DBMS menyediakan fasilitas kamus data atau


katalog sistem yang menjelaskan deskripsi dari field-field data yang terkandung
dalam basisdata.

Perangkat Produktivitas : DBMS menyediakan sejumlah perangkat


produktivitas sehingga memudahkan para pengguna untuk menarik manfaat dari
database, misalnya report generator (pembangkit laporan) dan query generator
(pembangkit query / pencarian informasi).

2. A. ORACLE
Kelebihannya:
Merupakan software DBMS yang handal dan memiliki kemampuan
yang tinggi.
Dapat menangani jumlah data dalam ukuran yang besar.
Dapat mengolah data dalam ukuran besar dan mengolahnya dengan
cepat sehingga didapatkan informasi yang akurat sesuai permintaan
pengguna/user.
Memiliki kemampuan akan fleksibilitas dan skalabilitas yang dapat
memenuhi tuntutan akan data dan informasi yang bervolume besar
dan terus-menerus bertambah besar.
Memiliki kemampuan Technology Cluster Server, dimana jika
terdapat lebih dari satu unit server misalnya 100 unit server maka
Oracle dapat menjadikan 100 unit server tersebut aktif bekerja
bersama sebagai 100 aktif server.
Memiliki kemampuan untuk management user dan tiap user bisa

Antasena
1021522002

diatur hak akses terhadap suatu database oleh database administrator.


2

Universitas
Bangka Belitung

Bisa berjalan pada lebih dari satu platform system operasi.


Pemrosesan data yang sangat cepat, open source.
Ketika kita mengakses database dan kemudian ada kejadian seperti
listrik mati misalnya maka data yang sudah kita simpan tidak
rusak/hilang. Oracle memiliki kemampuan flashback, sehingga
semua jenis transaksi yang salah akan dapat dikembalikan. Dan
dapat menampung data dalam sekala besar.
dalam PvE maupun PvP, Oracle dapat meningkatkan kerja tim
dengan berbagai buff, menghidupkan kembali orang yang mati,
sehingga dicari cari untuk party, selain itu juga terlihat pada

besarnya MP yang dimilikinya.


Dapat bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar)
Kekurangannya:
Merupakan software DMBS yang paling mahal, paling rumit, dan
paling sulit untuk dipelajari.
Membutuhkan spesifikasi hardware yang tinggi untuk dapat
menjalankan software DMBS Oracle supaya berjalan dengan stabil.
Hanya diperuntukan bagi perusahaan berukuran besar, dan tidak
cocok untuk perusahaan kecil maupun menengah.
Data yang bertambah ukurannya akan mengalami kelambatan
proses, jadi harus ada database management.
Harga yang sangat mahal untuk sebuah database dan penggunaan
Oracle sangat memakan banyak biaya, mulai dari device sampai
diperlukannya DBA yang handal.
HP dan pertahanan (DEF) yang tergolong sedang

B. Microsoft SQL Server

Kelebihannya:
Cocok untuk perusahaan dengan skala kecil, menengah, dan besar
sehingga mampu untuk mengolah data dengan jumlah yang besar.
Memiliki kemampuan untuk management user dan tiap user bisa
diatur hak akses terhadap suatu database oleh database administrator.
Untuk diterapkan pada pembangunan suatu program aplikasi, akan
mudah dalam melakukan koneksi dengan computer client yang

Antasena
1021522002

Universitas
Bangka Belitung

pembangunan aplikasinya menggunakan software yang sama


platform dengan MS-SQL, misalnya Microsoft Visual Basic.
Memiliki tingkat pengamanan / security data yang baik.
Memiliki kemampuan untuk back-up data, rollback data, dan
recovery data.
Memiliki kemampuan untuk membuat database mirroring dan

clustering.
Kekurangannya:
Hanya dapat diimpelementasikan pada 1 unit server, jika terdapat
tambahan server maka hanya akan berfungsi sebagai pasif / standby
server (tidak memiliki kemampuan Technology Cluster Server
seperti halnya pada DMBS Oracle).
Hanya bisa berjalan pada satu platform system operasi yaitu
Microsoft Windows.
Merupakan software

berlisensi

dan

berharga

mahal

untuk

perusahaan skala kecil dan menengah.


C. Microsoft Access

Kelebihannya:
Manipulasi tabel dan data sangat mudah dilakukan.
Relasi antar tabel dapat dibuat dengan mudah.
Perintah SQL dapat diberikan.
Dapat diintegrasikan dengan bahasa pemrograman, misalnya Delphi,
VB, dll.
Tersedia fasilitas untuk sekuriti data.
Mampu menyimpan data dalam jumlah sangat besar (jauh lebih
besar daripada Paradox).

Antasena
1021522002

Universitas
Bangka Belitung

Kekurangannya:
aplikasinya tidak free alias tidak gratis.
kurang begitu bagus jika diakses melalui jaringan maka bayak
pengguna Microsoft Access menggunakan solusi system manajemen
basis data yang bersifat klien / server.
Hanya dapat memproses max 2 GB file database.
Tidak mendokumentasikan langkah2 yang sudah kita lakukan
terhadap kertas kerja kita, tidak ada logs yang berguna untuk
referensi berikutnya serta buat dokumentasi/arsip.
Data bisa secara tidak sengaja berubah, yang akan mengurangi
kevalidan/ sahnya data dipembuktian.
Hanya bisa memproses sebagian tipe data yang ada di dunia,
contohnya EBCIDIC (data dari IBM Mainframe) tidak bisa diproses
oleh Access.
Kesulitan dalam Batch Proses, Jika di Audit Software untuk
melakukan audit yang sama untuk periode yang berbeda bisa
dilakukan dengan Batch/Template, walaupun hal ini bisa dilakukan
dengan VBA cuman prosesnya lebih sulit untuk dipelajari.

D. MySQL

Kelebihannya:

Antasena
1021522002

Universitas
Bangka Belitung

Merupakan DBMS yang gratis / open source berlisensi GPL (generic


public license).
Cocok untuk perusahaan dengan skala yang kecil.
Tidak membutuhkan spesifikasi hardware yang tinggi untuk bisa
menjalankan MWSQL ini bahkan dengan spesifikasi hardware yang
minimal sekalipun.
Bisa berjalan pada lebih dari satu platform system operasi, misalnya
LINUX, Windows, MacOS, FreeBSD, Solaris dan masih banyak
lagi.
Cepat dalam menjalankan perintah SQL / Structured Query
Language misalnya ketika akan menyeleksi suatu data atau
memasukkan suatu data karena MYSQL merupakan turunan dari
konsep SQL.Multi user, artinya database dapat digunakan oleh
beberapa user dalam waktu bersamaan tanpa mengalami masalah
atau konflik.
MYSQL memiliki ragam tipe data yang sangat kaya, seperti signed /
unsigned integer yang memiliki panjang data sebesar 1,2,3,4 dan 8
byte, FLOAT, DOUBLE, CHAR, VARCHAR, TEXT, BLOB,
DATE, TIME, DATETIME, TIMESTAMP, YEAR, SET dan tipe
ENUM.
MYSQL memiliki beberapa lapisan keamanan, seperti subnetmask,
nama host, dan izin akses user dengan system perijinan yang
mendetail serta sandi/password terenkripsi.
MYSQL dapat melakukan koneksi dengan computer client
menggunakan Protokol TCP/IP, Unix Socket (UNIX), atau Named
Pipes (windows NT).
MYSQL memiliki antar muka / interface terhadap berbagai aplikasi
dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API
(Application Programming Interface).
Command and function, MYSQL memiliki fungsi dan operator
secara penuh yang mendukung perintah select dan where dalam
query.

Antasena
1021522002

Universitas
Bangka Belitung

Structure Table, MYSQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel


dalam menangani ALTER TABLE dibandingkan DBMS lainnya.
Dapat dikoneksikan pada bahasa C, C++, Java, Perl, PHP dan
Python.
Mendukung penuh terhadap kalimat SQL GROUP BY dan ORDER
BY. Mendukung terhadap fungsi penuh ( COUNT ( ),COUNT
(DISTINCT), AVG ( ), STD ( ), SUM ( ), MAX ( ) AND MIN ( ) ).
Mendukung terhadap LEFT OUTHER JOIN dengan ANSI SQL dan
sintak ODBC.
Mendukung ODBC for Windows 95 (dengan source program).
Semua fungsi ODBC 2.5 dan sebagainya. Sebagai contoh kita dapat
menggunakan Access untuk connect ke MySQL server.
Menggunakn GNU automake, autoconf, dan LIBTOOL untuk
portabilitas.
Kita dapat menggabungkan beberapa table dari database yang
berbeda dalam query yang sama.
Privilege (hak) dan password sangat fleksibel dan aman serta

mengujinkan Host-Based Verifikasi.


Kekurangannya:
Tidak cocok untuk menangani data dengan jumlah yang besar, baik
untuk menyimpan data maupun untuk memproses data.
Memiliki keterbatasan kemampuan kinerja pada server ketika data
yang disimpan telah melebihi batas maksimal kemampuan daya
tampung server karena tidak menerapkan konsep Technology
Cluster Server.
Untuk koneksi ke bahasa pemrograman visual seperti vb, delphi, dan
foxpro, mysql kurang support, karena koneksi ini menyebabkan field
yang dibaca harus sesuai dengan koneksi dari program visual
tersebut, dan ini yang menyebabkan mysql jarang dipakai dalam
program visual.

E. PostgreSQL

Kelebihannya:
PostgreSQL memiliki arsitektur multiproses (forking) yang berarti

Antasena
1021522002

memiliki stabilitas yang lebih tinggi, sebab satu proses anak yang
7

Universitas
Bangka Belitung

mati tidak akan menyebabkan seluruh daemon matimeskipun pada


kenyataannya, dulu ini sering terjadi.
Dalam kondisi load tinggi (jumlah koneksi simultan besar),
kecepatan PostgreSQL sering mengalahkan MySQL untuk query
dengan

klausa

JOIN

yang

kompleks,

hal

ini

dikarenakan PostgreSQL mendukung locking di level yang lebih


rendah, yaitu row.
PostgreSQL memiliki fitur OO seperti pewarisan tabel dan tipe data,
atau tipe data array yang kadang praktis untuk menyimpan banyak
item data di dalam satu record.Dengan adanya kemampuan OO ini
maka di PostgreSQL, kita dapat mendefinisikan sebuah tabel yang
mewarisi definisi tabel lain.
PostgreSQL menyediakan hampir seluruh fitur-fitur database seperti
yang terdapat dalam produk database komersial pada umumnya.
PostgreSQL pun memiliki tipe data geometri (seperti titik, garis,
lingkaran, poligon) yang mungkin berguna bagi aplikasi ilmiah
tertentu
PostgreSQL memberikan kita kemampuan mendefinisikan sebuah
field sebagai array.
PostgreSQL memiliki hampir semua fasilitas standar yang biasanya
diinginkan: view (tabel virtual), trigger, subselek, stored procedure
(dalam beberapa bahasa), dan foreign key constraint
PostgreSQL juga memiliki apa yang disebut rule, yaitu tindakan
custom yang bisa kita definisikan dieksekusi saat sebuah tabel diINSERT, UPDATE, atau DELETE
Postgres juga mempunayai kemampuan untuk membuat konektifitas
dengan database lain seperti pgdump, Interbase, pgaccess dan
hampir semua database pada Linux.
kemampuannya menampung data spasial, sehingga ia bisa
digunakan dalam pembuatan situs yang berbasis Web GIS untuk
pemetaan dan sebagainya.
PostgreSQL memiliki lisensi GPL (General Public License) dan oleh
karena itu. PostgreSQL dapat digunakan, dimodifikasi dan
Antasena
1021522002

Universitas
Bangka Belitung

didistribusikan oleh setiap orang tanpa perlu membayar lisensi (free


of charge) baik untuk keperluan pribadi, pendidikan maupun
komersil.
PostgreSQL mendukung banyak jenis bahasa pemrograman,
antara lain: SQL, C, C++, Java, PHP, etc.
PostgreSQL juga merupakan alternative untuk sistem database
open-source lainnya seperti MySQL dan Firebird, terutama sistem
proprietari seperti Oracle, Sybase, IBMs DB2dan Microsoft SQL
Server

Kekurangannya:
kurang begitu populer dan cocok bekerja di lingkungan web jika
dibandingkan dengan mysql.
Kurang fokus dalam hal kelangsingan dan kecepatan.
arsitektur dengan multiproses ini sulit diterapkan ke Windows, sebab
Windows amat thread-oriented.
PostgreSQL sendiri saat ini bisa dijalankan di Windows, tapi melalui
lapisan emulasi Cygwin.
Kurang unggul dalam hal ketersediaan fungsi built-in.
Replikasi di PostgreSQL sendiri belum disertakan dalam distribusi
standarnya.
PostgreSQL sendiri terbatas hanya bisa melakukan penambahan
kolom, penggantian nama kolom, dan penggantian nama table

3. Entitas
Entitas merupakan objek yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat dibedakan
dari sesuatu yang lain. Entitas merupakan data inti yang akan disimpan, bakal tabel
pada basis data, benda yang memiliki data dan harus disimpan datanya agar dapat
diakses oleh aplikasi komputer, penamaan entitas biasanya lebih ke kata benda dan
belum merupakan nama tabel. Simbol dari entiti ini biasanya digambarkan dengan
persegi panjang
Atribut
Field atau kolom data yang butuh disimpan dalam suatu entitas. Setiap entitas pasti
mempunyai elemen yang disebut atribut yang berfungsi untuk mendeskripsikan
karakteristik dari entitas tersebut. Isi dari atribut mempunyai sesuatu yang dapat
mengidentifikasikan isi elemen satu dengan yang lain. Gambar atribut diwakili oleh
Antasena
1021522002

Universitas
Bangka Belitung

simbol elips. Atribut terbagi ke dalam lima jenis, yaitu: atribut key, atribut simple,
atribut multivalue, atribut composite, dan atribut derivati
Kardinalitas
Adalah banyaknya kejadian entitas B yang dapat (atau harus) dihubungkan dengan
setiap kejadian dari entitas A; Sejumlah atribut di dalam sebuah hubungan.
Banyaknya kejadian dari suatu entitas yang dihubungkan dengan beberapa entitas
lain. Kardinalitas suatu hubungan menyatakan sejumlah kejadian terkait untuk
masing-masing dua entitas. Jenis dasa konketivitas untuk hubungan satu-ke-satu,
satu-ke-banyak, dan banyak-ke-banyak.

4. SDLC atau Software Development Life Cycle atau sering disebut juga System
Development Life Cycle adalah proses mengembangkan atau mengubah sistem
suatu perangkat lunak dengan menggunakan model-model dan metodologi yang
digunakan

orang

untuk

mengembangkan

sistem-sistem

perangkat

lunak

sebelumnya (berdasarkan best practise atau cara-cara yang sudah teruji baik).
Tahapan SDLC secara global dan skema adalah sebagai berikut:

Initiation
System Concept Development

Disposition

Operations & Maintenance


Planning

SDLC

(Software Development Life Cycle)


Implementation

Requirements Analysis

Integration & Test

Design
Development

Antasena
1021522002

10

Universitas
Bangka Belitung

DBLC atau Database Application Life Cycle


Untuk merancang aplikasi sistem basis data diperlukan tahapantahapan terstruktur yang harus diikuti yang dinamakan dengan Siklus Hidup
Aplikasi Basis data (Database Application Lifecycle) atau disingkat dengan
DBLC. Tahapan dalam DBLC tidak harus berurutan, namun juga melibatkan
beberapa pengulangan ke tahapan sebelumnya melalui putaran balik (feedback
loops). Tahapan-tahapan tersebut adalah sebagai berikut:
5. A. Model Rafid Application Development (RAD)
Model RAD memiliki kelemahan sebagai berikut :
Untuk pembuatan sistem perangkat lunak dengan skala besar makamodel RAD
akanmemerlukan sumber daya manusia yang cukup besar untuk membentuk tim-

tim yangmengembangkan komponen-komponen;


Jika ada persetujuan untk mengembangkan perangkat lunak dengan cara cepat
(rapid) makaproyek dengan model ini akangagal, karena akan membingungkan

ketika mendefinisikankebutuhan pelanggan;


Jika sistem perangkat lunak yang akan dibuat tidak bisa dimodulkan (dibagibagi
menjadibeberapa komponen) maka model RAD tidak dapat digunakan untuk

membuat sistemperangkat lunak ini karena terlalu banyak campur tangan antar tim;
Model RAD tidak cocok digunakan untuk sistem perangkat lunak yang memiliki
resiko teknissangat tinggi, misalnya manggunakan teknologi baru yang belum
banyak dikenal dandikuasai pengembang.Selain itu, model RAD memiliki

kelebihan sebagai berikut :


Setiap fungsi mayor dapat dimodulkan dalam waktu tertentu kurang dari 3 bulan
dandapatdibicarakan oleh tim RAD yang terpisah dan kemudian diintegrasikan
sehinngawaktunyalebih efesien.
Kelebihan model RAD:

RAD mengikuti tahapan pengembangan sistem sepeti umumnya, tetapi mempunyai


kemampuan untuk menggunakan kembali komponen yang ada (reusableobject)
sehingga pengembang pengembang tidak perlu membuat dari awal lagi
danwaktulebih singkat

RAD mengikuti tahapan pengembangan sistem sepeti umumnya, tetapi


mempunyai kemampuan untuk menggunakan kembali komponen yang

Antasena
1021522002

11

Universitas
Bangka Belitung

ada (reusable object) sehingga pengembang pengembang tidak perlu


membuat dari awal lagi dan waktu lebih singkat .

B. Model Prototipe
Kelemahan prototyping adalah :

Pelanggan kadang tidak melihat atau menyadari bahwa perangkat lunak yang ada
belum
mencantumkan kualitas perangkat lunak secara keseluruhan dan juga belum

memikirkan
kemampuan pemeliharaan untuk jangka waktu lama.
Pengembang biasanya ingin cepat menyelesaikan

proyek.

Sehingga

menggunakanalgoritma danbahasa pemrograman yang sederhana untuk membuat


prototyping lebih cepat selesai tanpa memikirkan lebih lanjut bahwa program

tersebut hanyamerupakan cetak biru sistem .


Hubungan pelanggan dengan komputer yang disediakan mungkin tidak
mencerminkan teknik perancangan yang baik Prototyping bekerja dengan baik pada
penerapan-penerapan yang berciri sebagai berikut:
o Resiko tinggi Yaitu untuk maslaha-masalah yang tidak terstruktur dengan baik,
o

Ada perubahan yang besar dari waktu ke waktu, dan adanya persyaratan data yang
tidak menentu.
Interaksi pemakai penting . Sistem harus menyediakan dialog on-line

antarapelanggan dan komputer.


Perlunya penyelesaian yang cepat
Perilaku pemakai yang sulit ditebak
o Sitem yang inovatif. Sistem tersebut membutuhkan cara penyelesaian masalah dan
o
o

penggunaan perangkat keras yang mutakhir.

o Perkiraan tahap penggunaan sistem yang pendek


Kelebihan Model Prototipe:
Adanya komunikasi yang baik antara pengembang dan pelanggan.
Pengembang dapat bekerja lebih baik dalam menentukan kebutuhan pelanggan
Pelanggan berperan aktif dalam pengembangan sistem
Lebih menghemat waktu dalam pengembangan sistem
o Penerapan menjadi lebih mudah karena pemakai mengetahui apa yang
o
o
o
o

diharapkannya.

C. Model Spiral
Kelebihan Model Spiral:

Antasena
1021522002

12

Universitas
Bangka Belitung

o Dapat disesuaikan agar perangkat lunak bisa dipakai selama hidup


perangkat lunak komputer.
o Lebih cocok untuk pengembangan sistem dan perangkat lunak skala besar.
o Pengembang dan pemakai dapat lebih mudah memahami dan bereaksi
terhadap resiko setiap tingkat evolusi karena perangkat lunak terus bekerja
selama proses .
o Menggunakan prototipe sebagai mekanisme pengurangan resiko dan pada
setiapkeadaan di
o dalam evolusi produk.
o Tetap mengikuti langkah-langkah dalam siklus kehidupan klasik dan
memasukkannya ke dalam kerangka kerja iteratif .
o Membutuhkan pertimbangan langsung terhadp resiko teknis sehingga
mengurangiresiko sebelum menjadi permaslahan yang serius.
Kekurangan Model Spiral:
o

Sulit untuk menyakinkan pelanggan bahwa pendekatan evolusioner ini bisa

dikontrol.
Memerlukan penaksiran resiko yang masuk akal dan akan menjadi masalah
yangserius jika resiko mayor tidak ditemukan dan diatur.

o Butuh waktu lama untuk menerapkan paradigma ini menuju kepastian yang
absolute.

D. Model Waterfall:
Keuntungan Model Waterfall:
o Proses menjadi teratur
o Estimasi proses menjadi lebih baik
o Jadwal menjadi lebih menentu
Kekurangan Model Waterfall:
o
o

Sifatnya kaku, sehingga susah melakukan perubahan di tengah proses


Membutuhkan daftar kebutuhan yang lengkap di awal, tapi jarang
konsumen bisa memberikan kebutuhan secara lengkap diawal.

E. Incremental Model
Kelebihan incremental model :
o Resiko yang rendah pada pengembangan sistem.

Antasena
1021522002

13

Universitas
Bangka Belitung

o Mengutamakan fungsi-fungsi pada sistem perangkat lunak sehingga


kemudahan pemakaian sistem yang paling di utamakan.
o Tahap awal adalan dasar dari pembuatan tahap berikutnya (dikerjakan
secara terurut).
o Cocok digunakan bila pembuat software tidak banyak/kekurangan pembuat
o Mampu mengakomodasi perubahan kebutuhan customer.
o Mengurangi trauma karena perubahan sistem. Klien dibiasakan perlahanlahan menggunakan produknya bagian per bagian.
o Memaksimalkan pengembalian modal investasi konsumen.
Kekurangan incremental model:
o Hanya akan berhasil jika tidak ada staffing untuk penerapan secara
menyeluruh.
o Penambahan staf dilakukan jika hasil incremental akan dikembangkan
lebih lanjut.
o Hanya cocok untuk proyek dengan skala kecil.
o kemungkinan tiap bagian tidak dapat diintegrasikan.
F. Model V
Kelebihan Model V:
o V Model sangat fleksibel. V Model mendukung project tailoring dan
penambahan dan pengurangan method dantool secara dinamik. Akibatnya
sangat mudah untuk melakukan tailoring pada V Model agar sesuai dengan
Antasena
1021522002

14

Universitas
Bangka Belitung

suatu proyek tertentu dan sangat mudah untuk menambahkan method dan
tool baru atau menghilangkan method dan tool yang dianggap sudah
obsolete.
o V Model dikembangkan dan di-maintain oleh publik. Userdari V Model
berpartisipasi dalam change control boardyang memproses semua change
request terhadap V Model.
Kekurangan Model V:
o V Model adalah model yang project oriented sehingga hanya bisa
digunakan sekali dalam suatu proyek.
o V Model terlalu fleksibel dalam arti ada beberapa activitydalam V Model
yang digambarkan terlalu abstrak sehingga tidak bisa diketahui dengan
jelas apa yang termasuk dalamactivity tersebut dan apa yang tidak.
6. Dari beberapa Prespective model yang telah di jabarkan, saya beranggapan spiral
modellah yang paling bagus, spiral model saya pilih mengingat banyaknya
kelebihan pada model ini terutama karena Dapat disesuaikan agar perangkat lunak
bisa dipakai selama hidup perangkat lunak komputer dan cocok untuk perangkat
lunak sekala besar, meskipun model ini memiliki beberapa kekurangan tapi semua
kekurangan tersebut dapat tertutupi dengan besarnya kelebihan yang dimilikinya,
yang antara lain :
Setiap tahap pengerjaan dibuat prototyping sehingga kekurangan dan apa
yang diharapkan oleh client dapat diperjelas dan juga dapat menjadi acuan
untuk client dalam mencari kekurangan kebutuhan.
Lebih cocok untuk pengembangan sistem dan perangkat lunak skala besar.
Dapat disesuaikan agar perangkat lunak bisa dipakai selama hidup
perangkat lunak komputer.
Antasena
1021522002

15

Universitas
Bangka Belitung

Pengembang dan pemakai dapat lebih mudah memahami dan bereaksi


terhadap resiko setiap tingkat evolusi karena perangkat lunak terus bekerja
selama proses.
Menggunakan prototipe sebagai mekanisme pengurangan resiko dan pada
setiap keadaan di dalam evolusi produk.
Tetap mengikuti langkah-langkah dalam siklus kehidupan klasik dan
memasukkannya ke dalam kerangka kerja iteratif.
Membutuhkan pertimbangan langsung terhadp resiko teknis sehingga
mengurangi resiko sebelum menjadi permasalahan yang serius.
7.

Studi kasus dalam membuat suatu sistem informasi penjualan sebuah


Supermarket , yangmana memiliki kemampuan untuk :
1. Mencatat seluruh aktivitas jual beli beserta tanggal transaksi
2. Menampilkan ketersediaan stok barang
3. Mengaktegorikan pembeli yang telah menjadi member (Pelanggan)
atau pembeli biasa untuk mendapatkan diskon tertentu.
4. Mengakumulasikan dan menyimpan poin pembeli
5. Menampilkan pegawai yang melayani suatu transaksi beserta
waktunya
Rancangan Basis Data
Entitas dan Atribut
A.

B.

Pembeli, terdiri
a.

kd_pembeli

b.

poin_pembeli

Pelanggan, terdiri dari atribut


a.

nama_pelanggan

b.

ID_pelanggan

c.

alamat d.

Antasena
1021522002

telepon

16

Universitas
Bangka Belitung

C.

Barang, terdiri dari


Atribut
a.

kd_barang

b.
nama_barang

D.

c.

satuan

d.

stok_barang

e.

harga_barang

Pemasok, terdiri dari


atribut
a.
b.

id_pemasok
nama_pemasok

c.
telepon
d.
alamat
E.

Diskon, terdiri dari


atribut
a.
b.

F.

kd_diskon
jumlah_diskon

Pegawai, terdiri dari


atribut
a.

ID_pegawai

b.

nama_pegawai

c.

shift

Diagram Entitas
1. Diagram Pelanggan

Antasena
1021522002

17

Universitas
Bangka Belitung

2.

Diagram Diskon

3.

Diagram Pegawai

Antasena
1021522002

18

Universitas
Bangka Belitung

4.

Diagram Barang

5.

Diagram Pemasok

6.

Diagram Pembeli

Antasena
1021522002

19

Universitas
Bangka Belitung

ER-Diagram

Antasena
1021522002

20
6
BROUGHT TO YOU BY :
www.asemanisblog.blogspot.com

Universitas
Bangka Belitung

Penjelasan ERD (Sesuai Rule Sistem)


1. Supermarket Selalu Ceria (SC) memiliki dua tipe Customer, yaitu
Pelanggan dan Pembeli.
Pelanggan adalah pembeli khusus yang telah menjadi member dari
Supermarket SC. Pembeli yang
tidak
terdaftar
sebagai
member
dikategorikan
sebagai
Pembeli.
Maka
dari
itu, Supermarket ini
membutuhkan data diri para member berupa id_pelanggan, nama, alamat

Antasena
1021522002

21

Universitas
Bangka Belitung

dan telepon.
Pembeli
hanya
memiliki
atribut
kd_pembeli,
yaitu
kode
yang
menandakan pembeli yang pernah berbelanja di Supermarket ini.
kd_pembeli ini dibutuhkan karena nantinya akan tercatat pada struk
pembelian.
Kd_pembeli juga berfungsi untuk kepentingan promosi persahaan.
Pembeli
yang menunjukkan
struk saat pembelian berikutnya akan
diberikan poin sesuai dengan frekuensi sering/tidaknya ia berbelanja pada
Supermarket SC ataupun tergantung pada jumlah barang yang ia beli.
Poin akan terus diakumulasikan selama Pembeli menunjukkan kode
pembeli yang sama setiap berbelanja.
Jika pembeli mendapat poin
sebanyak yang ditentukan suatu promo, maka pembeli bisa di-upgrade
menjadi Pelanggan. Itu semua tergantung dari kebijakan perusahaan.
2.

Pelanggan
(member)
mendapatkan
keuntungan
berupa
diskon/potongan harga yang diberikan kepada setiap item barang apapun
yang ia beli. Setiap pelanggan hanya bisa mendapatkan 1 jenis diskon.
Jenis diskon yang diberikan kepada pelanggan ditentukan oleh kebijakan
perusahaan dan kesanggupan Pelanggan untuk memenuhi persyaratan dari
perusahaan.

3.

Setiap aktivitas jual beli dicatat pada 2 tabel yang berbeda.


Pelanggan yang melakukan pembelian akan dicatat pada tabel Pembelian
khusus, sedangkan Pembeli yang melakukan pembelian
akan
dicatat
pada
tabel
Pembelian
Umum.
Hal
ini
dibutuhkan
untuk
memudahkan perusahaan dalam menganalisa mana barang yang menjadi
ter-diskon karena dibeli
oleh
Pelanggan
dan
mana
yang
tidak
terdiskon. Hasil analisa tersebut akan menghasilkan informasi laba/rugi
perusahaan.

4. Pegawai memiliki peran sebagai fasilitator dan penanggungjawab setiap


transaksi pelanggan/pembeli . Maka dalam setiap pelayanan transaksi
(Pelayanan umum & khusus) terdapat id_pegawai yang melayani pada
saat itu supaya dapat dipertanggungjawabkan jika ada permasalahan di
kemudian hari.
5.

Dalam diagram ERD di atas tidak terdapat total harga keseluruhan barang
yang dibeli dalam sekali transaksi karena merupakan perhitungan program
dan tidak perlu disimpan dalam database.

6.

Variabel-variabel
yang nantinya berpengaruh dalam menentukan
total harga adalah jumlah_beli, jumlah_diskon dan harga_barang.

Antasena
1021522002

22

Universitas
Bangka Belitung

Tabel beserta Record


Tabel Entitas
A. Tabel Mahasiswa
mahasiswa_i
d

nama_mahasiswa

Aldi

(Tambahkan Sejumlah
Attribut
Lain sesuai dengan
Entitas yang
...

...

...

10

Aldo

...

(note: pastikan record data semua entitas ada 10 data)

B. Tabel Entitas B
Id_
B

Nama_
B

Aldi

(Tambahkan Sejumlah
Attribut
Lain sesuai dengan
Entitas yang
...

...
10

...
Aldo

...

(note: pastikan record data semua entitas ada 10 data)

Tabel Relasi
A. Tabel Relasi Entitas Pelanggan dan Barang [Pembelian
Khusus]
No_bel Id_pelangg Tgl_be Kd_bara
i
an
li
ng

Antasena
1021522002

Jumlah
beli

Kd_disko
n

23

Universitas
Bangka Belitung

B. Tabel Relasi Entitas Pembeli dan Barang [Pembelian


Umum]
No_bel
i

Id_pembe Tgl_be Kd_bara


li
li
ng

Jumlah
beli

C. Tabel Relasi Entitas Pegawai dan Pelanggan [Pelayanan


Khusus]

Id_pegaw Id_pelangg Tgl_pelaya


ai
an
nan

D. Tabel Relasi Entitas Pegawai dan Pembeli [Pelayanan


Umum]
Id_pegaw Id_pembe Tgl_pelaya
ai
li
nan

E. Tabel Relasi Entitas Pemasok dan Barang [Suplai]


No_supl
ai

Antasena
1021522002

Kd_baran
g

Id_pemaso
k

Tgl_suplai

24

Universitas
Bangka Belitung

Deskripsi Tabel Database


A.

Tabel Pelanggan

B.

Tabel Barang

C.

Tabel Pemasok

Antasena
1021522002

25

Universitas
Bangka Belitung

D.

Tabel Diskon

E.

Tabel Pegawai

F.

Tabel Pembeli

G.

Tabel Pembelian Umum

Antasena
1021522002

26

Universitas
Bangka Belitung

H.

Tabel Pembelian Khusus

I.

Tabel Suplai

J.

Tabel Pelayanan Umum

K.

Tabel Pelayanan Khusus

Antasena
1021522002

27

Anda mungkin juga menyukai