Program Pengawas Seriawan Lengkap Ba Iiiiii 2013

PROGRAM PENGAWASAN SEKOLAH
0LEH:
NAMA
NIP
Pangkat,Gol Ruang
Jabatan
Alamat Tempat Tugas
Nama
Kecamatan
Kabupaten
Provinsi
:
:
:
:
:
:
:
:
:
I WAYAN SERIAWAN,S.Pd
1963123 198404 1 109
PEMBINA, 1V/a
Pengawas Tk,SD
UPT Disdikpora
Bebandem
Karangasem
Bali
PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
UPT DISDIKPORA KECAMATAN BEBANDEM
TAHUN 2013
PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
UPT DISDIKPORA KECAMATAN BEBANDEM, KAB. KARANGASEM
Jl. GUNUNG AGUNG, BEBANDEM (80861), Telp. (0363) 22433, Email:
kuptdisdikpora@yahoo.com
-----------------------------------------------------------------------------------------------------LEMBAR PENGESAHAN
Program Pengawasan Sekolah
Tahun Pelajaran 2012/2013
Oleh:
a.
b.
c.
d.
e.
Nama
NIP
Pangkat/Golongan
Pengawas Satuan Pendidikan
Alamat tempat tugas
Nama
Kecamatan
Kabupaten
Provinsi
: I WAYAN SERIAWAN, S.Pd.

: 19631231 198404 1 109
: Pembina, IV/a
: Pengawas TK,SD
:
: UPT Disdikpora
: Bebandem
: Karangasem
: Bali
Disahkan untuk dapat digunakan sebagai pedoman dalam melaksanakan tugas kepengawasan dan oleh
pihak-pihak yang berkepentingan.
Bebandem, 2 Januari 2013

Kepala UPT Disdikpora Kec Bebandem,
Drs. I Ketut Wida, S.Pd,M.Ag

NIP: 19621231 198112 1 059
Pengawas Sekolah Dasar,
I Wayan Seriawan, S.Pd.

NIP: 19631231 19404 1 109
Mengetahui
Kepala Disdikpora Kabupaten Karangasem,
Drs. I Gede Ariyasa, M.Pd.

NIP.19680812 199103 1 015
KATA PENGANTAR
Peraturan Pemerintah No 74 tahun 2008 tentang guru pada pasal 15 ayat 4 menyatakan bahwa guru
yang diangkat dalam jabatan pengawas sekolah melakukan tugas pembimbingan dan pelatihan
profesional guru dan tugas pengawasan. Tugas pengawasan yang dimaksud adalah melaksanakan
kegiatan pengawasan akademik dan pengawasan manajerial.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia no. 12 tahun 2007 tentang standar
pengawas sekolah, menyebutkan bahwa seorang pengawas sekolah harus mempunyai enam dimensi
kompetensi mimal yaitu kompetensi kepribadian, supervisi manajerial, supervisi akademik, evaluasi
pendidikan, penelitian pengembangan, dan kompetensi sosial.
Untuk memenuhi kompetensi tersebut di atas, maka disusunlah program kepengawasan sebagai acuan
kerja dalam upaya memenuhi tugas dan tanggung jawab sebagai pengawas TK/SD. Program
kepengawasan ini merupakan suatu gambaran kegiatan serta langkah-langkah yang akan ditempuh
dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya di sekolah-sekolah binaan, berupa pembinaan,
pemantauan, dan penilaian kinerja guru dan /atau terhadap penyelenggaraan pendidikan di masingmasing sekolah.
Program pengawas ini disusun dalam empat bab, yaitu : Bab I Pendahuluan, Bab II
Identifikasi dan Analisis Hasil Pengawasan, Bab III Rencana Program Pengawasan, dan Bab IV
Penutup.
Bebandem, 2 Januari 2013

Pengawas TK/SD Kec. Bebandem
I WAYAN SERIAWAN,S.Pd
NIP. 19531231 198404 1 109
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .............................................................................
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................
KATA PENGEANTAR ........................................................................
DAFTAR ISI .......................................................................................
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................
A. Latar Belakang .............................................................
B. Landasan (Dasar Hukum) ............................................
C. Tujuan dan Sasaran Pengawasan ...............................
D. Visi, Misi, dan Strategi Pengawasan ............................
E. Sasaran dan Target Pengawasan ................................
F. Ruang Lingkup Pengawasan ........................................
i
ii
iii
iv
1
1
2
2
3
5
7
BAB II IDENTIFIKASI DAN ANALISIS HASIL PENGAWASAN ..........

A. Identifikasi Hasil Pengawasan (tahun sebelumnya) ........
B. Analisis dan Evaluasi Hasil Pengawasan (tahun seblumnya) .
C. Tindak Lanjut Hasil Pengawasan Sebagai Acuan dalam Penyusunan
Program............................................................
9
14
20
BAB III RENCANA PROGRAM TAHUNAN PENGAWASAN ..............

A. Matriks Program Pembinaan Guru dan/atau Kepala Sekolah .
B. Matriks Program Pemantauan Pelaksanaan 8 SNP ............
C. Matriks Program Penilaian Kinerja Guru dan/atau Kepala Sekolah .....
D. Matriks Program Pembimbingan dan Pelatihan Profesional Guru .........
30
30
36
39
BAB IV PENUTUP ...............................................................................

LAMPIRAN LAMPIRAN :
1. RKA / RKM
2. Matriks Program Semester dan Jadwal
3. Surat Tugas Kepengawasan
4. Contoh-Contoh Instrumen Kepengawasan
5. Data Sekolah Binaan
25
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pengawas sekolah merupakan tenaga kependidikan yang mengemban tugas kepengawasan untuk
menunjang proses pendidikan pada satuan pendidikan. Keberadaan pengawas sekolah memegang
peranan penting dalam membina dan mengembangkan kemampuan professional tenaga pendidik /
guru, kepala sekolah, dan staf sekolah lainnya agar sekolah yang dibinanya dapat meningkatkan mutu
pendidikan.
Pelaksanaan tugas, tanggung jawab dan wewenang pengawas sekolah dalam melaksanakan tugas
pengawasan pada sejumlah sekolah meliputi pemantauan, supervisi, evaluasi, dan tidak lanjut yang
harus dilakukan secara teratur dan berkesinambungan. Kegiatan Pengawasan adalah kegiatan
pengawas sekolah dalam 1) menyusun program pengawasan, 2) melaksanakan program pengawasan,
3) Evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan, 4) Melaksanakan pembimbingan dan pelatihan
profesional guru.
Beban kerja pengawas sesuai PP Nomor 74 tahun 2008 dalam melaksanakan tugas pengawasan dan
tugas pembimbingan serta pelatihan profesionalisme guru ekuivalen dengan paling sedikit 24 jam
tatap muka dalam satu minggu. Selain kegiatan tatap muka, pengawas sekolah juga melakukan
kegiatan non tatap muka seperti penyusunan program, penyusunan laporan, pengembangan profesi dan
kegiatan pendukung lainnya, sehingga ketentuan jam kerja 37, 5 jam perminggu dapat terpenuhi. Bagi
pengawas TK, SD alokasi waktu tatap muka pada setiap jenjang pendidikan berbeda, misalnya pada
jenjang TK 30 menit per jam tatap muka dan untuk jenjang SD 35 menit per jam tatap muka.
Sedangkan jam kerja keseluruhan paling sedikit 37, 5 jam per minggu alokasi waktunya adalah @ 60
menit.
Dalam upaya memenuhi jam kerja seperti tersebut di atas, maka setiap pengawas sekolah menyusun
program kepengawasan yang terdiri dari : program tahunan untuk seluruh sekolah binaan, dan
program semester untuk masing-masing sekolah binaan. Langkah-langkah penyusunan program
tahunan kegiatannya adalah : 1) identifikasi hasil pengawasan tahun sebelumnya; 2) pengolahan dan
analisis pengawasan tahun sebelumnya; 3) penyusunan rancangan program pengawasan tahunan; 4)
pemantapan dan penyempurnaan rancangan program pengawasan tahunan. Penyusunan program
semester untuk sekolah binaan berupa Rencana Kepengawasan Akademik (RKA) dan Rencana
Kepengawasan Manajerial (RKM).
Berdasarkan ha-hal tersebut di atas, program kepengawasan ini disusun sebagai acuan dan pegangan
dalam tugas, tanggungjawab, dan wewenang untuk melaksanakan tugas kepengawasan di sekolah
binaan.
B. Landasan ( Dasar Hukum )
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2008 tentang Guru;
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 12 tahun 2007 tentang Standar Pengawas
Sekolah/Madrasah;
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 tahun 2009 tentang Beban Kerja Guru dan
Pengawas.
6. Instruksi Presiden No. 1 tahun 2010 tentang Akselerasi Sistem Penjamin Mutu Pendidikan.
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 63 tahun 2009 tentang Sistem Penjaminan Mutu
Pendidikan.
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 13 tahun 2007 tentang Stndar Kepala Sekolah.
9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2006 tentang Stndar Isi untuk Satuan
Pendidikan dasar dan Menengah;
10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 tahun 2006 tentang Stndar Kompetensi
Lulusan untuk Satuan Pendidikan dasar dan Menengah;
11. Peraturan Bupati Nomor 36 tahun 2007 tentang Stndar Pelayanan Minimal Pendidikan
Kabupaten Karangasem (Berita Daerah Kabupaten Karangasem tahun 2007 Nomor 36);
C. Tujuan dan Sasaran Pengawasan
Tujuan
Kepengawasan ini bertujuan untuk mengidentifikasi kendala atau masalah hasil kepengawasan
komprehensip dan kepengawasan akademik serta memberi solusi pemecahan masalah, sehingga
efektifitas sekolah meningkat.
Beberapa tujuan diurut sebagai berikut :
1) Untuk mengetahui dan mendeskripsikan kualitas silabus guru SD binaan.
2) Mengetahui dan mendeskripsikan kualitas rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) guru
SD binaan.
3) Mengetahui dan mendeskripsikan kualitas pelaksanaan pembelajaran, kualitas evaluasi
dan proses analisis hasil belajar guru SD binaan yang dilihat dari kegiatan proses belajar
mengajar.
4) Mengetahui dan mendeskripsikan kualitas perencanaan, implementasi, kepemimpinan
dan supervisi kepala SD binaan yang dilihat dari kegiatan proses manajerial.
Sasaran Pengawasan
Sasaran pengawasan ini adalah sembilan sekolah dasar dan satu taman kanak-kanak yang
tersebar di Perbekelan Bebandem wilayah Kecamatan Bebandem. Daftar nama sekolah binaan
sebagai berikut :
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
9)
Sekolah Dasar Negeri 1 Bebandem di Banjar Dinas Desa Tengaah, Desa Bebandem.
Sekolah Dasar Negeri 2 Bebandem di Banjar Dinas Kayuputih, Desa Bebandem;
Sekolah Dasar Negeri 3 Bebandem di Banjar Dinas Pakel, Desa Bebandem;
Sekolah Dasar Negeri 4 Bebandem di Banjar Dinas Tihingan Tengah, Desa Bebandem;
Sekolah Dasar Negeri 5 Bebandem di Banjar Dinas Tihingan Kauh, Desa Bebandem;
Sekolah Dasar Negeri 6 Bebandem di Banjar Dinas Tohpati, Bebandem;
Sekolah Dasar Negeri 7 Bebandem Banjar Dinas Nagasari, Desa Bebandem;
TK Ganesa Bebandem, Banjar Dukuh Bebandem
TK Sudacara Bebandem, Banjar Dinas Desa Tengah, Desa Bebandem.
D. Visi, Misi dan Strategi Pengawasan

1. Visi.
Terwujudnya sistem pengawasan profesional dalam mewujudkan sekolah dan keluaran
pendidikan bermutu.
2. Misi.
1) Menyusun Program Pengawasan;
2) Melaksanakan Pembinaan Guru dan/atau Kepala Sekolah;
3) Memantau pelaksanaan standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar
pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan,
standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan;
4) Membantu sekolah dalam memenuhi Standar Pelayanan Minimal dan Standar nasional
Pendidikan dalam rangka akreditasi sekolah;
5) Melaksanakan penilaian kinerja Guru dan/atau Kepela Sekolah;
6) Melaksakan evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan pada skolah binaan;
7) Menyusun program pembimbingan dan pelatihan profesional guru dan /atau Kepala
Sekolah di KKG dan/atau KKKS dan sejenisnya;
8) Memberikan layanan kepada sekolah dan warganya berupa arahan, bimbingan,
pembinaan, contoh dan saran kearah peningkatan kualitas sekolah secara keseluruhan
yaitu aspek Iptek, Akhlak, dan seni budaya;
9) Melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional Guru dan/atau Kepala Sekolah;
10) Melaksanakan pembimbingan dan pelatihan kepala sekolah dalam menyusun program
sekolah, rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah dan sitem
informasi dan manajemen;
11) Mengevaluasi hasil pembimbingan dan pelatihan profesioal Guru dan/atau Kepala
Sekolah.
3. Strategi Pengawasan
Kegiatan pengawasan dilaksanakan dengan pendekatan supervisi yang bersifat ilmiah,
klinis, manusiawi, kolaboratif, artistik, interpretatif, dan berbasis kondisi sosial budaya.
Metode kerja yang dipergunakan antara lain : observasi, kunjungan atau pemantauan,
pengecekan / klarifikasi data, kunjungan kelas, rapat dengan kepala sekolah dan guru-guru
dalam rangka pembinaan serta penilaian kinerja.
Untuk mencapai visi dan misi tersebut maka strategi yang diterapkan dalam melaksanakan
kepengawasan oleh pengawas sekolah adalah melalui aktivitas profesional untuk membantu
sekolah melalui :
1)
Pembinaan, yaitu usaha memfasilitasi seseorang ( guru, kepala sekolah,
pegawai ) agar mampu meningkatkan kinerja, sehingga menimbulkan pembelajaran yang
efektif. Pembinaan ini dapat dilakukan dengan memberikan contoh ( modelling ),
memberi arahan / latihan ( coaching ) dan / atau bekerja bersama-sama (monitoring).
2)
Monitoring / pemantauan, yaitu kegiatan memantau pelaksanaan sesuatu
( terkait dengan mutu ) yang seharusnya ada, dilaksanakan, diterapkan / ditempuh untuk
tercapainya mutu.
3)
Supervisi, yang disebut juga dengan Educational Leadership atau
Instructional Leadership, fokusnya adalah mengkaji, menilai, memperbaiki, meningkatkan
dan mengembangkan mutu kegiatan belajar mengajar yang dilakukan bersama dengan
guru ( perorangan atau kelompok ) melalui pendekatan bimbingan dan konsultasi dalam
nuansa dialog professional.
4)
Penilaian, yaitu usaha memberi makna terhadap hasil pengukuran mutu
untuk menentukan keberhasilan dan kegagalan. Unsur-unsur dan penyebab kegagalan
perlu dianalisis. Dan penilaian ini didasarkan pada hasil pengukuran ( misalnya observasi
kelas ).
E. Sasaran dan Target Pengawasan
1. Sasaran Pengawasan
Untuk mencapai visi dan misi tersebut dilaksanakan aktivitas kepengawasan untuk
membantu kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan lainnya seperti tenaga
administrasi (Tata Usaha), petugas perpustakaan (Pustakawan) yang dimiliki sekolah
binaan. Sasaran pengawasan adalah : perencanaan, pelaksanaan proses, penilaian hasil, dan
pembimbingan.
2. Target Pengawasan
Tercapainya Standar Pelayanan Minimal dan 8 Standar Nasional Pendidikan secara
bertahap melalui pembinaan, pemantauan, supervisi penilaian kinerja, pembimbingan dan
pelatihan profesional guru.
Pada tahun 2011/2012 kepala sekolah, guru, dan tenaga pendidikan lainnya di wilayah
binaan minimal 80% dari seluruh sekolah binaan telah memiliki pengetahuan, kemampuan
dan keterampilan untuk melaksanakan tugas, tanggungjawab, dan wenanngnya sesuai
dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing. Rincian target pengawasan untuk
masing-masing sasaran (kompenen) tersebut di atas adalah sebagai berikut :
2.1. Kepala Sekolah :
1) Pengelolaan sekolah yang meliputi penyusunan program sekolah berdasarkan 8
SNP, baik rencana kerja tahunan maupun rencana kerja 4 tahunan, pelaksanaan
program, pengawasan dan evaluasi internal, kepemimpinan sekolah dan sistem
informasi manajemen (SIM);
2) Membantu kepala sekolah melakukan evaluasi diri sekolah (EDS) dan
merefleksikan hasil-hasilnya dalam upaya penjaminan mutu pendidikan;
3) Memantau pelaksanaan standar nasional pendidikan di sekolah dan memanfaatkan
hasil-hasilnya untuk membantu kepala sekolah mempersiapkan akreditasi sekolah;
4) Mengembangkan perpustakaan dan laboratorium serta sumber-sumber belajar
lainnya;
5) Kemampuan kepala sekolah dalam membimbing pengembangan program
bimbingan dan konseling di sekolah.
2.2. Guru :
1) Kemampuan guru kelas/guru mata pelajaran dalam merencanakan pembelajaran
melalui penyusunan silabus dan RPP;
2) Kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif,
efektif dan menyenangkan (PAIKEM), termasuk penggunaan media pembelajaran
yang relevan;
3) Pengembangan bahan ajar;
4) Kemampuan guru dalam menilai proses dan hasil pembelajaran dengan

menggunakan teknik penilaian yang relevan;
5) Kemampuan guru dalam membimbing dan melatih peserta didik dalam proses
pembelajaran, bimbingan dan latihan pada kegiatan yang terkait dengan intra
kurikuler (pembelajaran remidial dan pengayaan), dan ekstrakurikuler;
6) Penelitian tindakan kelas untuk perbaikan / pengembangan metode pembelajaran;
7) Peningkatan kemampuan guru yang terkait dengan pengembangan diri peserta
didik yang sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, minat, dan kepribadian
peserta didik di sekolah.
8) Tenaga Kependidikan
1) Tenaga kependidikan lain (tenaga administrasi, pustakawan) dalam
pelaksanaan tugas pokoknya masing-masing;
2) Berpartisipasi aktif dalam kegiatan lingkungan sekolah;
3) Berpartisipasi aktif dalam kegiatan pelaksanaan ujian sekolah dan ujian
nasional;
4) Berpartisipasi aktif dalam kegiatan pelaksanaan penerimaan siswa baru;
5) Berpartisipasi aktif dalam kegiatan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler.
Dari ketiga aktivitas kepengawasan tersebut di atas, kegiatan kepengawasan diawali
dengan penilaian untuk mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan lembaga dan personal.
F. Ruang Lingkup Pengawasan

Berdasarkan tugas pokok, fungsi dan target pengawasan, maka
pengawasan
oleh
pengawas
sekolah
meliputi
kegiatan:
Pemantauan, dan Penilaian, melalui :
ruang lingkup
Pembinaan,
1) Kepengawasan Akademik ( Supervisi Akademik )

Adalah fungsi pengawas yang berkenaan dengan aspek pelaksanaan tugas : pembinaan,
pemantauan pelaksanaan SNP ( standar isi, SKL, standar proses, standar penilaian pendidikan
), penilaian kinerja, dan pelatihan profesional guru, sesuai dengan PP Nomor 74 tahun 2008
pasal 52 ayat (1) yang berbunyi : beban kerja Guru mencakup kegiatan pokok : (a)
merencanakan pembelajaran, (b) melaksanakan pembelajaran, (c) menilai hasil pembelajaran,
(d) membimbing dan melatih peserta didik, dan (e ) melaksanakan tugas tambahan yang
melekat pada pelaksanaan kegiatan pokok sesuai dengan beban kerja guru. Fungsi-fungsi
tersebut dilaksanakan melalui kegiatan tatap muka atau non tatap muka dengan sasaran :
supervisi perencanaan pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, penilaian hasil
pembelajaran, pembimbingan dan pelatihan peserta didik. Pembinaan guru
2) Kepengawasan Manajerial ( Supervisi manajerial )
Adalah fungsi supervisi yang berkenaan dengan aspek pengelolaan sekolah yang terkait
langsung dengan peningkatan efesiensi dan efektivitas sekolah yang mencakup perencanaan,
pelaksanaan, penilaian, pengembangan kompetensi sumber daya tenaga kependidikan, dan
sumber daya lainnya yang dilaksanakan melalui : pembinaan, pemantauan ( standar PTK,
standar pengelolaan, standar sarpras, serta standar pembiayaan ), dan penilaian terhadap
kemampuan profesional kepala sekolah.
3) Pembimbingan dan Pelatihan Profesional Guru

Kegiatan pembimbingan dan pelatihan profesional guru ( termasuk kepala sekolah ) oleh
pengawas sekolah dilaksanakan paling sedikit 3 ( tiga ) kali dalam satu semester melalui KKG
dan KKKS yang dilaksanakan pada Gugus SD Inti Pusat Kegiatan Guru ( PKG ) berupa
bimbingan teknis, pendampingan, workshop, seminar, dan group conference yang
ditindaklanjuti dengan kunjungan kelas melalui supervisi akademik dan/atau manajerial.
Untuk menghindari kesalahan penafsiran dan guna mencapai sasaran sebagaimana yang
telah dirumuskan dalam kepengawasan, berikut ini akan dijelaskan ruang lingkup
kepengawasan dengan batasan-batasan sebagai berikut :
a
b
c
Masalah yang dimaksud adalah ketidak sesuaian antara standar yang telah ditetapkan/
dengan kondisi nyata.
Faktor mutu yang terkait langsung dengan guru dan kepala sekolah bersama stafnya
berupa strategi pembelajaran, sarana dan prasarana, maupun penguasaan materi oleh
guru didasarkan pada standar pelayanan minimal.
Objek kepengawasan adalah supervisi konprehensif dan supervisi akademik dari 10
sekolah dasar dan taman kanak-kanank tersebar di Kecamatan AbangBebandem (SDN
1,2,3,4,5,6,7 Bhuana Giri, SDN 1,2,3 Budakeling dan taman kanak-kanak Jaya Kumara
Budakeling, Taman Kanak-kanak Widya Kumara Giri di Bhuana Giri).
Identifikasi Hasil Pengawasan ( tahun sebelumnya )

No
Pelakasanaan
SNP
Program Kegiatan
Target Yang Diharapkan

Tahun sekarang
Hasil Yang Dicapai
Keterangan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
I.
STANDAR ISI
II.
STANDAR
PROSES
1.
Pembentukan Tim Pengembang

Kurikulum;
2. Validasi
dokumen kurikulum
berdasarkan hasil revisi Tim
Pengembang Kurikulum
3. Penyusunan program layanan BK
bagi peserta didik
4. Penyusunan
program
ekstra
kurikuler dan pengembangan diri
1.
Semua
sekolah
telah
membentuk Tim Pengembang
Kurikulum;
2. Kurikulum sekolah telah
divalidasi;
3. Semua
guru
memiliki
program layanan BK
4. Semua sekolah memiliki
program ekstra kurikuler dan
pengembangan diri
1. 90 % sekolah telah
membentuk
Tim
Pengembang Kurikulum;
2. Kurikulum sekolah telah
divalidasi;
3. Hanya
45%
guru
memiliki program layanan
BK
4. 80% sekolah memiliki
program ekstra kurikuler
dan pengembangan diri
dalam 1. Semua
guru
telah 1. 80
%
guru
telah
seluruh
mengembangkan silabus;
1. Memfasilitasi
guru
pengembangan silabus
mata pelajaran
2. Memfasilitasi
guru
dalam 2. Semua guru menyusun RPP 2. Semua guru menyusun
penyusunan RPP sesuai dengan
sesuai dengan pengembangan
RPP
sesuai
dengan
pengembangan silabus seluruh
silabus
seluruh
mata
pengembangan
silabus
mata pelajaran;
pelajaran;
seluruh mata pelajaran;
3. Memfasilitasi guru dan kepala 3. Guru dan kepala sekolah 3. 80 % guru dan kepala
sekolah
dalam
perencanaan
memiliki
perencanaan
sekolah telah memiliki
pengadaan buku paket dan sumber
pengadaan buku paket dan
perencanaan
pengadaan
lain
untuk
mendukung
sumber lain untuk menduku
buku paket dan sumber
pembelajaran;
pembelajaran;
lain
untuk
menduku
4. Memotivasi
guru
agar
pembelajaran;
melaksanakan pembelajaran sesuai 4. Semua guru melaksanakan 1. 85 % guru melaksanakan
dengan
RPP
menggunakan
pembelajaran sesuai dengan
pembelajaran
sesuai
pendekatan PAIKEM dengan 3
RPP
menggunakan
dengan
RPP
tahapan ( eksplorasi, elaborasi dan
pendekatan PAIKEM dengan
menggunakan
konfirmasi);
3
tahapan
(eksplorasi,
pendekatan
PAIKEM
elaborasi dan konfirmasi);
dengan
3
tahapan
1. Memfasilitasi Kepala Sekolah 5. Semua Kepala Sekolah
(eksplorasi, elaborasi dan
14
Ditindaklanjuti
pada
tahun
berikutnya
agar
100%
tercapai
target
yang
diharapkan
Ditindaklanjuti
pada
tahun
berikutnya
agar
100%
tercapai
target
yang
diharapkan
dalam
meyusun
program
supervisi dan evaluasi proses
pembelajaran.
III.
STANDAR
KOMPETENS
I LULUSAN
1. Memotivasi
guru
untuk
meningkatkan kemampuan dan
prestasi peserta didik agar
mencapai prestasi akademik
mengalami kemajuan dari tahun
ke tahun;
2. Memfasilitasi
guru agar
memotivasi
peserta
didik
memiliki
pengalaman
memanfaatkan lingkungan dan
belajar mengekspresikan diri;
3. Memfasilitasi sekolah menyusun
program
pengembangan
kepribadian peserta didik,
program
pengembangan
keterampilan
hidup
sesuai
kebutuhan
lingkungan
dan
peserta didik;
program pengamalan ajaran
agama, dan norma/aturan yang
berlaku di sekolah maupun di
masyarakat.
meyusun program supervisi

konfirmasi);
dan
evaluasi
proses 2. Hanya 75 % Kepala
pembelajaran;
Sekolah
meyusun
program supervisi dan
evaluasi
proses
pembelajaran.
1. Semua guru meningkatkan

kemampuan
dan
prestasi
peserta didik agar mencapai
prestasi akademik mengalami
kemajuan dari tahun ke tahun;
2. Semua
guru
memotivasi
peserta
didik
memiliki
pengalaman
memanfaatkan
lingkungan
dan
belajar
mengekspresikan diri;
3. Semua
sekolah
menyusun
program
pengembangan
4. Semua
sekolah
menyusun
program
pengembangan
keterampilan hidup sesuai
kebutuhan lingkungan dan
peserta didik;
5. Semua
sekolah
menyusun
masyarakat.
15
1. Belum semua guru

meningkatkan kemampuan
dan prestasi peserta didik
agar mencapai prestasi
akademik
mengalami
kemajuan dari tahun ke
tahun;
2. Semua
guru
memotivasi peserta didik
memiliki
pengalaman
memanfaatkan lingkungan
dan
belajar
3. Semua
sekolah
menyusun
program
pengembangan
4. Belum semua sekolah
menyusun
program
pengembangan
keterampilan hidup sesuai
kebutuhan lingkungan dan
peserta didik;
5. Semua
sekolah
menyusun
program
pengamalan ajaran agama,
dan norma/aturan yang
berlaku di
sekolah
Ditindaklanjuti
pada
tahun
berikutnya
agar
100%
tercapai
target
yang
diharapkan
IV.
STANDAR P T
K
1.
Memotivasi sekolah untuk

memprogramkan
kelengkapan
tenaga
pendidik,
tenaga
administrasi,
tenaga
perpustakaan, penjaga sekolah,
dan tenaga laboratorium;
2.
Memotivasi sekolah agar
memfasilitasi
penningkatan
kualifikasi guru dan kepala
sekolah untuk mengikuti kuliah
program S1;
3.
Memfasilitasi
guru
dan
kepsek
untuk
memperoleh
sertifikat pendidik;
1.
4.
4.
Semua kepala sekolah dan

guru
meningkatkan
komtensinya;
5.
Semua
tenaga
kependidikan
meningkatkan
kompetensinya
Memberikan
pembinaan
kepsek
dan
guru
untuk
meningkatkan komtensinya;
5.
Memberikan
pembinaan
kompetensi tenaga kependidikan
lainnya;
V.
STANDAR
SARPRAS
1.
Memfasilitasi sekolah dalam

penyusunan program rehabilitasi
dan pembangunan ruangan yang
dibutuhkan
sesuai
standar
minimal;
2.
penyusunan
program
pemeliharaan dan pengadaan alat
dan/atau sumber belajar yang
dibutuhkan
sesuai
standar
minimal;
Semua
sekolah
memprogramkan kelengkapan
tenaga
pendidik,
tenaga
administrasi,
tenaga
dan tenaga laboratorium;
2.
Semua sekolah memfasilitasi penningkatan kualifikasi
guru dan kepala sekolah untuk
mengikuti kuliah program S1;
3.
Semua guru dan kepala
sekolah memperoleh sertifikat
pendidik;
1.
Semua sekolah menyusun

program
rehabilitasi
dan
pembangunan ruangan yang
dibutuhkan sesuai standar
minimal;
2.
program pemeliharaan dan
pengadaan
alat
dan/atau
sumber
belajar
yang
minimal;
16
maupun di masyarakat.
1.
Belum semua sekolah
mempro-gramkan
kelengkapan
tenaga
pendidik,
tenaga
administrasi,
tenaga
perpustakaan,
penjaga
sekolah, dan tenaga lab;
2.
Semua
sekolah
memfasilitasi
penningkatan kualifikasi
guru dan kepsek untuk
mengikuti kuliah program
S1;
3.
Belum semua guru
dan kepsek memperoleh
4.
Semua
kepala
sekolah
dan
guru
meningkatkan
komtensinya;
Semua
tenaga
kependidikan
meningkatkan
kompetensinya
1.
Semua
sekolah
menyusun
program
rehabilitasi
dan
pembangunan
ruangan
yang dibutuhkan sesuai
standar minimal;
2.
Semua
sekolah
menyusun
program
pemeliharaan
dan
pengadaan alat dan/atau
sumber
belajar
yang
Ditindaklanjuti
pada
tahun
berikutnya
agar
100%
tercapai
target
yang
diharapkan
5.
Ditindaklanjuti
pada
tahun
berikutnya
agar
100%
tercapai
target
yang
diharapkan
3.
VI.
STANDAR
PENGELOLA
AN

penyusunan
program
dan/atau sumber belajar di tempat
bermain/berolahraga
yang
dibutuhkan
sesuai
standar
minimal;
4.
penyusunan
program
keamanan dan/atau kenyamanan
sekolah seperti alat pemadam
kebakaran, penangkal petir, pagar
sekolah, pintu gerbang, sanitasi,
perindangan dan kebersihan
sekolah.
3.

pengadaan
alat
dan/atau
sumber belajar di tempat
bermain/berolahraga
yang
minimal;
4.
pengadaan alat keamanan
dan/atau kenyamanan sekolah
seperti
alat
pemadam
kebakaran, penangkal petir,
pagar sekolah, pintu gerbang,
sanitasi, perindangan dan
kebersihan sekolah.
3.
1.
1.
1.
2.
3.
4.
5.
Mendampingi sekolah dalam

penyusunan visi dan misi
sekolah;
penyusunan RKS dan RKAS;
penyusunan laporan pelaksanaan
kegiatan sekolah.
merumuskan tujuan sekolah yang
menggambarkan tujuan yang
ingin dicapai mengacu pada visi,
misi dan SKL

visi dan misi sekolah;
2.
RKS dan RKAS;
3.
laporan pelaksanaan kegiatan
sekolah.
Semua
sekolah
merumuskan tujuan sekolah
yang menggambarkan tujuan
yang ingin dicapai mengacu
pada visi, misi dan SKL
5.
Semua
sekolah
4.
2.
3.
4.
17
4.

minimal;
Belum
semua
sekolah
menyusun
program
pemeliharaan
dan
pengadaan
alat
dan/atau sumber belajar di
tempat
bermain/berolahraga yang
minimal;
Belum
semua
sekolah
menyusun
program
pemeliharaan
dan
pengadaan
alat
keamanan
dan/atau
kenyamanan
sekolah
seperti alat pemadam
kebakaran,
penangkal
petir, pagar sekolah, pintu
gerbang,
sanitasi,
perindangan
dan
kebersihan sekolah.
Semua
sekolah
menyusun visi dan misi
sekolah;
Semua
sekolah
menyusun
RKS
dan
RKAS;
Semua
sekolah
menyusun
laporan
pelaksanaan
kegiatan
sekolah.
Semua
sekolah
merumuskan
tujuan
sekolah
yang
menggambarkan
tujuan
Ditindaklanjuti
pada
tahun
berikutnya
agar
100%
tercapai
target
yang
diharapkan
mensosialisasikan
sekolah kepada
berkepentingan;
6.
program
pihak yang

melakukan
evaluasi
diri,
menganalisa hasil evaluasi diri,
melaporkan hasil evaluasi diri,
dan menyusun skala prioritas
kegiatan tindak lanjut terhadap
hasil evaluasi diri kinerja sekolah

menyusun indikator keberhasilan
kinerja
hasil evaluasi diri
terhadap kinerja sekolah
8.
menyusun program, pengelolaan,
melaporkan data sistem informasi
secara lengkap dan akurat
mensosialisasikan
program
sekolah kepada pihak yang
berkepentingan
6.
Semua
Serkolah
melakukan
evaluasi
diri,
hasil evaluasi diri kinerja
sekolah
7.
9.

menyusun
program
pemberdayaan,
mediskripsikan
Tuposi,
mefasilitasi
dan
mengevaluasi
pelaksanaan
program pemberdayaan PTK
10.

menyusun program pengawasan,
supervisi dan evaluasi, serta
menyusun laporan hasil supervisi
dan
evaluasi
pengelolaan
akademik
11.

menyusun program keterlibatan
7.
Semua
Serkolah
menyusun
indikator
keberhasilan kinerja
hasil
evaluasi diri terhadap kinerja
sekolah
8.
Semua
Serkolah
menyusun
program,
pengelolaan, melaporkan data
sistem
informasi
secara
lengkap dan akurat
9.
Semua
Serkolah
menyusun
program
pemberdayaan, mediskripsikan
Tuposi,
mefasilitasi
dan
mengevaluasi
pelaksanaan
10.
Semua
Serkolah
menyusun
program
pengawasan, supervisi dan
evaluasi,
serta
menyusun
laporan hasil supervisi dan
evaluasi pengelolaan akademik
18
yang
ingin
dicapai
mengacu pada visi, misi
dan SKL
5.
Belum semua sekolah
mensosialisasikan
program sekolah kepada
pihak
yang
berkepentingan
6.
Belum
semua
Serkolah
melakukan
evaluasi diri, menganalisa
hasil
evaluasi
diri,
melaporkan hasil evaluasi
diri, dan menyusun skala
prioritas kegiatan tindak
lanjut
terhadap
hasil
evaluasi
diri
kinerja
sekolah
7.
Belum
semua
Serkolah
menyusun
indikator
keberhasilan
kinerja hasil evaluasi diri
8.
Belum
semua
Serkolah
menyusun
program,
pengelolaan,
melaporkan data sistem
informasi secara lengkap
dan akurat
9.
Belum
semua
Sekolah
menyusun
program pemberdayaan,
mediskripsikan
Tuposi,
mefasilitasi
dan
mengevaluasi pelaksanaan
program pemberdayaan
PTK
10.
Belum
semua
VII.
STANDAR
PEMBIAYAA
N
masyarakat, komite sekolah dan

pemangku kepentingan dalam
kegiatan akademik dan non
akademik
11.
1.

menyusun program pengelolaan,
pembukuan dan pengarsipan serta
menyusun laporan keuangan
1.
2.

menyusun
program
pengembangan
dan
penyelenggaraan
kegiatan
kewirausahaan

mengidentifikasi sumber dana
dan donator
4.
menyusun proposal penggalian
dana

program
pengelolaan,
pembukuan dan pengarsipan
serta
menyusun
laporan
keuangan
2.
program pengembangan dan
penyelenggaraan
kegiatan
kewirausahaan
3.
Semua
sekolah
dan donator
4.

proposal penggalian dana
5.
Semua sekolah membuat

data,
wadah/organisasi,
program
kegiatan,
dan
pemanfaatan sumber daya
alumni
3.
5.

pembuatan
data,
wadah/organisasi,
program
kegiatan,
dan
pemanfaatan
Semua
Serkolah
menyusun
program
keterlibatan
masyarakat,
komite sekolah dan pemangku
kepentingan dalam kegiatan
akademik dan non akademik
19
Serkolah
menyusun
program
pengawasan,
supervisi dan evaluasi,
serta menyusun laporan
hasil
supervisi dan
evaluasi
pengelolaan
akademik
11.
Belum
semua
Serkolah
menyusun
program
keterlibatan
masyarakat,
komite
sekolah dan pemangku
kepentingan
dalam
kegiatan akademik dan
non akademik
1.
Semua
sekolah
menyusun
program
pengelolaan, pembukuan
dan pengarsipan serta
menyusun
laporan
keuangan
2.
Belum semua sekolah
menyusun
program
pengembangan
dan
penyelenggaraan kegiatan
kewirausahaan
3.
Belum
semua
sekolah mengidentifikasi
sumber dana dan donator
4.
Belum
semua
sekolah
menyusun
proposal penggalian dana
5.
Belum semua sekolah
membuat
data,
wadah/organisasi,
program kegiatan, dan
pemanfaatan sumber daya
Ditindaklanjuti
pada
tahun
berikutnya
agar
100%
tercapai
target
yang
diharapkan
sumber daya alumni

6.
6.
VII
I
STANDAR
PENILAIAN
1.
2.
3.
4.
5.

pembuatan
data,
pemberian
bantuan perlengkapan sekolah ,
dan pemberian beasiswa bagi
anak dari keluarga kurang
mampu/miskin.
Memfasilitasi
guru
/
pendidik dalam penyusunan
KKM
Memfasilitasi
guru
/
instrumen dan rubrik penilaian
Memotivasi guru / pendidik
agar menginformasi-kan KD,
KKM, teknik penilaian, rubrik
penilaian, dan waktu penilaian
kepada peserta didik.
agar melaksana-kan Ulangan
Harian setiap KD, melaksanakan
UTS, UAS, UKK, US dan UN
serta menilai hasil hasilnya
agar memberikan umpan balik /
komentar
yang
mendidik,
menganalisa, dan melaksanakan
perbaikan
dan
pengayaan
berdasarkan
analisis
hasil
penilaian

data,
pemberian
bantuan
perlengkapan sekolah , dan
pemberian beasiswa bagi anak
dari
keluarga
kurang
mampu/miskin.
6.
Semua guru / pendidik

menyusun KKM
2.
menyusun
instrumen
dan
rubrik penilaian
1.
3.
3.
1.

menginformasikan KD, KKM,
teknik
penilaian,
rubrik
kepada peserta didik.
4.
melaksanakan Ulangan Harian
setiap KD, melaksanakan UTS,
UAS, UKK, US dan UN serta
menilai hasil hasilnya
5.
memberi-kan umpan balik /
komentar yang mendidik,
menganalisa,
dan
melaksanakan perbaikan dan
pengayaan
berdasarkan
analisis hasil penilaian
6.
Memfasilitasi
guru
/
laporan hasil penilaian
6.

menyusun
laporan
hasil
penilaian
7.
7.
20
2.
4.
5.
alumni
Semua
sekolah
membuat data, pemberian
bantuan
perlengkapan
sekolah , dan pemberian
beasiswa bagi anak dari
keluarga
kurang
mampu/miskin.
Semua
guru
/
pendidik menyusun KKM
Belum semua guru /
pendidik
menyusun
instrumen dan rubrik
penilaian
Belum semua guru /
pendidik
menginformasikan KD,
KKM, teknik penilaian,
rubrik penilaian, dan
waktu penilaian kepada
peserta didik.
Semua
guru
/
pendidik melaksanakan
Ulangan Harian setiap
KD, melaksanakan UTS,
UAS, UKK, US dan UN
serta
menilai
hasil
hasilnya
Semua
guru
/
pendidik
memberikan
umpan balik / komentar
yang
mendidik,
menganalisa,
dan
melaksanakan perbaikan
dan
pengayaan
berdasarkan analisis hasil
penilaian
Ditindaklanjuti
pada
tahun
berikutnya
agar
100%
tercapai
target
yang
diharapkan
penyusunan
program
mensosialisasikan SK/KD, KKM,
Kreteria
Kenaikan
Kelas,
Program Penilaian, Program
perbaikan-pengayaan
kepada
orangtua peserta didik
8.
Memotivasi sekolah agar
melibatkan orangtua peserta didik
dalam
penyusunan
kreteria
kelulusan dan dalam penyediaan
fasilitas belajar peserta didik.
program
mensosialisasikan
SK/KD,
KKM,
Kreteria
Kenaikan Kelas, Program
Penilaian, Program perbaikanpengayaan kepada orangtua
peserta didik
8.
Semua sekolah melibatkan

orangtua peserta didik dalam
penyusunan kreteria kelulusan
dan dalam penyediaan fasilitas
belajar peserta didik.
Semua
guru
/
pendidik
menyusun
laporan hasil penilaian
7.
Belum semua sekolah
menyusun
program
mensosialisasikan
SK/KD, KKM, Kreteria
Kenaikan Kelas, Program
Penilaian,
Program
perbaikan-pengayaan
kepada orangtua peserta
didik
1. Belum semua sekolah
melibatkan
orangtua
peserta
didik
dalam
penyusunan
kreteria
kelulusan
dan
dalam
penyediaan fasilitas belajar
peserta didik.
B.
No
1
Analisis dan Evaluasi Hasil Pengawasan ( Tahun sebelumnya )

Hasil Yang Dicapai Tahun
Pelaksanaan SNP
Kesenjangan
Sebelumnya ( 2010 / 2011 )
6.
Standar Isi
1.
90
%
sekolah
telah
membentuk Tim Pengembang
Kurikulum;
1.
10 % sekolah belum
membentuk
Tim
Pengembang Sekolah
2.
Kurikulum
divalidasi;
telah
2.
55%
guru
belum
memiliki program layanan
BK
Hanya 45% guru memiliki
3.
20 % sekolah belum
3.
sekolah
21
Rencana Tindak Lanjut

1.
Memotivasi dan memfasilitasi

sekolah dalam pembentukan Tim
Pengembang Kurikulum;
2.
Memberikan pembinaan kepada
Tim Pengembang Kurikulum untuk
mengadakan revisi
3.
Memfasilitasi
guru
dalam
menyusun program layanan BK bagi
peserta didik
Ket
Standar Proses
program layanan BK
4.
80% sekolah
memiliki
program ekstra kurikuler dan
pengembangan diri
1.
80
%
guru
telah
1. Semua guru menyusun RPP
sesuai dengan pengembangan
silabus seluruh mata pelajaran;
2.
3.
3
.
SKL
80 % guru dan kepala

sekolah
telah
memiliki
perencanaan pengadaan buku
paket dan sumber lain untuk
menduku pembelajaran;
85 % guru melaksanakan
pembelajaran sesuai dengan RPP
menggunakan
pendekatan
PAIKEM dengan 3 tahapan
(eksplorasi,
elaborasi
dan
konfirmasi);
2. Hanya 75 % Kepala Sekolah
meyusun program supervisi dan
evaluasi proses pembelajaran.
1.
Belum
semua
guru
meningkatkan kemampuan dan
prestasi peserta didik agar
mencapai prestasi akademik
mengalami kemajuan dari tahun
ke tahun;
2.
Semua guru
peserta
didik
memotivasi
memiliki
memiliki
1.
20 % guru belum
2.
20 % guru dan kepala
sekolah belum
memiliki
perencanaan
pengadaan
buku paket dan sumber lain
untuk
menduku
pembelajaran;
3.
15 % guru belum
melaksanakan pembelajaran
sesuai
dengan
RPP
menggunakan
pendekatan
PAIKEM dengan 3 tahapan
(eksplorasi, elaborasi dan
konfirmasi);
4.
25 % Kepala Sekolah
belum meyusun program
supervisi dan evaluasi proses
pembelajaran.
1.
Motivasi guru masih

rendah untuk meningkatkan
kemampuan dan prestasi
peserta didik agar mencapai
prestasi
akademik
mengalami kemajuan dari
tahun ke tahun;
2.
Program sekolah untuk
pengembangan keterampilan
22
4.
Memfasilitasi
guru
dalam
Penyusunan program ekstra kurikuler
dan pengembangan diri
1.
Memfasilitasi
guru
dalam
pengembangan silabus seluruh mata
pelajaran
1. Memfasilitasi
guru
dalam
penyusunan RPP sesuai dengan
pengembangan silabus seluruh mata
pelajaran;
2.
Memfasilitasi guru dan kepala

sekolah
dalam
perencanaan
pengadaan buku paket dan sumber
lain untuk mendukung pembelajaran;
3.
Memotivasi
guru
agar
melaksanakan pembelajaran sesuai
dengan
RPP
menggunakan
pendekatan PAIKEM dengan 3
tahapan ( eksplorasi, elaborasi dan
konfirmasi);
4.
Memfasilitasi Kepala Sekolah
dalam meyusun program supervisi
dan evaluasi proses pembelajaran.
1.
Memotivasi
guru
untuk
meningkatkan
kemampuan
dan
prestasi peserta didik agar mencapai
prestasi
akademik
mengalami
kemajuan dari tahun ke tahun;
2.
Memfasilitasi
guru agar
memotivasi peserta didik memiliki
pengalaman
memanfaatkan
lingkungan
dan
belajar
3.
Standar PTK

program
pengembangan
4.
Belum
semua
sekolah
menyusun
program
pengembangan
keterampilan
hidup
sesuai
kebutuhan
lingkungan dan peserta didik;
5.
masyarakat.
1.
Belum
semua
sekolah
mempro-gramkan kelengkapan
tenaga
pendidik,
tenaga
administrasi,
tenaga
dan tenaga lab;
hidup sesuai kebutuhan

lingkungan dan peserta didik
masih perlu ditingkatkan;
2.
Semua
sekolah
memfasilitasi
penningkatan
kualifikasi guru dan kepsek
untuk mengikuti kuliah program
S1;
3.
Belum semua guru dan
kepsek memperoleh sertifikat
pendidik;
4.
Semua kepala sekolah dan
guru meningkatkan komtensinya;
5.
Semua tenaga kependidikan
meningkatkan kompetensinya
1.
Sekolah
kurang
termotivasi
untuk
memprogramkan
kelengkapan
tenaga
pendidik,
tenaga
administrasi,
tenaga
perpustakaan,
penjaga
sekolah,
dan
tenaga
laboratorium;
2.
Masih ada guru dan
kepsek belum memperoleh
pengalaman
memanfaatkan
lingkungan
dan
belajar
3.
Memfasilitasi sekolah menyusun

program pengembangan kepribadian
peserta didik,
program pengembangan keterampilan
hidup sesuai kebutuhan lingkungan
dan peserta didik;
4.
Memfasilitasi sekolah menyusun

program pengamalan ajaran agama,
dan norma/aturan yang berlaku di
sekolah maupun di masyarakat.
1.
Memotivasi
sekolah
untuk
memprogramkan kelengkapan tenaga
pendidik, tenaga administrasi, tenaga
perpustakaan, penjaga sekolah, dan
tenaga laboratorium;
2.
Memotivasi
sekolah
agar
memfasilitasi
penningkatan
kualifikasi guru dan kepala sekolah
untuk mengikuti kuliah program S1;
3.
Memfasilitasi guru dan kepsek

untuk
memperoleh
sertifikat
pendidik;
4.
Memberikan pembinaan kepsek
dan guru untuk meningkatkan
komtensinya;
5.
Memberikan
pembinaan
23
Standar Sarpras
1.

program
rehabilitasi
dan
pembangunan ruangan yang
dibutuhkan
sesuai
standar
minimal;
2.

program
pemeliharaan
dan
pengadaan alat dan/atau sumber
belajar yang dibutuhkan sesuai
standar minimal;
3.
Standar
Pengelolaan
Belum semua
sekolah
menyusun program pemeliharaan
dan pengadaan alat dan/atau
bermain/berolahraga
yang
dibutuhkan
sesuai
standar
minimal;
4.
Belum semua
sekolah
menyusun program pemeliharaan
dan pengadaan alat keamanan
dan/atau kenyamanan sekolah
seperti alat pemadam kebakaran,
penangkal petir, pagar sekolah,
pintu
gerbang,
sanitasi,
perindangan dan kebersihan
sekolah.
1.
visi dan misi sekolah;
1.
Penyususnan program
sekolah untuk pemeliharaan
dan pengadaan alat dan/atau
bermain/ berolahraga belum
tercapai
sesuai
standar
minimal;
2.
Beberapa sekolah belum
menyusun program sekolah
untuk pemeliharaan dan
pengadaan alat keamanan
dan/atau
kenyamanan
sekolah
seperti
alat
pemadam
kebakaran,
penangkal
petir,
pagar
sekolah, pintu gerbang,
sanitasi, perindangan dan
kebersihan sekolah.
1.

mensosialisasikan program
24
kompetensi tenaga kependidikan

lainnya;
1.
penyusunan program rehabilitasi dan
pembangunan
ruangan
yang
dibutuhkan sesuai standar minimal;
2.

penyusunan program pemeliharaan
dan pengadaan alat dan/atau sumber
belajar yang dibutuhkan sesuai
standar minimal;
3.

dan pengadaan alat dan/atau sumber
belajar di tempat bermain/berolahraga
yang dibutuhkan sesuai standar
minimal;
4.
dan pengadaan alat keamanan
dan/atau kenyamanan sekolah seperti
alat pemadam kebakaran, penangkal
petir, pagar sekolah, pintu gerbang,
sanitasi, perindangan dan kebersihan
sekolah.
1.

penyusunan visi dan misi sekolah;
2.

RKS dan RKAS;
3.

laporan pelaksanaan kegiatan
sekolah.
Semua sekolah merumuskan

tujuan
sekolah
yang
menggambarkan tujuan yang
ingin dicapai mengacu pada visi,
misi dan SKL
5.
Belum
semua
sekolah
mensosialisasikan
program
berkepentingan
2.
3.
4.
Belum semua Serkolah

melakukan
evaluasi
diri,
hasil evaluasi diri kinerja sekolah
7.
Belum semua Serkolah
kinerja
hasil evaluasi diri
4.
5.
6.
6.
7.

berkepentingan;
melakukan evaluasi diri,
menganalisa hasil evaluasi
diri,
melaporkan
hasil
evaluasi diri, dan menyusun
skala prioritas kegiatan
tindak lanjut terhadap hasil
evaluasi diri kinerja sekolah
menyusun
indikator
keberhasilan kinerja hasil
evaluasi diri terhadap kinerja
sekolah
menyusun
program,
pengelolaan,
melaporkan
data sistem informasi secara
lengkap dan akurat
menyusun
program
pemberdayaan,
mediskripsikan
Tuposi,
mefasilitasi
dan
mengevaluasi pelaksanaan
menyusun
program
pengawasan, supervisi dan
evaluasi, serta menyusun
laporan hasil supervisi dan
evaluasi
pengelolaan
akademik
menyusun
program
keterlibatan
masyarakat,
25
2.
Mendampingi sekolah
penyusunan RKS dan RKAS;
dalam
3.

penyusunan laporan pelaksanaan
kegiatan sekolah.
4.

merumuskan tujuan sekolah yang
menggambarkan tujuan yang ingin
dicapai mengacu pada visi, misi dan
SKL
5.
mensosialisasikan program sekolah
kepada pihak yang berkepentingan;
6.

melakukan evaluasi diri, menganalisa
hasil evaluasi diri, melaporkan hasil
evaluasi diri, dan menyusun skala
prioritas kegiatan tindak lanjut
terhadap hasil evaluasi diri kinerja
sekolah
7.

kinerja hasil evaluasi diri terhadap
kinerja sekolah
komite
sekolah
dan
pemangku
kepentingan
dalam kegiatan akademik
dan non akademik
8.
Belum semua
Serkolah
menyusun
program,
pengelolaan, melaporkan data
sistem informasi secara lengkap
dan akurat
9.
Belum semua
Sekolah
menyusun
program
pemberdayaan, mediskripsikan
Tuposi,
mefasilitasi
dan
mengevaluasi
pelaksanaan
10.
Belum semua
Serkolah
supervisi dan evaluasi, serta
menyusun
laporan
hasil
supervisi
dan
evaluasi
pengelolaan akademik
11.
Belum semua
Serkolah
menyusun program keterlibatan
pemangku kepentingan dalam
kegiatan akademik dan non
akademik
7
Standar
Pembiayaan
1.

program
pengelolaan,
pembukuan dan pengarsipan
serta
menyusun
laporan
keuangan
2.
Belum
semua
menyusun
pengembangan
penyelenggaraan
kewirausahaan
sekolah
program
dan
kegiatan
8.

menyusun program,
pengelolaan,
melaporkan data sistem informasi
secara lengkap dan akurat
9.

menyusun program pemberdayaan,
mediskripsikan Tuposi, mefasilitasi
dan
mengevaluasi
pelaksanaan
10.
supervisi
dan
evaluasi,
serta
menyusun laporan hasil supervisi dan
evaluasi pengelolaan akademik
11.
menyusun
program
keterlibatan
pemangku kepentingan
dalam
kegiatan akademik dan non akademik
1.

menyusun
program
pengembangan
dan
penyelenggaraan
kegiatan
kewirausahaan
2.
mengidentifikasi
sumber
dana dan donator
3.

menyusun
proposal
26
1.

menyusun
program pengelolaan,
pembukuan dan pengarsipan serta
menyusun laporan keuangan
2.

menyusun program pengembangan
dan
penyelenggaraan
kegiatan
kewirausahaan
3.
Mendampingi
sekolah
dalam
3.
Belum semua
sekolah
dan donator
4.
Belum semua
sekolah
menyusun proposal penggalian
dana
penggalian dana
4.
pembuatan
data,
wadah/organisasi, program
kegiatan, dan pemanfaatan
sumber daya alumni
Belum
semua
sekolah
membuat data, wadah/organisasi,
program
kegiatan,
dan
pemanfaatan
sumber
daya
alumni
6.
data,
pemberian
bantuan
perlengkapan sekolah , dan
pemberian beasiswa bagi anak
dari
keluarga
kurang
mampu/miskin.
mengidentifikasi sumber dana dan

donator.
4.

menyusun proposal penggalian dana
5.

pembuatan data, wadah/organisasi,
program kegiatan, dan pemanfaatan
sumber daya alumni
6.

pembuatan data, pemberian bantuan
perlengkapan
sekolah
,
dan
pemberian beasiswa bagi anak dari
keluarga kurang mampu/miskin.
1.
Memfasilitasi guru / pendidik

dalam penyusunan KKM
2.

dalam penyusunan instrumen dan
rubrik penilaian
3.
Memotivasi guru / pendidik agar

menginformasi-kan
KD,
KKM,
teknik penilaian, rubrik penilaian, dan
waktu penilaian kepada peserta didik.
5.
Standar Penilaian
1.
Semua guru
menyusun KKM
2.
Belum semua guru /

pendidik menyusun instrumen
dan rubrik penilaian
3.
Belum semua guru /

pendidik menginformasikan KD,
KKM, teknik penilaian, rubrik
kepada peserta didik
.
pendidik
1.
Beberapa guru/pendidik
belum menyusun instrumen
dan rubrik penilaian
2.
Beberapa guru/pendidik
belum
menginformasikan
KD, KKM, teknik penilaian,
rubrik penilaian, dan waktu
penilaian kepada peserta
didik.
3.
menyusun
program
mensosialisasikan SK/KD,
KKM, Kreteria Kenaikan
Kelas, Program Penilaian,
Program
perbaikanpengayaan kepada orangtua
27
4.

melaksanakan Ulangan Harian
setiap KD, melaksanakan UTS,
UAS, UKK, US dan UN serta
menilai hasil hasilnya
peserta didik
4.
melibatkan orangtua peserta
didik dalam penyusunan
kreteria kelulusan dan dalam
penyediaan fasilitas belajar
peserta didik.
5.

memberikan umpan balik /
komentar
yang
mendidik,
menganalisa, dan melaksanakan
perbaikan
dan
pengayaan
berdasarkan
analisis
hasil
penilaian
6.
menyusun
laporan
hasil
penilaian
7.
Belum
semua
sekolah
menyusun
program
mensosialisasikan
SK/KD,
KKM, Kreteria Kenaikan Kelas,
Program Penilaian, Program
perbaikan-pengayaan
kepada
orangtua peserta didik
8.
Belum
semua
sekolah
melibatkan orangtua peserta
didik dalam penyusunan kreteria
kelulusan dan dalam penyediaan
fasilitas belajar peserta didik.
4.

melaksana-kan Ulangan Harian setiap
KD, melaksanakan UTS, UAS, UKK,
US dan UN serta menilai hasil
hasilnya
5.

memberikan umpan balik / komentar
yang mendidik, menganalisa, dan
melaksanakan
perbaikan
dan
pengayaan berdasarkan analisis hasil
penilaian
6.
dalam penyusunan laporan hasil
penilaian
7.
penyusunan
program
mensosialisasikan SK/KD, KKM,
Kreteria Kenaikan Kelas, Program
Penilaian,
Program
perbaikanpengayaan kepada orangtua peserta
didik
8.
28
Memotivasi
sekolah
agar
melibatkan orangtua peserta didik
dalam penyusunan kreteria kelulusan
dan dalam penyediaan fasilitas belajar
peserta didik.
C.
Tindak Lanjut Hasil Pengawasan sebagai acuan dalam Penyusunan Program
PROGRAM KEPENGAWASAN ( PEMBINAAN, PEMANTAUAN, PENILAIAN KINERJA, PEMBIMBINGAN DAN PELATIHAN ) SEKOLAH
DASAR TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011
URAIAN
KEGIATAN
I.
Program
Pembinaan Guru
SUB KEGIATAN
1.
Perencan
aan pembelajaran
MATERI PEMBINAAN
TARGET YANG DIHARAPKAN
1) Program tahunan dan program

semester
2) Silabus
1) Semua guru pada sekolah binaan

mempunyai prota dan promes
dengan nilai minimal baik.
2) Semua guru dapat membuat
silabus sendiri yang sesuai dengan
standar proses minimal baik.
3) RPP
4) KKM
3) Semua guru dapat membuat RPP

yang sesuai dengan standar proses
minimal baik.
5) Agenda Harian Guru
4) Semua guru dapat menentukan

KKM sesuai dengan panduan
minimal baik.
5) Semua guru dapat membuat dan
mengisi agenda hariannya yang
sesuai dengan pembelajaran dalam
KTSP minimal baik.
2.
Pelaksan Kegiatan pembelajaran meliputi :
aan pembelajaran
a. Pendahuluan
b. Kegiatan Inti ( TM, PT &
29
1) Semua guru dapat melaksanakan

kegiatan
pembelajaran
sesuai
dengan tahapan stnadar proses
minimal baik.
1) Semua guru dapat melaksanakan
kegiatan penilaian sesuai dengan
KETERANGAN
a.
Evaluasi
ketercapaian dengan
menggunakan
instrument
skala
likert 1-4.
b. Rentang skor :
91 100 = Baik
sekali
81 90 = Baik
71 80 = Cukup
< 90
= Kurang
KMTT ) melalui proses EEK

c. Penutup
3. Penilaian pembelajaran
1) Teknik penilaian ( tes, PT &

KMTT,
pengamatan/penilaian
ahlak mulia dan kepribadian ).
2) Program remedial
3) Analisis UH
1) Program bimbingan siswa
4. Kegiatan tambahan
2) Program peningkatan mutu

lulusan
5 Kelompok Mata
Pelajaran .
3) Program pengembangan diri
minat dan bakat melalui BK dan
kegiatan ekstra.
4) Kegiatan KIR
5)
1. Pengelolaan
Sekolah
1) RKT ( Renop 1 tahun ) dan

RKJM ( Renstra 4 tahun )
berdasarkan 8 SNP
2) Pelaksanaan Renop dan
RKJM berdasarkan 8 SNP.
3) Pengawasan dan Evaluasi
30
standar penilaian minimal baik.
kepala sekolah
4) Kepemimpinan sekolah
5) Sistem
Informasi
Manajemen Sekolah
II.
Program
Pembinaan
Kepala Sekolah
1)
Penyusunan
RKAS berdasarkan 8 SNP
1) Instrumen akreditasi sekolah

dan bukti fisiknya
2) Pelaksanaan 8 SNP yang
kontinyu.
2. Rencana
Keuangan Anggaran
Sekolah ( RKAS )
1) EEK
3. Akreditasi
3) Penutup
Sekolah
1) Daftar nilai sesuai standar

penilaian
1.
Pemantauan
pelaksanaan SNP
1.
Perencanaan
pembelajaran
III.
Program
Pemantauan
2) Melakukan tes dengan : UH,

UTS, UAS/UKK
3) Melakukan penilaian ahlak
mulia
dan
kepribadian
4)
Melakukan
psikomotor
penilaian
5) Melakukan analisis UH
IV.
Program
Penilaian
6) Remedial dan pengayaan
31
Kinerja
(Tugas
guru)
Guru
pokok
7) Instrumen tes setiap KD

8) Bank soal
9) Kartu soal
10) Analisis penilaian
1) Melatih dan membimbing

siswa dalam remedial dan
pengayaan
2)
Membimbing siswa dalam
pengembangan diri melalui BK
dan kegiatan ekstra.
2.
Pelaksanaan
pembelajaran
3) Kegiatan KIR
4)
1) RKT ( renop 1 tahun ) dan

RKJM ( Renstra 4 tahun
berdasarkan 8 SNP)
2) Pelaksanaan Renop dan
Renstra
3) Pengawasan dan evaluasi
4) Kepemimpinan sekolah
5) Sistem
Informasi
dan
Manajemen Sekolah
3.
Penilaian hasil
pembelajaran
1) Pendahuluan
2)
Kegiatan inti ( TM, PT,
KMTT ) EEK
32
3) Penutup
1) Daftar nilai sesuai standar

penilaian
2) Melakukan tes dengan : UH,
UTS, UAS/UKK
3) Melakukan penilaian ahlak
mulia
dan
kepribadian
4)
Melakukan
psikomotor
4. Tugas tambahan
penilaian
5) Melakukan analisis UH
6) Remedial dan pengayaan
7) Instrumen tes setiap KD
8) Bank soal
9) Kartu soal
10) Analisis penilaian
1) Melatih dan membimbing

siswa
dalam
remedial dan pengayaan
2) Membimbing siswa dalam
pengembangan diri melalui BK
dan kegiatan ekstra.
3) Kegiatan KIR
33
1.
Pengelolaan
Sekolah
1) Standar pengelolaan
2) Standar isi
V.
Program
Penilaian Kinerja
Kepala
Sekolah.
3) Standar proses
4) SKL
5) Standar penilaian
1) Analisis standar isi

2) Analisis standar proses
2.
Pelaksanaan
Pembelajaran
3) Analisi SKL
4) Analisis standar penilaian
1) Inquiry
2) Problem solving
3.
Penilaian
pembelajaran
hasil
3) Eksperimen
4) Simulasi
5) demontrasi
6) tematik
4.
Tugas Tambahan
7) Tugas dan resitasi

8) Team teaching
9) Kontekstual
34
10) Ekspositori
11) Diskusi
12) Berbasis ICT
1) Teknik penilaian meliputi :

( tes, PT, KMTT, dan
pengamatan )
1. Pengelolaan KTSP
2)
Indikator dan bahan ajar
3)
Kisi-kisi
4)
Kartu soal
5)
Mastery learning
6)
Analisis Hasil Belajar
7)
Program remedial dan
pengayaan
VI.
Program
Pembimbingan
dan
PelatihanGuru
dan
atau Kepala
Sekolah.
8)
Penilaian ahlak mulia dan
kepribadian
9)
Konversi penilaian ahlak
mulia dan kepribadian dari
kuantitatif ke kualitatif.
10) Penetapan system penilaian
dan sosialisasi sistem penilaian
kepada siswa.
1)
Pengertian, tujuan, cirri,
criteria dari PTK
35
2)
Latihan mengidentifikasi
masalah dalam pembelajaran
3)
PTK
Latihan membuat judul
4)
Melaksanakan PTK dalam
bentuk siklus tiap siklus terdiri
dari 4 tahapan (Perencanaan,
Tindakan, Pengamatan, dan
Refleksi)
2. Analisis konteks dalam
pengembangan KTSP
5)
Menyusun laporan PTK
(terdiri dari 5 Bab dan
lampiran ).
1)
Program supervisi
2)
Program pemantauan
3)
Evaluasi hasil supervise
dan pemantauan
4)
Program tindak lanjut.
3. PAIKEM
36
4. Penilaian proses dan

hasil
belajar
5.
Penelitian
Tindakan Kelas (PTK)
37
6. Supervisi, Evaluasi,
dan Tindak Lanjut
( Kepala Sekolah )
BAB III
RENCANA PROGRAM TAHUNAN PENGAWASAN
38
A. Matriks Program Pembinaan Guru dan/atau Kepala Sekolah

1. PEMBINAAN GURU
N
O
MATERI
PEMBINAAN
GURU
Melakukan
pendampingan
dalam
meningkatkan
kemampuan guru
menyusun
administrasi
perencanaan
pembelajaran
/
program
bimbingan:
INDIKATOR
TUJUAN DAN
KEBERHASILA
SASARAN
N
1. Adanya
program
administrasi
perencanaan
pembelajaran
yang
sesuai
dengan KTSP
2. Guru
mata pelajaran
pada sekolah
binaan
85% dari jumlah

guru mempunyai
administrasi
perencanaan
pembelajaran yang
sesuai
KTSP
dengan baik.
STRATEGI
SKENARIO
/ METODA /
KEGIATAN
TEKNIK
Bimbingan
Teknis
Group
Fokus
Discussion
a.
Pengemban
gan silabus
b. Pengemban
gan RPP
c.
Pengemban
gan bahan ajar
39
1. Kunjungan
ke
sekolah binaan.
2. Mengadakan
pertemuan/ menggali
informasi
tentang
potensi guru tahun
sebelumnya.
3. Menyusun
program yang sesuai
dengan
kebutuhan
guru
sekolah
binaannya.
SUMBER
DAYA
1.
Kumpu
lan tentang
undangundang, PP,
Permendikna
s, Pedoman
dalam
pendidikan.
2.
Pedom
an, panduan
juknis
tentang SNP
PENILAIAN
DAN
INSTRUMEN
1.
Instru
men
penilaian
perencanaan
pembelajaran
dengan skala
1-4
2.
Instru
men
penilaian
silabus dan
RPP
RENCANA
TINDAK
LANJUT
1. Disin
kronkan
dengan
Dinas
Pendidikan
.
2. Pada
kegiatan
KKPS
/
MKKS
dan
workshop.
Melakukan
pendampingan
dalam
meningkatkan
kemampuan guru
dalam
proses
pelaksanaan
pembelajaran
/
pembimbingan :
a. Pembelajar
an tatap muka.
b. Pengemban
gan
model
pembelajaran.
c. Pembelajar
an
tuntas,
remedial
dan
pengayaan
Melakukan
pendampingan
membimbing guru
dalam
meningkatkan
kemampuan
melaksanakan
penilaian
hasil
belajar
peserta
didik :
a.
Pemanfaata
n TIK untuk
penilaian.
b.
Penyediaan
1. Setiap
guru
mata
pelajaran dapat
melaksanakan
pembelajaran
sesuai standar
proses dengan
baik.
2. Guru
mata pelajaran
pada sekolah
binaan
1. Adanya
85% dari jumlah

guru
dapat
melaksanakan
pembelajaran
sesuai
standar
proses dengan baik.
85% dari jumlah

guru mempunyai
administrasi administrasi hasil
pembelajaran yang
penilaian
sesuai
standar
proses
dengan
baik.
hasil
pembelajaran
yang
sesuai
dengan KTSP
Bimbingan
Teknis
1. Kunjungan
kesekolah binaan.
2. Mengadakan
pertemuan / menggali
informasi
tentang
potensi guru tahun
sebelumnya.
3. Menyusun
program yang sesuai
dengan
kebutuhan
guru
sekolah
binaannya.
1.
Kumpu
lan tentang
undangundang, PP,
Permendikna
s, Pedoman
dalam
pendidikan.
Bimbingan
Teknis
1.
Kunjungan
kesekolah binaan.
Group
2.
Mengadakan
informasi
tentang
potensi guru tahun
sebelumnya.
1.Kumpulan
tentang
undangundang, PP,
Permendikna
s, Pedoman
dalam
pendidikan.
3. Menyusun program
yang sesuai dengan
kebutuhan
guru
sekolah binaannya.
2. Pedoman,
panduan
juknis
tentang SNP
Group
Fokus
Discussion
Fokus
Discussion
2. guru mata
pelajaran pada
1. Disin
kronkan
dengan
Dinas
Pendidika
n.
2. Pada
kegiatan
KKPS /
MKKS
dan
workshop.
Instrumen
administrasi
1.
Disinkron
kan
dengan
Dinas
Pendidika
n.
2.
Pedom
an, panduan
juknis
tentang SNP
Standar
penilaian.
40
Instrumen
penilaian
pelaksanaan
pembelajaran
sesuai standar
proses dengan
skala 1-4
penilaian
pembelajaran
sesuai standar
proses dengan
skala 1-4
2.
Pada
kegiatan
KKPS /
MKKS
dan
workshop.
pedoman
penilaian.
c.
Juknis
rancangan
penilaian;
d.
Penetapan
KKM.
e.
Penilaian 5
kel.MP.
f.
Penilaian
spikomotorik.
g.
Penilaian
afektif (Akhlak
Mulia
dan
Kepribadian).
h.
Penilaian
Portofolio.
i.
Analisis
butir soal.
j.
Penyusuna
n LHB-PD
sekolah binaan
Memberikan
masukan
kepada
guru
dalam
memanfaatkan
lingkungan
dan
sumber belajar.
Guru
dapat
mengembangkan
bahan
dan
memilih bahan
ajar dari berbagai
macam sumber.
85% dari jumlah Binteks

guru
mampu
memfasilitasi
siswanya
belajar
dari
berbagai
macam
sumber
belajar.
1.
Kunjungan Pengembangan
kesekolah binaan.
bahan ajar dan
model-model
2.
Mengadakan pembelajaran.
informasi
tentang
potensi guru tahun
sebelumnya.
Instrumen
penilaian
Pelaksanaan
pembelajaran
sesuai standar
proses dengan
skala 1-4
Dilanjutkan
dengan
latihan
membuat
PTK.
3. Menyusun program
yang sesuai dengan
kebutuhan
guru
sekolah binaannya
5
Memberikan
Guru
dapat 85% dari jumlah Bimbingan
41
1.
Kunjungan Program
Instrumen
Dijadikan
rekomendasi
kepada
guru
mengenai
tugas
membimbing dan
melatih
peserta
didik.
memberikan
pengayaan dan
remedial
yang
tepat.
guru mempunyai Teknis

program
Group
bimbingan,
pengayaan
dan
Fokus
remedial.
Discussion
kesekolah binaan.
bimbingan,
penilaian
bahan untuk
Pelaksanaan
umpan balik.
2.
Mengadakan Perbaikan dan Perbaikan dan
pertemuan / menggali pengayaan.
pengayaan.
informasi
tentang
potensi guru tahun
sebelumnya.
3. Menyusun program
yang sesuai dengan
kebutuhan
guru
sekolah binaannya
Memberi
bimbingan kepada
guru
dalam
menggunakan
teknologi
dan
komunikasi untuk
pembelajaran.
Guru
dapat 50% dari jumlah
menggunakan I T guru
dapat
menggunakan I T
Sebagai
alat sebagai alat bantu
bantu
pembelajaran.
pembelajaran.
Bimbingan
Teknis
Group
Fokus
Discussion
1.
Kunjungan Model-model
kesekolah binaan.
pembelajaran
dengan
2.
Mengadakan menggunakan
pertemuan / menggali IT
informasi
tentang
potensi guru tentang
pembelajaran dengan I
T dan memberi contoh
pembelajaran dengan
IT
Instrumen
Mencoba
latihan untuk
penilaian
membuat
Pelaksanaan
model
pembelajaran
pembelajaran
sesuai standar dengan IT.
proses dengan
skala 1-4
3. Menyusun program
yang sesuai dengan
kebutuhan
guru
sekolah binaannya
7
Memberi
bimbingan kepada
guru
dalam
pemanfaatan hasil
penilaian
untuk
perbaikan
mutu
pendidikan
dan
pembelajaran
/
pembimbingan.
Guru
dapat
meningkatkan
kemampuannya
dalam
melaksanakan
proses
pembelajaran
yang efektif.
Semua guru mata Bimbingan

pelajaran yang di teknis grup.
UN kan dapat
membuat analisis
SKL dengan tepat.
42
1. Kunjujgan
Panduan
kesekolah binaan.
analisis SKL
2. Mengadakan
informasi
tentang
potensi guru dalam
membuat analisis SKL
3. Menyusun
program
pengayaan
Instrumen
analisis SKL
Mencoba
mengembang
kan soal- soal
dengan
analisis SKL.
Memberi
Guru
dapat
bimbingan kepada mengetahui
guru
untuk kelebihan
dan
melakukan refleksi kekuranganya
hasil-hasil
yang sebagai
bahan
dicapainya.
untuk perbaikan
tahun berikutnya
85%
guru Bimbingan
menunjukkan ada teknis grup
perubahan
pola
pembelajaran.
yang sesuai SKL serta

model-model
soal
pada guru sekolah
binaan.
1. Kunjujgan
kesekolah binaan.
2. Mengadakan
informasi
tentang
hasil-hasil yang telah
dicapai guru tahun
sebelumnya kemudian
mendiskusikan
kekurangan
dan
kelebihannya.
3. Menyusun
program yang sesuai
dengan
kebutuhan
siswa
untuk
memperbaiki
kelemhannya
pada
sekolah binaan.
1. Kumpu Analisis SWOT

lan
Undangundang, PP,
permendikn
as,
pedoman
dalam
pendidikan.
2. Pedom
an, panduan
juknis
tentang
SNP.
Abang, 18 Juli 2011

Mengetahui :
Pengawas TK,SD
Kepala UPT Disdikpora Kec.Abang,
Kecamatan Abang,
Drs. I Wayan Sukardi, M.Si.
Ida Wayan Gangga, S.Pd.
NIP. 19620909 198603 1 012
NIP. 19571226 197910 1 001
2.
PEMBINAAN KEPALA SEKOLAH
43
Membuat
program
peningkatan
mutu untuk
tahun
berikutnya.
MATERI
NO PEMBINAAN
KEPALA SEKOLAH
1
Memberikan masukan
dalam pengelolaan dan
administrasi
kepala
sekolah
berdasarkan
menejemen peningkatan
mutu pendidika
di
sekolah :
a. Pengembangan
KTSP
b. Pengembangan
Mulok
c. Pengelolaan
pelaksanaan KTSP
C1. Penyusunan
RKS
INDIKATOR
TUJUAN DAN
KEBERHASILA
SASARAN
N
STRATEGI
SKENARIO
/ METODA /
KEGIATAN
TEKNIK
1. Adanya 90% Pengelolaan Bimbingan

Dokumen
sekolah
sesuai teknis grup.
KTSPdan
dengan SNP.
Analis
konteks yang
sudah
ditandatangan
i oleh Kepala
Dinas Kab.
2. Kepala
sekolah pada
sekolah
binaan.
SUMBER
DAYA
1. Kunjujgan
kesekolah binaan.
2. Mengadakan
pertemuan
/
menggali informasi
tentang
program
sekolah
dalam
meningkatkan mutu
pendidikan.
3. Memberi
masukan
untuk
menyusun program
yang sesuai dengan
kebutuhan sekolah
binaan.
1. Kumpula
n
Undangundang, PP,
permendiknas
,
pedoman
dalam
pendidikan.
2. Pedoman
,
panduan
juknis tentang
SNP.
1. Kunjujgan
kesekolah binaan.
1.
n
RENCAN
A
TINDAK
LANJUT
PENILAIAN
DAN
INSTRUMEN
Instrumen
penilaian
Dokumen
KTSP
verifikasi
Dokumen
KTSP.
1.
Dis
inkronka
n dengan
Dinas
Pendidik
an.
2.
Pad
a
kegiatan
KKKS
C2.
Peraturan
Akademik
C3. Pelaksanaan
sistem
belajar
moving class
C4.
Kemitraan
dan
kerjasama
satdik
C5. Pengewasan
proses
pembelajaran.
2
Melakukan
pendampingan
Sekolah
dalam mempunyai
90%
program Bimbingan
bimbingan
dapat
44
Kumpula Instrumen
Undang-
1. Dis
inkronka
melaksanakan
program
bimbingan konseling di bimbingan
sekolah
konseling.
terealisasi
dan baik.
dengan teknis grup.
a. Pengembangan
diri layanan BK.
b. Pengembangan
diri ekstrakurikuler.
45
2. Mengadakan
pertemuan
/
menggali informasi
tentang
program
sekolah
dalam
meningkatkan mutu
pendidikan.
3. Memberi
masukan
untuk
menyusun program
yang sesuai dengan
kebutuhan sekolah
binaan.
undang, PP,
permendiknas
,
pedoman
dalam
pendidikan.
2. Pedoman
,
panduan
juknis tentang
SNP.
penilaian
Pelaksanaan
bimbingan
konseling
dengan skala 14
n
dengan
Dinas
Pendidik
an.
2. Pad
a
kegiatan
KKKS
NO
MATERI
PEMBINAAN
KEPALA SEKOLAH
Memberikan
bimbingan
kepada
kepala sekolah untuk
melakukan
refleksi
hasil-hasil
yang
dicapainya
melalui
analisis konteks
a. Analisis 8 SNP
b. Analisis
kondisi
internal
satdik.
c. Analisis
kondisi lingkungan
eksternal satdik.
d. Penyusunan
laporan
Analisis
konteks.
INDIKATOR
TUJUAN DAN
KEBERHASILA
SASARAN
N
1. Untuk
mengetahui
kelemahan dan
kelebihan
dalam
pengelolaan
sekolah.
2. Kepala
sekolah pada
sekolah binaan.
STRATEGI
SKENARIO
/ METODA /
KEGIATAN
TEKNIK
Adanya program Bimbingan

peningkatan mutu teknis grup.
untuk tahun yang
akan datang.
SUMBER
DAYA
1. Kunjujgan
kesekolah binaan.
2. Mengadakan
pertemuan
/
menggali informasi
tentang
refleksi
hasil-hasil
yang
dicapainya
pada
program
sekolah
tahun sebelumnya.
3. Memberi
masukan
untuk
menyusun program
yang sesuai dengan
kebutuhan
guru
sekolah binaan.
1. Kumpula
n
Undangundang, PP,
permendiknas
,
pedoman
dalam
pendidikan.
2. Pedoman
,
panduan
juknis tentang
SNP.
3. Panduan
peningkatan
mutu
pada
KTSP 2010
yang belum
terialisasi.
Abang, 18 Juli 2011
Mengetahui :
Pengawas TK,SD
Kecamatan Abang,
46
PENILAIAN
DAN
INSTRUMEN
Instrumen
penilaian
Pelaksanaan
KTSP
RENCANA
TINDAK
LANJUT
3. Disi
nkronkan
dengan
Dinas
Pendidik
an.
4. Pad
a
kegiatan
KKKS
NIP. 19620909 198603 1 012
NIP. 19571226 197910 1 001
47
B.
MATRIKS PROGRAM PEMANTAUAN DELAPAN SNP
ASPEK/UNSUR/
SUB UNSUR
1. Standar Isi
BUTIR
KEGIATAN*)
a. Pelaksanaan kuri kulum

(Dokumen :
UU, PP,
Permendiknas,
Kurikulum
yang
berlaku, Perangkat
Silabus, RPP, Bahan
Ajar,
Media, Kaldik,
Jadwal
pembelajaran.
b.
Proses
Pembelajaran
(
Jadwal
dan
presensi
pembelajaran, Bukubuku
dan bahan ajar, Media dan
alat Bantu
pembelajaran,
Hasilhasil
PTK,
Laporanpraktikum dan tugastugas
siswa,
Rancangan
penilaian
hasil
belajar,
Instrumen
/soal-soal
penilaian,Dokumen
nilai
dansystem penilaian kls.
INDIKATOR
TUJUAN
SASARAN
a. Sekolah dapat me Kepala Sekolah,

laksanakan
guru, Staf TU,
kurikulum nasional
dan
kur. Mulok sesuai
dengan ketentuan.
kurikulum yang
berlaku.
48
TEKHNIK
SUPERVISI
- Lengkapnya -Pengamatan dan

doku men yang
Cek dokumen
dimiliki
sekolah.
Semua guru Kelas

dan guru mat pe-
b. Guru dapat melaku jajaran.

kan
perencanaan,
pelaksanaan,
dan
evaluasi pembelajaran sesuai dengan
KEBERHASILA
N
Tingginya
kualitas
guru -Observasi kelas,
dalam perenca Wawancara.
naan,
pelaksanaan,
dan eveluasi
pembelajaran.
JADWAL
PE
LAKSANAAN
Semester
2011
Juli
2.Standar Proses
Penjabaran Silabus ke dalam

RPP,
Penyusunan
RPP
dgn
memperhatikan
prinsip
perbedaan individu siswa dan
mendorong partisivasi aktif siswa
melalui metode, sumber belajar
atau media pembelajaran. Proses
pembelajaran
terdiri
dari
perencanaan,
pelaksanaan
,
penilaian. Pelaksanaan KBM
dalam kegiatan inti dengan tiga
komponen yaitu Eksplorasi,
Elaborasi dan Konfirmasi
3.
Standar Penentuan Kreteria Ketuntasan
Kompetensi
Minimal (KKM) yang tepat
Lulusan
untuk
dapat
memotivasi
pembelajaran baik oleh guru
maupun siswa. Menyampaikan
Kompetensi Lulusan lebih awal.
Menyampaikan kreterian lulusan
kepada yang berkepentingan
. Guru dapat melaku

kan perencanaan,
pelaksanaan, dan
evaluasi pembela-
Kep Sek , semua Tingginya

Observasi kelas,
guru Kelas dan Kwalitas
Wawancara.
guru
pembelajaran,
menghasilkan
mat
perubahan pada
peserta didik.
pejajaran
jaran sesuai dengan
Semester
September 2011
Semester II
Januari 2012
kurikulum yang
berlaku.Guru
menggunakan
berbagai
variasi
pembelajaran
dan
melaksanakan
evaluasi.
Sekolah
memiliki Bukti dokumen
persyaratan ketentuan Kurikulum .
kelulusan yang autentik
berdasarkan peraturan
yang berlaku.
Sekolah memiliki
Standar
Ketuntasan
Minimal tiap mata
pelajaran di tiaptiap
kelas,
Kreteria
Kelulusan uantuk
siswa kelas VI.
Sekolah
Lengkapnya
memiliki
te
49
Pengamatan,
wawancara,
pengisian
instrumen.
Semester II
Mei 2012
4.Standar
Pendidik dan
Kependidikan
- Daftar guru dan kar yawan.
naga
kependidikan
professional
yang
- Dokumen pengangka tan staf jumlahnya
memadai,
(guru dan karyawan )
dengan kualif kasi,
kompetensi,dan tingkat
- Daftar beban tugas gu ru dan kesesuaian berdasarkan
karyawan
peraturan yang berlaku.
Dokumen
ketena gaan.
tenaga
Pengamatan dan
Semester I
kependidikan
yang
pendataan.
Agustus 2011
ada di sekolah.
Daftar
latar
belakang
pendidikan guru dan karyawan.
5.Standar
Sarana
dan
Prasarana
- Daftar inventaris sarpras
Sekolah dapat menye
- Peta sekolah
diakan sarana dan
- Daftar bahan dan alat setiap

lab atau ruang praktek.
- Daftar buku perpustakaan
6.
Standar Rumusan visi, Misi, dan tujuan
Pengelolaan
sekolah perencanaan,manajemen
sekolah,kepemimpinan,pengawas
an,administrasi
sekolah,strukturorganisasi
dengan
kejelasan
tupoksi,
keterlibatan komite sekolah,
masyarakat,
system
informasimanajeman.
Dokumen Inven Tersedianya

taris.
sarana
prasarana yang me-
dan
yang
mungkinkan tercapai
memadai.
Pengamatan,
pendataan.
Semester I
September 2011
prasarana
nya tujuan sekolah.
Sekolah
memiliki Kepsek
perencanaan,
implementasimanajeme
n
sekolah,kepemimpinan,
pengawasan,danadmini
strasi sekolah. Sekolah
memilikiorganisasi&
pembagian
sekolah
yang dinamis sesuai
dengan
arah&tujuan
sekolah serta ketentuan
yang berlaku.
50
Tercapainya
administrasi
&
manajemen
sekolah,
organisasi
dan
kelembagaan
sesuai
dengan
arah dan tujuan
sekolah
yang
legal
Pengamatan,
Semester II
wawancara,obser
vasi dan pengisian April 2012
instrument.
7.Standar
Pembiayaan.
RKAS,laporan keuangan,buktibukti pembayaran, rekening

sekolah,penggunaan
bantuan
dana.
Sekolah memiliki dana Kepsek,

pendidikan yang cukup
dan
berkelanjutan bendahara
untuk penyelenggaraan sekolah.
proses
pembelajaran
yang bermutu.
Pengelolaan dana Pengamatan,

pendidikan secara wawancara,pengis
transparan, efisien ian intrumens.
,dan
akuntabel
sesuai
dengan
prinsip MBS dan
adil merata.
8.Standar
Penilaian
Rencana dan criteria penilaian,

pengembangan intrument dan
pedoman penilaian, peng,gunaan
teknik penilaian, pengolahan
hasil penilaian, pemeriksaan hasil
pekerjaan,pelaporan
hasil
penilaian,penentuan
KKM,
penentuan kriteria kenaikan
kelas,kelulusan,penerbitan
SKHUN dan ijazah.
Sekolah
dapat Daftar
memproses
guru,leger.
pengumpulan
dan
pengolahan
data
tentang hasil belajar
peserta didik ,sehingga
menjadi informasi yang
bermakna
dalam
penentuan
tingkat
pencapaian
belajar
peserta didik.
nilai Diharapkan guru Pengamatan,

dapat
wawancara,pengis
mengarahkan
ian intrumens.
peseta
didik,menunjukka
n
penguasaan
kompetensi yang
telah ditetapkan.
51
Semester II
Maret 2012
Semester I
Oktober 2011
Semester II
Pebruari 2012
C.
N
O
MATERI
PEMBINAAN
GURU
MATRIKS PROGRAM PENILAIAN KINERJA GURU DAN/ATAU KEPALA SEKOLAH
TUJUAN
DAN
SASARAN
INDIKATOR
KEBERHASILA
N
STRATEGI
/ METODA
SKENARIO
/ TEKNIK
52
SUMBER
DAYA
PENILAIAN
DAN
INSTRUME
N
RENCANA
TINDAK
LANJUT
Memberikan
masukan
dalam
pengelolaan
dan
administrasi kepala
sekolah
berdasarkan
menajemen
peningkatan mutu
pendidikan
di
sekolah :
a. Pengembangan
KTSP.
b. Pengembangan
Mulok.
c.
Pengelolaan
KTSP
1. Adanya
dokumen
KTSP dan
Analisis
kontek yang
sudah
ditanda
tangani oleh
kepala Dnas
Pendidika
Kab.
90% pengelolaan
Bimbingan
Teknis
Sekolah
sesuai
dengan 8 SNP.
Group
Fokus
Discussion
2.
Kepala
sekolah pada
sekolah
binaan.
1.
Kunjungan
kesekolah
binaan.
2. Mengadakan
pertemuan
/
menggali
informasi
tentang program
sekolah dalam
meningkatkan
mutu
pendidikan.
3.
Memberi
masukan untuk
menyusun
program yang
sesuai dengan
kebutuhan
sekolah binaan.
c.1. Penyusunan
RKS
c.2.
Peraturan
Akademik.
c.3.
Pelaksanaan
Sistim belajar
moving class.
c.4.
Kemitraan
dan
kerjasama
53
1.Kumpulan
tentang
undangundang, PP,
Permendiknas
,
Pedoman
dalam
pendidikan.
2. Pedoman,
panduan
juknis tentang
SNP
Instrumen
Penilaian
dokumen
KTSP
Verifikasi
dokumen
KTSP.
1.
Disinkronkan
dengan
Dinas
Pendidikan.
2.
Pada
kegiatan
KKPS
/
MKKS dan
workshop.
satdik.
c.5.
Pengawasan
proses
pembelajaran
.
Melakukan
pendampingan
dalam
melaksanakan
bimbingan
konseling
sekolah.
di
a.
Pengembangan
diri layanan BK.
1. Sekolah
mempunya
i program
bimbingan
dan
konseling.
90%
program Bimbingan
bimbingan dapat Teknis
terealisasi dengan
Group
baik.
Fokus
Discussion
2.
Pada
sekolah
binaan
b.
Pengembangan
54
1.
Kunjungan
kesekolah
binaan.
2. Mengadakan
pertemuan
/
menggali
informasi
tentang petugas
BK
dan
programnya
serta
bukti
pelaksanaannya.
1.Kumpulan
tentang
undangundang, PP,
Permendiknas
,
Pedoman
dalam
pendidikan.
2. Pedoman,
panduan
juknis tentang
Instrumen
Penilaian
pelaksanaan
BK
dengan
1-4
1.
Disinkronkan
dengan
Dinas
Pendidikan.
skala
2.
Pada
kegiatan
KKPS
/
MKKS dan
workshop.
diri ekskul.
SNP
3.
Memberi
masukan untuk
menyusun
program
BK
yang
sesuai
dengan
kebutuhan sek.
binaan.
Memberikan
bimbingan kepada
kepala
sekolah
untuk
melkukan
refleksi hasil-hasil
yang
dicapainya
melalui
analisis
kontek
1.
Untuk
mengetahui
kelemahan
dan
kelebihan
dalam
pengelolaan
sekolah.
a. Analisis 8 SNp.
2.
kepala
sekolah pada
sekolah
binaan,.
b.
Analisis
kondisi internal
satdik.
Adanya program Bimbingan

peningkatan mutu Teknis
untuk tahun yang
Group
akan datang.
Fokus
Discussion
1.
Kunjungan
kesekolah
binaan.
2. Mengadakan
pertemuan
/
menggali
informasi
tentang
hasilhasil yang telah
dicapai dan yang
belum dicapai
pada
program
sekolah
tahun
sebelumnya..
3.
Memberi
masukan untuk
menyusun
program yang
sesuai dengan
kebutuhan guru
sekolah binaan.
c.
Analisis
kondisi internal
satdik.
d. Penyusunan
laporan analisis
kontek.
55
1.Kumpulan
tentang
undangundang, PP,
Permendiknas
,
Pedoman
dalam
pendidikan.
2. Pedoman,
panduan
juknis tentang
SNP
3.
Panduan
peningkatan
mutu
pada
KTSP 2010
yang belum
terealisasi.
Instrumen
Penilaian
keterlaksanaan
KTSP.
1.
Disinkronkan
dengan
Dinas
Pendidikan.
2.
Pada
kegiatan
KKP1S
/
MKKS dan
workshop.
Abang, 18 Juli 2011

Mengetahui :
Pengawas TK,SD
Kecamatan Abang,
NIP. 19620909 198603 1 012
NIP. 19571226 197910 1 001
56
BAB IV
PENUTUP
Demikian program tahunan ini disusun untuk dijadikan bahan acuan bagi pengawas sekolah dalam
menyusun program semester bagi sekolah binaannya. Selanjutnya pengawas sekolah diharapkan membuat
evaluasi dan laporan pada akhir semester, untuk identifikasi hasil pengawasan dalam rangka menyusun
program tahunan yang akan datang.
Disamping itu pula, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan bagi seorang supervisor. selain persiapan lahir,
juga perlu kesiapan bathin. Karena perlu disadari bahwa tujuan supervisi adalah untuk membantu
memecahkan masalah yang dihadapi sekolah, dan membantu sekolah dalam upaya penyempurnaan
pelaksanaan kurikulum. Oleh karena itu dalam melaksankan supervisi selain mau memberikan masukan,
supervisor juga harus mau melapangkan dada untuk menerima keluhan dan kritikan.
Mengetahui :
..............................................
Kepala UPT Disdikpora
Pengawas TK,SD
Kec................................
Kec................................
INSTRUMEN PEMNTAUAN 8 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

STANDAR ISI DAN STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN
Nama Sekolah
:............................................
Nama Kepala Sekolah :............................................

Alamat Sekolah/Kota
:.............................................
14
N
o
Aspek
Kepemilika
n
N
o
Indikator dan Sub Indikator
1.
Dokumen KTSP berlaku dengan disahkan Kepala

Sekolah dengan pertimbangan Komite dan diketahui
Dinas Pendidikan Provinsi
2.
KTSP disusun dengan memperhatikan acuan operasioanl

yang terdiri atas:
Dokumen
2.
Komponen
KTSP
Skor
0
a. agama
b. peningkatan iman dan taqwa serta ahlak mulia
c. persatuan nasional dan nilai kebangsaan
d. tuntuan pembangunan daerah dan nasional
e. penigkatan potensi,kecerdasan, dan minat sesuai
dengan tingkat perkembangan dan kemampuan
peserta didik.
f. Keragaman potensi dan karakterisitik daerah dan
lingkungan .
g. Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan
seni
h. Dinamika perekembangan global
i. Kondisi sosial ,budaya masyarakat setempat
j. Tuntutan dunia kerja
k. Kesetaraan jender
l. Karakteristik satuan pendidikan
Proses Penyusunan Dokumen:
3.
a. membentuk tim KTSP disertai uraian tugas

masing-masing
b. menyusun program dan jadwal kerja tim
penyusun
c. menyusun analisis konteks dan menyusun hasil
analisis.
d. Profil konidisi satuan pendidikan .
e. Deskripsi peluang dan tantangan
f. Menganalisis peluang dan tantangan
4.1.Visi, Misi dan Tujuan Satuan Pendidikan dan
Strategi yang mencerminkan
upaya untuk
meningkatkan kualitas peserta didik,yang didukung
suasana belajar dan suasana sekolah yang kondusif.
4.2. Struktur dan Muatan KTSP mencakup:
a.
b.
c.
.Mata pelajaran dan alokasi waktu

Program muatan lokal
Kegiatan pengembangan diri
15
d.
Pengaturan beban belajar
e.
Ketuntasan
belajar
dengan
mempertimbangkan PD
f.
Ketuntasan belajar dengan dilengkapi
dgn rencana pencapaian ketuntasan ideal.
g.
Kriteria kelulusan diatas rata-rata
standar nasional
Kriteria penjurusan dengan mempertimbangkan
4.
bakat
h.
Ketentuan mutasi peserta didik
i.
Pendidikan kecakapan hidup
j.
Pendidikan berbasis keunggulan lokal
dan global
4.3 . Kalender pendidikan
4.4 . Penyusunan pengembangan silabus
a.
disusun /dikembngkan secara mandiri
b.
mengkaji substansi sk/kd pada standar
isi
c.
melakukan pemetaan standar isi untuk
analisi sk/kd
d.
disusun /dikembangkan melalui proses
penjabaran
sk/kd
menjadi
indikator,
MP,KP(tatap muka,PT dan KMTT ) dan Jenis
Penilaian ( tes, PT, KMTT, Pengamatan ).
e.
Mencakup seluruh mata pelajaran
f.
Memanfaatkan berbagai panduan dan
contoh silabus
g.
Sekolahmemberi pengalaman belajar
yang luas kepada siswa
h.
Guru mampu merancang berbagai model
pembelajaran untuk mencapai kompetensi
tertentu.
i.
Guru mampu menerapkan berbagai
model
pembelajaran
untuk
mencapai
kompetensi tertentu.
4.5.
Ada program peningkatan mutu lulusan
untuk :
a.
Program Kegiatan peningkatan mutu
lulusan Mata Pelajaran Ahlak Mulia yang
minimal diikuti 90 % jumlah siswa.
b.
lulusan Pendidikan Kewargaan Negara dan
Kepriobadian yang minimal diikuti 90 %
jumlah siswa.
c.
lulusan mata pelajaran IPTEK yang minimal
diikuti 90 % jumlah siswa.
d.
Program kegiatan peningkatan mutu
lulusan mata pelajaran seni budaya dan estetika
yang minimal diikuti oleh 90 % jumlah siswa.
e.
Program kegiatan peningkatan mutu
lulusan mata pelajaran olah raga dan kesehatan
16
yang minimal diikuti oleh 90 % jumlah siswa.
Jumlah Skor :......................
NILAI :.........................
KRITERIA:..................
Nilai
: Jumlah Skor x 100 %

Skor Maximum
Keterangan : Skor 86- 100 % Baik Sekali

71- 85 %
Baik
55- 70 %
Cukup
>55 %
Kurang
..........., ..........................
Pengawas Madya
..................................................
NIP : .........................................
17
INSTRUMEN PEMANTAUAN 8 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

STANDAR PROSES
Nama Sekolah
:............................................

Alamat Sekolah/Kota
No
Aspek
No
:.............................................
Skor
0
1.
Perangkat
1.
Pembelajara
n
2.
2.
Proses
Pembelajara
n
Ada rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang

dikembangkan dari silabus oleh setiap guru yang
sesuai dengan standar proses.
Substansi RPP sekurang- kurangnya memuat Tujuan,

materi, metode ,kegiatan pembelajaran(tatap muka, PT
dan KMTT eksplorasi,elaborasi dan konfirmasi),
sumber belajar dan penilaian hasil belajar( Tes ,
Penugasan Terstrukur dan Kegiatan Mandiri Tidak
Terstruktur ).
Penyusunan RPP sudah menggunakan prinsip
perbedaan individu peserta didik dan menerapkan TI
dan Komunikasi.
3.
4.
5.
Ada pengembangan bahan ajar dalam bentuk

cetakan(modiul, hand out, lks, dll)
Ada pengembangan bahan ajar dalam bentuk
Audio,Visual dan Audio Visual.
Ada pengembangan bahan ajar dalam bentuk berbasis
TIK,multimedia, CD inter aktif dan computer based.
Menerapkan 4 persyaratan yaitu : Perencanaan,
Pelaksanaan ,Penilaian dan Tindak Lanjut.
6.
Menerapkan Kegiatan pendekatan tatap muka, kegitan

Terstruktur dan Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur.
7.
Dilakukan guru melalui langkahlangkah

pembelajaran yang meliputi Pembukaan, Kegiatan inti
(eksplorasi , elaborasi dan konfirmasi ) dan Penutup.
8.
Pindah ruang kelas (moving kelas ), sehingga

diperlukan kelas mata pelajaran.
18
9.
Guru menyediakan jadwal untuk konsultasi mata

pelajaran.
Tersusunnya jadwal pemanfaatan kegiatan
laboratorium.
Ada Kegiatan Tatap Muka , PT dan KMTT.
10.
11.
12.
Ada penasehat akademik yang dapat mendeteksi

potensi peserta didik.
Ada program remedial sepanjang semester.
Menggunakan pembelajaran berbasis TIK
14.
Diselenggarakan secara interaktif,inspiratif,

menantang, menyenangkan ,memotivasi pesrta didik
untuk aktif.
15.
Proses pembelajaran mendorong prakarsa kreatifitas

dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan
perkembangan pisik serta psikologis peserta didik.
13.
16.
17.
18.
Pelaksanaan proses pembelajaran mempertimbangkan

jumlah maximal peserta didik perkelas, dan beban
mengajar maximal perpendidik, rasio buku, rasio
jumlah peserta didik perpendidik.
Setiap pembelajaran dikembangkan dengan budaya
membaca dan menulis.
Setiap pendidik menerapkan aspek keteladanan dalam
setiap proses pembelajaran.
19.
Proses pembelajaran dilakukan secara terprogram dan
intensif melalui pemantauan, supervisi, evaluasi, dan
pelaporan dan pengambilan langkah tindak lanjut yang
diperlukan.
20.
21.
22.
Jumlah Skor :......................
NILAI :.........................
19
KRITERIA:...................
Nilai

Skor Maximum

71- 85 %
Baik
55- 70 %
Cukup
>55 %
Kurang
..........., ..........................
Pengawas Madya
..................................................
NIP : .........................................
20
INSTRUMEN PEMANTAUANI 8 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
Nama Sekolah
:............................................

Alamat Sekolah/Kota
No
1.
Aspek
Akademik
dan
kompetensi
Tenaga
pendidik
No
1.
2.
:.............................................
Lebih dar 75 % tenaga pendidik berkualifikasi

akademik minimum D IV atau S1
Lebih dari 75 % pendidik berlatar belakang pendidikan

tinggi dengan program pendidikan sesuai dengan mata
pelajaran yang diampunya.
Lebih dari 75 % pendidik bersertifikat profesi guru.

3.
Lebih dari 75 % guru mampu menjalankan tugas
mengajar.
4.
5.
Guru memiliki integritas kepribadian dan bertindak

sesuai dengsan norma agama, hukum, sosial, serta
peraturan dan ketentuan yang berlaku.
Guru berkomunikasi secara efektif dan santun dengan

sesama guru,tenaga kependidikan dan orangtua.
Tenaga
Kependidika
n
6.
Guru menguasai materi pelajaran yang diampu serta
mengembangkannya denegan metode lmiah.
2.
7.
Guru bimbingn konseling/konselor yang kompeten

dalam membantu layanan akademik maupun non
akademik peserta didik.
21
Skor
0
8.
Tenaga kependidikan sekurang-kurangnya terdiri atas

Kepala Sekolah,
Tenaga Administrasi
Tenaga Perpustakaan
9.
Tenaga Laboratorium
Tenaga Kebersihan
10.
Tenaga Keamanan(stpam )
11.
12.
Kualifikasiumum dan khusus tenaga kependidikan

terpenuhi untuk :
13.
Kepala Sekolah,
14.
Tenaga Administrasi
Tenaga Perpustakaan
15.
Tenaga Laboratorium
Tenaga Kebersihan
16.
Tenaga Keamanan(stpam )
17.
18.
Kompetensi Kepala Sekolah terpenuhi meliputi :
19.
Bersetatus sebagai guru dan mempunyai sertifikat

pendidik dan surat keputusan (SK ) kepala sekolah.
20.
21.
Memiliki kualifikasi akademik minimum S1 atau DIV
22.
Memiliki pengalaman mengajar sekurang- kurangnya 5

th
23
Memiliki kompetensi kepribadian yang

ditunjukandalam memimpin
24
25
Memiliki kemampuan manajerial yang ditunjukan

dalan keberhasilan mengelola sekolah.
Memiliki kemampuan kewira usahaan
22
26
Dapat merencanakan ,melaksanakan dan

menindaklanjuti supervisi.
Mampu bekerja sama, berpartisipasi aktif dan memiliki
kepekaan sosial.
27
28
Kepala sekolah minimal dibantu tiga wakil kepala

sekolah untuk akademik, sarana dan kesiswaan.
Tenaga administrasi dengan kriteria minimum
memiliki kualifikasi akademik pendidik menengah
atau sederajat.
Memilkilatar belakang sesuai dengan tugasnya.
29
30
31
32
33
Tenaga perpustakaan dengan kriteria minimum

memilki kualifikasi ysang dipersyaratkan.
Memiliki latar belakang pendidikan sesuai dengan
tugasnya
Tenaga laboran dengan kriteria minimum kualifikasi

yang dipersyaratkan.
Memilki latar belakang sesuai dengan tugasnya.
Satuan pendidikan minimal mempunyai 4 tenaga

layanan khusus
34
35
36
37
Jumlah Skor :......................
NILAI :.........................
KRITERIA:...................
23
Nilai

Skor Maximum

71- 85 %
Baik
55- 70 %
Cukup
>55 %
Kurang
..........., ..........................
Pengawas Madya
..................................................
NIP : .........................................
24

STANDAR SARANA DAN PRASARANA
Nama Sekolah
:............................................

Alamat Sekolah/Kota
No
Aspek
No
:.............................................
Skor
0
1.
1.
Satuan
Pendidikan
2.
Memiliki minimum 3 rombongan belajar dan

maximum 27 rombongan belajar.
Luas lahan sekolah terpenuhi rasio minium luas lahan

terhadap peserta didik.
Lahan terhindar dari potensi yang mengancam
kesehatan dan keselamatan jiwa,serta mempunyai
akses untuk penyelamaan darurat.
3.
Kemiringan lahan rata-rata kurang dari 15 % tidak

berada dalam garisi sempadan sungai dan kreta api.
Lahan terhindar dari gangguan-gangguan pencemaran
air, kebisingan dan pencemaran udara.
4.
5.
2.
Bangunan
gedung
Lahan sesuai dengan peruntukan yang diatur dalam

perda
Lahan memiliki status hak atas tanah atau memiliki
izin
Bangunan gedung memenuhi ketentuan rasio minimum

luas lantai terhadap peserta didik.
6.
Bangunan gedung memiliki persyaratan keselamatan

Bangunan gedung memenuhi persyaratan kesehatan.
7.
Bangunan gedung menyediakan fasilitas dan

aksebilitas yang mudah,aman dan nyaman.
Bangunan gedung mampu memenuhi persyaratan
kenyamanan
Bangunan gedung dilengkapi sistem keamanan
25
peringatan bahaya
8.
Bangunan gedung dilengkapi dengan instalasi listrik

Bangunan secara berkala dilakukan pemeliharaan
9.
10.
Ruang Kelas
Jumlah minimum ruang kelas sama dengan jumlah

rombongan
Kapasitas maksimum ruang kelas maksimum 32 perta
didik
Rasio minimum ruang kelas 2 m persegi /peserta didik
11.
12.
13.
Ruang kelas dilengkapiu sarana perabot kursi dan meja

PD/guru, dll.
Ruang kelas mempunyai fasilitas pencahayaan .
Ruang kelas memiliki pintu yang memadai.
14.
Luas minimum sama dengan satu ruanag kelas
15.
Ruang
Perpustakaa
n
16.
Ruang perpustakaan dilengkapi jendela pencahayaan

Ruang perpustakaan terletakdibagian sekolah yang
mudah dicapai
17.
18.
19.
20.
Laboratoriu
mBiologi
Ruang perpustakaan dilengkapi sarana yang memadai
21.
Ruang laboratorium minimum dapat menampung 1

rombel
Rasio minimum ruang laboratorium 2,4 m/peserta
didik
Ruang laboratorium diolengkapi sarana yang memadai
Ruang laboratorium biologi memiliki pasilitas
pencahayaan
22.
23
24
Laboratoriu
m Fisika

rombel
didik
25
26
Ruang laboratorium fisika memiliki pasilitas

pencahayaan
27
Laboratoriu
26
m Kimia
Laboratoriu
m Komputer
28
29

didik
30
31
Ruang laboratorium kimia memiliki pasilitas

pencahayaan
32
33
34
Laboratoriu
m Bahasa

rombel

rombel
35

didik
36

Ruang laboratorium komputer memiliki pasilitas
pencahayaan
37
Ruang
pimpinan
38
39
40
41
Ruang guru

rombel
didik
Ruang laboratorium bahasa memiliki pasilitas
pencahayaan
42
43
Luas minimum 12 m Dan Lebar 3 m

Mudah diakses oleh guru dan tamu sekolah
44
Ruang pimpinan dilengkapi perabot dan sarana

perlengkapan yang memadai
45
Rasio minimum luas 4 m perpendidik, luas minimum
72 m
46
Ruang
tenaga
administrasi
47
Mudah dicapai dari halaman sekolah atau dari luar

lingkungan sekolah dekat dengan ruang pimpian
Ruang guru dilengkapi perabot dan perlengkapan yang
memadai.
Pengaturan ruang guru memungkinkan mobilitas
MGMP dan memberikan layanan konsultasi akademik
27
siswa.
Tempat
beribadah
48
49
50
Ruang
konseling
Rasio minimum luas ruang 4m/petugas,luas minimum

16 m
Mudah dicapai dari halaman sekolah atau luar lingk
sekolah
51
Ruang administrasi sekolah dilengkapi perabot dan

perelngkapan yang memadai
52
Luas minumum 12m
Ruang UKS
53
Ruang Osis
Tempatberibadah dilengkapi perabot dan perlengkapan

lain
54
Luas minimum 9 m
55
Ruang konseling dapat memberikan kenyamanan

suasana dan menjamin privasi peserta didik.
56
Ruang dilengkapi sarana perabot peralatan konseling
Jamban
57
Gudang
58
Luas minimum ruang UKS 12 m
59
Ruang dilengkapi sarana perabot perlengkapan

lengkap
Luas minimum ruang kesiswaan 9 m
Ruang
sirkulasi
60
61
Ruang dilengkapi sarana perabot
Minimum jamban setiap sekolah 3 unit untuk sisa dan

guru luas minimum 2 m/jamban
62
Luas gudang minimum21 m
63
Gudang dilengkapi sarana dan perabot
64
Ada ruang sirkulasi udara dalam bangunan sekolah
65
Tempat olah
raga.
Ruang sirkulasi horizontal berupa koridor yang

menghubungkan ruang-ruang dalam bangunan sekolah
Ruang sirkulasi horizontal dilengkapi dengan atap dan
28
66
67
pencahaayaan ,serta penghawaan yang cukup

Koridor tanpa dinding pada lantai atas bangunan
bertingkat dilengkapi pagar pengamanan
Ruang sirkulasi vertikal dilengkapi pengcahayaan dan
penghawaan yang cukup.
68
Memiliki luas minimum 3 m/peserta didik
69
Tempat bermain oleh raga berupa ruang terbuka

sebagian ditanami pohon dan penghijauan
70
71
Tempat bermain olah raga tidak digunakan untuk

parkir
Dilengkapi dengan sarana dasn perelngkapan
pendidikan.
Jumlah Skor :......................
NILAI :.........................
KRITERIA:...................
Nilai

Skor Maximum

71- 85 %
Baik
55- 70 %
Cukup
>55 %
Kurang
..........., ..........................
Pengawas Madya
29
..................................................
NIP : .........................................
30

STANDAR PENGELOLAAN
Nama Sekolah
:............................................

Alamat Sekolah/Kota
No
Aspek
No
:.............................................
Skor
0
31
Memiliki Visi Sekolah yang dapat :

1.
Perencanaan
Program
1.
Dijadikan sebagai cita-cita bersama warga sekolah
2.
Memberikan inspirasi,motivasi dan kekuatan pada

warga sekolah
3.
Dirumuskan berdasrakan berbagai masukan dari

berbagai warga sekolah dan pihak yang
berkepentingan.
4.
Diputuskan oleh rapat dewan pendidik dengan

memperhatikanmasukan komite sekolah.
5.
Disosialisasikan kepada semua warga sekolah dann

pihak yang berkepentingan.
Diitinjau dan dirumuskan kemabali secara berkala
6.
Memiliki misi sekolah yang dapat :
Memberikan arah dalam mewujudkan visi sekolah

7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
Merupakan tujuan yang akan dicapai dalam kurun

waktu
Menjadi dasar program pokok sekolah
Menekankan kualitas pelayanan pada peserta didik.
Memuat pernyataan umum dan khusus yang berkaitan
dengan program sekolah.
Memberikan keluwesan dan ruang gerak
pengembangan kegiatan satuan satuan yang terlibat
Diputuskan oleh rapat dewan pendidik berdasarkan
masukan
Disosialisasikan kepada semuawarga sekolah dan
pihak yang berkepentingan
Diiitinjau dan dirumuskan kembali secara berkala
15.
Memliki tujuan sekolah yang dapat :
Menggambarkan tingkat kualitas yang perlu dicapai

dalam jangka menengah (4 tahun ).
Mengacu pada visi dan misi serta tujuan pendidikan
32
nasioanl
16.
Mengacu padaa astandar kompetensi lulusan
17.
Mengakomodasi masukan dari berbagai pihak
18.
Disosialisasikan kepada semua warga sekolah dan

segenap pihak yang berkepentingan.
19.
20.
Memiliki Rencana Kerja Sekolah.
Sekolah membuat rencana kerja jangka menengah

Sekolah membuat rencana kerja tahunan dalam (RKAS)
21.
22.
23
Dituanhgkan dalam dokumen yang mudah dibaca oleh

semua pihak.
24
Rencana kerja empat tahun dan tahunan disesuaikan

dengan persetujuan rapat dewan pendidik dan komite
sekolah.
25
26
Pelaksanaan
pengembang
an pedoman
sekolah
Disetujui oleh dewan pendidik dan komite sekolah

dsan disahkan oleh kepala dinas pendidikan .
27
28
Rencana kerja tahunan dijadikan dasar pengelolaan

sekiolah
Perumusan pedoman sekolah mempertimbangkan

visi ,misi dan tujuan sekolah.
Sekolah membuat dan memiliki pedoman yang
mengatur berbagai aspek pengelolaan sekolah secara
tertulis.berupa KTSP,kaalender pendidikan,strukutr
organisasi sekolah,pembagian tugas,peraturan
akademik,tata tertib ,kode etik sekolah,biaya
operasional sekolah,pedoman pembelajaranpedoman
penilaian,pedoman memilih mata pel
Pedoman menjajagi potensi siswa,
Sturkutr organisasi sekolah yang jelas
Pelaksanaan
pengembang
an struktur
sekolah
Pimpinan,pendidik,tenaga kependidikan mempunyai

uraian tugas dan wewnang yang jelas
33
29
Kegiatan
sekolah
30
Kegiatan sekolah dilaksanakan berdasarkan rencana

kerja.
Melaksanakan kerjasama dengan instansi/lembaga
pendidikan lain
Melaksanakan MBS
Ada pertemuan rutin antara pimpinan dengan guru
31
Ada pertemuan rutin sekolah dengan orangtua
32
Pelaksanaan
kerja bidang
33
34
35
36
37
38
39
40
Sekolah menyusun dan menetapkan petunjuk

pelaksanaan operasional proses penerimaan peserta
didik.
Sekolah menyusun dan menetapkan
persyaratan,petunjuk pelasanaan kenaikan kelas dan
mutasi peserta didik.
Sekolah memberikan layanan konseling pada peserta
didik
Melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler dan
pengembangan diri.
Melakukan pembinaan prestasi unggulan
Melakukan pelacakan terhadap alumni
Meningkatkan peran serta alumni dalam mendukung
program sekolah.
Merencanakan strategi untuk meningkatkan pendaftar
calon peserta didik.
41
Pelaksanaan
rencana
kerja
kurikulum
dan kegiatan
42
Penyusunan KTSP memperhatikan standar isi,SKL

,standar proses,standar pengelolaan adan standar
penilaian.dan peraturan pelaksanaannya.
43
KTSP dikembangkan sesuai dengan kondisi
sekolah,potensi atau karakteristik daerah,sosial budaya
masyarakat setempat dan peserta didik.
44
Sekolah menyusun kalender pendidikan

Kegiatan pembelajaran dilaksnakan berdasarkan pada
standar isi,standar proses,SKL dan standar penilaian
dan peraturan pelaksanaannya.
Sekolah menilai hasil pembelajaran untuk seluruh mata
pelajaran,remedial,laporan,keniakan kelas,kelulusan
34
45
dan dokumentasi.
Sekolah menetapkan petunujuk pelaksanaan oprasional
mekanisme penyampaian ketidakpuasan peserta didik
dan penyelesaianya mengenai penilaian hasil belajar.
46
47
Sekolah menyusun dan menetapkan peraturan

akademik yang berisi :
Persyaratan minmal kehadiran siswa
48
Ketentuan mengenai ulangan ,remedial,ujian,kenaikan

kelas dan kelulusan.
Ketentuan mengenai hak siswa untuk menggunakan
fasilitas belajar
Ketentuan mengenai layanan konsultasi kepada guru
mata pelajaran,wali kelas dan konselor.
Sekolah menyusun program pendayagunaan pendidik

dan tenaga kependidikan dengan ketentuan:
49
50
51
Pelaksanaan
rencana
kerja bidan
pendidik
52
53
54
55
56
Memperhatikan standar tenga pendidik dan tenaga

kependidikan.
Dikembangkan disesuaikan dengan kondisi sekolah
,pembagian tugas,menentukan sistim
perhargaan,pengembanganprofesi bagi setiap pendidik
secara profesional adil dan terbuka.
Pengembangan pendidik dan tenaga pendidik
diidentifikasi secara sesuai dengan aspirasi
individu,kebutuhan kurikulum dan sekolah.
Adanya promosi pendidik dan tenaga kependidikan
berdasarkan azas kemanfaatan,kepatutan dan
profesionalisme
Program pengelolaan sarana prasarana mengacu pada

standar sarana dan prasarana.
Melakukan upaya peemenuhan sarana prasarana dan
pendayagunaan sarana prasarana pendidikan.
Pengelolan perpustakaan dilakukan dengan kondisi:

Menyediakan petunjuk pelaksanaan operasional
peminjaman buku dan bahan pustaka lainnya.
Merencanakan fasilitas peminjaman buku dan bahan
35
Pelaksanaan
rencana
kerja
bidanga
sarana
pustaka lainnya sesuaidengan kebutuhan peserta didik

dan pendidik.
57
Membuka pelayanan minimal 6 jam perhari kerja.

Melengkapi fasilitas peminjaman antar perpustakaan
Menyediakan pelayanan pemijaman dengan
perpustakaan dari sekolah lain
58
Laboratorium dikembangkan sesuai dengan

perkembangan iptek
Fasilitas fisik untuk kegiatan ekstra kurikuler disesuikn
dengsan kegiatan kegaiatan ekstra kurikuler peserta
didik.
59
Mempunyai pedoman pengelolaan pembiayaan
60
61
Pengelolaan
pembiayaan
Sumber pemasukan dan pengeluaran dan jlh dana

dikelola.
62
Penyusunan dan pencairan anggaran,serta

penggalangan dana diluar dan investasi dan
operasional.
63
Kewenangan dan tanggungjawab kepalasekolah dalam

membelanjakan anggaran sesuai peruntukkannya.
64
65
66
67
10
Pedoman pengelolaan pembiayaan investasi dan

operasioan mengatur tentang:
Pembukuan semua penerimaan dan pengeluaran serta

penggunaan anggaran untuk dilaporkan.
Pedoman pengelolaaan biaya investasi dan operasional
sek diputuskan olehkomite sekolah dan ditetapkan oleh
kepsek.
Pedoman pengelolaan biaya investasi sekolah
disosialisasikan pada seluruh warga sekolah
68
Sekolah menciptakan suasana iklimdan lingkungan

yang kondusif untuk pelaksanaan pembelajaran yang
efisien.
69
Sekolah menetapkan tatatertib yang berisi :
70
Tata tertib pendidik ,tenaga kependidikan dan pesrta

didik
36
Petunjuk,peringataan dan larangan dalam berprilaku di

sekolah serta pemberian sangsi bagi warga sekolah
yang melanggar tata tertib.
71
72
Pelaksanaan
rencana
kerja budaya
73
Adanya kode etik sekolah yang mengatur pesrta didik

memuat norma untuk :
Menjalankan ibadah sesuai dengan aagama yang
dianutnya.
Menghormati pendidik dan tenaga kependidikan.
74
75
76
Mengikuti prose pembelajaran dengan

menjungjungtinggi ketentuan pembelajaran dan
memenuhi semua peraturan yang berlaku
Memeliahara kerukunandan kedamaian
untukmewujudkan harmoni sosialdiantara teman.
Mencintai keluarga,masyarakat dan menyayangi
sesama.
Mencintai lingkungan , bangsa dan negara.
11
77
Menjaga dan memelihara sarana dan

prasarana,kebersihan,ketertiban, keamanan,keindahan
dan kenyamanan sekolah.
78
Adanya kode etik sekolah yang mengatur pendidik dan

tenaga kependidikan:
79
80
Menjual buku pelajaran,seragam sekolah,pakaian

sekolah atau peralatan sekolah pada peserta didik.
Memungut biaya dalam memberikan bimbingan
belajar atau les kepada peserta didik.
Memungut biaya dari peserta didik baik langsung atau
tidak langsung yang bertentangan dengan peraturan
dan undang-undang.
81
82
83
84
Melakukan sesuatu baik secara langsung atau tidak

yang mencedarai integritas hasil ujiansek dan ujian
nasional.
Sekolah menjalin kemitraan dengan lembaga lain yang

relevan
Sistim kemitraan sekolah ditetapkan dengan perjanjian
secara tertulis.
37
85
Menyusun program pengawasan yang

obyektif,bertanggungjawab dan berkelanjutan terhadap
program pengeloaan sekolah berdasarkan SNP.
86
Pengawasan meliputi pemantauan, supervisi, evaluasi,

pelaporan dan tindak lanjut hasil pengawasan.
87
88
Melakukan evaluasi diri terhadap kinerja evaluasi

sekolah sekurang kurangnya sekali dalam setahun.
Melakukan evaluasi keterlaksanaan dan
pengembangan KTSP.
Pelaksanaan
peran serta
masyarakat
89
Melakukan evaluasi pendayagunaan pendidik dan

tenaga pendidik secara komprehensi setiap akhir
semester.
90
Hasil akreditasi sekolah A
91
Direncanakan secara konprehensif setiap akhir

semester dengan mengacu pada standar pendidk dan
tenaga kependidikan.
92
Meliputi kesesuain penugasan dengan keahlian,

keseimbangan beban kerja dan kinerja pendidik dan
tenaga kependidikan,
Pengawasan
Memperhatikan pencapaian prestasi dan perubahan

peserta didik.
93
Menyiapkan bahan- bahan yang diperlukan untuk
mengikuti akreditasi sesuai peraturan yang berlaku.
Evaluasi
12
Meningkatkan status akreditasi

94
95
13
Evaluasi
pendayagun
aan pendidik
dan tenaga
kependidika
n
Terus meningkatkan status kelembagaannya secara

holistik
Sekolah dipimpin oleh seorang kepala sekolah.
Kepala sekolah minimal dibantu oleh 3 orang wakil
kepala sekolah.
97
Kriteria yang berlakuuntuk mengatur kepala sekolah

dan wakil kepala sekolah bersarakan standar tenaga
pendidk dan kependidikan.
Wakil kepala sekiolah dipilih oleh dewan pendidik dan
proses pengangkatan nya oleh kepala sekolah.
98
Kepala sekolah dan wakil kepala sekolah mempunyai

kemampuan memimpin dengan mengacu pada
kompetensi kepala sekolah dan wakil kepala sekolah.
38
14
99
100
Menyediakan fasilitas informasi yang efisien, efektif

dan mudah diakses.
101
Menugaskan seorang pendidik atau tenaga

kependidikan untuk melayani permintaan informasi
atau pemberian informasi.
102
Melaporkan data informasi satuan pendidkan yang

telah terdokumentasikan kepada dinas pendidikan kota.
Akreditasi
15
Struktur
kepemimpin
an
Sekiolah mengelola sistim informasi manajemen yang

memadai untuk mendukung administrasi pendidikan.
103
104
105
16
106
Informasi
manajemen
17
107
.
108
.
109
.
110
.
111
.
112
.
39
113
.
114
.
18.
115
.
116
.
117
.
118
.
Jumlah Skor :......................
NILAI :.........................
KRITERIA:...................
Nilai

Skor Maximum

71- 85 %
Baik
55- 70 %
Cukup
>55 %
..........., ..........................
Pengawas Madya
Kurang
40
..................................................
NIP : .........................................
41

STANDAR PEMBIAYAAN
Nama Sekolah
:............................................

Alamat Sekolah/Kota
No
Aspek
No
:.............................................
Skor
0
Jenis
Pembiayaan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Sekolah mengalokasikan biaya pendidikan untuk biaya

investasi :
Penyediaan sarana prasarana
Pengembangan SDM
Modal kerja tetap
Sekolahmengalokasikan biaya operasional untuk :
7.
Gaji pendidik dan tenaga kependidikan serta segala

tunjangan yang melekat pada gaji.
8.
Bahan atau peralatan habis pakai
9.
Biaya operasioanal tak langsung.
10.
Sekolah mengalokasikan biaya operasional biaya

pendidikan yang harus dikeluarkan oleh peserta didik.
11.
12.
13.
Sekolah mengoptimalkan sumber sumber biaya

pendidikan untuk memenuhi kebutuhan baiaya
pendidikan secara mandiri.
Sekolah menyusun rencana biaya operasional program

kerja tahunan.
2
Sumber
pembiayaan
1.
2.
Memiliki program dan upaya sekolah menggali dan

mengelola serta memanfaatkan dana dari berbagai
sumber.
Memiliki program pebiayaan personal peserta didik

agar dapat mengikuti pembelajaran secara teratur
42
berkelanjutan.
3.
Program
pembiayaan
1.
Membuat laporran pertanggungjawaban keuangan

secara akuntabel dan transparan.
Sekolah memiliki pedoman pengelolaan
biaya
investasi dan operasional yang mengacu pada SNP.
2.
Jumlah Skor :......................
NILAI :.........................
KRITERIA:...................
Nilai

Skor Maximum

71- 85 %
Baik
55- 70 %
Cukup
>55 %
..........., ..........................
Pengawas Madya
Kurang
..................................................
NIP : .........................................
43

STANDAR PENILAIAN
Nama Sekolah
:............................................

Alamat Sekolah/Kota
No
Aspek
No
:.............................................
Skor
0
Perangkat
penilaian
1.
2.
Adanya rancangan ,jadwal pelaksanaan penilaian dan

remedial
Adanya rancangan jadwal pelaksanaan penilaian dan
program pengayaan.
Adanya perangkat penilaian berupa format penilaian.
3.
Adanya bahan ujian/ulangan (berupa kumpulan soal ).
4.
Adanya hasil analisis terhadap perangkat penilaian.
5.
Adanya dokumen laporaan hasil belajar siswa.
6.
Pelaksanaan
penilaian
Penilaiaan dilakukaan sepenjang semester.

1.
2..
3.
4.
5.
Teknik penilaian sesuai dengan kompetensi dasar yang

harus dikuasai siswa, dapat berupa tes tertulis,
observasi(pengamatan ),tes praktek dan penugasan
terstruktur atau kegiatan mandiri tidak
terstruktur(KMTT).
Setiap guru mata pelajaran melakukan penialain ahlak
mulia dan kepribadian minimal satu kali dalam satu
semester.
Setiap guru mata pelajaran melakukan penilaian
pengamatan
mata pelajaran iptek minimal satu kali salam satu
semester.
Penerbitan sertifikat kelulusan pada mata pelajaran
dilakukan melalui ujian nasionaldan ujian sekolah.
Seluruh pendidik telah melakukan hasil belajar untuk
memantau proses ,kemajuan dan perbaikan hasil dalam
bentuk ulangan harian,ulanagan tengah semester,
44
6.
ulangan akhir semester dan ulangan kenaikan kelas.
Peserta didik minimal mencapai batas KKM.

Rata-rata nilai UN tiga tahun terakhir minimum 7,00.
3.
Hasil
penilaian
1.
Prosentase kelulusan UN> 90 % untuk tiga tahun

terakhir.
2.
3.
Jumlah Skor
NILAI
:.........................
KRITERIA
Nilai
:...................

Skor Maximum

71- 85 %
Baik
55- 70 %
Cukup
>55 %
..........., ..........................
Pengawas Madya
Kurang
..................................................
NIP : .........................................
45
RENCANA KEPENGAWASAN AKADEMIK

Sekolah
: .. Pengawas Sekolah : .
Sasaran
: .. Tahun Pelajaran
: .
Alamat Sekolah : Semester
: .
ASPEK
TUJUAN
INDIKATOR
KEBERHASIL
AN
Membimb
ing guru
dalam
melaksana
kan PTK
Meningkat
kan
kemampua
n guru
dalam
Melaksana
kan
penelitian
tindakan
kelas
(PTK)
Sebanyak 85%
Guru dapat
membuat
perencanaan dan
melaksanakan
PTK dalam
pembelajaran
STRATEGI/
METODE
KERJA/TEK
NIK
SUPERVISI
Kolaboratif,
Nondirektif
Kolaboratif
Observasi
Penilaian RPP
dan Refleksi
SKENARIO
KEGIATAN
Pertemuan Awal
1. dentifikasi
Permasalahan
2.
Mengelompokkan
Masalah
3. MerumuskanMasalah
Pertemuan Inti
a.Pertemuan I ( 6 jam )
1. Membuka acara
dengan menjelaskan
tujuan pertemuan
2. Memberi arahan
tentang prosedur
pelaksanaan
3. Menjelaskan
langkahlangkah PTK
berdasarkan
siklusnya
14
SUMB
ER
DAYA
YANG
DIGU
NAKA
N
1.
Pengaw
as
2. Guru
PENILAIAN
DAN
INSTRUMEN
Lembar Pertanyaan
tentang Permasalahan
yang dihadapi guru
dalam Proses
Pembelajaran Buku
Sumber PTK Format
RPP
RTL
Menentukan Masalah yang akan

dijadikan Bahan PTK
Melaksana Workshopkan
Penyelesaian Pembuatan
RPP Workshop Penyelesaian
Pembuatan RPP
15
PROGRAM PEMBINAAN, PEMANTAUAN, PENILAIAN KINERJA, PEMBIMBINGAN DAN PELATIHAN.

A. PROGRAM PEMBINAAN GURU
NO
PROGRAM
MATERI PEMBINAAN
1. Perencanaan
a. Program tahunan dan
Pembelajaran
program semester
b. Silabus
c. RPP
d. KKM
e. Agenda Harian Guru
2.
Pelaksanaan
Pembelajaran
3.
Penilaian Pembelajaran

a.
100 % guru pada sekolah binaan
mempunyai prota dan promes dengan
nilai minimal baik
b. 100% guru dapat membuat silabus
sendiri yang sesuai dengan Standar
Proses minimal baik
c.
100% guru dapat membuat RPP
sesuai dengan Standar Proses minimal
baik
d. 100 % guru dapat menentukan KKM
sesuai dengan panduan minimal baik
e.
100% guru dapat membuat dan
mengisi agenda hariannya yang sesuai
dengan pembelajaran dalam KTSP
minimal baik
Kegiatan Pembelajaran meliputi

1. Pendahuluan
2. Kegiatan Inti meliputi
kegitan tatap muka,PT dan
KMTT, Tatap Muka melalui
dilakukan melalui kegiatan :
Eksplorasi
Elaborasi
Konfirmasi
3. Penutup
a. Teknik Penilaian : Penilaian
dilakukan melalui
Tes,Penugasan Terstruktur dan
Kegiatan Mandiri Tidak
Terstruktur,
Pengamatan(penilaian Ahlak
Mulia dan Kepribadian )
16
KETERANGAN
a. Evaluasi ketercapaian
dengan menggunakan instrumen
skala likert 1 4.
b. Rentang Skor
91 100 Baik Sekali
81 - 90 Baik
71 - 80 Cukup
<70 Kurang
b. Program Remediaal
c. Analisis Ulangan Harian
4.
Kegiatan Tambahan
a. Program bimbingan Siswa

b. Program Penigkatan Mutu
Lulusan 5 Kel MP
c. Program Pengembangan Diri
minat dan bakat melalui
Bimbingan Karir dan Kegiatan
Ekstrakurikuler
d. Kegiatan KIR
e. dll
B. PROGRAM PEMBINAAN KEPALA SEKOLAH

NO
PROGRAM
MATERI PEMBINAAN
1. Pengelolaan Sekolah
a. Rencana Kerja Sekolah
Tahunan ( 1 tahun ) dan
Rencana Kerja Sekolah 4 tahun
berdasarkan 8 SNP
b. Pelaksanaan Rencana kerja
Sekolah 1 tahun dan 4 Tahun
berdasarkan 8 SNP
c. Pengawasan (Supervisi) dan
Evaluasi kepala sekolah
d. Kepemimpinan sekolah
e. Sistim Informasi
Manajemen Sekolah
2.
Rencana Keuangan
Anggaran Sekolah
(RKAS)
Penyusunan RKAS berdasarkan 8

SNP
3.
Akreditasi Sekolah
a. Instrumen Akreditasi
Sekolah dan bukti fisiknya
b. Pelaksanaan 8 SNP yang
kontinyu
17
KETERANGAN
a. Evaluasi ketercapaian dengan
menggunakan instrumen skala
likert 1 4.
b. Rentang Skor
91 100 Baik Sekali
81 - 90 Baik
71 - 80 Cukup
<70 Kurang
18
C. PROGRAM PEMANTAUAN
NO
PROGRAM
1. Pemantauan 8 SNP
MATERI PEMANTAUAN
1. STANDAR ISI
2. STANDAR PROSES
3. SKL
4. STANDAR PENDIDIK DAN
TENAGA KEPENDIDIKAN
5. STANDAR SARANA
6. STANDAR PENGELOLAAN
7. STANDAR PEMBIAYAAN
8. STANDAR PENILAIAN
19
KETERANGAN
D. PROGRAM PENILAIAN KINERJA GURU ( Tugas Pokok Guru )

NO
PROGRAM
1. Perencanaan
Pembelajaran
MATERI PENILAIAN
1. Program Tahunan
2. Program Semester
3. Silabus
4. RPP
5. KKM
6. Agenda Harian Guru
7. Jadwal Tatap Muka
8. Absensi Siswa
9. Kalender Pendidikan
10. Buku Nilai
2.
Pelaksanaan
Pembelajaran
1.
3.
Penilaian Hasil
Pembelajaran
1. Daftar Nilai sesuai dengan

standarpenilaian
2. melakukan tes dengan
UlanganHarian,UTS,UAS/UKK
3. melakukan penilaian Ahlak
Mulia dan Kepribadian
4. Melakukan penilaian
Psikomotor
5. Melakukan Analisis Ulangan
Harian
6. Remedial dan Pengayaan
7. Instrumen tes setiap KD
8. Bank Soal
Pendahuluan
2. Kegiatan Inti melalui Tatap
Muka, Penugasan Terstruktur dan
Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur
Kegiatan tatapmuka dilakukan
melalui
EKSPLORASI
ELABORASI
KONFIRMASI
3. Penutup
20
KETERANGAN
9. Kartu soal
10. Analisis Penilaian
4.
Tugas Tambahan
1. Melatih dan membimbing

siswa dalam Remedial dan
pengayaan
2. Membimbing siswa dalam
Pengembangan Diri melalui BK dan
Kegiatan Ekstra Kurikuler
3. Kegiatan KIR
E. PROGRAM PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH (Tugas Pokok Kepala Sekolah )

NO
PROGRAM
MATERI PENILAIAN
1. Pengelolaan Sekolah
a. Rencana Kerja Sekolah 1
tahun dan Rencana Kerja
Sekolah 4 tahun berdasarkan 8
SNP
b. Pelaksanaan Rencana Kerja
Sekolah
c. Pengawasan dan Evaluasi
d. Kepemimpinan Sekolah
e. Sistim Informasi Sekolah
2.
Pelaksanaan
Pembelajaran
3.
Penilaian Hasil
1.
Daftar Nilai sesuai
21
KETERANGAN
4.
Pembelajaran
dengan standar penilaian

2. Melakukan tes dengan
Ulangan Harian,
UTS,UAS/UKK
Ahlak Mulia dan Kepribadian
Psikomotor
5. Melakukan Analisis
Ulangan Harian
6. Remedial dan Pengayaan
7. Instrumen tes setiap KD
8. Bank Soal
9. Kartu soal
10. Analisi Penilaian
Tugas Tambahan
1. Melatih dan membimbing

siswa dalam Remedial dan
pengayaan
2. Membimbing siswa dalam
Pengembangan Diri melalui
BK dan Kegiatan Ekstra
Kurikuler
3. Kegiatan KIR
22
F. PROGRAM PEMBIMBINGAN DAN PELATIHAN GURU DAN ATAU KEPALA SEKOLAH

NO
PROGRAM
MATERI PENILAIAN
1. Pengelolaan KTSP
a. Standar Pengelolaan
b. Standar isi
c. Standar Proses
d. SKL
e. Standar Penilaian
2.
Analisis Kontek dalam

Pengembangan KTSP
a. Analisis Standar Isi

b. Analisis Standar Proses
c. Analisis SKL
d. Analisis Standar Penilaian
3.
PAIKEM
a. Inquiry
b. Problem Solving
c. Eksperimen
d. Simulasi
e. Demontrasi
f. Tematik
g. Tugas dan Resitasi
h. Team Teaching
i. Konstektual
j. Ekspositori
k. Diskusi
l. Berbasis ICT
4.
Penilaian Proses dan

Hasil Belajar
a. Teknik Penilaian meliputi

(Tes.PT.KMTT dan
Pengamatan)
b. Indikator dan bahan ajar
c. Kisi- kisi
d. Kartu Soal
e. Mastery Learning
f. Analisi Hasil Belajar
g. Program Remedial dan
Pengayaan
h. Penilaian Ahlak Mulia
23
KETERANGAN
dan Kepribadian
i. Koversi penialian Ahlak
Mulia dan Kepribadian dari
Kuantitatip ke kualitatatip
j. Laporan Hasil Belajar
Peserta Didik
k. Penetapan Sistim Penilaian
dan sosialisasi sistim Penilaian
kepada siswa
5.
Penelitian Tindakan Kelas

(PTK)
a. Pengertian ,tujuan,ciri,kriteria
dan PTK
b. Latihan Mengidentifikasi
masalah dalam Pembelajaran
c. Latihan Membuat Judul PTK
d. Melaksanakan PTK dalam
bentuk siklus tiap siklus terdiri
dari 4tahapan (Perencanaan,
Tindakan,Pengamatan dan
Refleksi)
e. Menyusun Laporan PTK
(terdiri dari 5 Bab dan
Lampiran ).
6.
Supervisi, Evaluasi, dan

Tindak Lanjut (Kepala
Sekolah)
a. Program Supervisi
b. Program Pemantauan
c. Evaluasi hasil Supervisi dan
pemantauan
d. Program tindak lanjut
24
RENCANA PROGRAM TAHUNAN PEMBINAAN GURU DAN/ATAU KEPALA SEKOLAH

1. PEMBINAAN GURU
N
o
Materi Pembinaan
Guru
1.
Melakukan
pendampingan dalam
meningkatkan
kemampuan guru
menyusun
administrasi
perencanaan
pembelajaran/progra
m bimbingan
a. Pengembangan
silabus
b. Pengembangan
RPP
c. Pengembangan
bahan ajar
2.
Melakukan
pendampingan dalam
meningkatkan
kemampuan guru
dalam proses
pelaksanaan
pembelajaran /
bimbingan:
a. Pembelajran
tatap muka
b. Pengembangan
model
pembelajaran
c. Pembelajaran
tuntas , remedial
Indikator
Keberhasila
n
Strategi/
metode/
teknik
1. Adanya
program
adm
perencanaan
pembelajara
n yang
sesuai
dengan
KTSP
2. Guru
mata
pelajaran
pada sekolah
binaan.
85 % dari
jumlah guru
mempunyai
adm
perencanaan
pembelajaran
yang sesuai
KTSP dengan
baik
Bimbinga
n Teknis
Group
Focus
Discussio
n
1. Kunjungan
kesekolah binaan.
2. Mengadakan
pertemuan/
menggali informasi
tentang potensi
guru tahun
sebelumnya.
3. Menyusun
program yang
sesuai dengan
kebutuhan guru
sekolah binaannya
1. kumpulan
undangundang.
pp,
permendiknas,
pedoman dalam
pendidikan.
2. pedoman,
panduan juknis
tentang SNP
Instrumen
penialian
Perencanaan
Pembelajara
n Dengan
skala likert
1-4
Instrumen
penilaian
silabus
danRPP
1.
disinkronkan
dengan dinas
pendidikan
2. pada
kegiatan
KKG/KKKS
dan
workshop
1. Setiap
guru mata
pelajaran
dapat
melaksanaka
n
pembelajaran
sesuai
standar
proses
dengan baik.
2. Guru mata
pelajaran
pada sekolah
binaan
85 % dari
jumlah guru
dapat
melaksanakan
pembelajaran
yang sesuai
standar proses
dengan baik
Bimbinga
n Teknis
Group
Focus
Discussio
n
1. Kunjungan
kesekolah binaan.
2 . Mengadakan
pertemuan/mengga
li informasi
tentang potensi
guru tahun
sebelumnya.
3 . Menyusun
program yang
sesuai dengan
kebutuhan guru
sekolah binaannya
1. Kumpulan
undangundang.
pp,permendiknas
, pedoman dalam
pendidikan.
2. Pedoman,pand
UN juknis
tentang SNP
Instrumen
administrasi
penialian
Pembelajara
n sesuai
standar
proses
Dengan
skala likert
1-4
1.
Disinkronka
n dengan
dinas
pendidikan
2. Pada
kegiatan
KKG/KKKS
dan
workshop
Tujuan dan
Sasaran
Skenario
Kegiatan
25
Sumber
daya
Penilaian
dan
instrumen
Rencana
Tindak Lanjut
dan Pengayaan
d. Pengembangan
3.
Melakukan
pendampingan
membimbing guru
dalam meningkatkan
kemampuan
melaksanakan
penilaian hasil
belajar peserta didik.:
a. Pemanfaatan
TIK untuk
Penilianan
b. Penyediaan
pedoman penilian
c. Juknis
rancangan
penilaian
d. Penetapan
KKM
e. Penilaian 5
Kel MP
f. Penilaian
Psikomotorik
g. Penilaian
Afektif (Ahlak
Mulia dan
Kepribadian )
h. Penilaian
portofolio
i.
Pengembangan
butir soal dan
kisikisi
j. Analisis butir
1. Adanya
adm
penilaian
hasil
pembelajaran
yang sesuai
dengan
KTSP
2. Guru mata
pelajaran
pada sekolah
binaan
85 % dari
jumlah guru
mempunyai
administrasi
hasil
pembelajaran
yang sesuai
standar proses
dengan baik
Bimbinga
n Teknis
Group
Focus
Discussio
n
1. Kunjungan
kesekolah binaan.
2. Mengadakan
pertemuan/menggali
informasi tentang
potensi guru tahun
sebelumnya.
3. Menyusun
program yang sesuai
dengan kebutuhan
guru sekolah
binaannya
26
1. Kumpulan
undangundang.
pp,
permendiknas,
pedoman dalam
pendidikan.
2.
Pedoman,pandua
n juknis tentang
SNP Standar
penialian
Instrumen
administrasi
penialian
Pembelajara
n sesuai
standar
proses
Dengan
skala likert
1-4
1.
Disinkronka
n dengan
dinas
pendidikan
2. Pada
kegiatan
KKG/KKKS
dan
workshop
soal
k. Penyusunan
LHB-PD
4.
Memberikan
masukan kepada
guru dalam
memanfaatkan
lingkungan dan
sumber belajar
Guru dapat
mengembangka
n bahan dan
bahan ajar dari
berbagai
macam sumber
85 % dari
jumlah guru
mampu
memfasilitasi
siswanya
belajar dari
berbagai
macam
sumber
belajar
Binteks
5.
Memberikan
rekomendasi kepada
guru mengenai tugas
membimbing dan
melatih peserta didik
Guru dapat
memberikan
pengayaan dan
remedial yang
tepat
85 % guru
mempunyai
program
bimbingan,pe
n
gayaan dan
remedial
Bimbinga
n
Teknis
Group
Focus
Discussio
n
6.
Memberi bimbingan
kepada guru dalam
menggunakan
teknologi informasi
dan
komunikasi untuk
pembelajaran
Guru dapat
menggunakan
IT sebagai alat
bantu
pembelajaran
50 % guru
dapat
menggunakan
IT sebagai
alat
bantu
pembelajaran
Bimbinga
n
Teknis
Group
Focus
Discussio
n
1. Kunjungan
kesekolah binaan.
2 . Mengadakan
pertemuan/
menggali informasi
tentang potensi guru
tahun sebelumnya.
3. Menyusun
program yang sesuai
dengan kebutuhan
guru sekolah
binaannya
1. kunjungan
kesekolah
binaan.
2 .mengadakan
pertemuan/menggali
informasi tentang
potensi guru tahun
sebelumnya.
3. menyusun program
yang sesuai dengan
kebutuhan guru
sekolah binaannya
Pengembangan
bahan ajar
danmodel-model
pembelajaran
Pembelajara
n sesuai
standar
proses
Dengan
skala likert
1-4
Program
bimbingan
,perbaikan dan
pengayaan
Instrumen
penilaian
pelaksanaan
perbaikan
dan
pengayaan
Dijadikan
bahan
untuk umpan
balik
1. kunjungan
kesekolah
binaan.
2 .mengadakan
pertemuan/menggali
informasi tentang
potensi gurutentang
pembelajaran dengan
Model-model
pembelajaran
dengan
menggunakan IT
Instrumen
penialian
Pelaksanaan
Pembelajara
n
sesuai
standar
proses
Mencoba
mengembangka
n
soal soal
dengan
analisis SKL
27
IT dan member contoh

pembelajaran dengan
IT
3. menyusun program
yang sesuai dengan
kebutuhan guru
sekolah binaannya
7.
Memberi bimbingan
kepada guru dalam
pemanfaatan hasil
penilaian untuk
perbaikan mutu
pendidikan dan
pembelajaran/pembi
m
bingan.
Guru dapat
meningkatkan
kemampuan
nya dalam
melaksanakan
proses
pembelajaran
yang efektif
Semua guru
mata
pelajaran
yang di UN
kan dapat
membuat
analisis SKL
dengan tepat
Bimbinga
n
Teknis
Group
Focus
Discussio
n
8.
Memberikan
bimbingan kepada
guru
untuk melakukan
refleksi hasil-hasil
yang
dicapainya.
Guru dapat
mengetahui
kelebihan dan
kekurangannya
a sebagai bahan
untuk
perbaikan
tahun
berikutnya
85 % guru
menunjukan
ada
perubahan
pola
pembelajaran
Bimbinga
n
Teknis
Group
Focus
Discussio
n
1. kunjungan
kesekolah
binaan.
2. mengadakan
pertemuan/menggali
informasi tentang
potensi guru dalam
membuat analisis SKL
3. menyusun program
pengayaan yang sesuai
SKL serta modelmodel
soal ,pada guru
sekolah binaan
1.kunjungan kesekolah
binaan.
2 .mengadakan
pertemuan/menggali
informasi tentang
hasilhasil
yangtelah dicapai
guru tahun
sebelumnya kemudian
mendiskusikan
kekuarangan dan
kelebihannya
3 .menyusun program
yang sesuai dengan
kebutuhan siswa untuk
28
Dengan
skala
likert 1-4
Panduan Analisis
SKL
Instrumen
Analisis
SKL
1.kumpulan
undangundang.
pp,per
mendiknas,ped
oman dalam
pendidikan.
2.pedoman,
panduan juknis
tentang SNP
Analisis
SWOT
Mencoba
mengembangka
n
soal soal
dengan
analisis SKL
memperbaikai
kelemahannya pada
sekolah binaan.
2.
N
o
1.
PEMBINAAN KEPALA SEKOLAH

Materi
Tujuan dan
Indikator
Pembinaan
Sasaran
Keberhasila
epala Sekolah
n
Memberikan
masukan dalam
pengelolaan dan
administrasi
kepala
sekolah
berdasarkan
manajemen
peningkatan
mutu pendidikan
di sekolah
a.
Pengembanga
n KTSP
b.
Pengembanga
n Mulok
c. Pengelolaan
pelaksanaan
KTSP
c.1. Penyusunan
RKS
c.2. Peraturan
Akademik
c.3.
Pelaksanaan
sistim belajar
moving class
1. Adanya
Dokumen KTSP
dan Analisis
Konteks yang
sudah
ditandatangani
oleh kepada Dinas
Pendidikan
Kab/Kota dan
Propinsi
90 %
Pengelolaan
sekolah
sesuai dengan
8 SNP
Strategi/
metode/
teknik
Skenario
Kegiatan
Bimbinga
n
Teknis
Group
Focus
Discussion
1. kunjungan
kesekolah
binaan.
2. mengadakan
pertemuan/menggal
i
informasi tentang
program Sekolah
dalam
meningkatkan
mutu pendidikan.
3. memberi
masukan
untuk menyusun
program yang
sesuai
dengan kebutuhan
sekolah binaannya
2. Kepala Sekolah
pada sekolah
binaan.
29
Sumber
daya
1.kumpulan
undangundang.
pp,per
mendiknas,ped
oman dalam
pendidikan.
2.pedoman,pand
uan juknis
tentang SNP
Penilaian dan
instrumen
Rencana
Tindak
Lanjut
Instrumen
penilaian
dokumen
KTSP/Verifikas
i dokumen
KTSP.
1.disinkronkan
dengan dinas
pendidikan
2.pada
kegiatan
/MKKS dan
Workshop
2.
3.
c.4.kemitraan
dan kerjasama
satdik
c.5. Pengawasan
Proses
Pembelajaran
Melakukan
pendampingan
dalam
melaksanakan
bimbingan
konseling di
sekolah.
a.
Pengembangan
diri layanan BK.
b.
Pengembangan
diri
ekstrakurikuler.
Memberikan
bimbingan
kepada
kepala sekolah
untuk
melakukan
refleksi
hasil-hasil yang
dicapainya
melalui
analisis kontek
a. Analisis 8 SNP
1.Sekolah
mempunyai
program
bimbingan
dan konseling
2.pada sekolah
binaannya.
90 %
program
bimbingan
dapat
terealisasi
dengan baik
Bimbinga
n
Teknis
Group
Focus
Discussion
1.Untuk
mengetahui
kelemahankelemaha
n
dan
kelebihan
dalam
pengelolaaan
sekolah
2. kepala
sekolah pada
sekolah
Adanya
program
peningkatan
mutu untuk
tahun yang
akan datang
Bimbinga
n
Teknis
Group
Focus
Discussion
30
1. kunjungan
kesekolah
binaan.
2.mengadakan
pertemuan/menggal
i
informasi tentang
petugas BK dan
programnya serta
bukti
pelaksanaannya.
3. memberi
masukan
untuk menyusun
program BK yang
sesuai
dengan kebutuhan
guru
sekolah binaannya
1. kunjungan
kesekolah
binaan.
2. mengadakan
pertemuan/menggal
i
informasi tentang
hasil-hasil yang
telah
dicapai dan yang
belum dicapai pada
prograam sekolah
1.kumpulan
undangundang.
pp,per
mendiknas,ped
oman dalam
pendidikan.
2.pedoman,pand
uan juknis
tentang SNP
Instrumen
penialian
Pelaksanaan
Bimbingan
Konseling
Dengan skala
likert 1-4
1.disinkronkan
dengan dinas
pendidikan
2.pada
kegiatan
MGMP/MKKS
dan workshop
1..kumpulan
undangundang.
pp,per
mendiknas,ped
oman dalam
pendidikan.
2.pedoman,pand
uan juknis
tentang SNP
3.Panduanpendua
n
peningkatan
Instrumen
Penilaian
keterlaksanaan
KTSP
1.disinkronkan
dengan dinas
pendidikan
2.pada
kegiatan
/MKKS dan
workshop
b. Analisis
kondisi
internal satdik
c. Analisis
lkondisi
lingkungan
eksternal satdik
c. Penyusunan
laporan Analisis
Kontek
binaan
tahun sebelumnya.
3. memberi
masukan
untuk menyusun
program yang
sesuai
dengan kebutuhan
guru sekolah
binaannya
31
mutu pada
KTSP 2010
yang belum
terealisasi
PROGRAM SEMESTER KEPENGAWASAN

SEMESTER : 1 (SATU)
TAHUN PELAJARAN : ..
A. Identitas Sekolah
Sekolah
Kepala Sekolah
Alamat Sekolah
: SDN
:
: Jl.
B. Visi dan Misi Sekolah

Visi
:
Teciptanya lulusan yang religius, berprestasi, kreatif, dan berkepribadian
Misi :
1. Menumbuhkan penghayatan dan pengamalan terhadap ajaran agama yang dianut
2. Melaksanakan Proses Pembelajaran yang efektif sesuai dengan kurikulum yang berlaku
3. Mendorong dan membantu setiap siswa untuk mengembangkan potensi dirinya
4dst.
C. Identifikasi Masalah:
1. Peningkatan kualitas Penerimaan Siswa Baru
2. Keterlaksanaan Standar Isi, Standar Proses, Standar Kompetensi Lulusan, dan Standar Penilaian
3. Dst
D. Deskripsi Kegiatan
NO
TUJUAN
SASARAN
TARGET
INDIKATOR
KEBERHASILAN
KEBERHASILAN
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Mengendalikanpelaksanaan Kepala
Pelaksanaan
Administrasi peneriman
penerimaan siswa baru Sekolah Panitia Penerimaan Siswa Baru
siswa baru lengkap dan
sesuai ketentuan
PSB
sesuai ketentuan yang
benar
telah ditetapkan Dinas
Jumlah siswa yang
Pendidikan
diterima sesuai kuota yang
telah ditetapkan
Penerimaan siswa baru
sesuai jadwal yang telah
ditetapkan
2. Mengetahui
Kepala
Pada awal tahun
Adanya Administrasi
persiapan awal
Sekolah
kegiatan
rapat kerja Adanya SK
tahun pelajaran
Wakil Kepala
sekolah sudah
Kepala Sekolah tentang
terutama pembagian
Sekolah
dipersiapkan,
pembagian tugas guru
tugas guru dan
Bidang
sehingga kegiatan
dan pegawai lainnya
32
METODE KERJA
(6)
Kunjungan
sekolah Observasi
Wawancara Studi
dokumen
Pendampingan
Kunjungan
sekolah Studi
Dokumen
Wawancara
JADWAL
PEMBINAAN
(7)
Juni,Juli 20..
Juni,Juli 20..
pegawai
Kurikulum
3.
Pemutakhiran
Dokumen KTSP
(Dokumen 1 dan 2)
Kepala
Sekolah Wakil
Kepala
Sekolah Guru
4.
DST.
sekolah
dapat dilaksanakan
dengan
baik sejak awal tahun
Tersusunnya Dokumen
KTSP yang telah
disesuaikan dengan
kebutuhan Tahun
Pelajaran ..
Bukti fisik kegiatan

awal tahun lainnya
Adanya Dokumen KTSP yang
telah sesuai dengan kebutuhan
Tahun Pelajaran . dan
disyahkan oleh Kepala Dinas
Pendidikan Propinsi
Workshorp
Reviu dokumen
Bimbingan
Juli, 20..
RENCANA KEPENGAWASAN AKADEMIK

Sekolah
: ..
Pengawas Sekolah
: .
Sasaran
: ..
Tahun Pelajaran
: .
Alamat Sekolah
:
Semester
: .
ASPEK
TUJUAN
Membimbing
guru dalam
melaksanaka
n PTK
Meningkatka
n kemampuan
guru dalam
melaksanakan
penelitian
tindakan kelas
(PTK)
INDIKATOR
KEBERHASILA
N
Sebanyak 85%
Guru dapat
membuat
perencanaan dan
melaksanakan
PTK dalam
pembelajaran
STRATEGI/METODE
KERJA/TEKNIK
SUPERVISI
Kolaboratif,
Nondirektif
Kolaboratif
SKENARIO
KEGIATAN
Pertemuan Awal
1. Identifikasi
Permasalahan
2.
Mengelompokkan
Masalah
3. Merumus-kan
Masalah
Pertemuan Inti
a.
Pertemuan I
( 6 jam )
1. Membuka
acara dengan
menjelaskan
tujuan pertemuan
2. Memberi
arahan tentang
33
SUMBERDAYA
YANG
DIGUNAKAN
1. Pengawas
2. Guru
PENILAIAN
DAN
INSTRUMEN
Lembar
Pertanyaan
tentang
Permasalahan
yang dihadapi
guru dalam
Proses
Pembelajaran
Buku Sumber
PTK Format
RPP
RENCANA
TINDAK
LANJUT
Menentukan
Masalah yang
akan
dijadikan
Bahan PTK
Melaksanakan
Workshop
Penyelesaian
Pembuatan
RPP
prosedur
pelaksanaan PTK
3. Menjelaskan
langkahlangkah
PTK berdasarkan
Siklusnya
4. Membimbing
guru dalam
menetapkan focus
permasalahan
5. Membimbing
guru dalam
merencanakan
tindakan
6. Membimbing
guru dalam
menyusun RPP
Observasi
Penilaian RPP
dan Refleksi
Kolaboratif
Nondirektif
b. Pertemuan II
( 3 jam )
1. Observasi
Pelaksanaan
Tindakan
2. Pengumpulan
data hasil
Observasi
3. Refleksi
(membahas hasil
temuan berupa
kekurangan
yang harus
diperbaiki
untuk pelaksanan
tindakan berikutnya
Observasi
c.Pertemuan III
( 3 jam )
1. Membimbing guru
34
Lembar
Pengamatan
Proses
Pembelajaran
Instrumen
Penilaian
Proses
Pembelajara
n
Lembar
Pengamatan
- Lembar
Pengamatan
membuat
perencanaan
berdasarkan hasil
temuan
(memperbaiki RPP)
2. Menetapkan
langkahlangkah
yang harus
dilaksanakan dalam
siklus
berikutnya
Kolaboratif
d.Pertemuan IV
( 3 jam )
1. Observasi
Pelaksanaan
Tindakan
2. Pengum-pulan
data hasil
observasi
3. Refleksi
(membahas hasil
temuan berupa
kekurangan
yang harus
diperbaiki
untuk pelaksanaan
tindakan berikutnya
4. Membahas
permasalahan
yang belum
terselesaikan
Pertemuan Akhir
( 2 jam )
1. Penguatan dan
pemberian
motivasi kepada
35
guru
mata pelajaran
2. Menyepakati
pertemuan
berikutnya dalam
rangka
penilaian kinerja
PROGRAM PENILAIAN KINERJA GURU DAN/ATAU KEPALA SEKOLAH

ASPEK/
UNSUR/
SUB UNSUR
1. Standar
Isi
BUTIR
KEGIATAN*)
a. Pelaksanaan kuri kulum (Dokumen :UU,
PP, Permendiknas, Kurikulum yang berlaku,
Perangkat Silabus, RPP, Bahan Ajar, Media,
Kaldik, Jadwal pembelajaran.
INDIKATOR
TUJUAN
a. Sekolah dapat
melaksanakan
kurikulum nasional
dan kur. Mulok
sesuai dg
36
TEKHNIK
SUPERVISI
SASARAN
KEBERHASIL
AN
Kepala
Sekolah,
guru, Staf
TU,
Lengkapnya
doku-
Pengamatan
dan
men yang
dimiliki
Ceq dokumen
JADWAL PE
LAKSANAAN
Semester I
Juli , Agustus 2011
ketentuan.
b.Penjabaran Silabus ke dalam
RPP,Penyusunan RPP dgn memperhatikan
prinsip perbedaan individu siswa dan
mendorong partisivasi aktif siswa melalui
metode, sumber belajar atau media
pembelajaran. Proses pembelajaran terdiri dari
perencanaan, pelaksanaan , penilaian.
sekolah.
b. Guru dapat
melakukan
perencanaan,
pelaksanaan, dan
evaluasi
pembelajaran
sesuai dengan
kurikulum yang
berlaku.
Semua guru
Kelas dan
guru mat
pejajaran.
Observasi
kelas,
Tingginya
kualitas
Wawancara.
Semes
terII
Januar
i,2012
guru dalam
perenca
naan,
pelaksanaan,
dan eveluasi
pembe
lajaran.
2.Standar
Proses
Proses pembelajaran terdiri dari perencanaan,

pelaksanaan , penilaian. Pelaksanaan KBM
dalam kegiatan inti dengan komponen tiga
komponen yaitu Eksplorasi, Elaborasi dan
Konfirmasi
Guru dapat menyusun

Perencanaan
pembelajaran
melaksanakan, dan
evaluasi pembela jaran
sesuai dengan
Kep.
Sekolah ,
semua guru
Kelas dan
guru mat
pejajaran
Tingginya
Kwalitas
pembelajaran,
menghasilkan
perubahan pada
peserta didik.
Observasi
kelas,
Semester I September
2011
Wawancara.
Semester II
kurikulum yang
berlaku.
Januari 2012
Guru menggunakan
berbagai variasi
pembelajaran dan
melaksanakan evaluasi.
37
3. Standar
Kompetens
i Lulusan
Penentuan Kreteria Ketuntasan Minimal (KKM)

yang tepat untuk dapat memotivasi
pembelajaran baik oleh guru maupun siswa.
Menyampaikan Kompetensi Lulusan lebih awal.
Menyampaikan kreterian lulusan kepada yang
berkepentingan
Sekolah memiliki
persyaratan ketentuan
kelulusan yang autentik
berdasarkan peraturan
yang berlaku.
4.Standar
Pendidik
dan
Kependidi
kan
- Daftar guru dan kar yawan.
-Sekolah memiliki te
naga kependidikan
professional yang
- Dokumen pengangka tan staf ( guru dan

karyawan )
- Daftar latar belakang pendidikan guru dan

karyawan.
- Daftar inventaris sarana dan prasarana
Sekolah dapat menye
Dokumen
- Peta sekolah
diakan sarana dan
- Daftar bahan dan alat setiap lab atau ruang

praktek.
prasarana yang me-
Inven
taris.
- Daftar buku perpus takaan.
6. Standar
Pengelolaa
n
Dokumen
ketena
gaan.
jumlahnya memadai,
dengan kualif kasi,
kompetensi, dan tingkat
kesesuaian berdasarkan
peraturan yang berlaku.
- Daftar beban tugas guru dan karyawan
5. Standar
Sarana dan
Prasarana
Bukti
dokumen
Kurikulum .
Rumusan visi, Misi, dan tujuan sekolah

perencanaan,manajemen
sekolah,kepemimpinan,pengawasan,adminis
trasi sekolah, struktur organisasi dengan
Sekolah memiliki
Standar
Ketuntasan
Minimal tiap
mata pelajaran di
tiap-tiap kelas,
Kreteria
Kelulusan uantuk
siswa kelas VI.
Pengamatan,
wawancara,
pengisian
instrumen.
Semester II
Lengkapnya
tenaga
Pengamatan
dan
Semester I
kependidikan
yang
pendataan.
Mei 2012
Agustus 2011
ada di sekolah.
Tersedianya
sarana dan
prasarana yang
memadai.
Pengamatan,
pendataan.
Semester I September
2011
Tercapainya
administrasi &
manajemen
sekolah,
Pengamatan,
wawancara,ob
servasi dan
pengisian
Semester 2 April 2012
mungkinkan tercapai
nya tujuan sekolah.
Sekolah memiliki
perencanaan,implement
asi manajemen sekolah,
kepemimpinan,pengaw
38
Kepsek
kejelasan tupoksi, keterlibatan komite

sekolah, masyarakat, system informasi
manajeman.
asan,dan administrasi
sekolah. Sekolah
memiliki organisasi &
pembagian tugas
sekolah yang dinamis
sesuai dengan
arah&tujuan sekolah
serta ketentuan yang
berlaku.
organisasi dan
kelembagaan
sesuai dengan
arah dan tujuan
sekolah yang
legal
instrument.
7 Standar
RKAS,lap,keuangan,bukti-bukti pembayaran,
Pembiayaan rekening sekolah,penggunaan bantuan dana.
.
Sekolah memiliki dana

pendidikan yang cukup
dan berkelanjutan
untuk penyelenggaraan
proses pembelajaran
yang bermutu.
Kepsek,ben
dahara
sekolah.
Pengelolaan dana
pendidikan
secara transparan,
efisien ,dan
akuntabel sesuai
dengan prinsip
MBS dan adil
merata.
Pengamatan,
wawancara,pe
ngisian
intrumens.
Semester 2 Maret
2011
8.Standar
Penilaian
Sekolah dapt
memproses
pengumpulan dan
pengolahan data
tentang hasil belajar
peserta didik ,sehingga
menjadi informasi yang
bermakna dalam
penentuan tingkat
pencapaian belajar
peserta didik.
Daftar nilai
guru,leger.
Diharapkan guru
dapat
mengarahkan
peseta
didik,menunjukk
an penguasaan
kompetensi yang
telah ditetapkan.
Pengamatan,
wawancara,
Semester I
Rencana dan criteria peniulaian, pengembangan

intrument dan pedoman penilaian, peng,gunaan
teknik penilaian, pengolahan hasil penilaian,
pemeriksaan hasil pekerjaan,pelaporan hasil
penilaian, penentuan KKM, penentuan kriteria
kenaikan kelas,kelulusan,penerbitan ijasah.
39
Desember 2011
pengisian
intrumens.
Semester II
Mei 2012

Program Pengawas Seriawan Lengkap Ba Iiiiii 2013

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Program Pengawas Seriawan Lengkap Ba Iiiiii 2013

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PROGRAM PENGAWASAN SEKOLAH

PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM

PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM

: I WAYAN SERIAWAN, S.Pd.

Bebandem, 2 Januari 2013

Drs. I Ketut Wida, S.Pd,M.Ag

Pengawas Sekolah Dasar,

I Wayan Seriawan, S.Pd.

Drs. I Gede Ariyasa, M.Pd.

Bebandem, 2 Januari 2013

BAB II IDENTIFIKASI DAN ANALISIS HASIL PENGAWASAN ..........

BAB III RENCANA PROGRAM TAHUNAN PENGAWASAN ..............

BAB IV PENUTUP ...............................................................................

D. Visi, Misi dan Strategi Pengawasan

4) Kemampuan guru dalam menilai proses dan hasil pembelajaran dengan

F. Ruang Lingkup Pengawasan

1) Kepengawasan Akademik ( Supervisi Akademik )

3) Pembimbingan dan Pelatihan Profesional Guru

Identifikasi Hasil Pengawasan ( tahun sebelumnya )

Target Yang Diharapkan

Hasil Yang Dicapai

Pembentukan Tim Pengembang

meyusun program supervisi

1. Semua guru meningkatkan

1. Belum semua guru

Memotivasi sekolah untuk

Semua kepala sekolah dan

Memfasilitasi sekolah dalam

Semua sekolah menyusun

Memfasilitasi sekolah dalam

Semua sekolah menyusun

Mendampingi sekolah dalam

Semua sekolah menyusun

dibutuhkan sesuai standar

Mendampingi sekolah dalam

Mendampingi sekolah dalam

Mendampingi sekolah dalam

Mendampingi sekolah dalam

Mendampingi sekolah dalam

masyarakat, komite sekolah dan

Mendampingi sekolah dalam

Mendampingi sekolah dalam

Mendampingi sekolah dalam

Semua sekolah menyusun

Semua sekolah menyusun

Semua sekolah membuat

Mendampingi sekolah dalam

sumber daya alumni

Mendampingi sekolah dalam

Semua sekolah membuat

Semua guru / pendidik

Semua guru / pendidik

Semua guru / pendidik

Memfasilitasi sekolah dalam

Semua sekolah menyusun

Semua sekolah melibatkan

Analisis dan Evaluasi Hasil Pengawasan ( Tahun sebelumnya )

Hanya 45% guru memiliki

Rencana Tindak Lanjut

Memotivasi dan memfasilitasi

80 % guru dan kepala

Motivasi guru masih

Memfasilitasi guru dan kepala

Semua sekolah menyusun