SEMESTER VI MODUL-15

(TUMBUH KEMBANG, GERIATRI DAN GENERATIF)

SKENARIO 3
ANAK LAHIR KURANG BULAN
Seorang Ibu membawa anaknya laki laki berumur 7 bulan
berobat ke sebuah Klinik BPJS dengan keluhan belum bisa
mengangkat kepala. Setelah dilakukan anamnesa lebih lanjut
didapatkan informasi bahwa anak ini lahir kurang bulan, lahir
kembar dan kembarannya sudah meninggal dalam kandungan
atau KJDK ( Kematian Janin Dalam Kandungan ).
Dari hasil pemeriksaan fisik ditemukan BBL : 2000 gram, BBS :
5 Kg, PB : 65 cm. Kemudian dokter umum tersebut harus menilai
pertumbuhan dan perkembangan si anak untuk mengetahui
apakah sudah terjadi gangguan perkembangan.

Pembahasan skenario
Normalnya pada usia 7 bulan bayi sudah bisa mengangkat kepala,
sesuai dengan skoring pada Denver II. Tapi, untuk membantu dokter
mengerjakan Denver II, pada lembar penilaian juga disertai dokumentasi
perilaku yang mungkin berpengaruh terhadap pada hasil pemeriksaan
(ketertarikan, takut, atau durasi konsentrasi yang pendek). Skrining
ulang pada kunjungan selanjutnya kemungkinan akan dapat mendeteksi
abnormalitas yang tidak dapat dideteksi pada skrining awal.
STATUS GIZI ANAK (pada skenario) :
Anak laki laki 7 bulan, BBS : 5 Kg, PB : 65 cm
Berdasarkan indeks BB/U anak laki-laki dengan umur 7 bulan dan BB 5
kg, berat badannya ada dibawah <-3 SD dicocokkan
dengan
Kategori dan Ambang Batas Status Gizi Anak berdasarkan Indeks maka
didapatkan
ambang batas dari <-3 SD tergolong GIZI BURUK (SK
Antropometri 2010)

 Berdasarkan indeks PB/U anak laki-laki dengan umur 7 bulan dan

PB 65 cm, panjang badannya ada diantara -2 SD dan 2 SD
dicocokkan
dengan Kategori dan Ambang Batas Status Gizi Anak
berdasarkan Indeks maka didapatkan
ambang batas dari -2 SD
dan 2 SD tergolong NORMAL (SK Antropometri 2010)
Berdasarkan indeks BB/PB anak laki-laki dengan umur 7 bulan, BB:
5KG, PB: 65 cm, panjang badannya ada di <-3 SD dicocokkan
dengan Kategori dan Ambang Batas Status Gizi Anak berdasarkan
Indeks maka didapatkan ambang batas dari <-3 SD tergolong
SANGAT KURUS (SK Antropometri 2010)

 Premature pada bayi di skenario merupakan :

Persalinan kurang bulan (preterm) dimana
persalinan yang terjadi pada umur kehamilan 20
37 minggu dengan berat badan anak 500 2500
gram, dan juga salah satu faktor dari bayi yang
dapat memicu kelahiran prematur adalah bayi
kembar.
Penyebab anak mengalami keterlambatan tumbuh
kembang kemungkinan merupakan salah satu
komplikasi dari anak lahir kurang bulan. Sehingga
si anak bisa menghadapi masalah pertumbuhan
jangka panjang seperti tingkat pertumbuhan di
bawah rata-rata.