1. H2SO4 : bersifat oksidatif kuat dan akan mendestruksi sampel menjadi unsur-unsurnya 2. Na2SO4 anhidrid : untuk mengkoagulasikan protein dan untuk memudahkan proses destruksi 3. CuSO4.5H2O : untuk mengkoagulasikan protein dan untuk menaikan titik didih 4. NaOH : untuk memberikan suasana basa karena reaksi yang terjadi adalah reaksi netralisasi 5. H3BO3 jenuh : untuk menangkap amoniak yang dilepaskan pada saat proses destilasi 6. Indikator MO : sebagai indicator TAT saat titrasi pH 3,1-4,4 7. Zn : Mencegah terjadinya percikan atau bumping ketika proses destilasi 8. Aquadest : sebagai pelarut 9. HCl : mentitrasi hasil sehingga didapat kadar N