dr. KhamidahYuliati NIP 196907052007012019 PENGERTIAN
Protap ini mencakup diagnosis dan tata laksana Depresi.
TUJUAN
Memberikan tata laksana yang tepat pada pasien depresi.
KEBIJAKAN
SK KepalaPuskesmasKalasan No. 188/SK/I.01/1/2015
PETUGAS PERALATAN
Dokter 1. Tensimeter 2. Stetoskop
PROSEDUR
1 Tanda dan Gejala
1.1 Gejala Emosi : Afek emosi disforik (tidak menenangkan) atau hilangnya minat/rasa senang, rasa sedih, sering menangis, sering marah, rasa rendah diri, irritable, hancur luluh. 1.2 Gejala Fisik : -
Kurang nafsu makan sehingga terjadi penurunan berat badan.
Atau penambahan nafsu makan sehingga terjadi panambahan berat badan
Insomnia atau malahan hiperinsomnia
Agitasi atau bahkan retardasi psikomotor
Hilangnya semangat, rasa letih, apatis, nafsu seks menghilang.
Perasaan tak berguna, menyalahkan diri sendiri
Kurangnya kemampuan berpikir atau konsentrasi
Banyak keluhan fisik seperti :
-
Berdebar-debar -
Sesak dan rasa sakit dada
Sakit perut, pusing
- Buang air susah, berkeringat, dan lain-lain
- Pikiran berulang ulang tentang kematian, gagasan bunuh diri, keinginan mati atau usaha bunuh diri. 1. Penatalaksanaan: 2.1 PSIKOTERAPI Psikoterapi perlu diberikan bagi pasien yang mengalami depresi, terutama bila insight sudah ada, Jenis psikoterapi diserahkan sepenuhnya kepada terapis. 2.2 TERAPI MEDIKAMENTOSA Prinsip dasar pengobatan : a.Depresi dapat merupakan gejala primer dan gejala sekunder, bila gejala sekunder maka gejala primer diatasi terlebih dahulu. b.Intensitas depresinya sebaiknya diukur untuk mengetahui perubahan-perubahn gejalanya. c.Pemakaian obat antidepresi obat adekuat, jangan terlalu tinggi dan jangan terlalu rendah. d.Pemilhan obat harus dipertimbangkan secara individual. e.Lama pemberian minimal 1-2 minggu dan obat distop satu sampai beberapa bulan setelah gejala depresi hilang. f.Obat acuan : Anti depresan golongan trisiklik Amitriptilin Dosis awal : 50-150 mg/hari PO dalam dosis terbagi atau dosis tunggal pada malam hari.Dapat dinaikkan hingga dosis maksimal : 300 mg/hari dalam dosis terbagi REFERENSI UNIT TERKAIT