LAHIR RENDAH
(BBLR)
Pengampuh :
Dr. dr. Ema Alasiry, Sp.A.(K)
A. Latar Belakang
Berat badan merupakan salah satu
indikator
Lanjutan
Bayi
Pengertian
BBLR ad/ bayi yang lahir dengan berat lahir
Patofisiologi BBLR
Secara umum BBLR berhubungan dengan usia
bawah normal.
1. Faktor Ibu
Toksemia Gravidarum
Riwayat kelahiran
premature sebelumx,
perdarahan antepartum &
malnutrisi, anemia sel
sabit
Kelainan bentuk uterus
Tumor
2. Faktor Janin
Kehamilan ganda
Hidramnion
Ketuban Pecah dini
Cacat bawaan, kelainan kromosom
Asfiksia
Gangguan Nafas
Hipotermi
Hipoglikemi
Masalah pemberian ASI
Infeksi
Ikterus
Masalah perdarahan berhubungan dgn belum
matangnya sistem pembekuan darah saat lahir.
Tatalaksana BBLR
BBLR perlu mendapatkan perhatian dan tatalaksana
Peran Bidan
1.
Peran Bidan
b. Pemberian ASI pada bayi berat lahir rendah
American Academy of Pediatrics (AAP)
merekomendasikan agar setiap bayi diberikan
ASI, terutama ASInya atau ibu donor, termasuk
bayi prematur dan BBLSR (IDAI 2013)
c. Pencegahan Infeksi
d. Pemberian Imunisasi
e. Mendeteksi tanda bahaya pada bayi baru lahir
Peran Bidan
2. Asuhan pada BBLR sakit :
Asuhan hipotermi, infeksi lokal, ruam pada
perineum, ruam pada mulut, inkesi pada mata,
infeksi tali pusat, ikterus neonatorum, gangguan
minum dan masalah pemberian ASI, kejang,
spasme, gangguan saluran cerna, diarre dan
kelainan bawaan.
Peran Bidan
3. Asuhan Prarujukan BBLR, yg memerlukan rujukan:
Gangguan nafas, Asfiksia, BBLR< 2000gr, gangguan
pemberian minum, bayi hypotermi berat, ikterus
non fisiologis, kejang, infeksi sistemik/sepsis,
gangguan saluran cerna dan kelainan bawaan
Lanjutan..
Pra Rujukan
Bidan harus mengenali tanda bahaya pada bayi baru lahir yaitu :
Masalah pemberian ASI /tidak dapat menghisap
Letargi
Gangguan pernafasan
Kejang
Teraba dingin atau panas
Perdarahan tali pusat
Ikterus berat
Muntah terus-menerus dengan perut kembung, diare & atau darah
Infeksi berat pada tali pusat
Mata atau kulit, pucat
Sianosis/biru pada bibir lidah, mulut atau bagian akral
Bayi tampak kemerahan pada muka dan badan .
Peran Bidan
Asuhan Pra rujukan BBLR sakit :
a.
b.
c.
d.
e.
Peran Bidan
4. Asuhan Pasca perawatan
Keadaan yang harus dipantau, mencakup :
a. keadaan umum bayi
b. Suhu tubuh
c. Nutrisi/ASI
d. Kenaikan berat badan
e. Perawatan tali pusat
f. Kebersihan umum
Peran Bidan
Asuhan yang harus diberikan kepada BBLR :
Peran Bidan
5. Pematauan Tumbuh Kembang BBLR
a.
Manfaat
pemantauan
:
mengetahui
penyimpangan tumbuh kembang BBLR secara dini,
dpt melakukan stimulasi & upaya penyembuhan
serta pemulihan
b. cara yang digunakan dlm pemantauan
pertumbuhan BBLR : PB ,BB dan LK bayi
c.
Cara yang digunakan dalam pemantauan
perkembangan BBLR : motorik, sensorik dan
psikososial.
TERIMA KASIH