Anda di halaman 1dari 6

DEMO SAINS

NO PERCOBAAN
1.

Gas CO2

2.

Identifikasi
Asam dan Basa

3.

Gelas Rakus

4.

Telur Ajaib

5.

Bunga dua
warna dalam 1
tangkai

ALAT DAN BAHAN

KETERANGAN

Botol plastik, cuka, soda kue, 1. Isilah botol plastik dengan cuka, kemudian isikan soda kue ke dalam balon
balon, kapur barus, corong
menggunakan corong. Masukkan mulut botol ke dalam balon, lalu biarkan
soda kue larut dalam cuka. Kita akan melihat tekanan gas yang meniup balon
tersebut.
2. Percobaan kedua, masukkan cuka ke dalam botol plastik, letakkan beberapa
butir kapur barus. Kemudian masukkan soda kue dengan cepat. Kapur barus
akan terangkat ke atas.
Asam
(jeruk
limau,
air Irislah kol merah menjadi serpihan-serpihan kecil. Masukkan serpihan kol ke
bersoda, etc.)
dalam mangkuk berisikan air panas. Biarkan sampai air berubah warna
Basa (detergen, pasta gigi, menjadi merah keunguan. Lalu campur air kol itu dengan detergen, dengan air
etc.)
jeruk, dengan pasta gigi, dengan air soda. Lihat perubahan warna yang
Kol merah/Bit
terjadi.
Air panas
Mangkuk,
beberapa
gelas
bening/taransparan
Styrofoam
Masukkan aseton ke dalam gelas. Ambillah styrofoam yang kecil dan panjang
Aseton
(ukuran disesuaikan saja)/menyerupai penggaris. Lalu masukkan dengan
Gelas bening
perlahan ke dalam gelas, styrofoam akan terhisap oleh aseton secara
perlahan sampai habis.
Telur
rebus
yang
telah Masukkan alkohol ke dalam tabung, lalu bakarlah satu batang korek api
dikupas
kemudian masukkan ke dalam tabung dengan cepat. Lalu masukkan telur yang
Tabung kimia/labu kimia
telah dikupas, telur pun akan masuk dengan sendirinya, tanpa ada hambatan.
Alkohol
Korek api
Bunga sedap malam putih
Larutkan dua zat pewarna dalam mangkuk yang berbeda. Belah tangkai bunga
2 Zat pewarna
sedap malam hingga terbagi dua. Lalu masukkan masing-masing belahan ke
Air
dalam mangkuk yang berisikan larutan berwarna.
Mangkuk bening/transparan

6.

Baling-baling

7.

Uang tak
terbakar

8.

Konfigurasi
bintang

9.

Serat kertas

Kertas koran

10.

Meringsekkan
notol dengan
udara

Es batu
Corong
Air panas dan dingin
Botol plastik
mangkok

11.

12.

Kertas
Gunting
Uang kertas
Alkohol 70%
Korek api
Alat penjepit
- 3 buah cermin datar
- laser pointer
- busur derajat
- penggaris mika
- kertas karton ukuran A3.

Menutup dengan Kartu kecil datar


udara
Gelas
Air
Membuat
Piring lebar
letusan gunung Corong
berapi
Botol
Cuka
Plastik kecil
Zat pewarna

Gunting kertas menjadi persegi panjang, lalu bentuklah seperti baling-baling.


Lalu jatuhkan kertas tersebut, dan dia akan berputar-putar jatuh seperti
baling-baling
Jepit kertas lalu basahi dengan alkohol, kemudian bakarlah kertas tersebut.
Apakah kertas akan terbakar?

Tempatkan cermin datar dengan acak dengan menghadapkan muka cermin.


Nyalakan laser pointer fokus ke satu cermin, sehingga cahayanya akan
memantul ke arah cermin lainnya. Lihat formasi pantulan cahaya tersebut.
Gambarlah di kertas dengan menggunakan penggaris. Ulangi beberapa kali
sehingga mendapatkan banyak formasi dari pantulan cahaya tersebut.
Sobeklah kertas secara horizontal. Kemudian coba sobek kertas secara
vertikal. Apa yang terjadi dengan kertas yang di robek itu? Heheh ngerti ga?
1. tegakkan botol diatas mangkok, lalu tuangkan air panas ke dalam botol dan
biarkan beberapa menit
2. tutuplah botol, baringkan botol dalam mangkok dan tuangi dengan es dan
air dingin. Kemudian tegakkan botol kembali.
3. botol akan ringsek!saat udara hangat dalam botol menjadi dingin, udara
mendesak sedikit tekanan. Tekanan udara di luar lebih kuat dan
meringsekkan botol.
Isi gelas dengan air, kemudian tempatkan kartu diatas gelas sehingga
menutupi keseluruhan pinggiran gelas. Tetap pegang kartu, balikkan gelas
ke bawah, lepaskan pegangan pada kartu, dan air tidak akan tumpah.
1. tambahkan pewarna pada cuka. Untuk membuat lava merah
2. gunakan corong dan isilah botol dengan soda kue. Kemudian tegakkan botol
di tengah-tengah piring
3. tumpukkan kerikil, kemudian pasir di sekeliling botol untuk membuat
bentuk gunung berapi. Kemudian tuangkan cuka merah dengan cepat dalam
botol dan lihat letusan gunung berapi.

13.

Membuat jet

14.

Gunung berapi
di bawah air

15.

Membuat
stalagtit

16.

Arena
speedboat

17.

Daun yang haus

Soda kue
Pasir dan kerikil
Balon
Tali yang panjang
Isolasi
Sedotan
Botol kecil
Air panas dan air dingin
Pewarna makanan
Gunting
Kuas
Tali
Botol besar

1.
2.
3.
4.
1.
2.
3.
4.
5.
6.

masukkan tali ke sedotan


bentangkan tali melewati ruangan. Rekatkan dengan isolasi
tiup balon. Pegang leher balon dan kaitkan balon dengan sedotan
lepaskan balon. Balon akan meluncur pada tali dengan kecepatan tinggi.
potong tali. Ikatkan ujungnya dengan kuat di sekeliling leher botol.
ikatkan ujung yang lainnya di sekitar leher botol untuk membuat putaran.
tuangkan air dingin ke dalam botol besar sampai kira-kira tiga
perempatnya.
isi botol dengan air panas. Tambahkan pewarna makanan untuk mengubah
warna menjadi merah.
pegang botol pada putaran tali. Celupkan ke dalam air dingin perlahan-lahan
air panas yang berwarna merah akan naik dari botol seperti asap dari
gunung berapi.
Isi botol dengan air hangat. Tambahkan soda cuci dan aduk.
Kaitkan klip pada ujung benang wol. Letakkan di bagian bawah botol.
Tempatkan pring di antara kedua botol untuk menahan tetesan. Biarkan
selama beberapa hari. Stalagtit putih akan tumbuh ke bawah dan stalagmit
akan tumbuh di atas piring.

Benang wol
1.
Klip
2.
Piring
3.
Air hangat
Sendok
Dua botol selai
Soda cuci
Karton berwarna
1. Gambar bentuk perahu dari karton, berbentuk segitiga.
Cairan pencuci
2. Potonglah bentuk itu. Dan letakkan di atas permukaan air dan biarkan
Pensil
terapung.
Penggaris
3. teteskan sedikit cairan pencuci di jari
Gunting
4. masukkan jari ke dalam air, di belakang perahu. Perahu akan terdorong ke
Air bersih dalam baskom atau
depan.
mangkok plastik besar
Botol selai
1. tuang air yang telah diberi warna ke dalam botol. Sebelumnya botol telah
Air
diberi selotip hitam sebagai penanda, dari atas sampai bawah.

18.

19.

20.

21.

Minyak goreng
2. tuangkan minyak goreng, kemudian masukkan satu tangkai dedaunan.
Daun bertangkai
3. amati beberapa hari, air akan berkurang karena diserap oleh daun. Minyak
Zat pewarna
goreng mencegah air supaya tidak menguap.
Selotip hitam
Lomba manikGelas ukur
1. tempelkan manik-manik pada ujung sendok2 dan sedotan dengan
manik
Manik-manik
menggunakan mentega sebagi perekatnya
Mentega
2. tegakkan sendok2 itu dalam gelas ukur. Lalu tuangkan air panas. Panas
Sendok kayu
bergerak ke atas sendok dan sedotan serta melelehkan mentega. Lihat
Sendok logam
manik2 mana yang terjatuh pertama. Manik-manik itu melekat di
Sedotan
penghantar panas terbaik.
Sendok plastik
Tinta yang tidak Yodium tincture
1. peras jeruk ke dalam mangkok.
terlihat
Botol kecil
2. masukkan sedikit air ke dalam botol, tambahkan yodium
Pipet
3. Gunakan kuas untuk menulis pesan dengan air perasan lemon pada kertas.
Mangkok kecil
4. kuas kertas dengan campuran yodium dan air.
Kuas
5. campuran itu membuat tulisan yang semula tidak terlihat menjadi tampak
Jeruk lemon
di kertas.
Kertas putih
Memadamkan
Gelas
1. Taruh lilin dalam gelas
api dengan soda Lilin yang lebih pendek dari 2. taburkan soda kue di sekitar lilin
kue
gelas
3. nyalakan lilin
Korek api
4. tuang cuka ke dalam gelas
Sendok
5. api lilin pun padam.
Cuka
Soda kue
Daun bisa
Botol bermulut lebar
1. Isikan air ke dalam botol
menghirup
Platisin atau tanah liat
2. Masukkan batang daun ke dalam botol
udara
Corong
3. masukkan juga sedotan ke dalam botol. Tutup mulut botol dengan plastisin
Sedotan
agar tidak ada udara yang dapat menembus ke dalamnya. Ujung bawah
Air
sedotan berada di atas permukaan air. Sedang batang daun terletak di
Tumbuhan berdaun lebar
bawah permukaan air.

22.

Bolong tapi
tidak bocor

23.

Botol
Sedotan
Corong
Plastisin atau tanah liat
Air

sepotong tumbuhan hidrilla


toples
air
soda kue

24.

Bola tergantung
di udara

Bola pingpong
Pengering rambut

25.

Membuat lampu
senter

26.

Kekuatan yang
terus berputar

27.

Air ajaib yang


dapat
merambat naik

28.

Padat atau cair

Mangkuk
Kertas aluminium foil
Lilin
Korek api
Gelas plastik yang bertelinga
Air
Tali
Zat pewarna
Air
Piring
2 buah penggaris plastik
Tepung maizena
Air

4. Sedotlah udara lewat sedotan. Gelembung udara akan keluar melalui


batang daun.
1. pasang corong ke mulut
2. Tutup perbatasan antara mulut botol dan corong dengan plastisin
sampai rapat, sehingga tak ada udara yang bisa keluar.
3. masukkan air ke dalam botol
4. lihatlah, sekarang ada air yang tetap berada di dalam corong
5. masukkan sedotan, tapi jangan sampai tercemplung. Dan air akan
mengalir lagi.
Percobaan : sepotong tumbuhan hidrilla di masukkan ke dalam toples yang
berisi air, kemudian ditambahkan NaCO3 (soda kue) beberapa gram.
Selanjutnya diletakkan dibawah sinar matahari. Tidak lama kemudian akan
terlihat gelembung-gelembung udara yang keluar dari tananam hidrilla.
Arahkan pengering rambut ke atas dan dekatkan bola pingpong ke dekat
mulut pengering rambut. Nyalakan dengan pilihan tombol sejuk. Kemudian
coba miringkan pengering rambut ke sudut tertentu.
Percobaan ini memperlihatkan kita efek Bernoulli
Lapisi bagian dalam mangkuk dengan aluminium foil. Bagian foil yang mengkilat
dan licin menghadap ke luar. Taruhlah lilin yang menyala persis di luar
mangkuk.
Tuangkan air ke dalam gelas. Ikatkan tali pada telinga gelas. Putarlah gelas
itu dengan gaya tegak lurus.
Masukkan zat pewarna dalam air. Peganglah dua buah penggaris plastik pada
posisi yang berdekatan. Taruhlah kedua penggaris dalam posisi berdiri di
dalam piring. Permukaan air berwarna akan merambat naik perlahan-lahan.
Menerangkan efek kapiler.
Aduklah sedikit maizena dengan air di mangkuk. Pastkan adonannya kental.
Gunakan sendok untuk menuangkannya di telapak tangan. Pertama-tama ,

Mangkuk
Sendok
29.

Bolong tapi
tidak bocor

30.

Tunas kacang
merah

31.

Lampu home
alone

telapak tanganmu harus sedikit mengepit seperti akan memeras adonan.


Selanjutnya, rentangkan jari-jarimu lebar leabar. Lakukanlah beberapa kali.
Menerangkan, koloid berubah bentuk di bawah tekanan.
Botol kaca
Pasang corong ke mulut botol. Tutup perbatasan antara mulut botol dan
Sedotan
corong dengan plastisin sampai rapat, sehingga tak ada udara yang bisa
Corong
keluar. Masukkan air ke dalam botol. Lihatlah, sekarang ada air yang tetap
Plastisin atau tanah liat
berada di dalam corong. Masukkan sedotan, tapi jangan sampai tercemplung.
Air
Dan air akan mengalir lagi.
Kacang merah
Letakkan kapas basah di atas piring. Pilihlah 3 buah biji kacang merah yang
Piring
sudah tua. Biji pertama diletakkan menghadap ke arah kanan, biji kedua
Kapas
menghadap ke kiri, dan biji ketiga menghadap ke atas. Simpan ketiga biji ini
Air
di tempat lembab. Keesokan harinya, kita bisa melihat pertumbuhan ketiga
biji akar itu. Ternyata meskipun ketiga biji itu diletakkan dengan posisi
berbeda-beda, semua ujung akarnya tetap tumbuh ke bawah. Tidak ke atas,
apalagi mencong kanan-kiri. Semuanya ke arah gaya tarik bumi yang
mempengaruhinya.
Tiga utas kabel kecil
1. Sambunglah kedua baterai. Ingat, kutub positif (+) pada baterai
Obeng kecil
dipertemukan dengan kutub negatif (-).
Dua baterai kecil
2. Rekatkan kedua baterai itu dengan selotip agar menempel kuat.
Saklar bel (biasa dipakai 3. Semua ujung kabel kita kupas sampai muncul serabutnya. Lalu kabel biru
untuk membunyikan bel di
kita hubungkan dengan kutub negatif (-) dan kabel merah kita hubungkan
rumah)
dengan kutub positif (+).
Selotip
4. Kita ambil kabel kuning dan kita hubungkan pada bagian badan bola lampu.
Satu buah lampu kecil 2,4 volt 5. Kabel biru yang sudah terhubung dengan baterai, ujungnya kita tempelkan
pada bagian bawah bola lampu, dan kita selotip agar menempel kuat.
6. Sekarang kita buka saklar bel pakai obeng kecil. Lalu, ujung kabel kuning
dan ujung kabel merah kita hubungkan pada saklar bel.
7. Saklar bel kita tutup atau pasang kembali.
8. Cobalah tekan tombol saklar bel. Lihat, bola lampu itu menyala!

Anda mungkin juga menyukai