Anda di halaman 1dari 12

PENGUJIAN HIPOTESIS NILAI RATAAN PROPORSI

Uji Hipotesis Dalam Tes Kecepatan Internet


Oleh :
Siti Anggun Haerunisa (1406116)
Program Studi Teknik Informatika
Sekolah Tinggi Teknologi Garut
Jln. Mayor Syamsu No.2 Telp/Fax. (0262)232773 Garut 44151, Indonesia
1406116@sttgarut.ac.id

Abstract
Pengaksesan suatu informasi pada internet semakin banyak digunakan karena begitu
mudah untuk dilakukan. Namun hal lain yang sering menjadi masalah yaitu
kecepatan upload maupun download yang pada kenyataannya perlu dikaji kembali .
Maka uji hipotesis dalam tes kecepatan internet perlu dilakukan.
Hipotesis berupa jawaban sementara yang perlu dilakukan. Pengujian hipotesis
dilakukan dengan beberapa langkah, sehingga pada langkah terakhir dapat ditarik
suatu kesimpulan apakah uji hipotesis diterima atau ditolak.
Kata Kunci: Hipotesis, Upload, Download, Ping

I.
PENDAHULUAN
a. Latar Belakang Masalah
Data yang diperoleh dalam suatu informasi bersifat taksiran (perkiraan), maka
dilakukan pengujian terhadap data tersebut untuk mengetahui kebenarannya.
Pembenaran terhadap hipotesis (dugaan) dapat dilakukan dengan menguji
hipotesis itu sendiri,
Pengujian hipotesis meliputi beberapa langkah meliputi penentuan dugaan
sementara, dugaan tandingannya, taraf nyata, wilayah krisis, hingga terakhir
menghasilkan kesimpulan.
b. Identifikasi Masalah
Apakah pengujian hipotesis diterima
Apakah pengujian hipotesis ditolak

Bagaimana kesimpulan yang didapat

c. Tujuan
Untuk mengetahui kebenaan data
Mengetahui kesimpulan dari pengujian hipotesis
II.

LANDASAN TEORI

Hipotesis berupa jawaban semnetara yang sifatnya tentative dari rumusan masalah
yang telah disusun dari suatu penelitian. Hipotesis berasal dari kata Hypo yang
berarti dibawah dan thesa yang berarati kebenaran. Dengan demikian jika seorang
peneliti telah mendalami permasalahannya dalam penelitiannya dengan benar, maka
harus membuat teori sementara yang kebenarannya masih perlu diuji. Selanjutnya
peneliti tadi bekerja atas dasar hipotesis yang telah ditentukan. Ada dua jenis
hipotesis, yaitu:
H0 (dugaan sementara) Suatu pernyataan tentang tidak adanya perbedaan.
Hipotesis nol sering disebut dengan hipotesis statistic,karena biasanya digunakan
dalam penelitian yang bersifat statistic, yaitu diuji dengan perhitungan stastistik.
H1(dugaan tandingannya) Berupa hipotesis lawan dari hipotesis nol tadi, disebut
juga hipotesis kerja atau hipotesis penelitian. Apabila dalam perhitungannya H nol
ditolak maka H1 diterima.
III.

KERANGKA KERJA

Pengamatan di mulai dengan membuka halaman website www.sppedtest.net.


Lakukan pengujian pertama kemudian catat hasilnya begitupun selanjutnya.
Pengujian dilakukan sebanyak 50 dan 10 kali tes. Kemudian lakukan pengujian
hipotesis meliputi:
1)
2)
3)
4)
5)
6)

Penentuan H0
Penentuan H1
Penentuan taraf nyata
Penentuan wilayah krisis
Perhitungan dengan menggunakan rumus
Penarikan kesimpulan

IV.
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Pengujian tehadap banyak data 50
Tampilan awal tes kecepatan pada halam web speedtest.net

Data yang dihasilkan setelah melakukan 50 tes secara berturut -turut


no

ping

399

472

466

473

456

1143

474

460

1337

10

561

11

420

12

415

13

389

14

419

15

403

dow
n
2.7
5
2.3
1
2.8
9
2.9
7
4.0
0
2.3
4
2.8
0
2.9
6
1.2
5
2.2
3
2.8
5
0.8
9
2.7
3
2.5
5
3.3

up
0.3
1
0.2
4
0.3
2
0.2
6
0.3
1
0.2
6
0.3
2
0.3
1
0.3
1
0.3
1
0.2
9
0.3
0
0.3
1
0.3
1
0.3

no

ping

down

up

27

450

3.63

0.28

28

560

2.40

0.33

29

1310

2.98

0.32

30

475

2.91

0.29

31

364

1.29

0.31

32

444

2.55

0.32

33

443

2.23

0.29

34

537

3.10

0.34

35

377

3.29

0.31

36

446

3.38

0.31

37

438

3.24

0.32

38

443

3.83

0.32

39

376

2.50

0.32

40

454

3.88

0.30

41

439

2.84

0.32

16

415

17

408

18

444

19

459

20

455

21

543

22

3.97

23

444

24

397

25

449

26

459

9
3.9
4
3.0
5
3.2
9
2.5
6
2.9
4
2.7
6
2.9
4
3.0
7
3.1
8
1.8
4
3.7
3

1
0.3
1
0.3
1
0.3
0
0.3
2
0.3
1
0.2
7
0.3
1
0.3
0
0.3
1
0.2
4
0.3
1

Rata-rata
standar
devisiasi

42

426

1.95

0.33

43

439

2.28

0.33

44

439

2.17

0.31

45

475

3.22

0.27

46

472

3.39

0.30

47

1485

2.72

0.32

48

372

2.86

0.33

49

444

1.36

0.31

50

451

3.55

0.32

2.7952

0.3052

0.69625
6

0.021688

506.459
4
255.750
3

Berdasarkan data diatas maka ditetukan :


1. Apakah Rataan Download lebih dari 3 Mbps?
2. Apakah Rataan Upload kurang dari 0.20 Mbps?
3. Apakah Ratan Ping sama dengan 500 ms?
langkah Pengerjaan uji hipotesis, untuk menjawab nomer 1 sebagai berikut :
H0
o Menentukan
H0 : 3
, rata-rata kecepatan downlod sama dengan 3 Mbps
H1
o Menentukan
H1 : 3
, rata-rata kecepatan downlod melebihi 3 MBPS
o Menentukan Taraf Nyata
Taraf nyata sebesar = 5%
o Gambarkan Wilayah Krisis

1.64 didapat dari tabel Z dengan notasi angka 0.505 karena mendekati 5%
o Penggunaan Rumus
Dik n=50
s=0,96
x =2,79
masuk ke rumus Z Z=

x 0
2,793 0,21
=
=
=2,33
/ n 0,69 / 50 0,09

o Keputusan
z hitung 2,33
ztabel z hitung
ztabel 1,64
Karena
dan
, sehingga
H0
diterima, maka rata-rata kecepatan downlod sama dengan 3 Mbps.
Langkah Pengerjaan uji hipotesis, untuk menjawab nomer 2 sebagai berikut :
H0
o Menentukan
H 0 : 0.20
, rata-rata kecepatan Upload sama dengan 0.20 MBPS
o Menentukan
H1 : 0.20

H1

, rata-rata kecepatanUpload Kurang dari 0.20 MBPS

o Menentukan Taraf Nyata


Taraf nyata sebesar 5%
o Gambarkan Wilayah Krisis

o Penggunaan Rumus
Dik n=50
s=0,02
x =0,30
masuk ke rumus Z Z=

x 0 0,300,20 0,10
=
=
=0,5
/ n 0,02/ 50
0,2

o Keputusan
z hitung 0,5
ztabel zhitung
ztabel 1,64
Karena
dan
, sehingga
H0
ditolak, maka rata-rata kecepatanUpload Kurang dari 0.30 Mbps
Langkah Pengerjaan uji hipotesis, untuk menjawab nomer 3 sebagai berikut :
H0
o Menentukan
H 0 : 500
, rata-rata kecepatan Ping sama dengan 500
o Menentukan
H1 : 500

H1

, rata-rata kecepatan Ping tidak sama dengan 500

o Menentukan Taraf Nyata


Taraf nyata sebesar 5%
o Gambarkan Wilayah Krisis

o Penggunaan Rumus
Dik n=50
s=255,75
x =506,45
masuk ke rumus Z Z=

x 0 506,45500 6,45
=
=
=0,17
/ n 255,75/ 50 36,17

o Keputusan
z hitung 0,17
1,64 z hitung 1,64
Karena
sehingga
H0
diterima, maka rata-rata kecepatan Ping sama dengan 500

B. Pengujian terhadap banyak data 10


Data yang dihasilkan setelah melakukan 50 tes secara berturut -turut
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Rata-rata

ping
550
3.71
435
482
1238
437
434
454
350
353
473.67

down
2.30
3.25
1.17
1.61
1.65
3.21
3.35
2.96
2.47
1.97
2.394

up
0.30
0.32
0.27
0.32
0.33
0.33
0.33
0.31
0.32
0.23
0.306

st
devisiasi

1
306.52
44

0.7812
84

0.0323
87

Berdasarkan data diatas maka ditetukan :


Apakah Rataan Download lebih dari 3 Mbps?
Apakah Rataan Upload kurang dari 0.20Mbps?
Apakah Ratan Ping sama dengan 500ms?
langkah Pengerjaan uji hipotesis, untuk menjawab bagian pertama sebagai
berikut :
H0
o Menentukan
H0 : 3
, rata-rata kecepatan downlod sama dengan 3 MBPS
H1
o Menentukan
H1 : 3
, rata-rata kecepatan downlod melebihi 3 MBPS
o Menentukan Taraf Nyata
Taraf nyata sebesar = 5%
o Gambarkan Wilayah Krisis
db n 1 10 1 9

0,05

ttabel 1,83

o Penggunaan rumus
Dik

n 10
x 2,394
0 3
s 0,781
t

x 0
2,394 3

2,45
s / n 0,781 / 10

o Keputusan
zhitung 2,45
ttabel t hitung
ttabel 1,83
Karena
dan
, sehingga
H0
diterima, maka rata-rata kecepatan downlod sama dengan 3 Mbps.
Langkah Pengerjaan uji hipotesis, untuk menjawab nomer 2 sebagai berikut :
H0
o Menentukan
H 0 : 0.20
, rata-rata kecepatan Upload sama dengan 0.20 MBPS
o Menentukan
H1 : 0.20

H1

, rata-rata kecepatanUpload Kurang dari 0.20 MBPS

o Menentukan Taraf Nyata


Taraf nyata sebesar 5%
o Gambarkan Wilayah Krisis
db n 1 10 1 9

0,05

t tabel 1,83

o Penggunaan Rumus
n 10
x 0,306
0 0,20
Dik

s 0,324
t

x 0 0,306 0,20

10,35
s/ n
0,324 / 10

o Keputusan
t hitung 10,35
ttabel t hitung
ttabel 1,83
Karena
dan
, sehingga
H0
ditolak, maka rata-rata kecepatanUpload Kurang dari 0.30 MBPS
Langkah Pengerjaan uji hipotesis, untuk menjawab nomer 3 sebagai berikut :
H0
o Menentukan
H 0 : 500
, rata-rata kecepatan Ping sama dengan 500
o Menentukan
H1 : 500

H1

, rata-rata kecepatan Ping tidak sama dengan 500

o Menentukan Taraf Nyata


Taraf nyata sebesar 5%
o Gambarkan Wilayah Krisis

db n 1 10 1 9

0,05

ttabel 1,83

o Penggunaan Rumus
n 10
x 473,671
0 500
Dik

s 306,524
t

x 0 477,671 500

2,72
s / n 306,524 / 10

o Keputusan
t hitung 2,72
t hitung ttabel
Karena
sehingga
H0
ditolak, maka rata-rata kecepatan Ping tidak sama dengan 500
V.

KESIMPULAN

Setelah melalui tahapan pengujian hipotesis hingga menghasilkan keputusan. Maka


hasilnya berupa penolakan atau penerimaan terhadap H0 (dugaan sementara) dengan
besar taraf nyata yang telah ditentukan. Karena besar kecilnya taraf nyata
mempengaruhi wilayah krisis dan pengambilan keputusan.
VI.

DAFTAR PUSTAKA

www.speedtest.net

Anda mungkin juga menyukai