by Admin | category Gaya Hidup | No Comments Cara Menjadi Orang Sukses Di Usia Muda by Admin Gaya Belanja Wanita Berdasarkan Zodiaknya by Admin Related Posts Home Gaya Hidup Menghadapi Masalah Keluarga Secara Baik dan Bijak untuk Kedua Pihak Ada kalanya kita merasa kesulitan dalam menghadapi masalah keluarga yang pelik. Ya, namanya juga berkeluarga, selalu ada saja masalah yang membuat kita kesulitan, seperti masalah keuangan, masalah anak, atau pertengkaran dengan pasangan. Masalah-masalah ini bila dibiarkan dapat menyebabkan masalah psikologis yang berat, seperti stress atau bahkan depresi. Tentu saja semua orang ingin terbebas dari masalah yang berlarut-larut ini, namun tidak semua orang bisa mengatasinya dengan bijak. Lantas, bagaimana sih cara mengakhiri masalah keluarga yang baik untuk semua pihak? Yuk kita bahas bersamasama di artikel ini. (c) shutterstock.com Pertama-tama ada baiknya kita tahu penyebab permasalahan keluarga tersebut, baru kita bisa menghadapi masalah keluarga dengan baik. Misalnya saja untuk masalah keuangan,
coba analisis masing-masing pos pengeluaran dari biaya hidup
teman-teman. Kalau teman-teman merasa ada pos pengeluaran yang terlalu besar, cobalah untuk berhemat dan mengurangi pengeluaran di bidang itu (seperti belanja, jalan-jalan, dan lain-lain). Untuk masalah anak, coba perhatikan cara mendidik anak yang teman-teman lakukan. Bila merasa terlalu longgar, cobalah untuk lebih disiplin mendidik anak, dan bila terlalu ketat cobalah untuk santai sedikit. Intinya, cobalah berintrospeksi mengenai hal-hal yang teman-teman lakukan sehingga menyebabkan masalah keluarga rumit tersebut. Kedua, cobalah untuk tetap komunikatif dalam keluarga. Keluarga adalah sebuah tim yang perlu saling bekerja sama untuk bekerja dengan baik. Cobalah untuk mengkomunikasikan masalah keluarga yang teman-teman hadapi ke seluruh anggota yang bersangkutan. Misalnya saja bila ada masalah hubungan pernikahan, cobalah berkomunikasi dengan pasangan tentang apa yang ingin dan tidak ingin teman-teman lakukan untuk menyelesaikan masalah keluarga tersebut. Begitu pula dengan anak-anak, berikan edukasi yang tepat dan cobalah berkomunikasi dengan mereka mengenai kegiatan mereka seharihari. Dengan cara ini, teman-teman bisa menghadapi masalah keluarga dengan lebih bijaksana. Terakhir, cobalah menemukan solusi yang baik bagi semua pihak, jadi tidak ada yang merasa dirugikan. Diskusikan mengenai kemungkinan-kemungkinan dari solusi masalah keluarga yang bisa
teman-teman pikirkan. Misalnya untuk masalah keuangan, coba
diskusikan kira-kira pos pengeluaran mana yang tidak terlalu penting, sehingga pengeluaran keluarga bisa terkendali. Cobalah untuk selalu berpikir positif dalam menghadapi masalah keluarga teman-teman, sehingga bisa saling mendukung satu sama lain. (Ayla/Pan)