Anda di halaman 1dari 3

NAMA : SARAH SAPUTRI SETIANINGRUM

KELAS : 1KA34

NPM : 16110374

2. MANUSIA DAN KEBUDAYAAN


Jasad, tampilan kasar manusia yang dapat
diraba dan menempati ruang dan waktu
Manusia terdiri atas empat
unsur sebagai berikut : Hayat, mengandung unsur hidup yang ditandai
dengan bergerak

Roh, bimbingan dan pimpinan Tuhan

Nafs, kesadaran tentang diri sendiri

ID, kepribadian yang paling primitive dan tidak


nampak
Manusia sebagai satu
kepribadian mengandung tiga
unsur : EGO, bagian satu struktur yang pertama kali
dibedakan dari ID

SUPER EGO, strukrtur kepribadian yang


paling akhir.

Makhluk ciptaan Tuhan yang terdiri dari tubuh


dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh.

Hakekat Manusia : Makhluk ciptaan Tuhan yan gsempurna

Makhluk biokultural

Makhluk ciptaan Tuhan yang terikat dengan


lingkungan

Menurut C.A.Van Peursen, kebdayaan diartikan sebagai


manifestasi kehidupan setiap orang.
Pengertian Kebudayaan :

Menurut Krober dan Klickhan, kebudayaan terdiri atas


berbagi pola, bertingkah laku mantap, pikiran, perasaan
dan reaksi yang diperoleh dan diturunkan dari
kelompok – kelompok manusia
A
Menurut Melville J Herkovits, unsur
kebudayaan terdiri dari empat yaitu alat
A teknologi, system ekonomi, keluarga dan
kekuatan politik

Unsur – unsur kebudayaan : Menurut Bronislaw, terdiri dari system norma,


organisasi ekonomi, alat atau lembaga atau
petugas pendidikan dan organisasi kekuatan

Menurut C. Kluckhon ada tujuh unur


kebudayaan universal, system religi, system
organisasi dan kemasyarakatan, system
pengetahuan, system mata pencaharian hidup,
system teknologi, bahasa, dan kesenian

Kompleks gagasan, konsep dan pikiran manusia

Wujud Kebudayaan :
Kompleks Aktivitas

Wujud sebagai benda

Hakekat hidup manusia

Hakekat karya manusia

Orientasi nilai budaya :


Hakekat waktu manusia

Hakekat alam manusia

Hakekat hubungan manusia

Eksternalisasi, proses dimana manusia


mengekspresikan dirinya dengan membangun
Kaitan manusia dengan dunia
kebudayaan :
Objektivitasi, proses dimana masyarakat menjadi
realitas obyektif

Internalisasi, proses dimana masyarakat


disergap kembali oleh manusia

Anda mungkin juga menyukai