Nama Mahasiswa :
NIM :
Judul Tesis :
Periode Bimbingan :
Pencapaian Pra I :
Nama Mahasiswa :
NIM :
Judul Tesis :
Pencapaian Pra I :
Pembimbing I / Penguji
Kontributor:
Prof. Dr. M. Suyanto, MM
Dr. Abidarin Rosidi, MMa
M. Rudyanto Arief, MT
Editor:
M. Rudyanto Arief, MT
KATA PENGANTAR
Buku ‘Pedoman Penulisan Proposal Tesis dan Tesis’ ini merupakan pedoman bagi
mahasiswa pasca sarjana MTI STMIK Amikom Yogyakarta yang akan melakukan
penelitian tesis di bidang keinformatikaan. Beberapa hal yang disesuaikan dengan
perkembangan teknologi masa kini telah ditambahkan dalam buku pedoman ini, sehingga
diharapkan dapat memberikan arahan yang lebih spesifik dalam menyusun penulisan
proposal tesis maupun tesis di lingkungan Magister Teknik Informatika.
Akhir kata, mudah-mudahan buku ini dapat memberikan manfaat.
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................................4
DAFTAR ISI........................................................................................................................5
BAGIAN I............................................................................................................................6
1 Pengertian Tesis............................................................................................................6
2 Tema / Topik Tesis MTI...............................................................................................6
3 Proposal dan Laporan Thesis........................................................................................7
4 Prasyarat .......................................................................................................................7
BAGIAN II..........................................................................................................................9
1 Proposal Tesis...............................................................................................................9
1.1 Bagian Awal ..........................................................................................................9
1.2 Bagian Utama.......................................................................................................12
1.3 Bagian Akhir........................................................................................................15
1.4 Kerangka Proposal Tesis......................................................................................16
2 Tesis............................................................................................................................17
2.1 Bagian Awal.........................................................................................................17
2.2 Bagian Utama.......................................................................................................27
2.3 Bagian Akhir........................................................................................................28
2.4 Kerangka Tesis.....................................................................................................29
3 Tatacara Penulisan......................................................................................................30
BAGIAN III.......................................................................................................................39
1 Seminar dan Sidang Pendadaran.................................................................................39
2 Teknik Presentasi........................................................................................................40
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................43
BAGIAN I
1 Pengertian Tesis
Tesis adalah karya tulis dari hasil studi sistematis atas masalah. Tesis
mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan
kesimpulan serta mengajukan rekomendasi. Orisinalitas tesis harus nampak,
menunjukkan pemikiran yang bebas dan kritis. Penulisannya baku dan tesis
dipertahankan dalam sidang.
Tesis bersifat argumentatif dan dihasilkan dari suatu proses penelitian yang
memiliki bobot orisinalitas tertentu. Penulisan tesis (nantinya) mensyaratkan : kejelasan
argumen, bobot argumentasi, kemudahan untuk difahami setidaknya oleh komunitas
akademis, kegunaan praktis untuk masyarakat dan profesi. Tesis senantiasa
mengasumsikan adanya argumentasi teoritis tertentu yang diacu. Penelitian tesis berupa
pengajuan suatu teori (baru), pengujian (penerapan) teori, penilaian teori yang telah
didokumentasikan. Argumentasi harus jelas dan eksplisit, akan menambah pengetahuan
pembaca. Argumentasi disajikan dengan mantap, tercermin dari kajian literatur dan data
pendukung.
Tesis memiliki bobot kebaruan, dari segi pengembangan teori atau konsep,
tawaran metodologi yang tepat, atau ekplorasi data penting yang belum pernah atau
jarang dilakukan. Kebaruan ini akan memiliki kontribusi bagi pengembangan ilmu
pengetahuan yang digeluti. Tesis harus dapat dibandingkan dengan karya ilmiah lain
(item pembanding : metode, waktu/ periode atau lainnya).
Karya ilmiah yang memiliki kualifikasi sebagai tesis mencakup: faktor subtanstif
(penguasaan materi bahasan, teori dan konsep), pemilihan metode yang tepat dan teknik
pengumpulan dan analisis data yang tepat.
Judul tesis dapat diusulkan oleh mahasiswa sendiri atau dapat berasal dari dosen-
dosen MTI. Mahasiswa yang berencana mengajukan judul sendiri disarankan agar
mengkonsultasikan judul tersebut pada dosen yang sesuai. Pada awal cawu akan
ditawarkan judul-judul tesis yang berasal dari dosen. Semua judul yang dipilih baik dari
mahasiswa maupun dari judul yang disediakan akan dievaluasi dalam rapat untuk
disetujui.
Penentuan Judul harus didukung oleh minimal 3 (tiga) mata kuliah yang
menguatkan (2 mata kuliah wajib + 1 konsentrasi atau sebaliknya).
4 Prasyarat
Prasyarat untuk pembimbingan :
1. Telah menempuh mata kuliah minimal 22 SKS dengan IPK minimal 3.00 (Sesuai
pedoman akademik Sekolah Pascasarjana).
2. Menyelesaikan kewajiban administratif dan keuangan sesuai dengan waktu yang
ditentukan.
Prasyarat pra-pendadaran :
1. Telah menyelesaikan kewajiban administratif dan keuangan sesuai dengan waktu
yang ditentukan.
2. Telah menempuh proses pembimbingan oleh dosen Pembimbing Utama dan
Pendamping.
3. Telah disetujui untuk mengikuti pra-pendadaran oleh dosen Pembimbing Utama
dan Pendamping (tidak bisa salah satu).
Prasyarat pendadaran :
1. Lulus semua mata kuliah dengan IPK minimal 3.00 (Sesuai pedoman akademik
Sekolah Pascasarjana), dan tidak ada nilai D di dalamnya.
2. Telah menyelesaikan kewajiban administratif dan keuangan sesuai dengan waktu
yang ditentukan.
3. Menyerahkan nilai Toefl Minimal 400
4. Telah menempuh semua pra-pendadaran (I – II).
5. Telah disetujui untuk mengikuti pendadaran oleh dosen Pembimbing Utama dan
Pendamping (tidak bisa salah satu).
Kondisi khusus :
Apabila Dosen Pembimbing tidak dapat membubuhkan tanda-tangan di lembar
persetujuan untuk mengikuti pra-pendadaran / pendadaran, maka mahasiswa yang
bersangkutan dapat dijadwalkan selama ada konfirmasi dari dosen pembimbing yang
bersangkutan kepada bagian akademik untuk mengikuti pra-pendadaran / pendadaran (via
e-mail, telpon, sms, dan cara lain yang memungkinkan). Tanpa persetujuan tersebut maka
mahasiswa tidak dapat menempuh pra-pendadaran / pendadaran.
BAGIAN II
1 Proposal Tesis
Secara garis besar, proposal tesis terdiri atas bagian awal, bagian utama, dan
bagian akhir.
Proposal Tesis
diajukan oleh:
Nina Karenina
07/S2/0001
kepada
SEKOLAH PASCASRAJANA
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
Agustus, 2009
Contoh lengkap halaman sampul muka dapat dilihat pada halaman sesudah ini.
SISTEM PAKAR UNTUK MENDETEKSI JENIS PENYAKIT
TANAMAN PERKEBUNAN
Proposal Tesis
Program Studi Magister Teknik Informatika
Jurusan Teknik Informatika
diajukan oleh
Nina Karenina
09/S2/0001
kepada
SEKOLAH PASCASARJANA
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
Agustus, 2008
1.1.2 Halaman persetujuan
Berisi data pengesahan oleh Pembimbing Utama dan Pembimbing Pendamping.
Contoh seperti di bawah ini.
Proposal Tesis
diajukan oleh
Nina Karenina
09/S2/0001
Pembimbing Utama
Pembimbing Pendamping
Halaman Judul
Halaman Persetujuan
1. Latar Belakang
1.1 Perumusan Masalah
1.2 Keaslian Penelitian
1.3 Manfaat Penelitian
2. Tujuan Penelitian
3. Tinjauan Pustaka dan Landasan Teori
4. Hipotesis (atau 4. Pertanyaan Penelitian)
5. Metoda Penelitian
5.1 Bahan Penelitian
5.2 Alat Penelitian
5.3 Jalan Penelitian
6. Jadwal Penelitian
Daftar Pustaka
Lampiran
2 Tesis
Dalam beberapa hal, tesis memiliki kesamaan dengan proposal penelitian. Tesis
juga memiliki tiga bagian: bagian awal, bagian utama, dan bagian akhir.
Tesis
untuk memenuhi sebagian persyaratan
mencapai derajat Sarjana S-2
diajukan oleh:
Nina Karenina
07/S2/0001
kepada
SEKOLAH PASCASRAJANA
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
Tesis
untuk memenuhi sebagian persyaratan
mencapai derajat Sarjana S-2
diajukan oleh
Nina Karenina
07/S2/0001
kepada
SEKOLAH PASCASARJANA
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
2009
2.1.2 Halaman judul
Isi halaman judul sama dengan isi halaman sampul depan. Yang membedakan
hanyalah jenis kertas yang digunakan. Halaman judul dicetak pada kertas putih.
Pembimbing Pendamping
Nama Penguji
Nama Pengelola
Pengelola Minat Studi Magister Teknik Informatika
Program S-2 Teknik Informatika
2.1.4 Halaman pernyataan
Halaman pernyataan berisi pernyataan yang menjelaskan bahwa tesis tidak
merupakan hasil jiplakan dan juga bukan berupa karya orang lain. Contoh isi halaman
pernyataan:
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah
diajukan untuk memperoleh gelar akademis di suatu Institusi Pendidikan, dan sepanjang
pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis dan/atau
diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan
disebutkan dalam daftar pustaka.
Yogyakarta, ………..
Tanda tangan
Contoh:
.
Pertama-tama, penulis mengucapkan terima kasih kepada Allah swt, yang telah
memberikan anugerah dan kesehatan sehingga penulis bisa menyelesaikan tesis ini.
Penulis menyadari bawah tesis ini tidak akan pernah selesai tanpa bantuan dari
banyak pihak. Beberapa di antara mereka adalah
Tentu saja, penulis mengucapkan terima kasih yang setulus hati kepada mereka.
Penulis juga menyampaikan rasa terima kasih kepada keluarga penulis dan juga kepada
seluruh rekan-rekan angkatan yang ikut mendukung penyusunan tesis ini.
Akhir kata, penulis berharap agar tesis ini memberikan manfaat terutama bagi
STMIK Amikom Yogyakarta dalam mengembangkan sistem informasi dan
meningkatkan manajemen sistem informasi.
Yogyakarta, 25 Agustus 2009
Peneliti
2.1.6 Daftar isi
Daftar isi dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara menyeluruh tentang
isi tesis dan sebagai petunjuk bagi pembaca yang ingin langsung melihat suatu bab atau
anak subjudul. Di dalam daftar isi tertera urutan judul, subjudul, dan anak subjudul
disertai dengan nomor halamannya.
Contoh:
DAFTAR ISI
I. PENDAHULUAN ………………………………………………………. 1
1.1 Latar Belakang ……………………………………………………. 1
1.1.1 Perumusan masalah …….…………………………………. 1
1.1.2 Keaslian penelitian ……………………………………………. 1
1.1.3 Maanfaat hasil penelitian ……………………………………. 1
1.2 Tujuan Penelitian …………………………………………………. 3
II. TINJAUAN PUSTAKA …………………………………………….. 5
Dst…….
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………….……….…64
2.1.7 Daftar tabel
Daftar tabel mencantumkan judul semua tabel yang digunakan dalam tesis dan
lokasi halaman masing-masing tabel. Bagian ini tidak ada sekiranya tesis tidak
melibatkan tabel sama sekali.
Contoh:
DAFTAR TABEL
Contoh:
DAFTAR GAMBAR
Contoh:
DAFTAR LAMPIRAN
Contoh:
DAFTAR SINGKATAN
Catatan:
Daftar singkatan perlu diurutkan naik.
2.1.11 Intisari
Intisari ditulis dalam dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, dan
merupakan uraian singkat tetapi lengkap tentang latar belakang masalah, tujuan,
metodologi, dan hasil penelitian. Latar belakang masalah disarikan dari bagian latar
belakang, tujuan penelitian disarikan dari tujuan penelitian pada bagian pengantar,
metodologi penelitian disarikan dari jalan penelitian, dan hasil penelitian diringkas dari
kesimpulan. Pada umumnya intisari terdiri atas tiga alinea, dan panjangnya tidak lebih
dari satu halaman.
Intisari ditulis dalam satu spasi.
Contoh dapat dilihat pada halaman sesudah ini.
ABSTRACT
Untuk keseragaman, isi bagian ini perlu disusun dengan struktur seperti berikut:
1.1 Latar Belakang
1.1.1 Perumusan masalah
1.1.2 Keaslian penelitian
1.1.3 Manfaat hasil penelitian
1.2 Tujuan Penelitian
Isi Tinjauan Pustaka pada prinsipnya sama seperti yang dicantumkan dalam
proposal penelitian. Begitu juga tentang isi Landasan Teori dan Hipotesis.
Ketiga bagian yang pertama pada prinsipnya sama seperti pada proposal tesis. Adapun
yang terakhir (Kesulitan-kesulitan dan cara mengatasinya) dimaksudkan agar para
peneliti yang hendak melakukan penelitian sejenis terhindarkan dari hal-hal yang tidak
menyenangkan yang pernah terjadi. Contoh kesulitan adalah kesulitan dalam
mengintegrasikan dua atau lebih perangkat lunak dalam satu paket. Kesulitan yang
bersifat subyektif seperti minimnya ketersediaan waktu penelitian atau kesulitan dalam
pemrograman tidak boleh dimasukkan. Bagaimana cara mengatasi kesulitan tersebut
harus diungkapkan.
2.2.4.2 Pembahasan
Pada dasarnya bagian ini berisi analisis tentang bagaimana hasil penelitian dapat
membuktikan hipotesis atau menjawab pertanyaan yang melatarbelakangi penelitian ini.
Bagian ini memberikan kesempatan bagi peneliti untuk menjelaskan hasil-hasil
penelitian, dan jika diperlukan peneliti dapat memberikan penekanan-penekanan
(stressing) pada aspek-aspek yang dianggap penting dalam konteks pertanyaan yang
dihadapi oleh penelitian ini.
Dalam proses pengumpulan hasil penelitian (atau selama proses pengembangan
sistem), biasanya peneliti akan memperoleh ide-ide baru yang berhubungan dengan hasil
penelitian (atau aspek-aspek pengembangan). Ide-ide ini yang kemudian perlu dirangkai
dan diuraikan keterkaitannya dengan hasil penelitian yang diperoleh. Diskusi seputar
relevansi, kegunaan, dan keterbatasan penelitian inilah yang menyusun bagian
Pembahasan.
2.2.5.1 Kesimpulan
Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang dijabarkan dari hasil
penelitian dan pembahasan. Butir-butir kesimpulan betul-betul muncul dari penelitian
yang dilakukan, bukan berupa pernyataan yang bersifat generik.
2.2.5.2 Saran
Saran dibuat berdasarkan pengalaman dan pertimbangan peneliti. Saran juga
harus secara langsung terkait dengan penelitian yang dilakukan. Tujuan saran adalah
memberikan arahan kepada peneliti sejenis yang ingin mengembangkan penelitian lebih
lanjut.
Khusus untuk penelitian yang ditujukan untuk menganalisis suatu institusi, saran
dapat berupa rekomendasi terhadap perusahaan.
• Batas kiri : 4 cm
• Batas kanan : 3 cm
• Batas atas : 4 cm
• Batas bawah : 3 cm
3.7 Penomoran
Beberapa aturan tentang penomoran adalah seperti berikut.
3.7.1 Halaman
• Halaman untuk bagian pendahuluan menggunakan huruf romawi kecil (misalnya i, ii,
dst.) dimulai dari halaman judul (tetapi nomor halaman untuk halamn judul tidak
perlu ditulis).
• Halaman utama dimulai yang pertama hingga yang terakhir memakai angka arab (1,
2, 3, dst.).
• Peletakan nomor halaman dilakukan pada bagian kanan atas, kecuali untuk awal bab.
Nomor halaman untuk awal bab diletakkan di bagian bawah tengah.
3.7.2 Tabel
Setiap tabel harus diacu dan dijelaskan pada naskah serta ditulis dengan disertai
penomoran yang menggunakan aturan:
3.7.3 Gambar
Setiap gambar harus diacu dan dijelaskan pada naskah serta ditulis dengan disertai
penomoran yang menggunakan aturan:
3.7.4 Persamaan
Setiap persamaan ditulis dengan diakhiri sejumlah tanda titik, spasi, tanda ( dan
diikuti dengan nomor bab, tanda titik, nomor urut, serta tanda ). Contoh:
Hanya kata pertama pada anak subjudul yang diawali dengan huruf besar kecuali nama
(misal nama orang, nama negara, atau nama kota). Contoh:
Tabel diusahakan tidak terpotong dalam dua halaman. Perkecualian dari hal ini
adalah kalau tabel sangat panjang.
Jika sebuah tabel terpisah pada halaman yang berbeda, judul kolom harus
disertakan untuk setiap halaman. Adapun judul tabel tetap ditulis sekali saja.
Jika jumlah kolom sangat banyak dan tidak mencukupi untuk diletakkan dalam
satu halaman, gunakan format landscape dengan judul tabel pada sebelah kiri.
3.8.2 Gambar
Yang dimaksud dengan gambar dapat mencakup grafik, peta, foto, atau ilustrasi.
Gambar diatur rata tengah terhadap batas kiri dan batas kanan halaman. Begitu
pula untuk bagian judul gambar.
Judul gambar diletakkan di bagian bawah gambar dan tidak diakhiri dengan titik.
Kata Gambar dan penomorannya ditulis tebal, sedangkan keterangan judul gambar ditulis
tegak kecuali kata asing ditulis miring. Hanya kata pertama dalam judul gambar (kecuali
kata penghubung dan kata depan) ditulis dengan huruf kapital. Contoh:
Program
V isual B A S IC
Perantara
BAB I
PENDAHULUAN
Subjudul dan anak subjudul ditulis rata kiri dan dicetak tebal serta tidak diakhiri
dengan titik. Semua awal kata pada subjudul (kecuali kata penghubung dan kata depan)
ditulis dengan huruf kapital, sedang pada anak subjudul hanya kata pertama saja yang
ditulis dengan huruf kapital. Contoh:
3.9 Bahasa
Bahasa yang digunakan untuk tugas akhir dan tesis yaitu bahasa Indonesia atau
bahasa Inggris.
Dua contoh di atas menyatakan acuan ke buku yang ditulis oleh Abdul Kadir
pada tahun 2004 dan terdapat pada halaman 5. Perhatikan bahwa hanya nama
belakang yang disertakan dalam tulisan (acuan).
Pada contoh di atas, buku yang diacu ditulis oleh Jefry Andi dan Natalie
Christine.
3. Bila pengarang lebih dari dua orang, gunakan nama belakang pengarang
pertama dan diikuti koma, spasi, dan kata dkk. Contoh :
• Penelitian yang dilakukan oleh Sofyan, dkk (2001, h. 25), makanan yang
diberi formalin dengan kadar …
4. Jika suatu tulisan mengacu dua literatur, antar acuan ditulis dengan pemisah
titik-koma. Contoh:
Perlu diketahui, pada keadaan seperti itu acuan harus disusun menurut urutan
abjad nama pengarang.
5. Jika dalam satu paragraf, seseorang yang diacu disebut lebih dari satu kali,
hanya penyebutan yang pertama yang menggunakan tahun. Contoh:
6. Apabila terdapat suatu acuan ke suatu nama dan tahun yang kebetulan terdapat
lebih dari sebuah, di belakang tahun perlu ditambahkan sebuah huruf berupa a,
b, c, d, dan seterusnya. Contoh:
• Riset tentang komputasi grid yang dikemukakan oleh Hubert (2004a, 2004b,
2004c, 2005) menunjukkan bahwa …
Pada contoh di atas terdapat tiga acuan ke Hubert yang diterbitkan pada tahun
yang sama yaitu 2004. Di dalam Daftar Pustaka, penyebutan tahun harus
mengikuti aturan tersebut.
7. Jika halaman yang diacu lebih dari sebuah halaman, perlu disebutkan
jangkauannya dengan menggunakan tanda minus. Contoh:
Pada contoh di atas, halaman yang diacu berupa halaman 6 sampai dengan 8.
8. Pengutipan dari sumber kedua perlu mencantumkan nama penulis asli dan
penulis yang menyebutkan.
Pada contoh di atas, sumber kedua yaitu dari buku yang ditulis oleh Abdul
Kadir. Adapun yang dikutip adalah hasil dari tulisan Alter.
9. Pengutipan definisi dari sumber yang tidak berbahasa Indonesia perlu ditulis
dalam bentuk aslinya; bukan terjemahannya.
• Menurut Elmasri dan Navathe (1994, h.2), DBMS adalah “a collection of
programs that enables users to create and maintain database.”
10. Jika yang diacu adalah sumber di Internet, penyebutan nama penulis tetap
mengikuti aturan-aturan yang disebutkan terdahulu. Contoh:
jika yang diacu mencantumkan nama pengarang dan tahun. Bila tahun tidak
ada, tahun diisi dengan saat informasi diperoleh.
Nama belakang pengarang, nama depan pengarang. tahun penerbitan. Judul. informasi cetakan
jika ada. Nama penerbit, negara atau kota terbit.
2. Jika pengarang lebih dari satu, susunan setiap pengarang tetap seperti pada satu
pengarang. Namun, dalam hal ini, antara dua orang perlu dipisahkan dengan titik-
koma dan tanda &.
Nur, A; & Hutabarat, J. 2004. Sistem Informasi Pemasaran. Yogyakarta: Penerbit Obor.
Pada contoh di atas, pengarang yaitu Andi Nur dan Jefrey Hutabarat.
3. Bila data pengarang buku tidak ada, sebutkan bagian nama dengan Anonymous untuk
buku berbahasa asing atau Anonim untuk buku berbahasa Indonesia.
Contoh :
4. Jika lebih dari satu buku ditulis oleh pengarang yang sama pada tahun yang sama,
tambahkan a, b, dan seterusnya pada bagian tahun.
6. Bila yang diacu adalah artikel dalam sebuah jurnal, tuliskan nama jurnal setelah judul
artikel. Cantumkan pula volume dan nomor penerbitannya.
Suyanto, M. 2006. Pengembangan Film Animasi 3D untuk Industri Film Indie . Jurnal DASI
Amikom, Volume 1, Nomor 1. Yogyakarta: Sekolah Tinggi Manajemen Informatika
dan Komputer Amikom Yogyakarta.
7. Bila yang diacu adalah artikel dalam sebuah proceeding suatu konferensi, nama editor
perlu disebutkan setelah judul artikel dan kemudian diikuti dengan judul proceeding.
Amriyanto, F. 2005. Development of Low Cost Web-based Applications. William Sterling &
Cohan Murray (Editors). Proceeding of Web-based Applications. Austria: Johannes
Keppler University.
8. Bila yang diacu adalah Skripsi, Tesis, atau Disertasi, perlu penyebutan Skripsi, Tesis,
atau Disertasi disesuaikan dengan bahasa aslinya.
Kiren, R.S. 1997. Medical Advances and Quality of Life. Unpublished Doctoral Dissertation.
USA: Omaha State University.
Rudyanto, A. 2005. Sistem e-Office di KPTU FT UGM Yogyakarta. Tesis Tidak Terpublikasi.
Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.
9. Bila yang diacu adalah paper yang dipresentasikan dalam suatu seminar, perlu
penyebutan nama seminarnya.
Kusrini. 2005. Sistem Pakar mendeteksi Jenis Penyakit Paru-paru. Paper yang
dipresentasikan pada Seminar Hasil Riset. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.
10. Jika yang diacu adalah karya-karya yang tidak dipublikasikan, perlu penyebutan yang
menyatakan bahwa karya tersebut tidak dipublikasikan.
Utami, E. 2005. Keamanan Sistem Komputer. Diktat Tidak Terpublikasi. Yogyakarta: STMIK
Amikom Yogyakarta.
11. Jika yang diacu adalah buku terjemahan, pengarang asli disebutkan dan penterjemah
dicantumkan setelah judul.
Romatho, Jose. 2001. SQL Server 7.0. Adi Kurniadi (Penterjemah). Jakarta: Elex Media
Komputindo.
12. Acuan yang berbentuk elektronik juga harus menyebutkan nama pengarang.
13. Isi Daftar Pustaka diurutkan menurut nama pengarang secara ascending (urut naik).
• Kata seperti atau, dan, sehingga, ataupun sedangkan tidak boleh berkedudukan
sebagai awal kalimat.
• Kata depan harus dipisahkan dari kata yang mengikutinya. Contoh perhatikan
penulisan di samping pada kedua kalimat berikut:
Pada kalimat pertama, di dan samping perlu dipisah karena menyatakan suatu tempat.
Hal serupa perlu juga diperhatikan untuk ke yang menyatakan suatu tempat. Dalam
hal ini, kata ke dan tempat perlu dipisahkan dengan spasi.
• Penggunaan kata dimana, yang mana yang tidak menyatakan suatu pertanyaan perlu
dihindari. Contoh:
Bahasa Indonesia tidak mengenal penggunaan kata dimana seperti pada contoh
tersebut. Seharusnya : Ia pergi ke Desa Sumberedjo tempat ia dilahirkan.
• Penulisan kalimat yang melibatkan suatu daftar rincian seperti berikut merupakan
contoh kesalahan yang sering terjadi:
Pada contoh seperti di atas tanda : tidak perlu digunakan sesudah kata adalah.
Alternatif yang lain, tulisan di atas dapat dimodifikasi menjadi seperti berikut:
Perhatikan bahwa sesudah sebagai berikut terdapat tanda titik. Semua rincian ditulis
dengan awalan huruf kapital dan diakhiri dengan titik.
Seminar II – Rancangan
Seminar IV - Analisis/Konsolidasi
Urutan lingkup dan tujuan yang jelas diharapkan dapat mencegah terjadinya pengulangan
materi presentasi.
1. Pada saat seminar, formulir diberikan kepada semua dosen penguji untuk diisi.
2. Dosen penguji memberikan komentar/saran dengan cara mengisi kolom yang
telah disediakan.
3. Setelah seminar selesai, formulir diberikan ke Pengelola MTI yang
selanjutnya akan meneruskannya ke mahasiswa dan dosen pembimbing I.
4. Mahasiswa dan dosen pembimbing mendiskusikan semua hasil evaluasi yang
masuk. Keputusan final tentang saran dan komentar berada di dosen
pembimbing I. Dosen pembimbing berhak mengubah, menambah atau
membatalkan saran dari dosen penguji lain.
5. Mahasiswa berkewajiban melaksanakan semua komentar/saran yang telah
disetujui dosen pembimbing.
6. Setelah menyelesaikan kewajibannya, mahasiswa melapor ke dosen
pembimbing untuk mendapatkan persetujuan.
2 Teknik Presentasi
TEKNIK PRESENTASI
UNTUK AKADEMIK
(SEMINAR PROPOSAL & SEMINAR HASIL SERTA UJIAN)
Tujuan :
3. Kapan disampaikan
Jadwal presentasi disesuaikan antara minat dan propgram studi
4. Dimana disampaikan
Presentasi disampaikan di lingkungan MTI.
5. Bagaimana menyampaikan
Presentasi dapat disampaikan dengan berdiri tergantung besar ruangan yang
disediakan.
Strategi mempersiapkan :
1. Materi
a. Sistematika Bab 1 sampai dengan Bab V sesuai dengan aturan.
b. Tayangan berupa Powerpoint.
c. Menyiapkan catatan kecil.
d. Membawa acuan pendukung.
e. Jika penelitian menghasilkan produk kasat mata, silakan dibawa.
f. Menyiapkan data kasar.
g. Menyiapkan handout
2. Powerpoint
a. Powerpoint sesuai dengan aturan.
b. Ukuran huruf (Font size) (28) & jenis huruf (Font type) (Arial) atau
mudah dibaca.
c. Pemakaian gambar atau animasi disesuaikan dengan tema.
d. Setiap Slaid memuat tidak lebih dari 8 baris.
e. Powerpoint sebaiknya sederhana dan tidak terlalu ramai.
f. Warna antara huruf & background kontras.
g. Jumlah halaman powerpoint tidak 30 & disesuaikan dengan waktu yang
disediakan (30 menit).
3. Recorder
4. Multimedia
a. Volume suara.
b. Kejelasan artikulasi
c. Irama berbicara tidak terlalu cepat.
d. Aksentuasi (penekanan) pada hal-hal yang penting.
6. Ketrampilan Nonverbal
7. Penampilan
a. Pakailah baju yang rapi & resmi, bagi laki-laki kemeja lengan panjang
berdasi, bagi perempuan gaun atau celana panjang & blus disertai blazer.
b. Pakailah baju yang nyaman dipakai (comfort).
c. Ekspresi wajah positif.
Mengelola Presentasi
1. Latihan
a. Berlatihlah di depa kaca
b. Berlatihlah presentasi di depan teman-teman dan mintalah masukan.
c. Rekamlah presentasi anda, dengarkan & cermati kelebihan maupun
kelemahannya.
2. Hafalkan kata-kata awal / pembukaan.
3. Periksa materi terutama jalur penyajian.
4. Antisipasi pertanyaan.
5. Pilihlah baju yang nyaman.
6. Cobalah menjadi audience.
7. Tarik napas panjang sebelum mulai.
8. Terima stres sebagai tenaga.
9. Gunakan gaya anda.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2003. Petunjuk Penulisan Proposal Penelitian dan Tesis. Yogyakarta: Program
Pascasarjana Universitas Gadjah Mada.
Mardalis. 1999. Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta: Bumi Aksara.
Nugroho, L E. 2003. Penjelasan Petunjuk Penulisan Tesis S2 Bidang Keinformatikaan:
Suplemen Petunjuk Resmi dari Program Pascasarjana UGM Versi 0.1. Dokumen
Tidak Terpublikasi. Yogyakarta: Jurusan Teknik Elektro UGM.
Sekaran, U. 2003. Research Methods for Business.: John Wiley & Sons, Inc. USA.
Supranto, J. 1003. Metode Riset. Jakarta: Rineka Cipta.
HALAMAN PERSEMBAHAN
HALAMAN PERNYATAAN
PRAKATA
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
INTISARI
ABSTRACT
BAB 1
PENDAHULUAN
Berisikan Latar Belakang, Rumusan masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian,
Batasan variabel penelitian, sistematika penulisan
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA dan LANDASAN TEORI
Berisikan dasar teori yang dibutuhkan dalam penelitian beserta tinjauan referensi hasil
penelitian yang sebelumnya telah dilakukan oleh pihak lain sebagai bahan pembanding
dan sumber inspirasi sehingga memperkaya hasil penelitian yang dilakukan.
BAB III
CARA PENELITIAN
Berisikan metodologi penelitian yang meliputi langkah-langkah penelitian, pengumpulan
data dan hasil analisisnya, analisis sistem yang meliputi analisis kebutuhan sistem dan
analisis kelayakan sistem, perancangan sistem, serta kesulitan-kesulitan apa yang
didapatkan selama melakukan tahapan-tahapan penelitian tersebut.
BAB IV
IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN
Berisikan hasil analisis dan implementasi dari hasil rancangan sistem yang telahi
dilakukan di bab 3, pembahasan mengenai hasil penelitian.
BAB V
PENUTUP
Berisi kesimpulan yang didapatkan setelah melakukan penelitian (bab 3 dan bab 4) serta
sumbang saran yang diberikan pada peneliti selanjutnya untuk perbaikan dan
pengembangan dari penelitian yang telah dilakukan.