UNIVERSITAS JEMBER
Rabu, 10-03-10
Analisis Sensitivitas
UNIVERSITAS JEMBER
Rabu, 10-03-10
Analisis Sensitivitas/Postoptimal
Adalah analisis yang dilakukan untuk mengetahui
akibat/pengaruh dari perubahan yang terjadi pada
parameter-parameter PL terhadap solusi optimal
yang sudah dicapai.
Kegunaan :
Sebagai pengujian perhitungan apabila terjadi perubahan-
perubahan (koefisien f. tujuan,koefisien kendala atau
sumberdaya), agar tidak melakukan perhitungan mulai dari
awal .
Untuk menentukan selang keoptimalan suatu masalah
Program linear
Analisis Grafis
max z 3 x1 2 x 2
syarat :
2 x1 x 2 100
x1 x 2 80
x1 40
x1, x 2 0
y Analisis Grafis
100
80 ( 20 , 60 )
60
( 40 , 20 )
40
20
20 40 60 80 100 x
Analisis terhadap koefisien f.tujuan
2 c1 4
Analisis sensitivitas tabel simpleks
Zj-Cj -2 -3 -1 0 0 0
Cj 2 3 1 0 0 RHS
Rasio
CB Basis x1 x2 x3 S1 S2
2 x1 1 0 -1 4 -1 1
3 x2 0 1 2 -1 1 2
Zj-Cj 0 0 3 5 1 8
Perubahan Koef. F.Tujuan Non Basis
Var.non basis = x3
Karena keuntungan x3 kecil.
Apabila keuntungan x3 meningkat, seberapa
jauh perubahan koef x3 akan mengubah
solusi optimal?
1
Z 3 C3 (2,3) C 3 2 6 C 3
2
C 3 4
Untuk masalah maksimasi, solusi akan optimal jika Zj-
Cj>=0
Jadi, agar solusi tetap optimal, maka
Z 3 C3 0
C3 4 0
C3 4
Kesimpulannya: selama keuntungan prosuk x3 lebih kecil
dari 4, maka memproduksi produk x3 tidak ekonomis.
Jika C3 >4, maka membuat Z3-C3<0, maka lakukan
simpleks seperti biasa.
Contoh
Zj-Cj 0 0 -1 5 1 8
Cj 2 3 5 0 0 RHS
Rasio
CB Basis x1 x2 x3 S1 S2
2 x1 1 1/2 0 7/2 0 2
5 x3 0 1/2 1 -1/2 1/2 1
Zj-Cj 0 7/2 0 9/2 5/2 9
Perubahan Koef. F.Tujuan Basis
Var. basis = x1,x2
Misal, ingin mengetahui pengaruh perubahan
koef. X1.
Jika C1, menurun sampai nilai tertentu, maka
membuat produk x1 tidak ekonomis untuk
diproduksi.
Jika C1 meningkat, maka membuat solusi optimal
bisa berubah.
Perubahan C1 yang bagaimana yang tidak
mempengaruhi solusi optimal yang diperoleh?
Koef.basis CB=(C1,3)
Agar solusi tetap optimal, maka nilai Zj-Cj untuk
variable nonbasis harus >=0 (basis =0)
Variable non-basis = x3,S1,S2
Z 3 C3 0
1
(C1 ,3) 1 0 C1 5
2
Z 4 C4 0
4 3
(C1 ,3) 0 0 C1
1 4
Z 5 C5 0
1
(C1 ,3) 0 0 C1 3
1
3
C1 3
4
Zj-Cj 0 0 1 13 -1 10
Cj 4 3 1 0 0 RHS
Rasio
CB Basis x1 x2 x3 S1 S2
4 x1 1 1 1 3 0 3
0 s2 0 1 2 -1 1 2
Zj-Cj 0 1 3 12 0 12
Perubahan Konstanta ruas kanan (bi)
Misalkan tambahan 1 unit buruh dapat
terjadi, dan perusahaan ingin menentukan
bagaimana pengaruh terhadap kombinasi
produk optimum.
1 2
awal
3 3
Perubahan yang bagaimana yang tidak
mempengaruhi kondisi optimal?
Untuk mengetahui perubahan kombinasi jika ditambah 1 buruh,
maka dengan cara mengalikan kolom bersangkutan pada tabel awal
dengan invers kolom basis.
Dalam kasus ini, kolom basis adalah kolom yang berhubungan
dengan variable x1 dan x2 pada table awal. Sehingga matriks basis
adalah :
Invers basis adalah
1 1 4 1 Kolom yang
B 13 3 B 1
berhubungan
4 1 1
dengan S1 dan S2
3 3 Pada tabel optimal
4 1 2 5
b yang memenuhi vektor positif
1 1 3 1
4 1 4 13
b tidak memenuhi vektor positif
1 1 3 1
Zj-Cj -2 -3 -1 0 0 0
Cj 2 3 1 0 0 RHS
Rasio
CB Basis x1 x2 x3 S1 S2
2 x1 1 0 -1 4 -1 13
3 x2 0 1 2 -1 1 -1
Zj-Cj 0 0 3 5 1 23
Dual simpleks
Ciri : makasimasi : Zj-Cj >=0 semua variable, tetapi
RHS ada yang negatif
Cj 2 3 1 0 0 RHS
Rasio
CB Basis x1 x2 x3 S1 S2
2 x1 1 0 -1 4 -1 13
3 x2 0 1 2 -1 1 -1
Zj-Cj 0 0 3 5 1 23
rasio - - - 5 -
Cj 2 3 1 0 0 RHS
Rasio
CB Basis x1 x2 x3 S1 S2
2 x1 1 4 7 0 3 9
0 s1 0 -1 -2 1 -1 1
Zj-Cj 0 5 13 0 6 18
rasio
Penambahan variable baru
3 3
x4 x4
awal operasi
1 3
1 0
4 11 3
1 1 1 0
3
Z 4 C4 2 , 3 3 3 (nonnegatif )
0
Kesimpulan
CB Basis x1 x2 x3 S1 S2 x4 Rasio
2 x1 1 0 -1 4 -1 3 1 1/3
3 x2 0 1 2 -1 2 0 2 -
Zj-Cj 0 0 3 5 1 -1 8
Cj 2 3 1 0 0 7 RHS
CB Basis x1 x2 x3 S1 S2 x4 Rasio
7 x4 1/3 0 -1/3 4/3 -1/3 1 1/3
3 x2 0 1 2 -1 2 0 2
Zj-Cj 7/3 0 11/3 19/3 11/3 0 8 1/3
Penambahan kendala baru
x1 2 x 2 x3 4
Cek : solusi optimal (x1=1, x2=2, x3=0), didapatkan
hasil yang menyimpang dari kendala tersebut.
Masukkan dalam tabel simpleks optimal.
x1 2 x 2 x3 S 3 4
Tabel modifikasi
Cj 2 3 1 0 0 RHS
Rasio
CB Basis x1 x2 x3 S1 S2
2 x1 1 0 -1 4 -1 1
3 x2 0 1 2 -1 2 2
Zj-Cj 0 0 3 5 1 8
Cj 2 3 1 0 0 0 RHS
CB Basis x1 x2 x3 S1 S2 S3 Rasio
2 x1 1 0 -1 4 -1 0 1
3 x2 0 1 2 -1 2 0 2
0 S3 1 2 1 0 0 1 4
Zj-Cj 0 0 3 5 1 0 8
Cj 2 3 1 0 0 0 RHS
CB Basis x1 x2 x3 S1 S2 S3 Rasio
2 x1 1 0 -1 4 -1 0 1
3 x2 0 1 2 -1 1 0 2
0 S3 0 0 -2 -2 -1 1 -1
Zj-Cj 0 0 3 5 1 0 8
rasio - - 3/2 5/2 1 -
Cj 2 3 1 0 0 0 RHS
CB Basis x1 x2 x3 S1 S2 S3 Rasio
2 x1 1 0 1 6 0 -1 2
3 x2 0 1 0 -3 0 1 1
0 S2 0 0 2 2 1 -1 1
Zj-Cj 0 0 1 2 0 1 7
Kesimpulan