Anda di halaman 1dari 11

Bab 11 Uang

Uang adalah suatu benda yang dengan mudah dan umum diterima oleh masyarakat
untuk pembelian barang dan jasa, barang berharga lainnya, dan pembayaran
utang.

Fungsi uang:

1. Asli

a. Tukar: untuk ditukar dengan barang2 kebutuhan

b. Satuan hitung (pengukur nilai): menghitung harga barang

2. Turunan

a. Pembayaran tertunda (Deferred Payment): menyatakan utang, daya beli


umum dengan unit pasti.

b. Penyimpan kekayaan:untuk kebutuhan mendatang, antisipasi tak terduga

c. Pengalih nilai/ kekayaan

Jenis uang berdasarkan

1. Pihak yang mengeluarkan

a. Kartal: kertas, logam oleh pemerintah(sah)

b. Giral : cek, giro oleh bank

2. Bahan uang

a. Logam: emas, perak

b. Kertas: kertas

3. Negara yang mengeluarkan

a. Dalam Negeri/ domestic/nasional: oleh Negara bersangkutan

b. Luar Negeri: berbagai mata uang beredar di satu Negara.

4. Nilai uang

Perbandingan nilai bahan dan nilai tukar:

a. Nilai penuh/ Full bodied money

Nilai bahan/ intrinsic = nominal/ nilai penuh standar emas. Standar emas:
nilai uang sesuai bahan di uang.
b. Tidak bernilai penuh

Bahan/ intrinsic< nominal

Nilai internal: kemampuan uang ditukar dengan barang dalam suatu


Negara

Nilai eksternal: kemapuan uang ditukar dengan mata uang asing.

Nilainya ditentukan oleh

1. Permintaan: unit moneter yang dipegtang sebagai harta tunai/ disimpan


dengan alasan transaksi, berjaga-jaga, dan berjaga-jaga.

2. Penawaran: jumlah yang tersedia pada suatu perekonomian yang diatur oleh
kebijakan moneter BI.

Diatur melalui penetapan standar mata uang

Standar mata uang adalah benda yang ditetapkan sebagai objek pembanding atau
nilai dalam jumlah satuan tertentu dan dalam waktu tertentu sebagai alat satuan
hitung.

1. Standar logam (Metallic Standard)

a. Sistem standar tunggal

b. Sistem standar kembar

c. Sistem standar pincang

2. Standar Kertas

Berhubungan dengan system moneter yang terkait dengan standar kertas

1. Standar emas

2. Sistem Kurs tetap dan terkendali (Adjustable Peg Exchange Rate System)

3. Sistem Kurs Mengambang Bebas (Free-Floating Exchange Rate System)

4. Sistem Kurs Mengambang Terkendali (Managed Floating Exchange Rate


System)
Bab 12 Perbankan

Sejarah dan pengertian bank


 bank berasal dari bahasa Italia banco.
 fungsi bank pada mulanya memberi jasa penyimpanan uang emas dan perak
supaya tidak dicuri
 bukti penyimpanan emas tsb disebut goldsmith notes
 menurut Prof. G.M. Verryn Stuart lewat bukunya “Bank Politic”: Bank adalah
badan usaha yang bertujuan memberi kredit, baik dengan uang sendiri,
maupun uang yang dipinjam dari orang lain, dan mengedarkan alat penukar
berupa uang kertas atau giral
 menurut UU Perbankan Indonesia: Bank adalah badan usaha yang
menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan
menyalurkan kepada masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan
bank sentral

bank
umum
berdasar
bank
kegiatan
syariah

bank perkreditan
rakyat (BPR)

Jenis bank PT
berdasar
bentuk PO
badan
hukum FA

koperasi

meningkatkan
kesejahteraan
bank
masyarakat.
pemerintah
contoh: BTN

bank mencari laba.


berdasar swasta
kepemilika contoh: Bank Mega, Niaga,
n

bank modal pemerintah &


campuran swasta.
bank pemerintah
daerah
bank pemerintah yang ada di tiap
daerah
Bank Sentral
1. Bank sentral di Indonesia adalah Bank Indonesia

2. Berfungsi mencapai dan memelihara kestabilan nilai mata uang

3. Tugasnya sbb:

• menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter


• mengatur dan menjaga kelancaran system pembayaran : berwenang
mengeluarkan, mengedarkan, mencabut, menarik rupiah dari peredaran
• mengatur dan mengawasi bank

Bank Umum
1. kegiatan:

• menghimpun dana
• memberikan pinjaman
• jasa lalu lintas pembayaran

2. fungsi:

• menghimpun dana ( giro, deposito berjangka, sertifikat deposito, tabungan,


dll )
• memberi kredit & menerbitkan surat pengakuan utang
• membeli, menjual, atau menjamin atas resiko sendiri
• memindahkan uang
• menempatkan dan meminjamkan dana ke bank lain
• menerima pembayaran tagihan surat berharga
• menyediakan tempat untuk menyimpan barang berharga
• melakukan kegiatan penitipan berdasar kontrak
• menempatkan dana ke nasabah lain dalam bentuk surat berharga tidak
tercatat di bursa efek
• membeli lewat pelelangan agunan
• menyediakan pembayaran dan melakukan kegiatan lain sebagaimana
mestinya

3. contoh : Bank BNI

Bank Syariah
1. bank yang sesuai prinsip islam (haram memungut bunga)

2. aktivitas yang dibenarkan oleh syariah islam:

• produktif : focus pada kegiatan ekonomi riil


• tidak eksploitatif : tidak menguntungkan satu pihak dengan mengorbankan
pihak lain. hak kepemilikan menurut asas kemanfaatan
• berkeadilan : transaksi ekonomi tidak boleh merugikan pihak yang terlibat
• tidak spekulatif : karena spekulatif dianggap sama dengan judi
• antiriba : tidak menerima tambahan dalam perjanjian saat pengembalian
barang atas barang yang dipinjam

3. produk:

• simpanan
• pembiayaan bagi hasil
• kredit
• pembelian barang dilakukan di muka
• sewa-menyewa
• amanat
• garansi
• anjak piutang
• pegadaian

BPR
1. menerima simpanan dalam bentuk deposito berjangka, tabungan, dll. serta
memberi pinjaman

2. usaha & fungsi:

• menghimpun dana masayarakat dalam bentuk simpanan


• memberi kredit
• menyediakan pembiayaan dan penempatan dana berdasar prinsip syariah
• menempatkan dana dalam bentuk Sertifikat Bank Indonesia (SBI), sertifikat
deposito, deposito berjangka

Produk perbankan
kredit pasif menghimpun dana dari masyarakat
kredit aktif dana yang digunakan masyarakat untuk kegiatan produktif

Kredit pasif
• giro
• tabungan berjangka (deposito berjangka)
• sertifikat deposito
• tabungan
• deposit on call
• deposit automatic roll over
Kredit aktif
• kredit rekening koran : kredit yang diberikan sesuai kebutuhan. Bunga
dihitung dari jumlah uang yang terpakai
• kredit reimburse : pinjaman yang diberikan bank dengan cara membayar
harga pembelian suatu barang
• kredit aksep : dengan cara menandatangani aksep yang ditarik oleh nasabah.
aksep tsb bisa dijual
• kredit documenter : kredit yang diberikan atas jaminan dokumen
• kredit dengan jaminan surat-surat berharga

Jasa- jasa perbankan


• jual beli valuta asing
• jasa penyimpanan : menyediakan safety box untuk menyimpan barang
berharaga nasabah
• transfer uang
• pemberian jaminan : jaminan dalam transaksi
• kartu kredit : membayar transaksi di kemudian hari
• cek perjalanan : agar nasabah tidak perlu membawa uang tunai
• inkaso: bank melaksanakan penagihan utang untuk nasabahnya
• ATM : mudah mengambil uang tunai setiap saat
• kartu debit : mendebit langsung rekening kita yang di bank

Pemanfaatan produk dan jasa perbankan


1. Alasan pemanfaatan

• Menumbuhkan sikap hemat : kita dituntut menyisihkan uang untuk


memanfaatkan jasa tabungan
• Menambah penghasilan : dengan menabung ke bank maka kita mendapat
bunga
• Memperkuat keamanan : menabung mengurangi resiko kehilangan
• Meningkatkan produktivitas : tabungan akan di pinjamkan ke perusahaan
untuk tujuan produktivitas

2. Manfaaat produk perbankan bagi siswa

• Tabungan siswa : membiasakan hidup hemat dan terencana


• Pengiriman uang : untuk menghemat waktu dan biaya jika melakukan
pengiriman melalui bank
• Asuransi : asuransi sangat berguna terutama asuransi pendidikan untuk
melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi

3. Manfaat produk perbankan bagi pengusaha

• Simpanan giro (demand deposit) : simpanan yang penarikannya dapat di


lakukan setiap saat
• Kliring (clearing) : jasa penyelesaian utang piutang antar bank dengan
warkat. warkat: surat berharga sebagai sarana pembayaran transaksi giro
(cek, bilyet giro, wesel bank, surat bukti transfer, nota kredit)
• Inkaso (collection) : proses penagihan warkat antara bank di kota kita dengan
bank yang ada di luar kota ataupun dengan bank yang di luar negeri
• Berbagi jenis kredit

Kebijakan moneter

pengertian langkah-langkah yang diambil otoritas moneter untuk mempengaruhi


jumlah uang yang beredar dan daya beli uang

menurut arti kepandaian mengenai


katanya keuangan

2. Tujuan

• menjaga stabilitas ekonomi


• menjaga stabilitas harga
• meningkatkan kesempatan kerja
• memperbaiki posisi neraca perdagangan dan neraca pembayaran

3. Jenis dan Instrumen Kebijakan Moneter


• tight money policy : menaikkan suku bunga, menjual SBI, menaikkan
cadangan kas, membatasi pemberian kredit
• easy money policy : penurunan tingkat suku bunga (kebijakan diskonto),
pembelian surat-surat berharga (kebijakan pasar terbuka), penurunan
cadangan kas (kebijakan cash ratio), kelonggaran pemberian kredit

Instrument-Instrument

• kebijakan operasi pasar terbuka : mengendalikan jumlah uang beredar


dengan menjual atau membeli surat berharga. Jika inflasi maka jual SBI
sehingga uang masuk ke bank sentral dan jumlah uang beredar berkurang
• kebijakan diskonto : mengendalikan jumlah uang beredar dengan menaikkan
atau menurunkan suku bunga. Jika inflasi maka suku bunga diturunkan
sehingga masyarakat tertarik menabung dan uang masuk ke bank. Jika
deflasi maka suku bunga diturunkan.
• kebijakan cadangan kas : menaikkan atau menurunkan cadangan kas bank
umum untuk mempengaruhi jumlah uang beredar. jika inflasi menaikkan
cadangan kas minimum, dan sebaliknya jika deflasi cadangan kas diturunkan.
(cadangan kas : sejumlah uang dari nasabah yang tidak boleh dipinjamkan)
• kebijakan kredit ketat : mengontrol pengucuran kredit dari bank umum pada
masyarakat dengan syarat 5c: character, capability, collateral, capital,
condition of economy. dilakukan pada saat inflasi
• kebijakan dorongan moral : memberi pengumuman, edaran atau pidato pada
bank umum. Isi nya bisa ajakan atau bisa juga larangan untuk menahan
pinjaman tabungan ataupun melepaskan pinjaman (tergantung situasinya
inflasi atau deflasi)

Tiffany A.

Xa/38

Anda mungkin juga menyukai