Mengembangkan Bakat dan Minat

Oleh Ir. Leli Honesti, MT

Program Studi Teknik Sipil S1 Institut Teknologi Padang

Mengembangkan Bakat dan Minat

Kita ingin hidup sukses dan bahagia Kita berusaha bekerja dengan tekun, keras dan

terencana Kita masih bisa menikmati hidup Memadukan pekerjaan dengan bakat dan minat Pekerjaan sebagai hobi Bekerja dengan cinta, sayang dan menikmati pekerjaan Kembangkanlah apa yang dimiliki dan senangi seperti bakat dan minat kita terhadap pekerjaan

Mengembangkan Bakat dan Minat

Menyelaraskan minat dengan pekerjaan Orang yang penyayang, senang pekerjaan menyanyi Orang yang senang bergaul, pemasaran Minat menolong orang lain, suka menjadi dokter, perawat (darah, orang sakit)  Dengan mengetahui bakat dan minat kita, kita dapat mengetahui potensi kita, dan mampu merencanakan dan melaksanakan pengembangan bakat dan minat.  Minat dan bakat merupakan potensi diri.  Orang yang bekerja sesuai dengan bakat dan minat akan menikmati pekerjaannya
   

Mengembangkan Bakat dan Minat

 Bakat adalah karakteristik unik individu yang

membuatnya mampu atau tidak mampu melakukan sesuatu aktivitas secara mudah/sulit, sukses/tidak sukses.  Orang yang bekerja sesuai dengan bakat dan minat akan menikmati pekerjaannya  Kembangkanlah kepada apa yang kita miliki dan senangi seperti bakat dan minat kita terhadap pekerjaan.

Bakat Manusia
Kemampuan :  Memperhatikan lingkungan (investigator)  Bertanya (examiner)  Bakat positif (ramah, jujur dll)  Bakat negatif ( pelupa, malas, boosy, dingin, pengecut kasar)  Berpikir rasional ( menalar, mencari solusi dg logika, bukan perasaan).  Kemampuan adaptasi (agama, suku, cuaca,teknologi, bahasa, budaya) memudahkan pergaulan.  Perasaan bersalah.  Menghindari tugas (goof off), orang sukses tidak menghindari tugas, pemalas.

Bakat Manusia
 Membosankan ( biasanya dia tidak tahu dia    

membosankan). Mengontrol diri ( mengontrol nafsu, tidak mudah marah) Charming ( sangat menarik, mempesona, luwes) Instropeksi ( tahu kekuatan dan kelemahan). Pemalas ( takut berbuat, takut berbuat salah, tidak mampu mengerjakan apa-apa, bakat malas adalah kehancuran dalam hidup).

Bakat Manusia
 Faktor bakat dapat diperoleh karena faktor

keturunan, faktor belajar (training) dan faktor latihan (practice). Ramah, jika tidak dilatih orang tersebut tidak akan ramah, contoh Eko, Roben Omsu, Ivan Gunawan.  Bakat adalah cara melakukan kegiatan  Minat mengarah kpd kegiatan atau aktivitas  Minat, misalnya seniman, olah ragawan, petualang, psikolog, komputer dll

Bakat Manusia
 Minat misalnya seseorang yang mempelajari

seni dan cara kerja, walaupun orang tersebut tidak mempunyai bakat.  Contoh salesman mempunyai bakat charming (menarik), bakat positif (ramah, mudah bergaul, simpati & hangat)m bakat komunikasi (menyampaikan informasi dengan menyenangkan).

Bakat Manusia
 Jika anda pada kelompok yang berminat dan tahu

bidang tertentu lebih dari 85% dari hal-hal pokok yang harus diketahui berarti anda sangat berminat, dan sampai dari 57% adalah kategori berminat dan maksimal 33% berarti anda tidak berminat dibidang tersebut, anda termasuk orang yang tidak beruntung, malas dan cendrung pasrah.  Namun hidup harus berubah, harus mengembangkan diri, pantang menyerah, dan bekerja keras. Tidak ada yang mustahil di dunia ini apabila seseorang mau berusaha, bekerja keras dan berdoa kepada Tuhan.