Anda di halaman 1dari 12

1

PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS DR. SOETOMO 2007/2009 fs_tbs@yahoo,com
I. SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI Secara umum naskah skripsi terdiri atas tiga bagian, yaitu bagian awal, inti, dan akhir. A. BAGIAN AWAL Bagian awal skripsi meliputi halaman judul, halaman persetujuan, halaman pengesahan, halaman persembahan (bila ada), abstrak, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel (bila ada), daftar gambar/grafik (bila ada), daftar lampiran (bila ada), atau daftar lainnya, seperti lambang/simbol, dan huruf fonetis (bila ada). 1. Halaman Judul Halaman judul mencakup halaman sampul luar dan halaman sampul dalam. Pada sampul luar (cover), ditulis judul, kata SKRIPSI (THESIS), nama peneliti (mahasiswa), nomor induk mahasiswa, logo UNIVERSITAS, nama lembaga (nama universitas, fakultas dan jurusan), kota dan tahun. a. Judul skripsi diketik dengan huruf kapital semua. Judul skripsi singkat (maksimal 16 kata) dan menggambarkan dengan tepat hal-hal yang diteliti. Sampul dalam lihat contoh. b. Nama penyusun skripsi menggunakan huruf kecil, kecuali huruf pertama unsur nama menggunakan huruf kapital. Di bawah nama dituliskan Nomor Induk Mahasiswa (NIM). c. Nama lembaga dituliskan dengan huruf kapital seluruhnya dan diatur secara simetris. d. Nama kota ditulis dengan huruf kapital dan tahun dituliskan dengan angka latin tanpa didahului kata tahun. Contoh Sampul Luar Jarak Antar Elemen Harus Proporsional.
THE FIGURATIVE LANGUAGE AND THE INTENDED MEANING A LITERACY APPROACH WITH REFERENCE TO SOME MEMORABLE POEMS THESIS By Anita Wilujeng NIM 2002616456 (University Logo) DR. SOETOMO UNIVERSITY FACULTY OF LETTERS ENGLISH DEPARTMENT SURABAYA 2007

BAHASA FIGURATIF DAN MAKNA TERSEMBUNYI PENDEKATAN LITERASI DENGAN REFERENSI SEJUMLAH PUISI SKRIPSI Oleh Anita Wilujeng NIM 2002616456 (Logo Universitas) UNIVERSITAS DR. SOETOMO FAKULTAS SASTRA JURUSAN SASTRA JEPANG SURABAYA 2007

2 Contoh Halaman Lembar Kedua


THE FIGURATIVE LANGUAGE AND THE INTENDED MEANING A LITERACY APPROACH WITH REFERENCE TO SOME MEMORABLE POEMS THESIS Presented to Dr.Soetomo University in partial fulfillment of the requirement for the degree of Sarjana in English Literature By Anita Wilujeng NIM 2002616456 DR. SOETOMO UNIVERSITY FACULTY OF LETTERS ENGLISH DEPARTMENT SURABAYA 2007 BAHASA FIGURATIF DAN MAKNA TERSEMBUNYI PENDEKATAN LITERASI DENGAN REFERENSI SEJUMLAH PUISI SKRIPSI Diajukan kepada Universitas Dr. Soetomo untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan program Sarjana Sastra Oleh Anita Wilujeng NIM 2002616456 UNIVERSITAS DR. SOETOMO FAKULTAS SASTRA JURUSAN SASTRA JEPANG SURABAYA 2007

2.

Halaman Persetujuan (Approval Sheet) Isi halaman ini menunjukkan bahwa penulisan skripsi yang diajukan oleh mahasiswa telah disetujui oleh dosen pembimbing dan konsultan (bila ada) untuk diajukan pada Dekan dan dinyatakan bahwa skripsi siap diuji. Pada halaman ini dituliskan nama mahasiswa, judul skripsi, nama pembimbing, dan tanggal persetujuan. Halaman persetujuan ini setelah skripsi diuji dan direvisi, tidak disertakan. Dengan kata lain pada versi akhir skripsi halaman persetujuan ini tidak ada dan diganti dengan halaman pernyataan berisi penjelasan siapa pembimbing skripsi ini Contoh Lembar Persetujuan oleh Pembimbing1 untuk Mengikuti Ujian APPROVAL SHEET This is to certify that the Sarjanas thesis of .. has been approved by the thesis advisors for further approval by the Board of Examiners. Surabaya, . Advisor I (Full Name) NIDN. Advisor II (Full Name) NIDN. ..
1

Jika Pembimbing II tidak ada maka hanya satu pembimbing yang menandatangani lembar ini.

3 LEMBAR PERSETUJUAN Skripsi oleh . ini telah diperiksa dan disetujui untuk diuji. Surabaya, Pembimbing I (Nama Lengkap) NIDN. Pembimbing II (Nama Lengkap) NIDN. .. Contoh Lembar Pernyataan oleh Pembimbing setelah Skripsi Diuji dan Direvisi STATEMENT SHEET This is to certify that the Sarjanas thesis of .. is supervised by the thesis advisor(s) who signs below. Surabaya, . Advisor I (Full Name) NIDN. Advisor II (Full Name) NIDN. .. LEMBAR PERNYATAAN Skripsi oleh . ini dibimbing oleh pembimbing yang bertanda tangan di bawah ini. Surabaya, Pembimbing I (Nama Lengkap) NIDN. Pembimbing II (Nama Lengkap) NIDN. .. 3. Halaman Pengesahan (Approval Sheet) Halaman pengesahan berisi pernyataan oleh Tim Penguji setelah skripsi diuji dan dinyatakan lulus serta diperbaiki dan dijilid sesuai dengan ketentuan. Ketua Jurusan dan Dekan membubuhkan tanda tangan pengesahan pada lembar ini.

4 Contoh Lembar Pengesahan Setelah Lulus Ujian Skripsi APPROVAL SHEET This is to certify that the Sarjanas thesis of .has been approved by the Board of Examiners as the requirement for the degree of Sarjana in English Literature on . (June 24th, 2007) .., Chair (Full Name) .., Member (Full Name) .., Member (Full Name) Acknowledged by Head, English Department (Full Name) NIDN Approved by Dean, Faculty of Letters (Full Name) NIDN . LEMBAR PENGESAHAN Skripsi oleh . Ini telah dipertahankan di depan dewan penguji sebagai persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana dalam bidang Sastra Jepang pada tanggal . Dewan Penguji , Ketua Dewan Penguji , Anggota Dewan Penguji , Anggota Mengetahui Ketua Jurusan Sastra Jepang (Nama Lengkap) NIDN. Mengesahkan Dekan Fakultas Sastra (Nama Lengkap) NIDN.

4. Halaman Persembahan (Dedication Sheet) (jika ada) Isinya hal-hal yang bersifat pribadi yang ingin dikemukakan oleh penulis pada seseorang atau sejumlah orang . 5. Abstrak (Abstract) Untuk jurusan Sastra Inggris abtrak skripsi ditulis dalam dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Untuk jurusan Sastra Jepang abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa Jepang. Abstrak skripsi paling banyak 2 halaman dan diketik 1 spasi. Abstrak berisi penjelasan singkat hal-hal penting yang ada dalam karya tulis Contoh Penulisan Abstrak ABSTRACT Wilujeng, Anita. 2007. The Figurative Language and the Intended Meaning: A Literacy Approach with Reference to Some Memorable Poems. A Thesis. English Department, Faculty of Letters, Dr. Soetomo University. Advisor: DR. Hartanto Soekmono.

5 Key Words: pragmatics, literary pragmatics, speech acts, figures of speech, allusion, and hidden meaning. . (Abstract Content) ABSTRAK Wilujeng, Anita. 2007. The Figurative Language and the Intended Meaning: A Literacy Approach with Reference to Some Memorable Poems. Skripsi. Jurusan Sastra Inggris, Fakultas Sastra, Universitas Dr. Soetomo. Pembimbing: DR. Hartanto Soekmono. Kata Kunci: pragmatics, literary pragmatics, speech acts, figures of speech, allusion, and hidden meaning. .. (Isi Abstrak) 6. Kata Pengantar (Acknowledgments) Isi kata pengantar mencakup antara lain pernyataan syukur bahwa proses penulisan skripsi telah dapat diselesaikan dan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu kelancaran penulisan skripsi. 7. Daftar Isi (Table of Contents) Jarak penulisan daftar isi antar bab 2 (dua) spasi, sedangkan jarak antar subbab dalam bab 1 (satu) spasi. Judul bab ditulis dengan huruf besar. Sub-bab ditulis dengan ketentuan hanya huruf awal kata yang ditulis dengan huruf besar kecuali kata-kata yang tergolong function words seperti artikel, kata sambung, kata depan, dan sebagainya. 8. Daftar Tabel (List of Tables) (jika ada). Daftar tabel ditulis sebagai berikut nomor, judul dan halaman: 9. Daftar Gambar/Grafik (List of Figures/Graphics) (bila ada). Daftar gambar/grafik ditulis sebagai berikut nomor, judul dan halaman: 10. Daftar Lampiran (Appendices) (bila ada) B. BAGIAN INTI Bagian inti penulisan skripsi mencakup beberapa bab dan subbab dengan sistematika sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN (INTRODUCTION) A. Latar Belakang Masalah (Background of the Study) B. Masalah Penelitian (Statement of the Problems) C. Tujuan Penelitian (Objectives of the Study) D. Manfaat Penelitian (Significance of the Study) E. Ruang Lingkup dan Batasan (Scope and Limitation of the Study) F. Definisi Istilah Kunci (Definition of Key Terms) G. Sistematika Penulisan (Organization of the Thesis) BAB II LANDASAN TEORI (THEORETICAL BACKGROUND) BAB III METODE PENELITIAN (RESEARCH METHODOLOGY) BAB IV ANALISIS (ANALYSIS) BAB V SIMPULAN (CONCLUSION) DAFTAR PUSTAKA (BIBLIOGRAPHY) LAMPIRAN (APPENDICES) 1. BAB PENDAHULUAN Pendahuluan pada umumnya meliputi hal-hal seperti berikut: a. Latar Belakang Masalah Latar belakang masalah menguraikan alasan-alasan mengapa masalah dan/atau pertanyaan penelitian serta tujuan penelitian menjadi fokus penelitian. Dalam latar belakang masalah secara tersurat harus jelas subtansi permasalahan (akar permasalahan) yang dikaji dalam

6 penelitian atau hal yang menimbulkan pertanyaan penelitian, yang akan dilakukan untuk menyiapkan skripsi. Secara operasional permasalahan penelitian yang dimaksud harus gayut (relevan) dengan rumusan masalah dan/atau pertanyaan penelitian yang diajukan. Pokok isi uraian latar belakang masalah hendaknya mampu meyakinkan pihak lain, terutama pembimbing dan penguji. Dengan kata lain, unsur yang perlu diketengahkan dalam latar belakang masalah penelitian sekurang-kurangnya memuat hal-hal berikut: 1) penjelasan dan/atau alasan mengapa masalah dan/atau pertanyaan penelitian yang diteliti itu penting dan menarik untuk diteliti. 2) beberapa bukti bahwa masalah yang diajukan belum ada jawaban atau pemecahan yang memuaskan. Harus dijelaskan bahwa masalah yang diajukan/diteliti belum pernah diteliti oleh siapapun, dan jika ini merupakan penelitian ulang (replikasi) harus dijelaskan alasannya mengapa hal itu dilakukan. 3) Kedudukan masalah yang diteliti dalan konteks permasalahan yang lebih luas dengan memperhatikan perkembangan bidang yang dikaji. b. Masalah Penelitian Pada umumnya masalah penelitian disajikan secara terpisah dengan latar belakang masalah. Pada penelitian untuk skripsi masalah dapat dirumuskan dalam bentuk kalimat tanya. Masalah dan/atau pertanyaan-pertanyaan penelitian mempunyai peran penting dalam sebuah penelitian. Dengan rumusan masalah dapat diketahui kesiapan akademik mahasiswa dalam penyusunan rancangan penelitian. c. Tujuan Penelitian Rumusan tujuan penelitian yang diajukan hendaknya mampu memberikan gambaran tentang apa yang akan dicapai setelah penelitian tersebut selesai dilakukan. d. Manfaat Penelitian Rumusan manfaat penelitian hendaknya mampu memberikan gambaran bahwa hasil penelitian yang akan dicapai itu memiliki kontribusi terhadap perkembangan keilmuan atau kesenian sesuai dengan lingkup bidang ilmu yang dikaji dan/atau memberikan jalan ke luar pemecahan permasalahan kehidupan nyata, baik kehidupan dalam bidang kerja atau masyarakat, yang memerlukan pemikiran bidang ilmu yang dikaji. e. Ruang Lingkup dan Batasan Pada bagian ini ruang lingkup kajian/analisis dituliskan secara jelas agar penelitian lebih terfokus dan tidak melebar ke mana-mana. Ruang lingkup biasanya membicarakan dan membatasi teori apa saja yang digunakan sedangkan pada batasan yang dibicarakan dan dibatasi adalah sumber data dan data. f. Definisi Istilah Kunci Istilah-istilah penting yang akan digunakan dalam penelitian dimasukkan ke bagian ini sehingga kerancuan dapat dihindari. Peran referensi (buku-buku teks) hendaknya dikedepankan. g. 2. Sistematika Penulisan Isinya merangkum penjelasan singkat semua bab.

BAB LANDASAN TEORI Landasan teori berisi kajian dan/atau analisis teoretis untuk menyusun kerangka pemikiran teoretis dalam upaya pemecahan masalah penelitian dan/atau menjawab pertanyaanpertanyaan penelitian serta pencapaian tujuan penelitian. 3. METODE PENELITIAN Dalam bab metode penelitian dapat diuraikan secara eksplisit semua hal yang berkaitan dengan elemen-elemen yang ada atau boleh ada sesuai dengan jenis penelitian yang dipilih. Rancangan bagian ini berbeda berdasarkan jenis penelitiannya.

7 Penelitian Kualitatif Qualitative Research A. Pendekatan Penelitian (Research Approach) B. Lokasi Penelitian2 (Research Location) C. Sumber Data (Source of Data) D. Prosedur Pengumpulan Data (Procedure of Data Collecting) E. Prosedur Analisis Data (Procedure of Data Analysis) Penelitian Kuantitatif Quantitative Research A. Rancangan Penelitian (Research Design) B. Populasi dan Sampel (Population and Sample) C. Instrumen Penelitian (Research Instrument) D. Teknik Pengumpulan Data (Technique of Data Collecting) E. Teknik Analisis Data (Technique of Data Analysis)

Penjelasan singkat untuk masing-masing bagian adalah sebagai berikut Penelitian Kualitatif A. Pendekatan Penelitian Deskripsikan secara singkat alasan pemilihan pendekatan yang digunakan disertai dengan spesifikasi penelitian dan orientasi teoritik yang digunakan. B. Lokasi Penelitian Uraikan lokasi penelitian dan alasan pemilihannya serta metode kerjanya sehingga dapat dilihat hubungannya dengan topik yang dipilih. C. Sumber Data Sumber data dan jenis data diuraikan secara singkat untuk menunjukkan bahwa data yang digunakan keabsahannya dapat dipertanggungjawabkan. D. Prosedur Pengumpulan Data Prosedur yang digunakan dan waktu yang diperlukan diuraikan secara jelas. Apakah data dikumpulkan melalui kegiatan penelaahan dokumen, observasi, wawancara, pengetesan dan lain sebagainya juga dijelaskan pada bagian ini. E. Prosedur Analisis Data Semua hal yang berkaitan dengan kegiatan memilah-milah dan menganalisis data dijelaskan dalam bagian ini. 4. Penelitian Kuantitatif A. Rancangan Penelitian Deskripsikan rancangan dan strategi penelitian yang dimaksudkan untuk memperoleh data yang valid sesuai dengan karakteristik hipotesis, variabel dan tujuan penelitian. B. Populasi dan Sampel Identifikasi batasan-batasan populasi dan sampel. Karakterisitik populasi menentukan besarnya sampel yang diperlukan dan cara pengambilan yang tepat. C. Instrumen Penelitian Semua instrumen yang digunakan harus dideskripsikan secara rinci untuk memperlihatkan bahwa instrumen tersebut memang tepat dan sesuai penggunaannya. D. Teknik Pengumpulan Data Teknik yang digunakan dan waktu yang diperlukan diuraikan secara jelas. Apakah data dikumpulkan melalui kegiatan penelaahan dokumen, observasi, wawancara pengetesan dan lain sebagainya juga dijelaskan pada bagian ini. E. Teknik Analisis Data Jenis analisis data ditentukan oleh jenis data yang dikumpulkan. Jelaskan teknik analisis yang dilakukan untuk jenis data yang berbeda.

ANALISIS Dalam bab ini semua hal yang telah disampaikan dalam metode penelitian digunakan untuk mengeksplorasi data yang diperoleh sehingga semua permasalahan yang disampaikan dalam rumusan masalah dapat ditemukan jawaban atau solusinya. 5. SIMPULAN Bab ini berisi dua hal yakni simpulan dan saran. Simpulan biasanya berisi rangkuman temuan yang merupakan jawaban permasalahan Saran yang diajukan harus operasional dan relevan dengan simpulan atau temuan penelitian. C. 1.
2

BAGIAN AKHIR Bagian akhir skripsi berisi daftar pustaka dan lampiran. Daftar Pustaka

Untuk penelitian kualitatif yang hanya menggunakan bahan pustaka, bagian ini dapat dihilangkan.

8 Daftar pustaka merupakan daftar buku atau referensi yang dirujuk dalam mempersiapkan penelitian dan penulisan skripsi. Semua buku, majalah ilmiah, jurnal, atau dokumen yang lain dirujuk dalam mempersiapan penelitian dan penulisan skripsi disajikan dalam bentuk daftar pustaka. Rujukan dari internet termasuk daftar pustaka dengan menyebutkan penulis dan homepage sumber internet yang diacu. Tata cara penulisan daftar pustaka (termasuk yang diambil dari internet) dijelaskan setelah ini.. 2. a. b. c. d. e. f. Lampiran Hal-hal yang dilampirkan dalam skripsi antara lain: surat-surat yang berkaitan dengan penelitian, seperti surat izin, surat jawaban dari pimpinan instansi/daerah yang diteliti (jika ada); perhitungan statistik, baik untuk kepentingan uji coba maupun untuk analisis data hasil penelitian (jika ada); transkrip hasil wawancara (jika ada); gambar yang penting tetapi tidak disajikan dalam naskah skripsi (jika ada); foto dan semacamnya (jika ada); dan sinopsis, latar belakang pengarang, sumber data pendek seperti lirik lagu, puisi, dsb. (jika ada).

II. BAHAN, FORMAT, DAN TATA CARA PENULISAN A. BAHAN Bahan kertas dan tinta yang digunakan untuk skripsi diatur sebagai berikut. 1. Kertas yang digunakan untuk naskah skripsi adalah kertas HVS 70 gram, berwarna putih, ukuran A4 (21x29,70 cm), dan tinta yang digunakan adalah tinta hitam. 2. Kertas yang digunakan untuk tabel, gambar (termasuk foto), jika ada, sama dengan naskah skripsi. 3. Sampul luar tesis berupa karton dilapis dengan kertas berwarna putih (hard cover) dilengkapi dengan logo universitas. 4. Lembar pengesahan, lembar tanda tangan dosen pembimbing dan penguji hendaknya menggunakan kertas berwarna biru muda dan berlogo universitas. B. FORMAT 1. Spasi dan Jenis Huruf Jarak pengetikan (spasi) dan ukuran huruf untuk penulisan skripsi adalah sebagai berikut: a. Skripsi diketik dengan jarak 2 (dua) spasi dan tidak bolak balik. b. Huruf yang digunakan berukuran 12 pt. dan jenis huruf yang digunakan adalah TIMES NEW ROMAN dan seluruh naskah skripsi menggunakan jenis (tipe) huruf yang sama. c. Lambang, huruf, tanda-tanda dan gambar yang tidak dapat dikerjakan dengan komputer, dibuat/ditulis tangan dengan rapi menggunakan tinta hitam (tinta cina). d. Alinea (paragraf) diketik masuk ke dalam menggunakan tab. 2. Pias Pengetikan Format kertas yang diketik menggunakan ukuran pias kurang lebih seperti berikut : a. pias kiri : 4 cm b. pias atas : 4 cm c. pias kanan : 3 cm d. pias bawah : 3 cm

atau gunakan format A4 pada page setup dengan margin standar pada komputer. C. TATA CARA PENULISAN 1. Penomoran Halaman Penomoran halaman pada skripsi mengikuti aturan berikut. a. Nomor halaman naskah skripsi diketik dengan angka latin di sudut kanan atas. b. Setiap bab dimulai dengan halaman baru (halaman berikutnya) dan nomor halamannya diketik di tengah-tengah bagian bawah.

9 c. Bagian awal naskah skripsi diberi halaman dengan angka romawi kecil, di tengah-tengah bagian bawah. Halaman judul dalam tidak perlu diberi halaman, tetapi nomor urutan halamannya diperhitungkan. d. Pengetikan nomor halaman tidak dibenarkan diberi tanda apapun, cukup angka/nomor halaman yang dimaksud. 2. Penulisan Tabel, Gambar, dan Semacamnya Penulisan tabel, gambar, grafik, atau lainnya mengikuti aturan berikut. a. Lebar tabel, gambar harus sama dengan lebar halaman sesuai dengan format ketikan. b. Judul tabel diketik di atas tabel, nomor tabel digunakan angka latin. Apabila dalam naskah skripsi yang ditulis tersebut cukup banyak tabel di setiap bab, penomoran tabel dibuat sesuai dengan bab, misalnya tabel pada bab I diberi nomor Tabel 1.1, Tabel 1.2, dan tabel pada bab II diberi nomor Tabel 2.1, Tabel 2.2 dan seterusnya. c. Judul/nama gambar, grafik, dan nomornya diketik di bawah gambar/grafik. Penomoran gambar dan grafik sama dengan penomoran tabel. 3. Sistematika Pembagian Bab Sistem pembagian bab sesuai dengan tingkatan bab, subbab, sub-subbab, dan seterusnya digunakan ketentuan berikut: a. digunakan nomor campuran angka dan huruf. b. Untuk nomor bab digunakan huruf/angka romawi besar, subbab menggunakan huruf besar A,B,C, dan seterusnya, sub-subbab menggunakan angka latin dengan titik, dan anak sub-subbab digunakan huruf kecil a, b, c, dan seterusnya dan diakhiri dengan titik. Jika masih terdapat pembagian yang lebih kecil lagi digunakan angka latin dengan tanda kurung tutup dan seterusnya huruf kecil dengan tanda kurung tutup. Secara keseluruhan pola umum penomorannya seperti di bawah ini. I II Subbab A. ------B. ------Sub-subbab 1. -------2. -------Anak sub-subbab -------a. -------b. -------Anak dari anak sub-subbab 1) -------2) -------Jika masih ada tingkatan yang lebih kecil lagi digunakan a) -----b) -----(1) -----(2) -----(a) ------(b) ------4. Penggunaan Huruf Penggunaan huruf dalam skripsi diatur sebagai berikut. a. Judul bab dituliskan secara simetris dengan huruf kapital seluruhnya. Misalnya, kata bab I ditulis pada baris pertama, sedangkan pendahuluan ditulis pada baris bawahnya. b. Judul subbab (A,B,C dst.) diketik mulai dari tepi (margin) kiri, dan subbab menyesuaikan, karena setiap pemecahan isi subbab ke sub-subbab tidak sama. Bab

10 Judul ini ditulis dengan huruf kapital hanya pada bagian awal masing-masing kata, kecuali pada kata-kata tugas, seperti dan, untuk, bagi, dituliskan dengan huruf kecil semua. 5. Penulisan Daftar Pustaka Semua daftar pustaka ditulis dengan menggunakan spasi tunggal dimulai dari margin kiri normal dan diakhiri pada margin kanan yang juga normal. Ketentuan rata kiri dan rata kanan harus diaplikasikan. Berikut adalah contoh lengkap semua variasi sumber daftar pustaka yang mungkin digunakan dan tata cara penulisannya mengikuti aturan sebagai berikut. a. Rujukan berbentuk buku, disajikan dalam urutan penulisan (diketik dengan pendahuluan nama marga atau second name/last name, untuk nama orang Indonesia yang tidak bermarga, jika nama terdiri atas dua suku kata harus juga dibalik, nama penulis Cina diketik seperti apa adanya (tidak dibalik), tahun penerbitan, judul buku (diketik miring), kota penerbit, dan nama penerbit. Gelar kesarjanaan penulis buku tidak disertakan. Dubin, Fraida, and Elite Olshtain.1988. Course Design Developing Programs and Materials for Language Learning. New York: Cambridge University Press Nunan, David. 1989. Designing Tasks for the Communicative Classroom. Cambridge: Cambridge University Press The, Liang Gie. 2001. Perspektif Imajinatif. Yogyakarta: Kanisius Santoso, Rahmat. 2002. Determinasi Politik Kekuasaan. Jakarta: PPST b. Buku dengan dua penulis atau lebih, semua nama penulis ditulis lengkap. Penulis kedua dan seterusnya ditulis tanpa adanya pembalikan Klafs, C.E., and Robert Power. 1981. Modern Principles of Athletic Training. St.Louis: The Cv. Mosby Co. Ron, Steiger, Donald Kemp, Gloria Daft, and Dustin Doff. 1996. Equality of Educational Opportunity. Washington, DC: Government Printing Office Samadi, Junaida, dan Rachmat Sandira. 2003. Analisis Statistik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama c. Buku kumpulan tulisan dengan editor ditulis dengan urutan: nama penulis, tahun penerbitan, judul tulisan (dalam tanda petik), nama editor, judul buku (diketik miring), kota penerbit, dan nama penerbit. Burton, J.K., and Merrill Johnson. 1997. Need Assesment: Goals, Needs, and Priorities. In Leslie J. Briggs (Ed.). Instructional Design: Principles and Application, 24-46. New Jersey: Educational Technology. d. Dua buku atau lebih dengan seorang penulis dan tahun penerbitan sama Gordon, W.J.J., and Proze Stubborn. 1971a. The Art of the Possible. Cambridge: Porpoise Books Gordon, W.J.J., and Proze Stubborn. 1971b. The Basic Course in Sinectics. Cambridge: Porpoise Books Gordon, W.J.J., and Proze Stubborn. 1971c. Facis and Quesses. Cambridge: Porpoise Books e. Buku dengan Editor Guetzknow, H.. and Gunther Valdes. (Eds.). 1966. Simulated International Processes: Theories and Research in Global Modeling. Beverlly Hills, California: Sage Publications.

11 f. Buku Tanpa Pengarang Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Depdikbud. 1990. Kurikulum Pendidikan MIPA LPTK Program Strata-1 (S1). Jakarta: Depdikbud. g. Jurnal dan/atau Majalah Ilmiah ditulis dengan urutan: nama penulis, tahun penerbitan jurnal, judul artikel (diketik di antara tanda petik), nama jurnal/majalah ilmiah (diketik miring) lengkap dengan nomor volume dan bulan, tahun penerbitan, dan nomor halaman artikel itu dimuat. Paquette, J.E. 1991. Minority Participation in Secondary Education: A Graned Descriptive Methodology. Educational Evaluation and Policy Analysis. Vol 3 No. 2 Summer 1991. pp.139-157 Bredderman, T. 1983. Effect of Activitybased Elementary Science on Student Outcomes: A Quantitative Synthesis. Review of Educational Research. Vol.53 No. 4, pp. 5-12 Darman, Sayogo. 2001. Makna Tersembunyi Metafora. Kata Vol 8 No. 2, hlm. 21-29 h. Skripsi, Tesis dan Disertasi Baker, R.G. 1981. The Contribution of Coaching to Transfer of Training: An Extention Study. Doctoral Dissertation, University of Oregon Sunaryo. 1984. Pengembangan Model Pengukuran Produktivitas Perguruan Tinggi di Indonesia. Disertasi Doktor, IKIP Yogyakarta i. Makalah Joyce, B.R. and Showers, B. 1981. Teacher Training Research: Working Hypothesis for Program Design and Directions for Further Study. Paper presented at the annual meeting of American Educational Research Association, Los Angeles Kardi, S. 1994. Pelaksanaan dan Pengembangan Kurikulum Pendidikan Guru MIPA di IKIP Surabaya. Makalah disajikan pada Seminar Lokakarya Pendidikan MIPA se-Indonesia, Denpasar, Bali. j. Koran dan Majalah Sastrio, Tri Budhi. 30 Desember 2005. Kecap Nomor Tiga. Kompas, hlm. 14. Gordimer, Alfred. 2005. Do Babies Sing? Psychology Today, pp. 78-80 k. Internet Rujukan dari internet tetap mengikuti ketentuan seperti rujukan-rujukan lainnya dalam artian nama pengarangnya harus ada, tahun, nama artikel, alamat web, dan tanggal akses dilakukan. Carr, Smith, and Lionel Garret. 2006. The Figurative Language. Open Dictionary Wikipedia, (Online), (http://wikpedia.edu/com, accessed on February 12, 2006) Martodiarjo, Sartono. 2006. Gejolak Harga Minyak Dunia. Dunia Usaha List, (Online), (gnu@ussn.edu, diakses 13 Maret 2006) Rujukan dari internet yang tidak memenuhi kriteria dan elemen seperti yang disebutkan di atas tidak boleh dirujuk karena kurang dapat dipertanggungjawabkan.

12 Ketentuan penulisan kutipan dari internet harus mengikuti ketentuan penulisan kutipan dari buku, dalam artian nama penulis, tahun, dan halaman harus ada. l. Rujukan berupa Karya Terjemahan Geertz, Clifford. 1980. Negara Teater. Terjemahan oleh Hartono Hadikusumo. 2000. Yogyakarta: Yayasan Bentang Budaya m. Rujukan dan Kutipan 1) Rujukan tidak menggunakan sistem catatan kaki (footnote), kecuali dalam bidang tertentu seperti sejarah, sastra/budaya, penggunaan catatan kaki masih dimungkinkan asal tetap taat azas. Rujukan langsung disajikan nama pengarang, tahun penerbitan dan nomor halaman di dalam naskah (teks), seperti berikut. Dawson (2000: 138) Rujukan dari tulisan Dawson tahun 2000 Menurut Gagne (dalam Briggs, 1977: 227) dan seterusnya. According to Gagne (in Briggs, 1977: 227) and so on Gagne states (in Briggs, 1977: 227) that . Rujukan ini bermakna bahwa pendapat Gagne ditulis dalam (atau dikutip dari) buku Briggs terbit tahun 1977 di halaman 227 Kutipan dari suatu naskah atau buku harus sesuai dengan aslinya. Kutipan langsung sampai dengan 3 baris diketik langsung dalam naskah di antara tanda petik, sedang kutipan yang lebih dari 3 baris diketik dalam format tersendiri berspasi tumggal, masuk sejajar/sama dengan alinea, sedang margin kanan lebih menjorok ke dalam (kurang lebih 5 ketuk). Jika kutipan ini hendak dialihbahasakan maka terjemahannya ditulis di bawahnya dengan teknik penulisan yang sama dengan kutipan itu sendiri. Jika terjemahan tersebut dikerjakan oleh orang yang bukan penulis skripsi maka nama penerjemah harus dicantumkan. Khusus kutipan yang bersifat data dan berasal dari sumber data puisi/lirik lagu/karya sastra sejenis lainnya, tidak mengikuti ketentuan pada poin 2). Meskipun hanya satu baris dapat ditulis tersendiri dengan mengikuti ketentuan kutipan. Bahasa asing dan bahasa daerah yang digunakan di dalam naskah yang berbahasa Indonesia, atau bahasa Indonesia dan bahasa lainnya dalam naskah berbahasa Inggris, diketik dengan menggunakan huruf miring dan tidak ditebalkan. Jika di dalam tulisan (naskah) terdapat istilah atau kalimat yang dianggap penting, kata atau kalimat itu digarisbawahi dan tidak diketik miring atau tidak ditebalkan. Suatu istilah (kata) dalam suatu kutipan yang pemakaiannya dianggap tidak tepat oleh penulis/peneliti dan kata itu diganti oleh penulis/peneliti maka di belakang kata pengganti itu ditulis pen. di dalam kurung, mis, rame ditulis ramai (pen.).

2)

3)

4) 5) 6)

LAIN LAIN Bahasa yang digunakan dalam penulisan skripsi adalah bahasa Indonesia atau bahasa Inggris. Pedoman ini bersifat umum dan terbuka. Penggunaan pedoman tetap harus menunjukan komitmen dan konsistensi yang tinggi sebagai karya tulis ilmiah yang berbobot, dalam artian format tulisan dan teknik pengetikan seluruh naskah skripsi menggunakan aturan yang mendekati sama tanpa mengabaikan arti penting metode, analisis dan simpulan sebagai substansi sebuah karya ilmiah. DAFTAR PUSTAKA Saukah, Ali, dkk. 2000. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Malang: Universitas Negeri Malang

Anda mungkin juga menyukai