LATAR BELAKANG
Pemerintah Pusat
Pemerintah Daerah
PAD Maksimal Tarif PH 35% Maksimal Tarif PH yang tergolong mewah 75%
Pajak Daerah
POKOK PERMASALAHAN
Apa latar belakang dirumuskannya Undangundang No. 28 Tahun 2009 mengenai kebijakan kenaikan tarif maksimum untuk pajak hiburan yang tergolong mewah? Hal apa saja yang harus diperhatikan oleh Pemerintah DKI Jakarta dalam menetapkan tarif pajak hiburan khususnya hiburan berupa permainan billiard, boling dan golf?
SISTEMATIKA PENULISAN
BAB I : Pendahuluan BAB II : Kerangka Teori BAB III : Metode Penelitian BAB IV : Ketentuan Umum Pajak Hiburan BAB V : Analisis Penetapan Tarif Pajak Hiburan Permainan Billiard, Boling dan Golf BAB VI : Simpulan dan Rekomendasi
TINJAUAN PUSTAKA
Peneliti Judul Neng Ulfah (2003) Analisis Kebijakan Tentang Tarif Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Padeglang Yayan Suryana (2008) Kebijakan Kenaikan Tarif Harga Dasar Air Dalam Mendukung Fungsi Regulered Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Bawah Tanah Titis Yustika (2010) Analisis Penetapan Tarif Pajak Hiburan di DKI Jakarta Khususnya Hiburan Berupa Permainan Billiard, Boling dan Golf
Tujuan Penelitian
Mengetahui tarif pelayanan rumah sakit umum kabupaten Padeglang yang sesuia dengan unit cost
Menganalisis formulasi kebijakan kenaikan HAD sebagai dasar perhitungan Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Bawah Tanah dalam upaya mendukung fungsi regulered
Kuantitatif
Mengetahui faktor penyebab dirumuskannya kebijakan kenaikan tarif pajak hiburan dan mengetahuii hal apa saja yang perlu diperhatikan dalam menetapkan tarif pajak di DKI Jakarta
Kualitatif
TINJAUAN PUSTAKA
Hasil Besarnya tarif dalam Perda No. 16 Tahun 2001 ternyata masih di bawah biaya satuan untuk semua perawatan Dengan kenaikan tarif HDA telah sesuai untuk memenuhi fungsi regulered Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Bawah Tanah
KERANGKA TEORI
Teori Kebijakan termasuk Kebijakan Publik, Kebijakan Fiskal, Kebijakan Pajak Analisis Kebijakan Fungsi Pajak Konsep Tarif/Harga termasuk Pengertian Tarif/Harga, Macam-macam Tarif Pajak dan Strategi Penetapan Tarif/Harga Pemungutan Pajak termasuk Asas Pemungutan Pajak, Prinsip Pemungutan Pajak Pajak Daerah dan Pajak Hiburan
KERANGKA PEMIKIRAN
Pajak Hiburan
Bioskop, Pameran, Pertunjukan berupa Sirkus, Akrobat dan Sulap, Permainan berupa billiard, boling dan Golf Pertandingan Olahraga
Pagelaran busana, kontes kecantikan, diskotek, karaoke, klub malam, permainan ketangkasaan, panti pijat, mandi uap/spa
Metode Penelitian
Pendekatan Penelitian : Kualitatif Jenis Penelitian : Berdasarkan Tujuan : deskriptif Berdasarkan Manfaat : penelitian murni Berdasarkan Dimensi Waktu : Cross Sectional Berdasarkan Teknik Pengumpulan Data : studi kepustakaan dan studi lapangan Berdasarkan Teknik Analisis Data : Teknik analisis data kualitatif Metode dan strategi penelitian : studi pustaka dan studi lapangann Narasumber : Ketua Panitia Khusus Rancangan UU PDRD, Kepala Seksi Aset Pendapatan dan Investasi Daerah, Kepala Seksi Data dan Pelaporan Direktorat PDRD, Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan DepKeu, Dinas Pariwisata, Dinas Pelayanan Pajak DKI Jakarta, Dinas Tata Tertib, Wajib Pajak dan penikmat hiburan (konsumen)