Anda di halaman 1dari 11

TUGAS ARSITEKTUR DAN ORGANISASI KOMPUTER PERBANDINGAN ANTAR PROCESSOR DAN CARA KERJA BAGIAN-BAGIAN KOMPUTER

Nama NIM

Disusun Oleh : : Muhammad Rifai Samekta Adi : 123100047

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UPN VETERAN YOGYAKARTA 2012

AMD Athlon II X4 631 vs Intel Pentium G 840 Pentium G 840 hadir dengan hanya 2 core, tetapi memiliki kecepatan lebih tinggi, 2.8 GHz. Sementara itu, Athlon II X4 631 tampil dengan 4 core dengan kecepatan 2.6 GHz. Keduanya tidak memiliki fitur turbo dan cache memory keduanya pun tidak terpaut jauh. Terdapat perbandingan lain yang menarik antara dua prosesor kubu AMD dan Intel ini. Perbandingan antara AMD Athlon II X4 631 dengan Intel Pentium G 840 dilihat dari beberapa aspek sebagai berikut : Pentium G 840 Kecepatan Turbo Jumlah Core L2 Cache L3 Cache TDP 2.8 GHz N/A 512 KB 3MB 3 MB 65 W Athlon II X4 631 2.6 GHz N/A 4MB N/A N/A 100 W

1.

Performa software umum AMS Athlon II X4 631 unggul di aplikasi yang benar-benar bisa memanfaatkan keempat core secara penuh. Sementara itu, Pentium G 840 unggul saat menggunakan aplikasi yang lebih menyukai performa per core. Melihat hasil yang kami peroleh, keduanya bisa dinyatakan berimbang.

2.

Performa Gaming Menunjukkan bahwa gaming secara umum memang membutuhkan core dalam jumlah banyak. Efisiensi core di Pentium G 840 dan kecepatannya yang lebih tinggi pun tidak membuatnya mampu mengalahkan Athlon II X4 631. Akan tetapi, perbedaan performanya memang tidak terpaut jauh.

3.

Pengujian Konsumsi Daya Jelas akan berpihak ke prosesor yang TDP-nya lebih rendah. Sebenarnya cukup unik melihat Pentium G 840 mampu bersaing dengan Athlon II X4 631 dengan menggunakan konsumsi daya sekitar 30% lebih rendah.

AMD Athlon II X4 631 memiliki performa gaming yang baik dan kerap menggunakan aplikasi yang mampu memanfaatkan 4 core secara penuh tanpa memikirkan konsumsi daya

dan pilihan upgrade terbatas. Sementara itu, Pentium G 840 memiliki konsumsi daya rendah, performa 2 core yang terbaik, dan membutuhkan pilihan upgrade prosesor yang banyak hingga ke performa kelas atas,

PROSESOR INTEL CORE i7 vs AMD INTEL CORE i7 Hingga bulan april 2009 seluruh prosesornya merupakan model prosesor quad core (memiliki empat core). Diproduksi menggunakan teknik fabrikasi 45nm, dilengkapi setinstruksi (instruction set) x86, x86-64, MMX, SSE, SSE2, SSE3,.SSSE3,SSE4.1 dan SSE4.2, serta fitur-fitur EIST, Intel 64, Xdbit, TXT, Intel VT, Hyper-Threading, Turbo Boost, QPI, Smart Cache, HD Boost. Mikro prosesor intel core i7 Bloomfield didesain menggunakan soket B yang dikenal pula dengan nama soket LGA 1366. Frekuensi (clock rate) mikroprosesor yang diproduksi berkisar 2,66 GHz hingga 3,2 Hz. Processor Core i7 sudah tidak bisa menggunakan sistem Motherboard lama. Saat ini Intel telah merilis chipset motherboard baru dengan nama X58 (yang mendukung Core i7). Menggunakan L3 Cache 8 MB Menggunakan teknologi memory 3-channel Intel Turbo Boost Technology : Dengan fitur ini maka core processor secara otomatis meningkatkan frekuensi clock-speed jika diperlukan, asal masih dibawah limit power, arus & suhu temperatur yang diizinkan Integrated Memory Controller :Seperti yang telah diterangkan diatas, sistem Core i7 telah mengintegrasikan Memory Controller didalam sistem processornya, sehingga meningkatkan kemampuan transfer data secara signifikan. Intel Hyper-Threading Technology (HT) : Sebelumnya teknologi HT sudah dikenal pada era Pentium 4. HT merupakan teknologi yang membuat thread (aliran data) pada Processor meningkat dua kali lipat, sehingga membuat pekerjaan multitasking akan semakin ringan.

AMD Hyper Transport Tekhnologi Penggandaan Bus pada jalur system sehingga data yang dapat diantar dalam satu waktu lebih banyak karena lalu lintas data yang lebih cepat. Enhanced Virus Protection (EVP) Tekhnologi yang memungkinkan processor untuk mengenali virus dan sejenisnya sehingga eksekusi terhadap data tersebut tidak akan dilanjutkan oleh processor. Integrated Memory Controller Memungkinkan Processor untuk melakukan

pengaksesan memory langsung tanpa melewati chipset northbridge terlebih dahulu. Dual Core Pemasangan 2 buah core pada satu processor yang berarti terdapat 2 pengeksekusi perintah dalam satu processor. CoolnQuiet Peningkatan kinerja prosesor sering meningkatkan konsumsi power dan kebisingan. Dengan teknologi ini memungkinkan penggunaan power yang efektif dan sistem yang lebih hening saat menggunakan kinerja sesuai dengan kebutuhan. AMD64 Technology Teknologi untuk menjalankan aplikasi-aplikasi yang berbasis 64 bit. Arsitektur Prosesor Core i3 vs Arsitektur AMD Phenom II X6 1100T Arsitektur Prosesor Core i3 Arsitekur core i3 menggunakan Arsitektur yang dinamakan Arsitektur Nehalem penggabungan pengendali memori (RAM) ke dalam prosesor Pada prosesor Core i3 M intel bahkan memasukkan VGA-nya ke dalam prosesor. Hal tersebut tentu saja membuat kemampuan VGA menjadi lebih baik dibandingkan VGA onboard terdahulu. Efisiensi daya, maksimalisasi performa. Meski tidak dilengkapi Turbo boost, performa Core i3 tetap memikat. Hyper-threading membuat kemampuannya dapat dipakai secara maksimal Pada i3 memiliki spesifikasi, 3.06 GHz and 2.93 GHz core speeds Four processing threads 4 MB of Intel Smart Cache Two channels of DDR3 1333 MHz memory Core i3 seri 500 adalah seri produk yang paling mendasar antara prosesor baru yang ditawarkan oleh Intel.

Kinerja produk Core i3 seri 500 secara kasar setara dengan kinerja produk Core 2 Quad seperti Q6600

Intel Core i3 merupakan varian paling value dibandingkan dua saudaranya yang lain. Processor ini akan mengintegrasikan GPU (Graphics Processing Unit) alias Graphics On-board didalam processornya. Kemampuan grafisnya diklaim sama dengan Intel GMA pada chipset G45. Selain itu Core i3 nantinya menggunakan manufaktur hybrid, inti processor dengan 32nm, sedangkan memory controller/graphics menggunakan 45nm. Code produk Core i3 adalah Arrandale.

Tabel Jumlah Core, Thread & Turbo di Desktop & Mobile Processor.

Arsitektur AMD Phenom II X6 1100T

Plus

: Enam Core; ada teknologi TurboCore; harga lebih kompetitif.

Minus : Masih menggunakan arsitektur lama.

Phenom II X6 1100T memiliki kecepatan 3,3 GHz L3 cache sebesar 6 MB bisa digunakan semua intinya Dukungan memori baik DDR2 dan DDR3 menjadi nilai tambah penggunaannya berdasarkan platform yang ada.

AMD TurboCore, teknologi untuk meningkatkan kecepatan prosesor dalam kondisi tertentu, diperkenalkan sejak awal munculnya Phenom II X6. Ketika TurboCore ini aktif, inti prosesor yang aktif mendapatkan kecepatan ekstra sampai 500 MHz. Sementara kecepatan inti yang sedang idle diturunkan

CPU ini hanya mampu diajak berlari hingga 3,6 GHz (18x200 MHz).

::: FUNGSI DAN KINERJA DARI DARI MASING BAGIAN::: CPU(Central Processing Unit) CPU merupakan otak system computer . CPU terdiri dari dua bagian utama yaitu unit kendali (control unit) dan yang kedua adalah unit aritmatika dan logika (Arithmetic and logic unit) serta beberapa simpanan (memory) beruku ran kecil yang disebut register.

Gambar Struktur pada CPU Fungsi CPU Tempat pemrosesan instruksi-instruksi program Menjalankan program program yang disimpan dalam memori utama dengan cara mengambil instruksi instruksi, menguji instruksi tersebut mengeksekusinya satu persatu sesuai alur perintah. dan

Arithmetic and Logic Unit (ALU) ALU sering disebut mesin bahasa (machine language) karena bagian ini mengerjakan instruksi instruksi bahasa mesin yang diberikan padanya. Bertugas membentuk fungsi fungsi pengolahan data komputer.

Control unit

Bertugas mengontrol operasi CPU dan secara keselurahan Register

Media penyimpan internal CPU yang digunakan saat proses pengolahan data. Memori ini bersifat sementara, biasanya digunakan untuk menyimpan data saat diolah ataupun data untuk pengolahan selanjutnya. CPU Interconnection

Sejumlah mekanisme komunikasi yang menghubungkan komponen internal CPU yaitu ALU, unit kontrol dan register register. Juga menghubungkan komponen eksternal CPU yaitu sistem lainnya, seperti memori utama, dan piranti masukan/keluaran Input/Output I/O terdiri dari piranti l/O (peripheral) , pengendali I/O (device controller), dan perangkat lunak . Klasifikasi piranti I/O terdiri 3 kelompok: 1. Kelompok yang memasukkan informasi (input), contoh : keyboard, ADC, scanner 2. Kelompok yang menampilkan informasi (output), contoh : VDU (monitor), printer 3. Kelompok yang melayani input dan output, contoh : Floppy disk

Pengaksesan I/O terdiri dari 2 cara : 1. Memory mapped I/O

Piranti I/Odihubungkan sebagai lokasi memori virtual dimana port I/O tergantung memori utama.

2. I/O mapped I/O (I/O isolated) Piranti I/O dihubungkan sebagai lokasi terpisah dengan lokasi memori, dimana port I/O tidak tergantung pada memori utama

Fungsi Memindahkan informasi antara CPU atau memori utama dengan dunia luar.

Kinerja I/O sangat berpengaruh pada kinerja sebuah sistem komputer. Hal ini dikarenakan I/O sangat menyita CPU dalam pengeksekusian device driver dan penjadwalan proses, demikian sehingga alih konteks yang dihasilkan membebani CPU dan cache perangkat keras. Selain itu, I/O juga memenuhi bus memori saat mengkopi data antara controller dan physical memory, serta antara buffer pada kernel dan application space data. S/I (system Interconnection) Fungsi : untuk menghubungan diantara ketiga elemen CPU - Main Memory - Input Output untuk disinkronisasikan dan dijalankan oleh komputer. Interkoneksi yang banyak digunakan sampai saat ini adalah system bus. Dalam arsitektur komputer, sebuah bus adalah sebuah subsistem yang mentransfer data antar komponen komputer pada sebuah komputer atau antar komputer. Secara umum fungsi saluran bus dikategorikan dalam tiga bagian : Address Bus, data bus, dan Control bus.

Berikut kinerja masing-masing bus :

1) Data bus Kinerja :memindahkan data antar modul dalam sistem computer yang bersifat bldirectional, artinya CPU dapat membaca dan menerima data melalui data bus ini. Data bus biasanya terdiri atas 8, 16, 32, atau 64 paralel. 2) Address Bus Kinerja : menandakan lokasi sumber ataupun tujuan pada proses transfer data. Pada jalur ini, CPU akan mengirimkan alamat memori yang akan ditulis atau dibaca. Address bus biasanya terdiri atas 16, 20, 24, atau 32 jalur paralel. 3) Control Bus Kinerja : mengontrol penggunaan serta akses ke Data Bus dan Address Bus. terdiri dari 4 sampai 10 jalur parallel 4. Main Memory Main memory merupakan media penyimpanan dalam bentuk array yang disusun word atau byte, kapasitas daya simpannya bisa jutaan susunan. Data yang disimpan pada main memory ini bersifat volatile, artinya data yang disimpan bersifat sementara dan dipertahankan oleh sumber-sumber listrik, apabila sumber listrik dimatikan maka datanya akan hilang. Memori utama komputer bisa berupa Read-Only Memory (ROM) atau Random-Access Memory (RAM).

RAM (Random Access Memory)

Random-Access Memory dapat ditulisi dan dibaca, dan disunting sesuka hati kita. Data yang terkandung di dalamnya pun dapat diakses dengan cara acak, tanpa harus berurutan. Jenis-jenis RAM:

Berdasarkan cara kerja : 1. Dynamic RAM (DRAM) 2. Static RAM (SRAM)

Berdasarkan Module :

1. 2.

Single Inline Memory Module (SIMM) Double Inline Memory Module (DIMM)

3.

RIMM (Rambus)

ROM (Read Only Memory)

ROM juga bisa diakses dengan cara acak, tapi isinya tidak dapat diubah setelah dituliskan di dalamnya. Karena itu, ROM digunakan untuk penyimpanan data permanen. ROM bersifat non-volatile, yang berarti informasi yang terkandung di dalamnya tidak akan hilang saat sistem dimatikan.

Fungsi Main memory digunakan sebagai media penyimpanan data yang berkaitan dengan CPU atau perangkat I/O.

Anda mungkin juga menyukai