Anda di halaman 1dari 12

ALAT PENGANGKAT (HOISTING CRANE)

Hoisting Crane digunakan untuk mengangkat lori


rebusan berisi TBS & Brondolan dan menuang-
kannya ke Automatic Feeder serta menurunkan
lori kosong ke posisi semula. Untuk menjaga kea-
manan hoisting crane perlu dilengkapi beberapa
alat pengaman, yaitu :

1. Alat pengaman maju mundur


2. Alat pengaman penuangan
3. Alat pengaman naik turun
Penggunaan Hoisting Crane harus kontinue sesuai
dengan kapasitas pabrik sehingga proses selan-
jutnya berjalan tanpa gangguan. Hal-hal yg perlu
diperhatikan sebelum & selama dioperasikan
antara lain :
a. Sebelum Hoisting Crane dioperasikan, alat
pengaman dicoba dan harus berfungsi dengan
baik
b. Staal Draad Cable harus diganti dengan yg baru
apabila dijumpai adanya bagian kabel yang
putus
c. Seluruh gerakan (maju, mundur, naik-turun)
harus dimulai dengan gerakan perlahan
d. Pada saat Hoisting Crane beroperasi tidak boleh
orang melintas di bawahnya
Kendala-kendala yang sering terjadi dan cara
penanggulangannya :

 Rantai angkat slip ditanggulangi dengan :


 Perbaikan pada Chain Block
 Perbaikan pada ring lori
 Perbaikan pada rantai
STASIUN PENEBAH (THRESHING STATION)

1.PENGISI OTOMATIS (Automatic Feeder)


2.PENEBAH (Thresher)
3.CONVEYOR JANJANGAN KOSONG (Empty
Bunch Conveyor)
4.CONVEYOR BUAH (Fruit Conveyor)
5.TIMBAH BUAH (Fruit Elevator)

Stasiun penebah adalah stasiun pemisah brondolan


dengan janjangan kosong. Ketidak sempurnaan
proses pada stasiun ini mempengaruhi efisiensi
pabrik
PENGISIAN OTOMATIS (Automatic Feeder)

Pengisian otomatis ini mengatur pemasukan buah


ke dalam alat Penebah (Thresher). Kecepatannya
diatur sesuai dengan kapasitas alat selanjutnya,
hal-hal yg perlu diperhatikan selama beroperasi :

1. Adanya benda-benda asing yg terikut dengan buah yg dapat


merusak peralatan, jika ada harus dibuang
2. Penuangan buah harus tepat pada corong pemasukan
otomatis
3. Pengisian corong sesuai dengan kemampuan tampung yg
telah ditentukan.
PENEBAH (THRESHER)

Alat ini digunakan untuk melepas dan memi-


sahkan buah dari tandan dengan cara
sebagai berikut :

Buah dari pengisi otomatis masuk ke dalam drum


yg berputar ± 23 [Rpm] dan dengan bantuan sudu-
sudu yg ada dalam drum, buah terangkat dan ja-
tuh terbanting sehingga buah/brondolan lepas
dari tandan melalui kisi-kisi drum buah masuk ke
dalam konveyor (Bottom Fruit Conveyor), janjang-
an kosong terdorong ke luar dan masuk ke dalam
konveyor janjangan kosong (Empty Bunch
Conveyor)
Hal-hal yg harus diperhatikan :

 Pengisian merata dan tidak terlalu penuh


 Adakan pembersihan kisi-kisi setiap
berhenti mengolah
 Setiap minggu lakukan pembersihan dan
pemeriksaan menyeluruh pada
komponen-komponen penebah tersebut
CONVEYOR JANJANG KOSONG (Empty Bunch Conveyor

Alat ini digunakan untuk membawa janjang kosong ke pem-


bakaran janjang (Incenerator), Hal-hal yang perlu diper-
hatikan :

1. Baut-baut pengikat screapper harus terikat kuat


2. Scrapper tidak boleh kurang
3. Adakan penyetelan rantai apabila kendor
4. Pembersihan dan pemeriksaan menyeluruh
dilakukan setiap minggu
KONVEYOR BUAH (FRUIT CONVEYOR)

Konveyor pengangkat buah adalah alat pengangkat


brondolan/buah masuk. Pada umunya konveyor buah
terdiri dari :

• Konveyor buah di bawah penebah (Bottom Fruit Conveyor)


dipakai untuk menghantar buah dari penebah ke konveyor
silang (Bottom Cross Fruit Conveyor)
• Konveyeyor buah silang bawah membawa buah ke timba buah
(Bottom Cross Fruit Conveyor)
• Konveyor buah silang atas (Top Cross Fruit Conveyor) pada
bagian atas timba buah dipakai untuk menerima buah dari
timba buah dan mengantar ke konveyor pembagi (Distributing
Conveyor)
• Konveyor pembagi, dipakai untuk menghantar dan
membagi buah ke dalam ketel adukan (Digester)
• Konveyor ulangan (Recycling Conveyor) dipakai untuk
menghantar buah yang lebih ke ketel adukan kembali
ke timba buah

Hal-hal yg perlu diperhatikan selama operasi :


• Sampah-sampah yg tersangkut pada metalan
gantung dan poros, agar dapat selalu di buang
setiap saat.
• Baut-baut metalan gantung dan kopling jika
longgar agar diikat. Pembersihan dan
pemeriksaan menyeluruh dilakukan setiap
minggu.
TIMBA BUAH (FRUIT ELEVATOR)

Timba buah adalah alat untuk mengangkut buah/


brondolan dari konveyor silang bawah ke
konveyor silang atas, untuk kemudian dibawa ke
konveyor pembagi. Alat ini terdiri dari sejumlah
timba yg diikat pada rantai dan digerakkan oleh
elektromotor
Hal-hal yg perlu diperhatikan dalam
pengoperasian :

 Baut-baut timba agar tetap terikat kuat


 Jika rantai kendor, segera distel
 Pengisian merata sesuai dengan ketentuan
 Apabila terlalu penuh, dapat mengakibatkan
beban lebih pada motor penggerak
 Pembersihan dan pemeriksaan menyeluruh
dilakukan setiap minggu.

Anda mungkin juga menyukai